Anda di halaman 1dari 14

Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023

Bab 5 Sandcone Test


Kelompok 03

BAB 5
SANDCONE TEST

5.1 Tujuan
Percobaan ini dilakukan untuk mengukur bahan kering (γd) dan tingkat
kekeringan tanah di lapangan. Kepadatan tanah yang dipadatkan (Rc) sebagai
perkiraan hasil operasi pemadatan.
5.2 Dasar Teori
Sandcone adalah salah satu metode pengukuran berat volume kering/kepadatan
(γd) di lapangan. Hal ini penting bila pekerjaan berlangsung dilapangan untuk
menentukan apakah kepadatan tanah yang ditentukan tercapai.
Metode ini menggunakan pasir sebagai pendukung untuk mengukur volume tanah
yang diuji.Sebuah lubang uji digali dengan tangan di dalam tanah untuk
percobaan dan semua bahan dari lubang tersebut dimasukkan ke dalam sebuah
wadah.Lubang diisi dengan pasir yang mengalir bebas dengan kepadatan yang
diketahui, dan volumenya ditentukan.

Berat volume tanah basah (γ) di tempat ditentukan dengan membagi massa
basah bahan yang dibuang dengan volume lubang. Kandungan air tanah dari
lubang ditentukan dan berat volume tanah kering material/kepadatan kering (γd)
di tempat dihitung.

Persamaan yang digunakan dalam pengujian ini (sandcone test) dapat dilihat
dibawah ini :
 Berat pasir yang mengisi konus dan pelat dasar dihitung dengan perbedaan
antara berat awal, m1 dan m2 (CC)
𝐶𝑐 = 𝑚1 − 𝑚2 ..…………….……..……………….(5.1)

dengan,

Cc : koreksi konus (gr)

m1 : berat botol alat + pasir (gr)

m2 : berat botol alat + sisa pasir (gr)


Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

 Hitung berat isi pasir yang dikalibrasi dengan rumus (Db)

( m3−m4−C c ) …………………..……………..(5.2)
Db =
Vc

dengan,

Db : berat isi pasir (gr/cm3)

m3 : berat botol alat + pasir (gr)

m4 : berat botol alat + sisa pasir (gr)

Cc : koreksi konus (gr)

Vc : volume kontrainer kalibrasi (cm3)

 Hitung volume lubang uji tanah (Vh)

m5−m6 −Cc …………………….………….….(5.3)


V h=
Db
dengan,
Vh : volume lubang uji (cm3)
m5 : berat awal botol alat + pasir (gr)
m6 : berat akhir botol alat + pasir (gr)
Cc : koreksi konus (gr)
Db : berat isi pasir (gr/cm3)
 Hitung berat tanah kering dari lubang uji (MDS)

M WS ………………..….……...…….(5.4)
M DS =
w
1+( )
100
dengan,
MDS : berat kering tanah dari lubang uji (gr)
MWS : berat basah tanah dari lubang uji (gr)
w : kadar air tanah dari lubang uji (%)

 Hitung densitas tanah kering di lapangan (γd)


Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03
M DS ……………………………...……(5.5)
γ d=
VH

dengan,
γd : berat volume kering atau densitas kering tanah uji (gr/cm3)
MDS : berat kering tanah dari lubang uji (gr)
VH : volume lubang uji (cm3)
 Hitung derajat kejenuhan (Rc)

γ d (field ) ……………………………………………….(5.6)
RC =
γ d (max−lab)
dengan,
γd (field) : berat volume kering lapangan (gr/cm3)

γd (max-lab) : berat volume kering laboratorium (gr/cm3)


Rc : derajat kejenuhan (%)

5.3 Alat dan Bahan

Alat-alat yang digunakan dalam pengujian ini antara lain,

1. botol transparan kapasitas ± 4 liter

2. corong dengan lubang katup silinder pengatur buka tutup

3. pelat dasar

4. alat bantu penggalian (linggis, palu, pahat, atau sendok tembok)

5. kantong plastik

6. saringan No.4, No.3/4, No. 10, dan No. 200

7. sekop, sendok, dan loyang (untuk menaruh tanah yang akan ditimbang)

8. kontainer kalibrasi

9. oven

10. timbangan

11. Jangka sorong


Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

Bahan yang digunakan dalam praktikum ini antara lain,

1. Pasir Ottawa

Gambar 5.1 Botol Transparan Gambar 5.2 Corong

Gambar 5.3 Pelat Dasar Gambar 5.4 Alat Bantu

Gambar 5.5 Kantong plastik


Gambar 5.6 Timbangan
Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

Gambar 5.7 Saringan No 4 Gambar 5.8 KontainerKalibrasi

Gambar 5.9 Cawan Gambar 5.10 Oven

5.4 PROSEDUR PENGUJIAN


5.4.1 Penentuan Faktor Koreksi Konus
1) Letakkan botol alat yang masih kosong di atas permukaan yang datar,
tutup katup dan isi corong dengan pasir,
Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

Gambar 5.11 Tutup katup dan isi corong dengan pasir.


