Anda di halaman 1dari 7

Kode

Dokumen
Universitas Negeri Surabaya
Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum
Program Studi S1 Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl


Penyusunan
Teori Sosial 8720502148 Mata Kuliah Wajib T=2 P=0 ECTS=3.18 2 5 Januari
Program Studi 2023
OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Koordinator Program Studi

Prof. Dr. Warsono, M.S dan Maya Maya Mustika Kartika Sari, Maya Mustika Kartika Sari,
Mustika Kartika Sari, S.Sos., M.IP. S,Sos., M.IP S.Sos., M.IP.

Model Case Study


Pembelajaran
Capaian CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
Pembelajaran
(CP) 1. Sikap
CPL 1.A Memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan, serta toleransi menghargai
keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang
lain
2. Keterampilan Umum
CPL 2.A Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya,
berdasarkan hasil analisis informasi dan data
CPL 2.B Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara
dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni, menyusun deskripsi
saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman
perguruan tinggi;
3. Keterampilan Khusus
CPL 3.A Mampu mengidentifikasi, menyusun solusi, mengorganisasikan, dan partisipatif dalam penyelesaian
masalah kewarganegaraan melalui pemikiran dan tindakan kritis dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara.
4. Pengetahuan
CPL 4.A Mampu menguasai konsep dasar dan teoritik kajian Kewarganegaraan, politik, hukum, sosial, humaniora,
kenegaraan dan bangsa serta nilai, moral dan budaya Pancasila.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
1. Mampu engidentifikasi fungsi teori untuk pengembangan pemikiran ilmiah
2. Mampu menguraikan teori -teori sosial dalam berbagai paradigma
3. Mampu menganaisis fenomena sosial dengan landasan teori
Kemampuan akhir tiap tahapan belajar (Sub-CPMK)
Sub-CPMK1 Kemampuan menjelaskan kaitan antara konsep dan teori, hingga munculnya kajian sosiologi
Sub-CPMK2 Menguraikan paradigma dalam sosiologi
Sub-CPMK3 Menguraikan teori-teori berparadigma fakta sosial
Sub-CPMK4 Kemampuan menjelaskan teori solidaritas sosial Emil Durkheim
Sub-CPMK5 Kemampuan menjelaskan teori solidaritas sosial Emil Durkheim
Sub-CPMK6 Kemampuan menjelaskan teori struktural konflik Karl Marx
Sub-CPMK7 Kemampuan menjelaskan dan mengaplikasikan teori dinamika konflik Dahrendorf
Sub-CPMK8 UTS
Sub-CPMK9 - Dapat menganalisis fungsi konflik di masyarakat
Sub-CPMK10 - Dapat menganalisis fungsi konflik di masyarakat
Sub-CPMK11 - Dapat menganalisis pola tindakan sosial
Sub-CPMK12 - Dapat menganalisis pola tindakan sosial
Sub-CPMK13 - Dapat menganalisis pola tindakan sosial

Sub-CPMK14 Dapat mengabstraksi realitas empiris dalam kerangka teoritis


Sub-CPMK15 Dapat mengabstraksi realitas empiris dalam kerangka teoritis
Sub-CPMK16 UAS
Deskripsi Mengkaji paradigma dan perkembangan teori dalam sosiologi, serta konsep sserta asumsi-asumsi dasar dari para ahli
Singkat MK sosiologi dari tiga paradigma, mulai Auguste Comte, Durkheim, Karl Marx, Max Weber, Talcot Parson, Robert K. Merton,
Dahrendorf, Coser, Herbert Mead, Erfing Goffman, Blumer, Teori Exchange, dan Teori Pilihan Rasional, serta mengkaji
masalah-masalah pendidikan menurut pandangan para ahli sosiologi.

