Anda di halaman 1dari 10

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

“KLEPON POP SURPRISE”

Nama Anggota Kelompok :

05. I Gede Made Ananda Sradha Prasantha


19. Kadek Ayu Sasih Fajarini
22. Marchela Tiara Wulan Trisna
29. Ni Made Adelia Wirasanti
35. Putu Daena Hadi Mahadewi

SMA NEGERI 1 TABANAN


TAHUN PELAJARAN
2024/2025
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Masyarakat zaman sekarang sedang gemar memodifikasi makanan, baik itu makanan
tradisional atau pun makanan luar negri. Seperti yang kita ketahui ada banyak sekali
makanan makanan unik yang kita temui saat ini, yang dimana beberapa berasal dari
makanan makanan daerah yang dimodifikasi. Tujuannnya dilakukann hal ini untuk
mngeluarkan inovasi baru yang mungkin bsa menjadi peluang usaha, karna kita berada di
era modernisasi jadi bagaimana kita bisa membuka peluang usaha dari inovasi yang baru
juga. Memodifikasi makanan daerah mungkin juga bisa menjadi inovasi yang baru, karna
pasti nya akan memeberikan pengalaman terbaru bagi konsumen. Seperti contoh seblak
coet, cimol mozzarella, dan masih banyak lagi. Ada banyak lagi makanan daerah yang
bisa diinovasikan seperti kue cubit, kue pancong, klepon, dan masih banyak lagi.

Klepon merupakan salah satu makanan tradisional Indonesia yang berasal dari Jawa.
Seiring berjalannya waktu klepon mulai tersebar ke beberapa daerah di Indonesia salah
satu nya Bali. Di Bali sudah tidak asing lagi dengan yang namanya klepon, hampir
sering kita temui di tempat tempat makanan jajan Bali. Pada umumnya klepon
merupakan kue berbentuk bulat yang di dalam nya berisi gula merah. Ketika
memakannya akan merasakan sesnsasi meledak karna berisi gula merah yang cair. Nah di
zaman sekarang masyarakat menyukai hal hal yang unik, maka dari itu kami ingin
memodifikasi klepon menjadi lebih unik karna akan memberikan sensasi baru pada
setiap gigtan klepon.

1.2 Visi dan Misi Usaha


1.2.1 Visi
 Menjadi pelopor pertama bisnis jajanan tradisional klepon dengan variasi yang
beragam dan mengikuti perkembangan zaman, namun tidak meninggalkan cita
rasa khas dari klepon.
1.2.2 Misi
 Menyajikan produk yang bersih dan berkualitas
 Memberikan pelayanan terbaik bagi pembeli agar pembeli merasa puas saat
membeli jajanan produk ‘Klepon Pop Surprise ‘
 Menawarkan harga yang affordable dan dijamin tidak menguras kantong
pembeli namun mendapat cita rasa yang khas.
BAB II
ASPEK PEMASARAN

2.1 Gambaran Pasar


2.1.1 Segmen Pasar
Yang menjadi segmentasi pasar atau bisnis ‘Klepon Pop Surprise’ adalah segala macam
kalangan Masyarakat, dari anak-anak hingga orang tua. Ini dikarenakan jajanan klepon
merupakan jajanan yang khas dan sudah dikenal oleh banyak kalangan Masyarakat. Klepon
juga tidak berbahaya jika dikonsumsi oleh anak-anak karena teksturnya yang lembut dan
mudah untuk dimakan. Dengan warna dan rasa yang bervariasi serta khas akan
mempermudah bisnis kami untuk menarik pelanggan agar membeli dan mencobanya
langsung.

