Anda di halaman 1dari 7

DATA dan MATERI NEURO

1. Peraturan ttg Nakes?


a. Peraturan Pemerintah Nomor 67 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Tenaga Kesehatan
Pasal 9 dinyatakan bahwa perencanaan tenaga kesehatan yang dilakukan oleh Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah disusun untuk jangka waktu 1 (satu), 5 (lima), dan 25 (dua puluh lima) tahun
b. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 33 Tahun 2015 tentang Pedoman Penyusunan
Perencanaan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK)
Perencanaan tenaga kesehatan diselenggarakan sebagai upaya sistematis untuk dasar pelaksanaan
kegiatan pengadaan, pendayagunaan, pembinaan dan pengawasan tenaga kesehatan, serta bertujuan
untuk menghasilkan rencana kebutuhan SDMK yang tepat meliputi jenis, jumlah, dan kualifikasi
sesuai kebutuhan organisasi berdasarkan metode yang sesuai dalam rangka mencapai tujuan
pembangunan kesehatan.
Perencanaan tersebut dilaksanakan melalui perhitungan kebutuhan yang dapat dilakukan dengan
Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK Kes), Standar Ketenagaan Minimal (SKM), serta “Ratio
Penduduk” yakni Rasio Tenaga Kesehatan terhadap Jumlah Penduduk di suatu wilayah

Tahun 2022, dengan adanya transformasi kesehatan diperlukan adanya penghitungan target rasio
tenaga kesehatan yang dilanjutkan dengan penghitungan proyeksi tenaga kesehatan berdasarkan
supply demand yang mengakomodir perubahan-perubahan yang terjadi pada pelayanan kesehatan
baik primer, rujukan, dan tersier. dalam hal ini penghitungan target rasio dilakukan dengan
metodologi Data Envelopment Analysis (DEA) yang dirasakan cukup efektif dalam proses
penghitungan target rasio yang terbaik.
Perencanaan tenaga kesehatan secara teknis memastikan bahwa jumlah tenaga kesehatan yang
tersedia dalam wilayah tertentu tersedia sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan bagi
masyarakat, memiliki keterampilan yang sesuai standar kompetensinya, dan berada di tempat yang
tepat pada waktu yang tepat untuk memberikan layanan yang tepat kepada mereka yang
membutuhkan.
c. Undang-Undang Kesehatan Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan, tenaga kesehatan
didefinisikan sebagai individu yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki
pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis
tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan.

WHO juga merespon target agenda SDGs yang berdasarkan dua belas indikator terpilih termasuk pelayanan
penyakit tidak menular, penyakit menular dan pelayanan kesehatan reproduksi, ibu, maternal, bayi dan anak,
untuk menghitung ambang batas rasio tenaga kesehatan terhadap penduduk. Angka yang diperoleh adalah 4,45
per 1.000 penduduk dengan asumsi untuk dapat mencapai 80% cakupan pada dua belas indikator terpilih SDGs

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2013 tentang Pendidikan Kedokteran; 7.

Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;

Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;

Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2012 Nomor 193);

20. Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-
2024
PERTANYAAN WAWANCARA PSIKOLOG :

1. PERKENALKAN DIRI
2. KNP MAU AMBIL NEURO
3. KNP UI/UNPAD/UNDIP
4. RUMAH TANGGA BAGAIMANA?
5. JIKA SUAMI SELINGKUH? JIKA KAMU YG SEKOLAH SPESIALIS?
6. ANAK2 JIKA DITINGGAL SEKOLAH GMN?
7. ANAK2 SM SIAPA?
8. KELEMAHAN?
9. KELEBIHAN?
10. TITIK TERENDAH?
11. TITIK TERTINGGI?
12. PENGALAMAN MEMBANGGAKAN / KURANG MEMBANGGAKAN?
13. KESALAHAN DALAM PEKERJAAN? MEDIS/NON MEDIS
14. KONTRIBUSI? 1 TH – 5TH- 10 TH
15. KONTRIBUSI SELAMA BEKERJA ?? (HUB SM SEKOLAH?)
16. YG MEMBEDAKAN KM YG LAIN?
17. ORGANISASI?
18. SPS UDH PENUH DI JKT GMN?
19. JK DITEMPATKAN DILUAR JKT GMN?
20. KALO GAGAL KALI INI GMN?
21. KNP MESTI AMBIL LPDP YG SKRG?
22. KNP GA AMBIL LPDP DARI KMRN?
23. KNP GA ADA PUBLIKASI ILMIAH?
24. KNP SEMINARNYA JARAK JAUH?
25. KESIAPAN SAMPAI MANA UTK BS SEKOLAH?
26. KESUKSESSAN ARTINYA APA? KESUKSESAN TERBESAR?
27. KEGAGALAN ARTINYA APA? BAGAIMANA CARA KM MENGHADAPINYA?
28. BAGAIMANA BILA ADA KENDALA SELAMA STUDI? (JAWAB BILA MASALAH AKADEMIS->KE PROFESSOR/
GURU, PSIKIS->PSIKOLOG, KELUARGA->BICARAKAN DENGAN SUAMI
29. SEBUTKAN SEMUA PRESTASI YANG DIRAIH?
UI

