Nama Peserta :
NIM :
PRE TEST
Anda diminta untuk menjawab pertanyaan berikut ini dengan jelas dan singkat.
PERTANYAAN
1. Jelaskan pengertian anda apa yang dimaksud dengan profesi, okupasi dan vokasi? Apa
pula yang dimaksud dengan pengusaha? Apakah arsitek termasuk pengusaha?
Jawaban:
PROFESI
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Profesi adalah bidang pekerjaan yang dilandasi
pendidikan keahlian seperti keterampilan dan kejuruan tertentu.
Kata “profesi” diadaptasi dari bahasa Inggris, yaitu “profession” yang berasal dari bahasa
Latin “professus”, yang sama-sama memiliki arti, yaitu mampu atau ahli di bidang
tertentu.
Mengacu pada asal katanya tersebut maka pengertian profesi adalah suatu pekerjaan
yang membutuhkan keahlian tertentu yang didapat dari pendidikan tinggi, di mana
umumnya mencakup pekerjaan mental yang didukung dengan kepribadian dan sikap
profesional.
Jadi secara umum, pengertian Profesi adalah suatu pekerjaan yang membutuhkan ilmu
pengetahuan atau keterampilan khusus sehingga orang yang memiliki pekerjaan tersebut
harus mengikuti pelatihan atau pendidikan tertentu agar dapat melakukan pekerjaannya
dengan baik.
OKUPASI
Okupasi (Pekerjaan) adalah setiap kegiatan yang menggunakan fisik dan/atau pikiran
untuk mencapai tujuan tertentu dengan penggunaan tenaga dan/atau pikiran untuk
mendapatkan imbalan guna memenuhi kebutuhannya.
VOKASI
Vokasi merupakan suatu bentuk pendidikan yang lebih terfokus pada praktek kerja yang
dapat menunjang keahlian di bidang studi tertentu. Hal-hal yang akan membantu dalam
keterampilan teknis akan lebih banyak dipelajari dalam vokasi ini. Misalnya ketrampilan
pengelesan, pembubutan. Vokasi ini lebih cenderung bertujuan mempersiapkan
alumninya menjadi tenaga yang siap kerja dan mampu bersaing secara global di
bidangnya.
Hal. 1 dari 4
PENATARAN KODE ETIK ARSITEK
IKATAN ARSITEK INDONESIA
2. Jelaskan dengan singkat apa fungsi dan tugas asosiasi profesi? Apa manfaat bergabung
dalam asosiasi profesi?
Jawaban:
3. Jelaskan pemahaman anda tentang etika dan hukum. Jelaskan juga keterkaitannya satu
dengan yang lainnya.
Jawaban:
ETIKA
Etika merupakan aturan, norma, kaidah, atau tata cara yang biasa digunakan sebagai
pedoman dalam melakukan perbuatan dan tingkah laku sehari-hari termasuk dalam duni
profesi atau pekerjaan.
Hal. 2 dari 4
PENATARAN KODE ETIK ARSITEK
IKATAN ARSITEK INDONESIA
Pengertian etika profesi adalah sebuah sikap hidup yang bertujuan untuk memberikan
pelayanan kepada seseorang yang sifatnya profesional dan berperan sebagai tata cara atau
norma yang secara tegas menyatakan baik buruknya sikap seorang profesional untuk
bertindak sesuai aturan yang sudah diterapkan.. Etika ini berhubungan dengan masyarakat
atau client secara langsung.
HUKUM
Pengertian hukum diartikan beragam oleh para ahli. Definisi hukum ini berbeda-beda
lantaran setiap sarjana hukum memberikan batasan hukum yang berbeda sehingga hukum
sulit dirumuskan.
Jawaban:
Terdapat beberapa alasan mengapa didalam berprofesi dibutuhkan etika profesi, yaitu
sbb:
- Membuat manajemen yang lebih efektif, yang mana hal ini disebabkan karena
penerapan etika profesi tersebut menciptakan kepatuhan pada aturan yang berlaku.
- Menciptakan peningkatan kepatuhan secara optimal pada aturan yang berlaku di
sebuah perusahaan.
- Menciptakan peningkatan reputasi dimana hal ini disebabkan karena suasana
integritas di sebuah perusahaan juga akan turut meningkat saat etika profesi
diterapkan secara optimal.
Hal. 3 dari 4
PENATARAN KODE ETIK ARSITEK
IKATAN ARSITEK INDONESIA
Jawaban:
Benturan/Konflik kepentingan (conflict of interest) itu merupakan keadaan, atau sebagai
sikap keprofesian mengenai situasi yang menimbulkan pertentangan kepentingan bagi
arsitek dalam hubungannya dengan pengguna jasa, pemilik, masyarakat,karyawan,
pelaksana konstruksi, atau pihak lain yang akan terkena dampak tindakan atau keputusan
dari arsitek.
(Jangan lupa mengisi nama dan NIM. Kerjakan jawaban langsung dibawah setiap pertanyaan. Anda
diminta menjawab untuk mengerjakan langsung di file ini dan dikirimkan ke alamat yang diberikan oleh
admin perkuliahan pada akhir kuliah).
Hal. 4 dari 4