2.1.2 Target Pasar


Yang menjadi target pasar atau bisnis ‘Klepon Pop Surprise’ adalah segala macam
kalangan Masyarakat. Dari mulai anak-anak, remaja, orang dewasa, hingga orang tua
di wilayah daerah Tabanan. Dan jika produk makanan ‘Klepon Pop Surprise’ kami
sukses mungkin target pasar bisnis kami akan ikut meluas hingga keseluruh pulau
bali.
2.1.3 Positioning
Dikarenakan kami menempatkan bisnis ‘Klepon Pop Surprise’ di salah satu rumah
anggota kelompok kami, maka mungkin jangkauannya baru dalam jangkauan wilayah
Tabanan. Bisnis kami menawarkan jajanan klepon dengan berbagai warna dan variasi
isian yang beragam dan khas sehingga pembeli akan merasakan sesasi rasa baru
ketika memakan jajanan klepon kami. Kami juga mempertahankan rasa dan warna
klepon asli agar dapat menyesuaikan dengan selera lidah Masyarakat.
2.2 Analisa SWOT
2.2.1 Strength ( Kekuatan )
 Produk jajanan yang bervariasi dari segi warna dan rasa yang khas
 Produk tradisional yang dikenal banyak kalangan Masyarakat
 Menghadirkan cita rasa yang baru di lidah Masyarakat
2.2.2 Weakness ( Kelemahan )
 Produk tidak tahan lama dan lebih cepat basi jika dibiarkan dan tidak dimakan
 Cukup sulit memperkenalkan variasi baru jajanan klepon kepada masyarakat
2.2.3 Opportunity ( Peluang )
 Jumlah peminat yang banyak setelah melihat katalog produk kami
 Kemasan yang menarik dan simple namun aman hingga sampai ke tangan
pembeli
 Harga yang affordable dan tidak menguras kantong pembeli
2.2.4 Threat ( Ancaman )
 Banyak pesaing yang menjual produk jajanan yang hampir sama dan mungkin
dengan cita rasa yang lebih enak
 Ketidakstabilan harga bahan baku yang mempengaruhi harga jual produk
2.3 Strategi Pemasaran dengan Analisa 7P
2.3.1 Products ( Produk )
Bisnis ‘Klepon Pop Surprise’ menawarkan jajanan tradisional klepon dengan berbagai
macam isian dan variasi warna, sehingga pembeli akan merasa tertarik untuk membeli
dan mencoba produk jajanan kami. Karena pembeli akan merasakan sensasi yang
berbeda ketika mengigit klepon kami.
2.3.2 Price ( Harga )
Kami belum menentukan harga untuk 1 kotak produk makanan ‘Klepon Pop Surprise’
namun kami usahakan agar harga 1 kotak jajanan worth it bagi pembeli, dari segi
penampilan, bentuk, dan rasan klepon kami.
2.3.3 Place ( Tempat )
Dikarenakan kami masih berstatus sebagai pelajar dan pemula di bidang bisnis
makanan, maka ada baiknya kami mepergunakan rumah salah satu kelompok kami
untuk tempat produksi.
2.3.4 Promotion ( Promosi )
Di era digital seperti sekarang, kami memutuskan untuk menggunakan media sosial
sebagai sarana promosi kami, ini juga memudahkan pembeli untuk melihat katalog
dari produk ‘Klepon Pop Surprise’. Kami akan menggunakan media sosial seperti
Instragram, WhatsApp, Shopee, Tiktok dan lain lain.
2.3.5 People ( Orang )
Dalam bisnis ‘Klepon Pop Surprise’ terdapat 5 orang pekerja produksi diantaranya;
Ananda Sradha, Ayu Sasih, Marchela, Adel, dan Daena.
2.3.6 Process ( Proses )
Karena kami menjual produk jajanan ‘Klepon Pop Surprise’ secara online, pembeli
dapat mengorder atau memesan melalui chat WhatsApp, dm Instragram, aplikasi
Shopee, dan Tiktok, pesanan yang sudah dipesan akan dikemas dan diantarkan sesuai
lokasi yang dintentukan oleh pembeli. Pengantaran ini belum termasuk ke dalam
harga jadi aka nada tambahan ongkir bagi pembeli.
2.3.7 Physical Evidence ( Tampilan Fisik )
Kami memilih tampilan produk jajanan ‘Klepon Pop Surprise’ agar dibuat semenarik
mungkin, sehingga akan dapat menarik minat pelanggan untuk membeli dan mencoba.
Bukan hanya menarik, kami juga akan meperhitungkan keamanan dari packaging
jajanan kami agar sampai di tangan pembeli dengan aman.
BAB III
ASPEK PRODUKSI

3.1 Alat dan Bahan

Alat:

- Panci Pengukus
- Parutan
- Panci
- Baskom
- Penumbuk / lumpang batu
- Saringan makanan
- Sendok
- Piring

Bahan:

- 250 gram tepung beras ketan kualitas baik

- 100 ml santan segar

- 120 gram gula merah

- 100 gram glaze (matcha, red velvet, taro, tiramisu, coklat)

- 165 gram keju Quick Melt

- 3 lembar daun pandan segar

- 200 gram kelapa tidak terlalu tua/muda

- 800 ml air mentah

- Garam sesuai selera


3.2 Proses pembuatan

1. Parut kelapa menggunakan parutan kemudian ambil garam secukupnya lalu kukus
selama 30 menit.

2. Sambil menunggu kukusan kelapa selesai, ambil 3 lembar daun pandan kemudian
tumbuk menggunakan penumbuk, kemudian hasil tumbukan pandan diambil dan
disaring untuk dicari airnya.

3. Selanjutnya buat adonan klepon. Campur tepung ketan, air pandan yang telah
ditumbuk, kemudian tuang air pandan sedikit demi sedikit hingga tepung beras ketan
mudah dipulung menggunakan tangan.

4. Bersihkan penumbuk kemudian ambil 120 gram gula merah kemudian tumbuk gula
merah menjadi bagian kecil-kecil, yang nantinya akan digunakan sebagai isian
klepon..

5. Ambil 1 sdt adonan klepon, kemudian dipulung menggunakan tangan hingga


membentuk seperti kawah, kemudian isi dengan potongan gula merah lalu bentuk
bulat, lakukan hingga adonan habis seluruhnya. Di isi juga dengan saus glaze dan keju
untuk rasa-rasa lain.

6. Siapkan air mendidih menggunakan panci, kemudian rebus klepon hingga klepon
terapung yang menandakan klepon sudah matang.

7. Siapkan taburan kelapa, kemudian guling-gulingkan klepon di taburan kelapa dan


lakukan sampai habis.

8. Klepon yang sudah di gulingkan ke dalam taburan kelapa dapat ditaruh diatas piring
dan siap untuk dihidangkan.
BAB IV
ASPEK KEUANGAN

4.1 Rancangan Biaya


4.1.1 Biaya Tetap
Harga Jumlah
No Nama Satuan Jumlah Satuan Harga
(Rp) (Rp)
1. Kompor Gas Buah 1 180.000 180.000
2. Tabung Gas Buah 2 22.000 44.000
3. Panci Buah 1 35.000 35.000
4. Parutan kelapa Buah 1 5.000 5.000
5. Pisau Buah 2 3.000 3.000
Sub Total Fix Cost 269.000

4.1.2 Biaya Variabel


Harga Jumlah
No Nama Satuan Jumlah Satuan Harga
(Rp) (Rp)
1. Tepung ketan Gram 500 8.000 8.000
2. Kelapa Buah 1 7.000 7.000
3. Gula merah Kg 1 15.000 15.000
4. Glaze tiramisu Gram 500 5.000 5.000
5. Glaze coklat Gram 500 5.000 5.000
6. Glaze red velvet Gram 500 5.000 5.000
7. Glaze matcha Gram 500 5.000 5.000
8. Keju quick melt Gram 165 25.000 25.000
9. Daun pandan Ikat 1 2.000 2.000
10. Air minum Buah 1 18.000 18.000
11. Garam Kg 1 10.000 10.000
Sub Total Variable Cost 105.000

4.2 Harga Pokok Produksi


 Total Biaya Produksi = Bahan Baku yang Digunakan + Tenaga Kerja Langsung
+ Biaya Overhead Pabrik
= 105.000,00 + 10.000,00 +10.000,00
= 125.000,00
 HPP = Total Biaya Produksi / Barang yang dihasilkan
= 125.000,00 / 10 kemasan
= 12.500,00/ kemasan
4.3 Harga Jual
 Harga Jual = HPP per kemasan + ( HPP per kemasan x Margin keuntungan)
= 12.500,00 + (12.500,00 x 20%)
= 15.000,00/ kemasan
Keuntungan = 2.500,00
4.4 BEP
 BEP (unit) = Total Biaya Produksi / ( Harga Jual – Biaya Variable)
= 12.500,00 / (15.000,00 – 105.000,00)
= 1,7 = 2
= 2 x 15.000,00
BEP (rupiah) = 30.000,00
BAB V
PENUTUP
5.1 Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai