Skor Nilai:
Disusun Oleh :
Nama : Husna
NIM : 2231111039
Kelas : PBSI B
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan tugas ini dengan tepat waktu. Meskipun ada
hambatan yang saya alami dalam proses pengerjaannya, namun akhirnya saya dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Dr. M. Joharis, M. Pd. selaku
dosen pengampu mata kuliah Literasi Bahasa Indonesia, yang telah memberikan tugas ini,
karena melalui tugas ini saya menjadi lebih paham mengenai materi yang dibahas.
Saya sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Saya menyadari bahwa dalam menyusun makalah ini masih jauh
dari kata sempurna, untuk itu Saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun guna sempurnanya makalah ini. Saya berharap semoga makalah ini dapat
berguna juga bagi para pembaca.
Husna
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................................
DAFTAR ISI........................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................
D. Identitas Jurnal..................................................................................................................
A. Jurnal Utama.....................................................................................................................
B. Jurnal Pembanding.............................................................................................................
B. SWOT................................................................................................................................
BAB IV PENUTUP.............................................................................................................
A. Simpulan..........................................................................................................................
B. Saran................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................
ii
BAB I
PENDAHULUAN
C. Manfaat CJR
1. Dapat membandingkan dua atau lebih Jurnalyang direview.
2. Dapat meningkatkan analisis kita terhadap suatu Jurnal.
3. Sebagai rujukan bagaimana menyempurnakan sebuah jurnal dan mencari sumber
Jurnal yang relevan.
iii
D. IDENTITAS JURNAL
A. Jurnal Utama:
Jurnal Pembanding:
Judul Artikel : Literasi informasi online pelajar internasional Tiongkok di
Amerika Serikat selama pandemi COVID-19
Judul Jurnal : Jurnal Literasi Internasional
Penulis : Gao, H., & Kohnen, A.
Tahun : 2023
ISSN : 1750-5968
Vol & No : 17 & 1
1
BAB II
ISI JURNAL
1. Pendahuluan
2
bijaksana, yang pada akhirnya mengarah pada pencapaian kesuksesan finansial. Mengingat
hambatan unik yang dihadapi perempuan dalam bidang perencanaan dan keamanan
keuangan, penting untuk mengenali dan memahami implikasi konsekuensi dari tantangan
ini terhadap Perempuan.
2. Metode
Penelitian ini menggunakan analisis bibliometrik untuk mengkaji literatur dan wacana
ilmiah yang ada mengenai literasi keuangan perempuan. Sejalan dengan penelitian lain
[39,40], penelitian ini menggunakan metodologi numerik dan grafis. Web of Science (WoS)
digunakan untuk penelitian ini, meskipun database lain termasuk Scopus, Google Scholar,
SSRN, dan EconLit merupakan pilihan yang layak untuk analisis bibliometrik. Pemilihan
WoS didasarkan pada cakupan jurnal bereputasi yang luas dan pengecualian sumber non-
ilmiah, yang sejalan dengan tujuan penelitian untuk memastikan ketelitian dan kualitas [41];
Huang dkk., 2019). Bibliometrix dan VOSviewer digunakan dalam penyelidikan ini.
Sementara Latent Dirichlet Allocation (LDA) diakui sebagai metode statistik alternatif
untuk pemodelan topik, mengungkap tema laten dalam korpus teks melalui analisis pola
kemunculan kata. Dengan memanfaatkan Bib-liometrix, analisis deskriptif, eksplorasi tren
publikasi, identifikasi penulis dan sumber, analisis pola kolaborasi, wawasan kuantitatif,
dan ringkasan statistik dapat dilakukan (RQ1 dan RQ2). Selain itu, VOSviewer
menyediakan visualisasi jaringan yang berharga dan kemampuan analisis penggabungan
bibliografi (RQ3 dan RQ4). Kekuatannya terletak pada visualisasi jaringan yang kuat,
analisis pengelompokan, analisis kolaborasi, dan fungsi ringkasan yang komprehensif, yang
3
semuanya berkontribusi pada pemahaman hubungan dan pengelompokan tematik. Dengan
demikian, penggunaan gabungan Bibliometrix dan VOS viewer diterapkan sebagai alat
metodologis untuk mencapai tujuan penelitian yang dinyatakan.