2) Buka katup dan jaga corong berisi setengahnya selama pengisian pasir.
Bila pasir berhenti mengalir ke dalam botol, tutup katup dengan kuat dan
kosongkan kelebihan pasir dalam corong,

Gambar 5.12 Buka katup dan jaga agar corong berisi setengahnya pasir
3) Tentukan dan catat berat botol terisi pasir (m1),

Gambar 5.13 Catat berat botol berisi pasir (m1)

4) Letakkan pelat dasar corong pada permukaan dasar yang bersih, datar
dan rata. Balikkan botol alat terisi pasir dan dudukkan mulut corong di
atas lubang pelat dasar,

Gambar 5.14 Balik botol alat berisi pasir di atas pelat dasar corong
Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

5) Buka katup corong, biarkan pasir mengalir sampai pasir berhenti mengalir,
6) Tutup katup corong dengan segera, pindahkan botol dan tentukan berat
alat dengan sisa pasir dalam botol (m2),

Gambar 5.15 Catat berat botol berisi pasir (m2)

7) Berat pasir yang mengisi konus dan pelat dasar dihitung dengan
perbedaan antara berat awal, m1 dan m2. Catat beratnya sebagai koreksi
konus (Cc).

8) Untuk hasil yang lebih teliti, setiap kali pengujian dapat dilakukan
penentuan koreksi konus di atas permukaan yang akan diuji.

5.4.2 Penentuan Berat Isi Pasir


1)
Siapkan botol alat yang sudah diisi dengan pasir dan timbang beratnya (m3),

Gambar 5.16 Timbang botol alat dan pasir (m3)


Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

2)
Letakkan posisi kontainer atau takaran kalibrasi yang sudah diketahui
volumenya (Vc) di atas permukaan yang bersih, rata dan datar. Letakkan
pelat dasar di atas takaran kalibrasi. Balikkan botol alat dan dudukkan

mulut corong pada ceruk pelat dasar,

Gambar 5.17 Balik botol alat dan mulut corong di atas ceruk pelat dasar.
3)
Buka katup corong dan jaga sampai pasir berhenti mengalir
4)
Tutup katup corong dengan kuat, pindahkan botol alat dan tentukan berat
botol dan sisa pasir (m4),

Gambar 5.18 Catat berat botol dan sisa pasir (m4)


5)
Tentukan berat isi pasir yang dikalibrasi dengan rumus
6)
Catat berat isi ini untuk acuan pengujian berikutnya

5.4.3 Prosedur Pengujian Lapangan


1) Isi botol alat dengan pasir. Catat berat total (m5),

Gambar 5.19 Catat berat total (m5)

2) Siapkan permukaan pada tempat yang akan diuji sehingga pada posisi rata
dan datar.
Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

Gambar 5.20 Siapkan permukaan rata dan datar untuk tempat pengujian

3) Dudukkan pelat dasar di atas permukaan yang sudah disiapkan. Gali


lubang di bawah lubang pelat dasar dengan hati-hati, untuk mencegah
gangguan terhadap tanah yang akan diambil. Tanah yang mengandung
bahan berbutir perlu penggalian yang ekstra hati-hati. Masukkan tanah
yang lepas-lepas dengan hati-hati ke dalam sebuah wadah, agar tidak
hilang. Selama penggalian perlu hati-hati untuk menghindari kehilangan
kadar air tanah yang sedang diambil,

Gambar 5.21 Gali lubang di bawah lubang pelat dasar


4) Letakkan botol alat di atas pelat dasar, buka katup corong. Setelah pasir
berhenti mengalir, tutup katup corong,

Gambar 5.22 Letakkan mulut corong dan botol alat di atas pelat dasar
5) Timbang botol alat termasuk sisa pasir (m6) dan catat,
Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

Gambar 5.23 Catat berat botol alat dan sisa pasir (m6)

6) Timbang tanah basah yang telah diambil dari lubang uji.


7) Aduk tanah basah dengan sempurna, sisihkan sebagian sesuai Tabel 1
dan timbang contoh uji untuk penentuan kadar air tanah.
8) Keringkan dan timbang contoh tanah untuk menentukan kadar air tanah,
sesuai dengan SNI 03-1965, atau cara uji cepat sesuai dengan SNI 03-
1965.1, ASTM D 4959 atau ASTM D 4643. Hasil kadar air yang
diperoleh menggunakan uji cepat harus dikoreksi terhadap nilai yang
diuji dengan SNI 03-1965. Hitung kadar air tanah sampai 0,1 persen
terdekat.

Tabel 5.1 Volume minimum lubang uji dan berat contoh untuk kadar air
berdasarkan ukuran butir maksimum
Volume Perkiraan kedalaman Berat minimum
Ukuran butir
lubang uji galian (mm) pada contoh uji untuk
maksimum
minimum lubang uji diameter kadar air tanah
mm No. ayakan cm3 150 mm gr
4,75 4 710 40 100
12,5 ½” 1415 80 250
25 1” 2125 120 500
50 2” 2830 240 1000
Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

5.5 Hasil Pengujian


5.5.1 Data Pengujian
Laporan hasil pengujian dituliskan pada formulir yang terlampir. Data yang diambil
selama praktikum adalah sebagai berikut.

Tabel 5.2 Data Kepadatan

Uji Kepadatan Lapangan


Koreksi Konus Pasir, CC (gr) Alat Lapangan

1 Berat botol alat + pasir, m1 (gr) 4560


Berat botol alat + sisa pasir, m2 (gr) 3615
Koreksi konus, Cc = m1 - m2 945

Berat Isi Pasir, DB (gr/ cm3)


Diameter kontainer kalibrasi (cm) 9,93
Tinggi kontainer kalibrasi (cm) 12,69
2 Volume kontainer kalibrasi, Vc (cm3) 982,51
Berat botol alat + pasir, m3 (gr) 4260
Berat botol alat + sisa pasir, m4 (gr) 2365
Berat isi Pasir, DB = (m3 - m4 - CcAlat
3 0,967
lapangan / Vc (gr/ cm )

Densitas Tanah Kering, DD (gr) Titik 1


Berat botol alat + pasir, m5 (gr) 4965
Berat botol alat + sisa pasir, m6 (gr) 2295
Berat tanah basah dari lubang uji, MWS
3360
(gr)
3 Kadar air, w (%) 24,83
Volume lubang uji, VB = (m5 - m6 -
1784,027
CcAlat lapangan)/DB) (cm3)
Berat tanah kering dari lubang uji, MDS
2691,74
= MWS/(1+(w/100)) (gr)
Densitas tanah kering, DD = MDS/VB
1,51
(gr/cm3)
Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

Tabel 5.3 Data Kadar Air

UJI KADAR AIR


No Nomor test 1 2
1 No cawan 40 45 7 30 35
2 Berat cawan (gr) 4,17 4,30 4,17 4,10 4,12
3 Berat cawan + tanah basah (gr) 10,19 10,02 9,95 10,23 10,63
4 Berat cawan +tanah kering 8,99 8,98 8,79 8,95 9,35
5 Kadar air ((3-4)/(4-2))x100% 24,90 22,22 25,11 26,39 24,47
6 Rata-rata kadar air (%) 25,00 25,43
7 Rata-rata kadar air (%) 24,83

5.5.2 Analisis Data


Berikut data hasil dari pengujian sampel tanah :

Berat botol alat + pasir (m1) = 4560 gram

Berat botol alat + pasir (m2) = 3615 gram

Berat botol alat + pasir (m3) = 4260 gram

Berat botol alat + pasir (m4) = 2365 gram

Berat botol alat + pasir (m5) = 4965 gram

Berat botol alat + pasir (m6) = 2295 gram

Diameter kontainer kalibrasi = 9,93 cm

Tinggi kontainer kalibrasi = 12,69 cm

Volume container kalibrasi (VC) = 982,51 cm3

Berat tanah basah dari lubang uji (Mws) = 3360 gram

Kadar air (w) = 24,83 %

γd (max – lab) = 1,74 gram/cm3


Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

Berikut contoh perhitungan sampel tanah :


 Koreksi konus (CC)
C C =m1−m2

¿ 4650−3615

¿ 10 35 gram
 Berat isi pasir (Db)
(m3−m4−C )
Db = c

Vc
(4260−2365−10 35)
¿
9 82 , 51
3
¿ 0 , 875 gram/cm
 Volume benda uji (Vh)
(m5−m6−C c )
V h=
Db
(4965−2295−1035)
¿
0,875
3
¿ 1 858 cm
 Berat tanah kering dari lubang uji (MDS)
M WS
M DS =
W
1+
100
3360
¿
24 ,83
1+
100
3
¿ 2691 , 66 gram /cm
 Densitas tanah kering (γd)
M DS
γ d=
Vh
2691, 66
¿
1858
3
¿ 1,448 gram/cm
Laporan Praktikum Mekanika Tanah 2 2023
Bab 5 Sandcone Test
Kelompok 03

 Derajat kejenuhan (RC)


γ d (field )
RC =
γ d (max−lab)
1,448
¿ ×100
1, 74
¿ 83 , 21 %

5.1 Kesimpulan

Dari hasil pengujian pemadatan standar (Standart Proctor Test) dan


pengujian kepadatan lapangan (Sandcone Test) didapat :

nilai derajat kepadatan dihitung dengan menggunakan persamaan (5.6) diperoleh,

γ d (field )
RC =
γ d (max−lab)
1,448
¿ ×100
1, 74
¿ 83 , 21 %

5.2 Referensi

American Society Testing and Material [ASTM]. 2000. ASTM D 1556 – 00


Standard Test Methods for Density and Unit Weight of Soil in Place by
the Sand-Cone Method. USA: American Society Testing and Material.
Badan Standarisasi Nasional [BSN]. 2011. SNI 2828:2011 Metode Uji
Densitas Tanah Di Tempat (Lapangan) Dengan Alat Konus Pasir.
Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.
Das, Braja. M. & Sobhan, K. 2014. Principles of Geotechnical Engineering, SI,
Eighth Edition.Massachusetts, USA: Cengage Learning.

Anda mungkin juga menyukai