Pustaka Utama :

1. Baert, Patrick; Silva, Filipe Carreira da. 2010. Social Theory in the Twentieth Century and Beyond . Cambridge, UK:
Polity Press. 2 Bell, David. 2008. Constructing Social Theory . Lanham, MD: Rowman & Littlefield. 3 Berberoglu,
Berch. 2005. An Introduction to Classical and Contemporary Social Theory: A Critical Perspective . Third Edition,
Lanham, MD: Rowman & Littlefield. 4 Ritzer, George, Douglas J Goodman. 2003. Modern Sociological Theory .
London: McGraw-Hill 5 Muhammad Basrowi, Soenyono. 2004. Teori Sosial dalam Tiga Paradigma. Surabaya: V de
press. 6 Wirawan, Ida Bagus. 2012. teori-teori sosial dalam tiga paradigma: fakta sosial, definisi sosial, dan perilaku
sosial. Jakarta: kencana
2. Bell, David (2008). Constructing Social Theory. Lanham, MD: Rowman & Littlefield. ISBN
3. Berberoglu, Berch (2005). An Introduction to Classical and Contemporary Social Theory: A Critical Perspective, Third
Edition. Lanham, MD: Rowman & Littlefield.
4. Ritzer, George, Douglas J. Goodman (2003). Modern Sociological Theory. McGraw-Hill

Pendukung :

1. Muhammad Basrowi, Soenyono, 2004, Teori Sosial dalam Tiga Paradigma, Surabaya :V de press.
2. 2. Wirawan, Ida Bagus, 2012, teori-teori sosial dalam tiga paradigma, (fakta sosial, definisi sosial, dan perilaku sosial),
Jakarta, kencana

Dosen Prof. Dr. Warsono, M.S.


