RPP

SOSIOLOGI 12
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA N 1 Anjongan

Guru Mata pelajaran : Ernita Tampubolon,S.Pd
Mata Pelajaran : SOSIOLOGI
Kelas /Semester : XII
Materi Pokok Ketimpangan sosial sebagai dampak perubahan sosial di tengah
globalisasi
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Alokasi Waktu : 2 X 45 Menit

Kompetensi Inti

1. KI-1 :Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. KI-2:Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama,toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi
secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat
dan lingkungan alam sekitar,bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
3. KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebabfenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifiksesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif,serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar (KD)
3.3 Memahami faktor penyebab
ketimpangan sosial dan pertautannya
dengan perubahan sosial di tengah-
tengah globalisasi.
4.3 Mengolah hasil kajian dan
pengamatan tentang ketimpangan
sosial sebagai akibat dari perubahan
sosial di tengah-tengah globalisasi.
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
Menjelaskan konsep ketimpangan sosial. •
Menyebutkan faktor penyebab ketimpangan sosial
di masyarakat.
Menyebutkan masalah ketimpangan yang ada di
masyarakat.
Menguraikan dampak ketimpangan sosial di
masyarakat.
Mendeskripsikan upaya mengatasi ketimpangan
sosial.
Menyampaikan basil studi pustaka tentang konsep
ketimpangan sosial.
Menyajikan laporan basil pengamatan di
lingkungan masyarakat tentang faktor penyebab
ketimpangan sosial.
Menyajikan kesimpulan dari basil studi pustaka
tentang masalah ketimpangan sosial di
masyarakat.
Mengomunikasikan basil pengamatan tentang
dampak ketimpangan sosial di masyarakat. •
Menyajikan laporan basil pengamatan tentang
upaya mengatasi ketimpangan sosial di
masyarakat.
Tujuan Pembelajaran

Ketimpangan sosial sebagai dampak perubahan sosial di tengah

globalisasi

Sarana dan prasarana yang diperlukan

Buku Teks ,Infokus

Papan tulis/White Board
Akses Internet
infokus/Proyektor/Pointer
Referensi lain yang mendukung
Lembar kerja

Model Pembelajaran

Model Pembelajaran : Discovery Learning Metode : Tanya jawab,

wawancara, diskusi dan bermain peran
Keragaman Peserta Didik
1. Memperhatikan lingkungan kelas dalam keadaan bersih dan
rapi
Kesiapan
2. Mengkondisikan peserta didik
belajar
3. Persiapan modul ajar/rancangan kegiatan belajar

1. Disesuaikan dengan kemampuan awal masing masing

peserta didik dalam pemahaman materi sebelum nya
Minat 2. Disesuaikan dengan kelompok yang sama akan hasil
diagnostik awal

1. Gaya belajar visual (Penglihatan)

2. Gaya belajar Mengamati(visual learning)
3. Gaya belajar Membaca (reading learning)
4. Gaya belajar Menyimak(auditory learning)
5. Gaya belajar Menanya (inguiry-based learning)
6. Gaya belajar Mengumpulkan informasi
7. Aktivitas, mempraktekkan, mendiskusikan, saling tukar
informasi dan mengkomunikasikan serta
mempresentasikan dan menyimpulkan tentang Laporan
Keuangan

Profil Belajar
Rencana Diferensiasi
Mengajukan pertanyaan tentang materi : Konsep
Konten Ketimpangan Sosial dan Faktor Penyebab Ketimpangan
Sosial

Peserta didik berkelompok sesuai dengan hasil diagnostik awal

Mengamati obyek/kejadian Mengamati dengan seksama

materi Konsep Ketimpangan Sosial dan Faktor Penyebab
Ketimpangan Sosial yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan
mencoba menginterprestasikannya. → Membaca sumber
lain selain buku teks Secara disiplin melakukan kegiatan
literasi dengan mencari dan membaca berbagai referensi
dari berbagai sumber guna menambah pengetahuan dan