Studi yang mengeksplorasi pengaruh faktor budaya dan sosial ekonomi terhadap
keuangan perempuan literasi dapat membantu menciptakan program pendidikan yang
responsif terhadap budaya. Menyelidiki dampak teknologi keuangan terhadap literasi
keuangan perempuan juga dapat menjembatani kesenjangan digital dan meningkatkan
inklusi. Menjajaki program literasi keuangan “dari awal sampai akhir” yang komprehensif
(Sundarasen et al., 2013) yang melibatkan sekolah, orang tua, dunia usaha, dan pemerintah
dapat memberdayakan perempuan sepanjang hidup mereka dan menumbuhkan kemandirian
finansial. Studi-studi ini membuka jalan bagi kesetaraan gender dan meningkatkan
kesejahteraan perempuan secara global.
4
A. RINGKASAN JURNAL PEMBANDING
1. Pendahuluan
Dinyatakan sebagai pandemi global oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada
bulan Maret 2020, pandemi COVID-19 menciptakan pergolakan di seluruh dunia (Cucinotta
& Vanelli, 2020). Lingkungan informasi pandemi digambarkan sebagai “infodemik” oleh
WHO (2021. Pada saat yang sama, pandemi ini memaksa masyarakat di seluruh dunia untuk
lebih mengandalkan informasi online untuk menavigasi semua aspek kehidupan mereka dan
melindungi diri dari dampak risiko kesehatan, ekonomi, dan sosial. Pelajar internasional
menghadapi tantangan besar dalam lingkungan informasi ini. Sebelum pandemi, pelajar
internasional kesulitan menemukan informasi yang kredibel karena ekologi informasi online
mereka sangat terganggu dan perubahan konteks yang beragam (Chang & Gomes, 2020).
Studi ini didasarkan pada dua literatur: penelitian tentang praktik informasi pada masa
risiko dan krisis, dan penelitian tentang IL dalam lingkungan multikultural. Penelitian ini
secara luas mengambil perspektif sosiokultural terhadap IL (Hicks & Lloyd, 2016; Lloyd,
2012). Daripada melihat IL sebagai seperangkat keterampilan yang universal, tereifikasi, dan
didekontekstualisasikan, perspektif sosiokultural berfokus pada bagaimana orang terlibat
dengan informasi dalam konteks tertentu.
Mengingat bahwa pindah ke negara baru mengganggu perilaku siswa dalam mencari
informasi, jaringan sosial, dan pemahaman terhadap sumber informasi, penilaian kredibilitas
informasi siswa internasional dalam kondisi ekologi informasi yang sangat terganggu penuh
dengan risiko kesalahan informasi di berbagai tingkatan (Click dkk. ., 2017;Hicks, 2019).
Penilaian kredibilitas dibangun, dinegosiasikan, dan dimediasi dalam lingkungan dan konteks
sosial karena setiap lingkungan sosial memiliki konteks budaya, kelembagaan, dan sejarah
uniknya sendiri yang membentuk cara orang membuat penilaian kredibilitas (Limberg et al.,
2012; Mansour & Francke, 2017) .
2. METODE
5
Selama dua dekade terakhir, para pakar literasi menggunakan lensa transnasional dalam
mengkaji bagaimana siswa transnasional menggunakan, mengembangkan, dan mengubah
praktik bahasa, literasi, dan budaya mereka untuk menavigasi dan mengoptimalkan
kehidupan transnasional secara efektif (misalnya, Kwon, 2021; Lam, 2009; Skerrett , 2015).