Pengampu Maya Mustika Kartika Sari, S.Sos., M.IP.
Bantuk Pembelajaran,
Penilaian Metode Pembelajaran,
Kemampuan akhir Penugasan Mahasiswa, Materi Bobot
Mg Ke- tiap tahapan belajar [ Estimasi Waktu] Pembelajaran Penilaian
(Sub-CPMK) [ Pustaka ] (%)
Indikator Kriteria & Bentuk Luring Daring (online)
(offline)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Kemampuan - Dapat Kriteria: Studi studi kasus Materi: 5%
menjelaskan kaitan membedakan Menggunakan kasus 2 x 20 menit Memahami
antara konsep dan antara kajian kerangka pemikiran 2 X 50 fungsi teori
teori, hingga ilmu perbandingan
munculnya kajian pengetahuan Pustaka:
dengan tepat
sosiologi dan sumber Ritzer,
ilmu lainnya. - George,
Bentuk Penilaian :
Dapat Douglas J.
memberikan Aktifitas Partisipasif
Goodman
contoh teori dan (2003).
konsep - Dapat Modern
menyebutkan
dan Sociological
menjelaskan Theory.
fungsi teori McGraw-Hill
2 Menguraikan - Dapat Kriteria: Inquiry Inquiry Materi: 5%
paradigma dalam menjelaskan Aspek logis dalam 2 X 50 2 x 50 menit Paradigma
sosiologi paradigma - penjelasan menit teori sosial
Dapat
mengidentifikasi Bentuk Penilaian : Pustaka:
macam Ritzer,
paradigma Aktifitas Partisipasif George,
(Fakta Sosial, Douglas J.
Definisi Sosial, Goodman
dan Perilaku (2003).
Sosial) - Dapat Modern
membedakan
asumsi, tokoh, Sociological
teori masing- Theory.
masing McGraw-Hill
paradigma -
Dapat
menjelaskan
karakteristik
teori sosial
3 Menguraikan teori- - Dapat Kriteria: studi studi kasus Materi: Teori 5%
teori berparadigma menjelaskan konten dan kasus 2 x 50 Emile
fakta sosial hubungan keterampilan 2 X 50 Durkheim
solidaritas presentasi
sosial, Pustaka:
kesadaran Ritzer,
Bentuk Penilaian : George,
kolektif, dan
integrasi sosial Aktifitas Partisipasif Douglas J.
sebagai fakta Goodman
sosial - Dapat (2003).
membedakan Modern
solidaritas
mekanik dan Sociological
organik - Dapat Theory.
menjelaskan McGraw-Hill
kajian empiris
durkheim
tentang bunuh
diri.
4 Kemampuan - Dapat Kriteria: studi studi kasus Materi: Teori 5%
menjelaskan teori menjelaskan konten dan kasus 2 x 50 Robert K
solidaritas sosial Emil hubungan keterampilan 2 X 50 Merton
Durkheim solidaritas presentasi
sosial, Pustaka:
kesadaran Ritzer,
Bentuk Penilaian : George,
kolektif, dan
integrasi sosial Aktifitas Partisipasif Douglas J.
sebagai fakta Goodman
sosial - Dapat (2003).
membedakan Modern
solidaritas
mekanik dan Sociological
organik - Dapat Theory.
menjelaskan McGraw-Hill
kajian empiris
durkheim
tentang bunuh
diri.
5 Kemampuan - Dapat Kriteria: studi studi kasus Materi: Teori 5%
menjelaskan teori menjelaskan konten dan kasus 2 x 50 Robert K
solidaritas sosial Emil hubungan keterampilan 2 X 50 Merton
Durkheim solidaritas presentasi
sosial, Pustaka:
kesadaran Ritzer,
Bentuk Penilaian : George,
kolektif, dan
integrasi sosial Aktifitas Partisipasif Douglas J.
sebagai fakta Goodman
sosial - Dapat (2003).
membedakan Modern
solidaritas
mekanik dan Sociological
organik - Dapat Theory.
menjelaskan McGraw-Hill
kajian empiris
durkheim
tentang bunuh
diri.
6 Kemampuan - Dapat Kriteria: Studi Materi: Teori 5%
menjelaskan teori menjelaskan Ketepatan konsep Kasus Karl Marx
struktural konflik Karl faktor 2 X 50 Pustaka:
Marx pendorong Bentuk Penilaian :
klass sosial Ritzer,
dalam Aktifitas Partisipasif George,
masyarakat - Douglas J.
Dapat Goodman
menjelaskan (2003).
kaitan Modern
kapitalisme dan Sociological
konflik. - Dapat
mengidentifikasi Theory.
konflik McGraw-Hill
dikotomik
dalam dunia
pendidikan
7 Kemampuan - Dapat Kriteria: Inquiry, Materi: 5%
menjelaskan dan mengidentifikasi ketepatan konsep studi Dahrendorf
mengaplikasikan teori macam konflik. kasus Theory
dinamika konflik - Dapat Bentuk Penilaian :
Dahrendorf memberikan 2 X 50 Pustaka:
contoh konflik Aktifitas Partisipasif Ritzer,
vertikal dan George,
horizontal - Douglas J.
Dapat Goodman
menganalisis (2003).
kecenderungan Modern
konflik yang
terjadi dalam Sociological
masyarakat. Theory.
McGraw-Hill
8 UTS Kisi-kisi soal Kriteria: Tes Tes Materi: 15%
Ketepatan jawaban 2 X 50 Review Materi
Pustaka:
Bentuk Penilaian : Ritzer,
Tes George,
Douglas J.
Goodman
(2003).
Modern
Sociological
Theory.
McGraw-Hill
9 - Dapat menganalisis Menguraikan Kriteria: case case study Materi: Teori 5%
fungsi konflik di pendorong Analisis isi study 2x50 konflik
masyarakat konflik 2x50 Pustaka:
Bentuk Penilaian : Baert, Patrick;
Aktifitas Partisipasif Silva, Filipe
Carreira da.
2010. Social
Theory in the
Twentieth
Century and
Beyond .
Cambridge,
UK: Polity
Press. 2 Bell,
David. 2008.
Constructing
Social Theory
. Lanham,
MD: Rowman
& Littlefield. 3
Berberoglu,
Berch. 2005.
An
Introduction to
Classical and
Contemporary
Social Theory:
A Critical
Perspective .
Third Edition,
Lanham, MD:
Rowman &
Littlefield. 4
Ritzer,
George,
Douglas J
Goodman.
2003. Modern
Sociological
Theory .
London:
McGraw-Hill 5
Muhammad
Basrowi,
Soenyono.
2004. Teori
Sosial dalam
Tiga
Paradigma.
Surabaya: V
de press. 6
Wirawan, Ida
Bagus. 2012.
teori-teori
sosial dalam
tiga
paradigma:
fakta sosial,
definisi sosial,
dan perilaku
sosial.
Jakarta:
kencana
10 - Dapat menganalisis Menguraikan Kriteria: case case study Materi: Teori 5%
fungsi konflik di pendorong Analisis isi study 2x50 konflik
masyarakat konflik 2x50 Pustaka:
Bentuk Penilaian : Baert, Patrick;
Aktifitas Partisipasif Silva, Filipe
Carreira da.
2010. Social
Theory in the
Twentieth
Century and
Beyond .
Cambridge,
UK: Polity
Press. 2 Bell,
David. 2008.
Constructing
Social Theory
. Lanham,
MD: Rowman
& Littlefield. 3
Berberoglu,
Berch. 2005.
An
Introduction to
Classical and
Contemporary
Social Theory:
A Critical
Perspective .
Third Edition,
Lanham, MD:
Rowman &
Littlefield. 4
Ritzer,
George,
Douglas J
Goodman.
2003. Modern
Sociological
Theory .
London:
McGraw-Hill 5
Muhammad
Basrowi,
Soenyono.
2004. Teori
Sosial dalam
Tiga
Paradigma.
Surabaya: V
de press. 6
Wirawan, Ida
Bagus. 2012.
teori-teori
sosial dalam
tiga
paradigma:
fakta sosial,
definisi sosial,
dan perilaku
sosial.
Jakarta:
kencana
11 - Dapat menganalisis Konstruksi Kriteria: case case study Materi: Teori 5%
pola tindakan sosial tindakan sosial Analisis Isi study 2x3 paradidma
2x50 Definisi sosial
Bentuk Penilaian : Pustaka: Bell,
Aktifitas Partisipasif David (2008).
Constructing
Social Theory.
Lanham, MD:
Rowman &
Littlefield.
ISBN
12 - Dapat menganalisis Konstruksi Kriteria: case case study Materi: Teori 5%
pola tindakan sosial tindakan sosial Analisis Isi study 2x3 paradidma
2x50 Definisi sosial
Bentuk Penilaian : Pustaka: Bell,
Aktifitas Partisipasif David (2008).
Constructing
Social Theory.
Lanham, MD:
Rowman &
Littlefield.
ISBN
13 - Dapat menganalisis Konstruksi Kriteria: case case study Materi: Teori 5%
pola tindakan sosial tindakan sosial Analisis Isi study 2x3 paradidma
2x50 Definisi sosial
Bentuk Penilaian : Pustaka: Bell,
Aktifitas Partisipasif David (2008).
Constructing
Social Theory.
Lanham, MD:
Rowman &
Littlefield.
ISBN
14 Dapat mengabstraksi Menyusun Kriteria: case case study Materi: 5%
realitas empiris dalam kerangka teori ketepatan konsep study 2x50 Realitas
kerangka teoritis 2x50 Sosial
Bentuk Penilaian : Pustaka:
Aktifitas Partisipasif Muhammad
Basrowi,
Soenyono,
2004, Teori
Sosial dalam
Tiga
Paradigma,
Surabaya :V
de press.
15 Dapat mengabstraksi Menyusun Kriteria: case case study Materi: 5%
realitas empiris dalam kerangka teori ketepatan konsep study 2x50 Realitas
kerangka teoritis 2x50 Sosial
Bentuk Penilaian : Pustaka:
Aktifitas Partisipasif Muhammad
Basrowi,
Soenyono,
2004, Teori
Sosial dalam
Tiga
Paradigma,
Surabaya :V
de press.
16 UAS Menganalisis Kriteria: Ujian Ujian Akhir Semester Materi: 15%
kasus Ketepatan konsep Akhir 2x50 Review Akhir
Semester Pustaka:
Bentuk Penilaian : 2x50 Ritzer,
Tes George,
Douglas J.
Goodman
(2003).
Modern
Sociological
Theory.
McGraw-Hill

Rekap Persentase Evaluasi : Case Study


No Evaluasi Persentase
1. Aktifitas Partisipasif 70%
2. Tes 30%
100%

Catatan
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI
yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya
yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI)
yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan
umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata
kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur
atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik
terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan
terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam
penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai
agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik
Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang
setara.

9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning,
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning,
Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg
setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok
dan sub-pokok bahasan.
11. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional
dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
12. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.

Anda mungkin juga menyukai