1. Sistem pengajaran?
PPDS dibagi tingkat jaga = magang, madya, dan mandiri
MAGANG batch merah, kuliah dasar Kedokteran. Blm megang pasien neuro
Ada,seminggu sekali jaga weekend. 6 bln (4 bulan kuliah FK, 2 bulan kuliah dasar neuro) + orientasi RSCM
Di 2 bulan neuro, baru jaga malam.
Filsafat, ststiskik, biokimia,
Orientasi JCI, pasien safety, sosialiisasi rekam medik, ujian apar
MADYA = stase bangsal, IGD, (semester 2-6)
Jaga malam minimal 6x/sebulan.
Semester 2-3 = 4 stase per 3 bulan di bangsal rscm. FAse vascular (Tarakan), Infeksi (Fatmawati), trauma
(POLRI), onkologi (dharmais). Sisanya di RSCM.

Tingkat jaga rendah (0) hanya observasi


1 junior
1 senior
Kalau lewat dua stase baru bs naik
2 junior kalau udh selse 4 stase bangsal, megang pasien rhesus igd.
3 senior (kalau udh lewatin fase epilepsy, saraf tepi, neuro oftal-onkologi) ujian sm konsulen

Dr edi sps (UI) kepala KPS Neurologi -> menghadap rekomendasi


Dr Ida Sps
Dr Ana Sps (UI)

Tim jaga IGD = 1 sen 1 jun, 2 jun 3 sen (schief) IGD


Tim jaga bangsal = 2 senior. min 4 orang
RS Satelit = RSCM, fatmawati, polri, pasar rebo (virtual epilepsy), dharmais, Tarakan
Tentative : stase elektif luar negeri/ jepang. Padang
PUB MED = semester 7 boleh maju proposal,
Udh 2x pubmed (case report, dan penelitian)
MANDIRI (semester 7-8) Stase luar yg berkolaborasi dgn ilmu disiplin lain
RS HARKIT (neuro pediatric), neuro intensive (RS UI), neuro radiologi (RSCM), neuro-ipd, psikiatri (RSCM)

2. SKS
102 sks

3. Kelebihan UI

Nuasa belajar UI mendukung penelitian.

4. Kelebihan rscm
Punya tim komprehensif, bahkan bs sampai trombektomi
Alat dignostik lengkap
5. RS Satelit
6. Brp lama kuliahnya 8 semester
7. Thesis?
8.
9. Konsultan neuro ada brp?klasifikasinya?

10. Jumlah tenaga pengajar?

90% sudah penelitian,

11. Jaga malam per semester?


12. Lulusan terkahir neuro
13. Publikasi ilmiah
14. Nama tenaga pengajar
15. Keistimewaan tenaga pengajar
Dr Adre Sps Neurofeedback, mengatur brain wave, utk memperbaiki fungsi kognitif
Profdr DR dr Salim Sps (Vaskular) index vascular migran. Kriteria <1.5 (objektif)
16. Rscm punya stroke center ga
17. Thesis yg bagus apa?
18. Pny tmn neuro unpad/undip
19. Segi penelitian gmn?
20. Kepala KPS neuro?
Dr M. kurniawan,
21. Kepala PP perdossi?
22. Kepala perdossi jaya?
23. Jumlah pasien rata2 ppenyakit neuro?
24. Mmst, MOCA INA,
25. Rujukan ternyk dr mana?
26. Jumlah pasien stroke? Terutama usia muda?
27. Konsultasi essay thesis

FAKTOR RESIKO STROKE PADA USIA MUDA (

DEGENERATIF ANGKA HARAPAN HIDUP

28. Minta jd pembimbing abstrak


29. ANLS per brp lama berlakunya?
30. Ajarin code stroke?
31. Tatalaksana stroke terbaru?
32. Etiologi stroke usia muda?
33. Teknologi terbaik yg ui/rscm punya?
34. Punya psikolog ga?
35. Kendala selama sekolah?
36. Tugas2 ppds gmn?
37. Pulang jam brp?
38. Inovasi/aplikasi yg bagus utk stroke?
39. Wadah diskusi/ forum?
40. Kegiatan perdossi ada apa aja?
41. Beda perdossi dan international stroke association / WSO apa?
42. RS
43. Stroke support organization?
44. Ideal dokter sps:pasien?
45. ANGELS Initiave adalah proyek internasional yang bertujuan untuk mengimplementasikan dan
menstandarkan pengobatan stroke iskemik akut, mengambil prinsip-prinsip yang disebutkan
dalam pedoman Nasional dan Eropa yang berkaitan dengan manajemen pasien di Unit Stroke.
Inisiatif ini didukukung oleh European Stroke Organization (ESO) dan World Stroke Organization
(WSO), termasuk Perdossi dan Indonesia Stroke Society (ISS)
46. Aplikasi FAST?
47. Aplikasi SEED?
1. Neurologi
o Sertifikat telah mengikuti dan lulus kursus ECG dan ACLS
o Hasil pemeriksaan laboratorium (asli) bebas penyakit Hepatitis B dan C, serta bebas
HIV dan penyakit menular serta penyakit kronik lainnya
o Pernyataan pendaftar wanita, jika diterima, bersedia untuk tidak hamil pada tahun
pertama pendidikan
2. Ijazah dan transkrip Sarjana Kedokteran yang telah dilegalisasi oleh pimpinan fakultas.
3. Ijazah dan transkirp Profesi yang telah dilegalisasi oleh pimpinan fakultas.
4. Surat Tanda Registrasi (STR) Dokter dari Konsil Kedokteran Indonesia yang masih berlaku.
5. Surat Ijin Praktek (SIP) Dokter Umum terakhir (yang masih berlaku).
6. Surat Keterangan dari pimpinan institusi bahwa pelamar telah melaksanakan Internship dan
telah bekerja di Institusi Pelayanan Kesehatan (Rumah Sakit Pemerintah atau Swasta,
maupun Klinik) selama 1 (satu) tahun sejak diterbitkannya Surat Ijin Praktek (SIP) Dokter
Umum.
7. Surat rekomendasi dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) setempat yang menyatakan aktif
keanggotaan dan tidak pernah melakukan malpraktek atau melakukan pelanggaran kode etik
kedokteran.
8. Mengikuti Asesmen Psikologi Online yang diselenggarakan di Pusat Inovasi Psikologi
Universitas Padjadjaran (PIP Unpad), dan menjalani asesmen sebelum jadwal wawancara di
Prodi. Pendaftaran dapat dilakukan melalui https://bit.ly/APOPPDS
9. Warga Negara Indonesia atau Warga Negara Asing.
10. Lulusan program profesi dokter yang terakreditasi oleh BAN PT/LAM-PTKes bagi calon
mahasiswa program spesialis atau lulusan program spesialis yang terakreditasi oleh BAN
PT/LAM-PTKes bagi calon mahasiswa program subspesialis).
11. Memiliki nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) atau Tes Potensi Akademik (TPA) minimal
450.
12. Memiliki sertifikat English Language Test (ELT) UNPAD yang masih berlaku (maksimal 2
tahun) dengan nilai minimal 450, atau tes kemampuan Bahasa Inggris dari institusi
penyelenggara resmi yang diakui UNPAD yaitu:
o International TOEFL
1. (Internet-Based Test) nilai minimal 45;
o Pusat Layanan Tes Indonesia (PLTI) berupa Test of English
Proficiency (TOEP) nilai minimal 450;
o British Council, IALF, dan IDP berupa International English Language Testing
System (IELTS) Academi dengan nilai minimal 4,5.
o Duolingo English proficiency (https://englishtest.duolingo.com/) dengan nilai minimal
75.
o English Language Proficiency Test (ELPT) ITB dengan nilai minimal 450.
o Lembaga The British Institute (TBI) atau English First (EF) berupa test TOEFL
dengan nilai minimal 450.

13. Sudah menyelesaikan internship


14. Test Psikologi Kategori I, II dan III
15. Test Psikiatri min sedang.
16. Mempunyai salah satu Sertifikat ANCCS, ANLS, ATLS, ACLS

Penanganan stroke yang cepat diawali dengan pengetahuan tentang deteksi gejala
stroke, untuk memudahkan hal tersebut ada beberapa “tool” stroke, untuk
mendeteksi dini stroke, mana yang mempunyai sensitivitas yang paling tinggi
apakah BEFAST, FAST, 6S, the Cincinnati Pre-Hospital Stroke Scale (CPSS), the
Los Angeles Pre-Hospital Stroke Screen (LAPSS), the Recognition of Stroke in the
Emergency Department (ROSIER), Guangzhou Stroke Scale (GZSS), Melbourne
Ambulance Stroke Scale (MASS), dan yang baru dari Kemenkes, SeGeRa Ke RS ?

prevensi stroke, baik primer maupun sekunder lebih baik daripada sudah terkena,
dengan risiko cacat dan meninggal, tapi kenapa kejadian stroke masih tinggi,
kendala apa yang menyebabkan tidak berjalannya pengendalian faktor risiko yang
yang dapat dimodifikasi? Apakah semua pasien dengan faktor risiko stroke harus
diperiksa nutrigenomik dan farmakogenomik untuk pemilihan nutrisi dan obat
antiplatelet, statin, obat anti hipertensi dll atau selektif untuk pasien dengan kriteria
tertentu, ini berhubungan dengan cost benefit?

Anda mungkin juga menyukai