Dengan demikian, “literasi transnasional” telah banyak digunakan untuk menggambarkan
praktik agentif dalam kehidupan transnasional (misalnya, Jimenez dkk., 2009; Warriner,
2007). Selain itu, meluasnya penggunaan teknologi digital mendesak para peneliti untuk
meningkatkan perhatian terhadap literasi transnasional di ruang digital (Lee, 2018; Stewart,
2014).
Dengan kerangka transnasional, kami melihat bahwa pelajar internasional terlibat
dalam praktik informasi yang konstan, lancar, dan dinamis dengan sumber daya internet di
negara asal dan negara tuan rumah. Lebih jauh lagi, konsep analitis utama mengenai
“bifokalitas,” yang mengacu pada bagaimana “bentuk pertukaran, komunikasi dan aktivitas
transnasional berdampak pada orientasi kognitif, sosial dan budaya para migran” (Vertovec,
2004, hal. 974), membantu kita memahami bagaimana siswa internasional membandingkan
"pengalaman hidup, peristiwa, dan situasi dari dua sudut pandang" masyarakat asal mereka
dan masyarakat angkat mereka (Guarnizo, 1997, hal. 311).
Berdasarkan observasi peneliti, Studi ini diambil dari proyek penelitian yang lebih
besar yang mengeksplorasi bagaimana pelajar internasional Tiongkok menavigasi informasi
online, khususnya mengenai praktik literasi mereka dalam mencari dan mengevaluasi
kredibilitas informasi. Karena proyek ini dilaksanakan antara bulan November 2021 dan
Maret 2022 ketika pandemi COVID-19 sedang mencapai puncaknya, semua peserta
menceritakan pengalaman pencarian informasi pandemi tanpa diminta secara eksplisit. Oleh
karena itu, rangkaian data dan narasi ekstensif yang ditawarkan oleh para peserta
memungkinkan kami mengembangkan analisis mendalam untuk memahami bagaimana para
peserta menavigasi lingkungan informasi pandemi untuk menginformasikan kehidupan
mereka saat belajar di luar negeri.
6
membagikan perasaan tersebut kepada orang lain (Clandinin & Connelly, 2000; Connelly &
Clandinin, 2006). Oleh karena itu, kami mengambil posisi subjektif untuk terhubung secara
relasional dengan para peserta dan memperhatikan fenomena pengalaman 'bercerita' mereka
dalam mencari informasi online selama krisis global, sehingga mencapai kreasi cerita
bersama dan memberikan pemahaman mendalam tentang cerita unik mereka.
3. DISKUSI
Pemahaman tentang Ilmu Literasi dan kredibilitas dapat bervariasi berdasarkan disiplin
ilmu (ACRL, 2015), sebuah komplikasi yang ingin kami minimalkan dalam penelitian kami.
Kami juga berharap bahwa peserta dari jurusan Pendidikan akan mendapatkan manfaat dari
keikutsertaan dalam penelitian ini karena peningkatan kesadaran akan Ilmu Literasi mungkin
bermanfaat bagi karir masa depan mereka. Kami juga memiliki lebih banyak akses terhadap
mahasiswa Pendidikan sebagai anggota perguruan tingggi.
C. SWOT
A. Kekuatan (Strengths)
Sumber informasi yang kredibel: Jurnal literasi merupakan sumber informasi yang
kredibel dan terpercaya karena ditulis oleh para ahli di bidangnya.
Terkini dan relevan: Jurnal literasi biasanya memuat informasi yang terkini dan
relevan dengan perkembangan terbaru di bidang literasi.
Tersedia dalam berbagai format: Jurnal literasi tersedia dalam berbagai format,
seperti cetak, online, dan audio, sehingga dapat diakses dengan mudah oleh berbagai
kalangan.
Meningkatkan pengetahuan dan wawasan: Membaca jurnal literasi dapat
meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang berbagai aspek literasi.