Proses pemahaman tentang materi Konsep Ketimpangan Sosial

dan Faktor Penyebab Ketimpangan Sosial yang sedang
dipelajari. → Aktivitas Menyusun daftar pertanyaan atas
hal-hal yang belum dapat dipahami dari kegiatan
mengmati dan membaca yang akan diajukan kepada guru
berkaitan dengan materi Konsep Ketimpangan Sosial dan
Faktor Penyebab Ketimpangan Sosial yang sedang
dipelajari. → Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
Mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi Konsep
Ketimpangan Sosial dan Faktor Penyebab Ketimpangan
Sosial yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru.
Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru
tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
Produk
pembelajaran tentang materi Masalah Ketimpanagn Sosial
di masyarakat yang baru dilakukan.
Rencana Asesmen
Type Teknik Hasil/dokumen
Ceklis
AaL
Asesmen diaognostik kognitif, non kognitif)
Observasi, perfoma,
AfL tugas-tugas peserta didik
Asesmen formatif (Sikap, Ketrampilan)
Esai /uraian
Asesmen Sumatif (Pengetahuan)
AoL

Pengkondisian Lingkungan Belajar

1. Memperhatikan lingkungan kelas dalam keadaan bersih dan rapi

2. Mengkondisikan peserta didik

Pemahaman Bermakna
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan
secara tertulis tentang materi : Berbagai permasalahan sosial akibat
perubahan sosial di tingkat lokal disebabkan globalisasi → Menjawab
pertanyaan tentang materi Berbagai permasalahan sosial akibat
perubahan sosial di tingkat lokal disebabkan globalisasi yang terdapat
pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah
disediakan

Pertanyaan Pemantik

Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang

point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran
tentang materi Berbagai permasalahan sosial akibat perubahan sosial
di tingkat lokal disebabkan globalisasi yang baru dilakukan

Langkah-Langkah Pembelajaran
Tahapan
Deskripsi Kegiatan
Aktivitas
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka,
Pembuka memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk
memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
 ● Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan dengan pengalaman peserta didik dengan
materi/tema/kegiatan sebelumnya
● Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
● Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan
pelajaran yang akan dilakukan.
Motivasi
● Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
● Apabila materitema/projek ini kerjakan dengan baik dan
sungguh-sungguh ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik
diharapkan dapat menjelaskan tentang materi : Penguatan posisi
komunitas lokal dalam merespon perubahan sosial disebabkan
globalisasi
● Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung
● Mengajukan pertanyaan Pemberian Acuan
● Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat itu.
● Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar,
indikator, dan KKM pada pertemuan yang berlangsung
● Pembagian kelompok belajar
● Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar
sesuai dengan langkah-langkah pembelajaran.

Fase 1

• Siswa dibagi ke dalam kelompok sesuai dengan kelompok yang

sudah ditentukan.
• Siswa memahami aturan main aktivitas pembelajaran yang
disampaikan guru.
• Siswa menyimak dengan saksama penjelasan materi yang
Kegiatan inti disampaikan guru.
• Setiap tiga menit, guru berhenti menjelaskan dan meminta setiap
siswa dalam kelompok menjelaskan materi yang sudah
disampaikan.
• Beberapa perwakilan siswa diminta untuk menyampaikan
informasi yang dipahaminya.
• Guru memberi penguatan positif dengan beragam cara,
misalnya 1. Guru memberikan pujian secara terbuka di depan
kelas untuk pencapaian atau kontribusi positif siswa. 2. Guru
menggunakan ekspresi wajah, senyuman, dan bahasa tubuh positif
untuk menunjukkan dukungan dan kegembiraan terhadap prestasi
siswa. Contoh: Senyuman hangat dan anggukan kepala saat siswa
memberikan jawaban.
Ice Breaking

Permainan

Fase 2
 • Siswa menyimak penjelasan materi. Setiap tiga menit berhenti
untuk menyampaikan materi yang dipahaminya kepada teman
satu kelompok. Begitu seterusnya sampai materi selesai
dijelaskan.
• Beberapa perwakilan siswa diminta menyampaikan materi yang
kegiatan inti diketahuinya. Siswa lain dapat menambahkan atau memperbaiki
jika ada kesalahan pemahaman.

• Guru mengakui suatu perilaku positif secara spesifik dan menjelaskan

alasannya, misalnya 1. Siswa aktif berpartisipasi dalam diskusi kelompok,
sekelas yang kesulitan memahami materi, s untuk memahami konsep, tetapi
juga menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan positif."

• Siswa diperbolehkan membuka buku untuk mengecek informasi

yang didapat.
• Siswa diminta untuk mengidentifikasikan dan Menyusun
• Siswa dan guru membahas jawaban siswa.
• Guru memberikan apresiasi kepada siswa dalam bentuk komentar
positif terkait pembelajaran yang sudah dilaksanakan

• Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.

• Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru
Closure untuk mengetahui ketercapaian proses pembelajaran dan
perbaikan.Refleksi pencapaian tentang kesepakatan pembelajaran
sesuai dengan kesepakatan kelas
• Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
pada pertemuan berikutnya.
• Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan
motivasi tetap semangat belajar dan diakhiri dengan berdoa.
Refleksi
Apakah
pembelajaran
terlaksana sesuai
rencana

Apakah peserta
Refleksi Guru
didik antusias
mengikuti
pembelajaran

Kendala apa
yang ditemui
saat
pembelajaran
?

Hal-hal apa
sajayang dapat
Anda dapatkan
Refleksi Murid selama
pembelajaran
Kendala apa
sajakan yang
dapat Anda temui
dalam
pembelajaran
 Bagaimana Anda
mengatasi
kendala selama
pembelajaran
Menyusun
resume

Remedial dan Pengayaan

PENGAYAAN

 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai

materi pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah
tuntas mencapai Tujuan Pembelajaran (TP).
 Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan
dengan peserta didik.
 Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai
ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan
atau pendalaman materi (kompetensi), antara lain pemberian tugas untuk
mencari, menganalisis, dan mendiskusikan berbagai jenis teks yang benar

REMEDIAL

 Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang capaian kompetensi

dasarnya (KD) belum tuntas.
 Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum tuntas.
 Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum tuntas dalam
bentuk pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok,
pemanfaatan tutor sebaya bagi peserta didik yang belum mencapai
ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.
Mengetahui, Anjongan, Februari 2024
Kepala SMAN 1 Anjongan Guru

Ajerin Karim, S.Pd Ernita Tampubolon, S.Pd

Nip 197901242005021002 Nip 197105052008012008
 IDENTITAS

MATERI POKOK
DIFERENSIASI SOSIAL

LINK ASESMEN / EVALUASI

DIFERENSIASI SOSIAL

ALOKASI WAKTU
2JP ( 2 X 45 MENIT )
 Nama Sekolah
SMA NEGERI 1 ANJONGAN
Nama Mata Pelajaran
SOSIOLOGI 12
Guru Pengampu
ERNITA TAMPUBOLON,S.Pd
Kelas / Semester : 12 / Semester 2 Materi Pokok
: Ketimpangan sosial sebagai dampak perubahan sosial di tengah globalisasi
IDENTITAS

MATERI POKOK
DIFERENSIASI SOSIAL

LINK ASESMEN / EVALUASI

DIFERENSIASI SOSIAL

ALOKASI WAKTU
2JP ( 2 X 45 MENIT )
 IDENTITAS

NO NAMA SISWA ASPEK ASPEK ASPEK JML

1 2 3
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
MATERI POKOK 5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
DIFERENSIASI SOSIAL 5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
LINK ASESMEN / EVALUASI
DIFERENSIASI SOSIAL 5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
5/3/1 5/3/1 5/3/1 ......
ALOKASI WAKTU
2JP ( 2 X 45 MENIT )
Rubrik Penilaian Sikap dalam Sosiologi

Kriteria Penilaian:

1. Keterbukaan Terhadap Pendapat Orang Lain

• Skala 1-5:
• 1: Sering menunjukkan sikap tertutup terhadap pendapat orang lain.
• 3: Kadang-kadang menunjukkan keterbukaan terhadap pendapat orang lain.
• 5: Selalu terbuka dan menerima pendapat orang lain dengan baik.
2. Kerja Sama dalam Diskusi dan Proyek Kelompok
• Skala 1-5:
• 1: Kurang berpartisipasi dan tidak bekerja sama dengan anggota kelompok.
• 3: Kadang-kadang berpartisipasi dan berusaha berkolaborasi dengan anggota kelompok.
• 5: Selalu aktif berpartisipasi dan berkolaborasi dengan anggota kelompok.
3. Kritis terhadap Ideologi dan Nilai Sosial
• Skala 1-5:
• 1: Tidak menunjukkan ketertarikan atau keterlibatan dalam menilai ideologi dan nilai
sosial.
• 3: Kadang-kadang menunjukkan sikap kritis terhadap ideologi dan nilai sosial.
• 5: Selalu kritis dan mampu menganalisis ideologi dan nilai sosial dengan baik.
4. Penghargaan terhadap Keanekaragaman Budaya dan Pandangan Hidup
• Skala 1-5:
• 1: Tidak menghargai keanekaragaman budaya dan pandangan hidup.
• 3: Kadang-kadang menghargai keanekaragaman budaya dan pandangan hidup.
• 5: Selalu menghargai keanekaragaman budaya dan pandangan hidup dengan tulus.
5. Toleransi terhadap Perbedaan Sosial, Ekonomi, dan Budaya
• Skala 1-5:
• 1: Tidak toleran terhadap perbedaan sosial, ekonomi, dan budaya.
• 3: Kadang-kadang toleran terhadap perbedaan sosial, ekonomi, dan budaya.
• 5: Selalu toleran terhadap perbedaan sosial, ekonomi, dan budaya dengan sikap terbuka.

Instruksi Penilaian:

• Skor 1-5: Tandai tingkat keberhasilan siswa dalam mencapai setiap kriteria penilaian.
• Skor 1: Tidak memenuhi harapan.
• Skor 3: Memenuhi harapan secara memadai.
• Skor 5: Melampaui harapan dengan sangat baik.
 1. Konsep Kesenjangan Sosial:
• Kesenjangan sosial merujuk pada perbedaan yang signifikan
dalam akses terhadap sumber daya, peluang, hak, dan
keuntungan antara berbagai kelompok dalam masyarakat.
• Hal ini bisa termasuk kesenjangan ekonomi, pendidikan,
kesehatan, dan akses terhadap layanan publik.
IDENTITAS 2. Faktor Penyebab Kesenjangan Sosial:
SMA BIDAYATUL • Faktor ekonomi: seperti penghasilan yang tidak merata, tingkat
HIDAYAH pengangguran yang tinggi, dan kesenjangan dalam kepemilikan
aset.
• Faktor pendidikan: seperti akses terhadap pendidikan yang
terbatas dan kualitas pendidikan yang rendah.
• Faktor sosial dan budaya: seperti diskriminasi, stereotip, dan
struktur sosial yang tidak adil.
3. Upaya Pemerintah dalam Mengatasi Kesenjangan Sosial:
• Program bantuan sosial: seperti program bantuan langsung tunai
MATERI POKOK (BLT), bantuan pangan, dan subsidi pendidikan.
DIFERENSIASI SOSIAL
• Kebijakan redistribusi: seperti pajak progresif, kebijakan
kesehatan dan pendidikan gratis, dan program pemberdayaan
ekonomi bagi masyarakat marginal.
• Pelaksanaan program inklusi sosial: seperti program akses
layanan kesehatan dan pendidikan bagi masyarakat yang berada
di daerah terpencil.
4. Peran Organisasi Non-Pemerintah (LSM) dan Swasta:
LINK ASESMEN / • Banyak LSM dan organisasi swasta yang berperan dalam
EVALUASI mengatasi kesenjangan sosial dengan menyediakan bantuan dan
DIFERENSIASI SOSIAL program-program pembangunan di berbagai sektor.
• Mereka juga memainkan peran penting dalam advokasi dan
pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan
kesenjangan sosial dan mempromosikan solusi-solusi yang
inklusif.
5. Peran Individu dalam Mengatasi Kesenjangan Sosial:
• Individu juga dapat berperan dalam mengatasi kesenjangan
sosial melalui tindakan sukarela, donasi, atau penyediaan bantuan
ALOKASI WAKTU
langsung kepada mereka yang membutuhkan.
2JP ( 2 X 45 MENIT )
• Selain itu, pendidikan dan peningkatan kesadaran sosial juga
merupakan kunci penting dalam membangun solidaritas dan
empati antarindividu dalam Masyarakat
•
•
•
• .
6. Tantangan dan
Kendala:
• Meskipun Isilah pertanyaan berikut ini dengan baik dan
banyak upaya benar!
dilakukan, Soal:
masih ada
1. Jelaskan konsep ketimpangan sosial dan bagaimana
banyak
globalisasi mempengaruhi ketimpangan tersebut? Berikan
tantangan dan
contoh konkret. (20)
kendala yang
2. Identifikasi dan jelaskan tiga faktor utama yang
harus dihadapi
menyebabkan ketimpangan sosial meningkat dalam
dalam
konteks globalisasi.(25)
mengatasi
kesenjangan 3. Bagaimana ketimpangan sosial di dalam suatu negara
sosial, termasuk dapat berdampak pada negara-negara lainnya dalam era
kurangnya globalisasi? Berikan contoh. 15
sumber daya, 4. Jelaskan bagaimana perubahan teknologi dalam globalisasi
korupsi, dapat memperkuat ketimpangan sosial di masyarakat.(20)
resistensi dari 5. Mengapa penting bagi pemerintah dan organisasi
kelompok internasional untuk mengatasi ketimpangan sosial dalam
tertentu, dan era globalisasi? Berikan argumen Anda. (20)
perubahan
lingkungan
global. NILAI : Jlm jawaban benar x 100%
2JP ( 2 X 45 MENIT Skor maksimal
)
 IDENTITAS
Kunci Jawaban:
SMA BIDAYATUL HIDAYAH
Jawaban:

