Anda di halaman 1dari 2

Nama: Andre Antony - 202013013

Mata kuliah : Keperawatan Maternitas II


Dosen Pengampu : Rizki Agustin Purwaningtyas S.Kep.,Ns.,M.Kep

MANAJEMEN NYERI PERSALINAN

Pengertian:

Nyeri adalah bagian integral dari persalinan dan melahirkan. Persalinan adalah rangkaian
proses fisiologis yang berakhir dengan pengeluaran hasil konsepsi oleh ibu. Nyeri persalinan
disebabkan adanya regangan segmen bawah rahim.

Tanda tanda persalinan:

1. Rasa sakit oleh adanya his yang datang lebih kuat sering dan teratur.
2. Keluar lendir dan bercampur darah yang lebih banyak karena robekan- robekan kecil
pada serviks.
3. Kadang kadang ketuban pecah dengan sendirnya.
4. Pada pemeriksaan dalam serviks mendatar dan pembukaan telah ada.

Penyebab nyeri:

a. Faktor fisiologis: kontraksi gerakan otot menimbulkan rasa nyeri karena saat itu otot
rahim memanjang dan kemudian memendek. Serviks juga melunak, menipis dan
mendatar kemudian tertarik.
b. Faktor psikis: rasa takut dan cemas yang belebihan akan memengaruhi rasa nyeri. Ada
yang merasa tidak sakit hanya erutnya yang terasa kencang, ada pula yang merasa
tidak tahan mengalami rasa nyeri.

Faktor yang memengaruhi nyeri persalinan:

Faktor internal: pengalaman dan pengetahuan tentang nyeri, usia, aktifitas fisik, kondisi
psikologi

Faktor eksternal: agama, lingkungan fisik, budaya, support system, sosial ekonomi.

Lama nyeri persalinan: nyeri selama persalinan dirasakan selama kala pembukaan dan
makin hebat dalam kala pengeluaran. Pada ibu pertama kali bersalin, kala pembukaan
berlangsung kira kira 13 jam dan pengeluaran kira kira satu setengan jam. Pada wanita yang
pernah melahirkan pemukaan berlangsung lebih singkat yaitu 7 jam dan kala engeluaran
setengah jam.

Akibat tidak mengatasi nyeri: nyeri persalinan yang berat mempengaruhi ventilasi, sirkulasi
metabolisme dan aktivitas iterus.nyeri saat persalinan bisa menyebabkan tekanan darah
meningkat dan konsentrasi ibu selama persalinan menjadi terganggu, tidak jarang kehamilan
membawa stress atau rasa khawatir membawa dampak dan pengaruh psikis baik pada ibu
maupun pada janin yang didalam kandungan.

Manajemen nyeri:

a. Managemen farmakologi: suatu pendekatan yang digunakan untuk menghilangkan


nyeri dengan menggunakan obat obatan. Terdapat 3 kelompok obat nyeri yaitu:
analgetiknonopioid,analgesiaopioid, adjuvan/koanalgetik.
b. Managemen non farmakologi: memberikan terapi nonfarmakologi, yaitu terapi yang
digunakan yakni dengan tanpa menggunakan obat obatan tetapi dengan memberikan
beberapa teknik yang setidaknya dapat mengurangi rasa nyeri saat persalinan tiba.
Beberapa hal yang harus dilakukan: distraksi, hyponosis-diri, stimulasi kutaneus,
massase, terapi hangat dingin, relaksasi pernafasan.

Anda mungkin juga menyukai