Mendorong budaya literasi: Jurnal literasi dapat mendorong budaya literasi dengan
menyediakan bahan bacaan yang berkualitas.
B. Kelemahan (Weaknesses)
7
Bahasa yang rumit: Jurnal literasi terkadang menggunakan bahasa yang rumit dan
sulit dipahami oleh orang awam.
Akses yang terbatas: Akses terhadap jurnal literasi terkadang terbatas, terutama bagi
mereka yang tinggal di daerah terpencil.
Biaya yang mahal: Jurnal literasi terkadang mahal, sehingga tidak semua orang dapat
membelinya.
Kurang menarik: Jurnal literasi terkadang kurang menarik dan monoton, sehingga
membuat orang tidak tertarik untuk membacanya.
C. Peluang (Opportunities)
Pengembangan teknologi: Perkembangan teknologi dapat membantu meningkatkan
akses terhadap jurnal literasi dan membuatnya lebih menarik untuk dibaca.
Kerjasama antar lembaga: Kerjasama antar lembaga dapat membantu
meningkatkan kualitas dan kuantitas jurnal literasi.
Peningkatan kesadaran masyarakat: Peningkatan kesadaran masyarakat tentang
pentingnya literasi dapat meningkatkan minat baca terhadap jurnal literasi.
D. Ancaman (Threats)
Informasi yang menyesatkan: Banyak informasi yang menyesatkan tentang literasi
yang beredar di internet.
Kurangnya minat baca: Kurangnya minat baca masyarakat dapat menghambat
perkembangan literasi.
Keterbatasan dana: Keterbatasan dana dapat menghambat pengembangan jurnal
literasi.
8
BAB III
PENILAIAN ISI JURNAL
9
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Literasi bukan hanya tentang kemampuan membaca dan menulis, tetapi lebih luas dari
itu. Literasi adalah kemampuan seseorang untuk memahami, menganalisis, dan menggunakan
informasi yang diperoleh dari berbagai sumber, baik melalui bacaan, tulisan, maupun
komunikasi lisan. Manfaat literasi tak terhitung jumlahnya. Bagi individu, literasi membantu
meningkatkan kemampuan membaca dan menulis, memperluas wawasan dan pengetahuan,
meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif, serta meningkatkan potensi diri dan
peluang kerja. Bagi bangsa, literasi berperan penting dalam meningkatkan kualitas sumber
daya manusia, mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta membangun
masyarakat yang cerdas dan sejahtera.
B. Saran
Saran yang dapat diberikan antara lain, pada jurnal pembanding utama agar penulisan
dapat membuat Bahasa yang lebih dipahami. agar pembaca lebih mudah dalam
membandingkan kedua model pembelajaran tersebut. Sedangkan pada jurnal kedua penulis
dapat memberikan saran yang relevan. Untuk membuat bacaan atau kalimat yang mudah di
mengerti Serta dapat memadukan jurnal utama dan pembanding agar lebih memahaminya.
Diharapkan dengan adanya makalah CJR ini, dapat menambah pengetahuan baru tentang
Literasi Bahasa Indonesia khususnya tentang makna dari bahasa yang digunakan oleh
orang lain baik itu diciptakan melalui sebuah karya.
10
DAFTAR PUSTAKA
Asosiasi Perpustakaan Perguruan Tinggi dan Penelitian (ACRL). (2015). Kerangka Literasi
Informasi Perguruan Tinggi. Asosiasi Perpustakaan Amerika.
Bahl, R., Chang, S., & McKay, D. (2021). Memahami perilaku misinformasi siswa
internasional . Prosiding ACIS 2021, 56.
Lusardi, Literasi keuangan dan kebutuhan pendidikan keuangan: bukti dan implikasi, Swiss J
Economics Statistics 155 (2019) 1, https://doi.org/ 10.1186/s41937-019-0027-5.
11