DAFTAR PUSTAKA
BAB I PENDAHULUAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN (Full Screen dengan 1 halaman maksimal berisi 3 screenshot, terdapat
tanggal dan jam akses)
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pipa adalah sebuah silinder yang memiliki rongga. Pada umumnya pipa digunakan sebagai
jalan untuk mengalirkan fluida atau gas. Pipa mempunyai beragam bentuk dan panjang
menyesuaikan dengan kebutuhan yang diinginkan. Pada umumnya pipa dibuat disesuaikan
dengan kebutuhan sehingga dapat dibedakan dari jenis ketebalan dinding dari pipa, tekanan
yang dapat ditahan pada pipa ataupun jenis aliran dan saluran apa saja yang ingin dilalui
(Berlian, 2014).
Ilmu hidraulika adalah ilmu yang mendalami mengenai pengaliran sebuah fluida atau air.
Hidraulika didalamnya akan mempelajari mengenai 2 jenis aliran yaitu aliran saluran terbuka
dan aliran saluran tertutup. Pada sebuah saluran pastinya akan mengalami kehilangan tekanan
atau pressure down yang dikarenakan besar hambatan yang dilalui fluida yang mengalir pada
aliran saluran tersebut (Kimi, 2015).
Saluran sendiri adalah sebuah wadah ataupun benda yang digunakan untuk mengalirkan
fluida dari ke sebuah tempat ke tempat yang lainnya. Saluran ini akan mengalirkan sebuah
fluida dengan permukaan yang bebas. Saluran ini dinamakan saluran bebas atau biasa disebut
free surface flow atau juga bisa disebut aliran saluran terbuka atau open channel flow
(Saefuddin, 2020).
1.2 Tujuan Praktikum
a. Mahasiswa mampu menghitung besar koefisien manning
b. Mahasiswa mampu menentukan kedalaman dan jumlah aliran pada berbagai debit
aliran dan berbagai kemiringan saluran.
c. Mahasiswa mampu menentukan dimensi, penampang lintang terbaik dan termurah
pada berbagai debit aliran untuk saluran segi empat dan salurantrapezoidal.
d. Mahasiswa mampu mengetahui besarnya debit mengggunakan current meter dan
metode Thomson
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.3 Penjelasan Rumus Menghitung Kecepatan dan Debit Aliran pada Saluran Terbuka
Rumus untuk mengestimasi kecepatan pada saluran terbuka mencakup beberapa variabel,
di antaranya V yang menunjukkan kecepatan aliran dalam satuan skala (m/detik). Selain itu,
terdapat variabel Q, yang menggambarkan debit aliran dalam satuan skala m3/detik, dan
variabel A, yang mencerminkan luas penampang dalam satuan skala m. (Kimi, 2015). 𝑉 = 𝑄 /A
Dalam konteks ini, terdapat formula untuk mengestimasi debit pada saluran terbuka.
Formula ini melibatkan variabel Q, yang menggambarkan debit dengan satuan skala m3/detik.
Selain itu, terdapat variabel A yang menunjukkan luas bagian penampang basah dengan
satuan skala m2, dan terakhir V, yang mencerminkan kecepatan aliran rata-rata pada luas
bagian penampang basah dengan satuan skala m/detik. Oleh karena itu, formula dapat
dirumuskan sebagai beriku (Sulistiyono et al., 2014)
Berlian A. 2014. Rancang Bangun Alat Pengembang Ujung Pipa Tembaga Dengan Diameter
7/8”, 1”, 1 1/4”, 1 1/2", 1 1/8”, 1 3/8”, 1 5/8”. Laporan Akhir. Diploma III Teknik Mesin,
Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Sriwijaya.
Budiawan F. 2019. Pengukuran Kecepatan Aliran Sungai dengan Metode Depth Integrated
Sampling dan Point Integrated Sampling (Studi Kasus:Sungai Cidurian). Skripsi. Jurusan
Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi Nasional.
Fairizi D. 2015. Analisis dan evaluasi saluran drainase pada kawasan perumnas talang kelapa
di subdas lambidaro kota Palembang. Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan 3(1): 755-
765.
Jalaluddin Akmal, S, Za, N, Ishak. 2019. Analisa profil aliran fluida cair dan pressure drop pada
pipa l menggunakan metode simulasi computational fluid dynamic. Jurnal Teknologi
Kimia Unimal 8(2): 53-72
Kimi S. 2015. Pengaruh jenis dan kemiringan dasar saluran terhadap nilai koefisien C dengan
persamaan manning berdasarkan hasil uji laboratorium. Bearing: Jurnal Penelitian dan
Kajian Teknik Sipil 4(1): 1-4
Lim HS. 2018. Open channel flow friction factor: logarithmic law. Journal of Coastal Research
34(1): 229-237. https://doi.org/10.2112/JCOASTRES-D-17-00030.1
Mardatillah,A. 2017. Analisis Gerusan Lokal Pada Pilar Jembatan Menggunakan Metode
Froehlich. Skripsi. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah
Yogyakarta
Permana R,Kironoto B A,Istiarto. 2015. Study of chanel water current velocity meter with
horizontal and vertical axispropeller type.Jurnal Potensi 17(1):17-23.
Saefuddin MR. 2020. Analisis Pengaruh Sampah Plastik Terhadap Koefisien Gesek pada
Saluran Terbuka Studi Kasus Saluran Drainase Jalan Sukasenang Raya Kota Bandung.
Skripsi. Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Institut Teknologi
Nasional.
Sisiwoyo H, Wahyudi, SI, Soedarsono. 2017. Analisis efisiensi jaringan saluran irigasi d.i
kabuyutan studi kasus: kabupaten brebes. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Dalam
Pengembangan Smart City, 2017.
Sulitiyono, Sugiri A, Eka RAY. 2014. Studi potensi pembangkit listrik tenaga mikrohidro
(PLTMH) di sungai cikawat desa talang mulia Kecamatan Padang cermin Kabupaten
Pesawaran Propinsi lampung. Jurnal FEMA 1(1): 48-54
Tallar Y R,dkk. 2021. Validasi alat ukur taraf mjka air digital sederhana untuk saluran irigasi.
Jurnal Teknik Sipil.17(1):31-40
LAMPIRAN