MATERI POKOK
Ketimpangan sosialSOSIAL
DIFERENSIASI merujuk pada kesenjangan yang signifikan antara berbagai kelompok dalam masyarakat
dalam hal akses terhadap sumber daya, kesempatan, kekayaan, dan kekuasaan. Globalisasi, dengan
meningkatnya integrasi ekonomi dan teknologi, dapat memperkuat ketimpangan sosial dengan
LINK ASESMEN / EVALUASI
meningkatkan kesenjangan
DIFERENSIASI SOSIAL antara kelompok yang memiliki akses dan yang tidak memiliki akses terhadap
manfaat globalisasi. Contoh konkretnya adalah meningkatnya kesenjangan antara kelas sosial atas dan
bawah dalam akses terhadap pendidikan, pekerjaan, dan layanan kesehatan dalam era globalisasi.
Jawaban:

Faktor-faktor yang menyebabkan ketimpangan sosial meningkat dalam konteks globalisasi meliputi:
Akses yang tidak merata terhadap lapangan kerja dan pendidikan.
Peningkatan ketidaksetaraan dalam distribusi kekayaan dan pendapatan.
ALOKASI WAKTU
Penguatan kekuasaan dan pengaruh korporasi multinasional yang sering kali mengabaikan hak buruh dan
2JP ( 2 X 45 MENIT )
lingkungan.
Jawaban:

Ketimpangan sosial di dalam suatu negara dapat berdampak pada negara-negara lainnya dalam era
globalisasi melalui mekanisme seperti migrasi tenaga kerja, perdagangan internasional yang tidak adil, dan
penyebaran ketidakstabilan politik dan ekonomi.
Jawaban:

Perubahan teknologi dalam globalisasi dapat memperkuat ketimpangan sosial dengan meningkatkan
kesenjangan digital antara mereka yang memiliki akses dan yang tidak memiliki akses terhadap teknologi
informasi dan komunikasi. Misalnya, mereka yang tinggal di daerah perkotaan mungkin memiliki akses
lebih besar terhadap internet dan peluang pekerjaan yang terkait dengan teknologi, sementara mereka yang
tinggal di pedesaan mungkin terpinggirkan.
Jawaban:

Penting bagi pemerintah dan organisasi internasional untuk mengatasi ketimpangan sosial dalam era
globalisasi karena ketimpangan tersebut dapat menyebabkan ketidakstabilan sosial dan politik,
menghambat pertumbuhan ekonomi yang inklusif, dan mengancam perdamaian dan keamanan global.
Selain itu, ketidaksetaraan yang ekstrem juga bertentangan dengan prinsip-prinsip keadilan sosial dan hak
asasi manusia yang mendasar. Dengan mengatasi ketimpangan sosial, kita dapat mempromosikan
perkembangan yang berkelanjutan dan inklusif serta memastikan bahwa manfaat globalisasi didistribusikan
secara adil kepada semua anggota masyarakat.
 MATERI POKOK
DIFERENSIASI SOSIAL
 ?

JAWABAN

LINK ASESMEN / EVALUASI

DIFERENSIASI SOSIAL

ALOKASI WAKTU
2JP ( 2 X 45 MENIT )