Anda di halaman 1dari 2

UJIAN TENGAH SEMESTER

ANALISIS ZAT GIZI

Ketentuan :
 Ujian bersifat open book
 Batas pengumpulan : Jumat, 11 Oktober 2019 (pukul 16.00) melalui Kormat masing2.
 Ditulis tangan di folio bergaris, tulisan rapid dan bisa dibaca.
 Jawaban singkat dan jelas. Baca dengan teliti perintah soal.

1. Jelaskan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi ketelitian data akhir pengujian yang
dilakukan di laboratorium!
2. Jelaskan prinsip analisis kadar air bahan pangan dengan metode oven udara dan metode
oven vakum!
3. Jelaskan cara melakukan analisis kadar air bahan pangan dengan menggunakan metode
oven udara!
4. Jelaskan cara melakukan analisis kadar air bahan pangan dengan menggunakan metode
oven vakum!
5. Jelaskan perbedaan yang ada pada analisis kadar air bahan pangan dengan metode oven
udara dan metode oven vakum!
6. Jelaskan apa saja yang menjadi karakter dari metode destilasi untuk analisis kadar air
bahan pangan!
7. Jelaskan kekurangan dan kelebihan menggunakan metode destilasi dalam analisis kadar air
bahan pangan!
8. Jenis pelarut apa saja yang dapat digunakan pada metode destilasi dan bagaimana
penggunaannya?
9. Bagaimana prinsip yang mendasari analisis kadar air bahan pangan dengan metode
destilasi?
10. Jelaskan cara melakukan analisis kadar air bahan pangan dengan menggunakan metode
destilasi!
11. Bagaimana penentuan dan ketelitian kadar air bahan pangan yang dianalisis dengan
metode destilasi?
12. Mengapa diperlukan faktor destilasi pada perhitungan kadar air bahan dengan metode
destilasi?
13. Jelaskan faktor-faktor yang dapat mengontaminasi analisis abu!
14. Jelaskan prinsip analisis abu dengan pengabuan kering!
15. Jelaskan prinsip yang digunakan pada metode pengabuan basah!
16. Jelaskan prinsip analisis mineral dengan metode gravimetri!
17. Jelaskan prinsip analisis mineral menggunakan metode titrasi yang melibatkan reaksi
redoks!
18. Jelaskan prinsip analisis mineral dengan metode AAS!
19. Jelaskan fungsi dari bahan-bahan kimia berikut dalam penetapan protein metode Kjeldahl :
katalis, asam borat, asam sulfat, NaOH, dan indikator!
20. Jelaskan mengapa diperlukan adanya faktor koversi dan bagaimana menghitung nilai faktor
konversi yang akan digunakan dalam perhitungan kadar protein metode Kjeldahl! Mengapa
faktor konversi dapat berbeda-beda untuk produk pangan yang berbeda?
21. Jelaskan prinsip penetapan kadar protein dengan metode Biuret! Jelaskan pula bagaimana
prosedur penetapannya!
22. Sebutkan dan jelaskan analisis kualitatif karbohidrat secara singkat!
23. Pertimbangan apa saja yang digunakan untuk memilih metode analisis kadar lemak?
24. Jekaskan prinsip analisis dengan metode ekstraksi Soxlet!
25. Apakah semua jenis lemak terdeteksi sebagai lemak pada analisis lemak dengan metode
soxhlet?
26. Pelarut apa yang dapat digunakan untuk ekstraksi lemak pada bahan pangan? Apa
kelebihan dan kekurangan dari pelarut tersebut?
27. Jelaskan prinsip analisis kadar lemak dengan metode Babcock!

Anda mungkin juga menyukai