NIM : 2313017
MK : BAHASA INDONESIA
JUDUL SKRIPSI : USULAN PENERAPAN SISTEM KANBAN SEBAGAI PENDUKUNG
PENGENDALIAN PRODUKSI JUST IN TIME MENGGUNAKAN SIMULASI PADA PT.
INKA
Link = http://repository.ub.ac.id/id/eprint/162998/1/Chintya%20Pralampita
%20Hendrastati.pdf
No Kesalahan Penulisan ( dari Seharusnya Keterangan
Skripsi )
2 Kereta api merupakan salah Kereta api merupakan BAB 1 Alinea 2 baris 4
satu alternatif solusi dalam salah satu alternatif solusi
pemenuhan kebutuhan dalam pemenuhan
angkutan umum masal. kebutuhan angkutan
umum massal.
3 dalam negeri ini harus dalam negeri ini harus BAB 1 Alinea 3 baris 3
mampu untuk memenuhi mampu untuk memenuhi
kebutuhan kereta api untuk kebutuhan kereta api untuk
jalur dibeberapa pulau jalur dibeberapa pulau
meliputi Jawa, Kalimantan, meliputi Jawa, Kalimantan,
Sumatera, Sulawesi, Nusa Sumatra, Sulawesi, Nusa
Tenggara, Bali, Papua, dan
Tenggara, Bali, Papua, dan
Kepulauan Maluku.
Kepulauan Maluku.
4 Pada Tabel 1.1 merupakan Pada Tabel 1.1 BAB 1 Alinea 4 baris 6
data history waktu target merupakan data histori
penyerahan waktu kereta waktu target penyerahan
(BAST) dan target MPPL waktu kereta (BAST) dan
yang terjadi pada PT. INKA. target MPPL yang terjadi
pada PT. INKA.
11 Hartini & Rizkiya (2013), Hartini & Rizkiya BAB 2 2.1 Penelitian
melakukan penelitian berupa (2013), melakukan Terdahulu Alinea 1
usulan sistem pengiriman part penelitian berupa usulan
ke line produksi dengan sistem pengiriman part
menggunakan sistem kanban
pada area produksi, Dimana ke line produksi dengan
sistem ini melakukan menggunakan sistem
pengendalian terhadap kanban pada area
persediaan dengan tujuan produksi, Di mana
untuk mengendalikan jumlah sistem ini melakukan
part yang tersedia.
pengendalian terhadap
persediaan dengan tujuan
untuk mengendalikan
jumlah part yang
tersedia.
12 Metode EOQ dimulai dengan Metode EOQ dimulai BAB 2 2.1 Penelitian
menghitung kuantitas dengan menghitung Terdahulu Alinea 3
pemesanan, safety stock, kuantitas pemesanan,
reorder point, stok persediaan safety stok, reorder
maksimal dan stok persediaan point, stok persediaan
rata rata, kemudian maksimal dan stok
mengkomparasi antara dua
persediaan rata rata,
metode tersebut.
kemudian
mengkomparasi antara
dua metode tersebut.
13 Model diskrit atau kontinyu Model diskrit atau BAB 2 2.5.2 point 4
kontinu