Anda di halaman 1dari 14

RENCANA KERJA AGEN PERUBAHAN

DIREKTORAT PEMANTAUAN DAN OPERASI ARMADA


DIREKTORAT JENDERAL PENGAWASAN SUMBER
DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN
TAHUN 2023

i
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami ucapkan atas ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
atas rahmat dan izin Nya Rencana Agen Perubahan Direktorat Pemantauan
dan Operasi Armada Tahun 2023 selesai disusun. Tujuan dari penyusunan
Rencana Kerja ini adalah untuk menginformasikan rencana aksi atas kerja
Agen Perubahan Direktorat Pemantauan dan Operasi Armada Tahun 2023
disamping sebagai bahan evaluasi untuk periode berikutnya.
Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pegawai Direktorat
Pemantauan dan Operasi Armada atas kerja samanya dalam usaha menuju
perubahan yang berintegritas. Agen Perubahan jauh dari kesempurnaan maka
dari itu kami mengharapkan adanya saran guna memperbaiki apa yang sudah
kami kerjakan sehingga tercapai Direktorat Pemantauan dan Operasi Armada
yang beretika dan berintegritas.

Jakarta, 7 Februari 2023


Mengetahui,

Dr. Pung Nugroho Saksono, A.Pi., MM


NIP. 196904221992031002

ii
DAFTAR ISI

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembangunan Agen Perubahan merupakan salah satu cara


manajemen pemerintahan untuk menciptakan birokrasi pemerintahan yang
profesional dengan karakteristik adaptif, berintegritas, bersih dari perilaku
korupsi kolusi dan nepotisme, mampu melayani publik secara akun tabel,
serta memegang teguh nilai-nilai dasar organisasi dan kode etik perilaku
aparatur negara. Oleh karena itu dilaksanakan reformasi birokrasi pada
seluruh instansi pemerintah.

Perubahan pola pikir dan budaya kerja birokrasi ditujukan untuk


mewujudkan peningkatan integritas dan kinerja birokrasi yang tinggi.
Makna integritas adalah individu anggota organisasi yang mengutamakan
perilaku terpuji, tidak koruptif, disiplin dan penuh pengabdian sehingga
dapat mendorong terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan yang
bersih dan bebas dari praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme. Sedangkan
makna kinerja tinggi adalah individu anggota organisasi yang memiliki etos
kerja yang tinggi, bekerja secara profesional dan mampu mencapai target-
target kinerja yang ditetapkan sehingga mampu mendorong terwujudnya
pencapaian target-target kinerja organisasi yang telah ditetapkan.

Salah satu faktor penting dalam hal perubahan pola pikir dan
budaya kerja di lingkungan suatu organisasi adalah adanya keteladanan
berperilaku yang nyata dari pimpinan dan/atau individu anggota organisasi.
Sehubungan dengan hal tersebut, diperlukan individu dan/atau kelompok
anggota organisasi dari tingkat pimpinan sampai dengan pegawai untuk
dapat menggerakkan perubahan pada lingkungan kerjanya dan sekaligus
dapat berperan sebagai teladan (role model) bagi setiap individu organisasi
yang lain dalam berperilaku sesuai dengan nilai- nilai yang dianut
organisasi. Individu dan/atau kelompok anggota ini disebut dengan Agen
Perubahan yang bertanggung jawab untuk selalu mempromosikan dan
menjalankan keteladanan mengenai peran tertentu yang berhubungan
dengan pelaksanaan peran, tugas dan fungsi yang menjadi tanggung

1
jawabnya. Oleh karena itu, untuk melaksanakan pembangunan Agen
Perubahan di lingkungannya instansi pemerintah diperlukan suatu rencana
kerja agen perubahan.

1.2. Dasar Hukum


1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara, Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004 tentang
Pembinaan Jiwa Korps dan Kode Etik Pegawai Negeri Sipil;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin
Pegawai Negeri Sipil : Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010
tentang Grand Design Reformasi Birokrasi 2010 – 2025;
3. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi
Kementerian Negara, Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2015
tentang Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak;
4. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 39 Tahun 2012 tentang Pedoman Pengembangan
Budaya Kerja;
5. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan
Agen Perubahan di Instansi Pemerintah.

1.3. Tujuan

Rencana kerja Agen Perubahan adalah rencana kerja individu


dan/atau kelompok untuk melakukan perubahan pola pikir dan budaya
kerja dalam rangka pembangunan zona integritas di lingkungan Direktorat
Pemantauan dan Operasi Armada yang disusun dan diimplementasikan
oleh Agen Perubahan dalam tugas keseharian dan dapat diukur
keberhasilannya. Sedangkan tujuannya adalah meningkatkan kualitas dan
kinerja setiap pejabat dan pegawai untuk meningkatkan kinerja.

1.4. Peran dan Tugas Agen Perubahan

Peran dan Tugas Agen Perubahan adalah memberikan motivasi


kepada pegawai di lingkungan Direktorat Pemantauan dan Operasi
2
Armada agar dapat melaksanakan tugas secara efektif dan efisien,
menjauhi perbuatan yang dapat merusak nama baik pribadi maupun
institusi, memberikan solusi dalam hal memecahkan persoalan
pekerjaan atau tugas bersama, senantiasa mendorong untuk bekerja
menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani
dan tercapainya program dan rencana kerja.

Berikut adalah peran dan tugas agen perubahan:

1. Sebagai Katalis, yang bertugas memberikan keyakinan kepada


seluruh pegawai di lingkungan unit kerja tentang pentingnya
perubahan unit kerja menuju ke arah yang lebih baik dengan
melakukan sosialisasi dan internalisasi atas aturan dan etika dalam
pelaksanaan tugas keseharian;
2. Sebagai Penggerak Perubahan, yang bertugas mendorong dan
menggerakan pegawai untuk ikut berpartisipasi dalam perubahan
menuju ke arah unit kerja yang lebih baik. Rencana aksi yang dilakukan
adalah aktif menunjukan dalam penegakan aturan seperti masuk
kantor tepat waktu, menggunakan pakaian / seragam sesuai ketentuan
dan menyelesaikan pekerjaan / kegiatan tepat waktu;
3. Sebagai Pemberi Solusi, yang bertugas memberikan alternatif
solusi kepada para pegawai atau pimpinan di lingkungan unit kerja
yang menghadapi kendala dalam proses berjalannya perubahan unit
kerja menuju unit kerja yang lebih baik;
4. Sebagai Mediator, yang bertugas membantu memperlancar proses
perubahan, terutama menyelesaikan masalah yang muncul dalam
pelaksanaan reformasi dan membina hubungan antara pihak-pihak
yang ada di dalam dan pihak di luar unit kerja terkait dengan proses
perubahan;
5. Sebagai Penghubung, yang bertugas menghubungkan komunikasi
dua arah antara pegawai di lingkungan unit kerjanya dengan para
pengambil keputusan.

3
BAB II
HASIL PELAKSANAAN KEGIATAN

2.1. Rencana Kerja

Agen Perubahan adalah individu dan/atau kelompok terpilih yang


menjadi contoh dan panutan perubahan dalam berperilaku yang
mencerminkan integritas dan kinerja yang tinggi di lingkungan
organisasinya. Penyusunan Rencana Aksi Agen Perubahan Direktorat
Pemantauan dan Operasi Armada memperhatikan prinsip-prinsip
perencanaan yang baik antara lain:

a. Spesifik, yaitu rencana tindak harus merumuskan dengan jelas hasil


yang akan dicapai dan fokus kegiatan yang akan dilaksanakan
berdasarkan analisis dan identifikasi permasalahan;
b. Terukur, yaitu rencana tindak harus memiliki indikator kinerja dan
target agar dapat diukur keberhasilannya;
c. Logis, yaitu rencana kerja harus disesuaikan dengan sumber daya yang
dimiliki dan realistis untuk dapat dicapai;
d. Periode waktu, yaitu rencana kerja harus memiliki periode waktu yang
jelas.

2.2. Rencana Kerja Agen Perubahan

Rencana aksi tersebut akan dilakukan mulai bulan Januari sampai


dengan Desember 2023, dengan matriks Rencana Kerja Agen Perubahan
sesuai dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara d an
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2014 Tentang
Pedoman Pembangunan Agen Perubahan di Instansi Pemerintah,
sebagaimana tabel di bawah ini:

4
7

PERUBAHAN YANG INGIN DICAPAI RENCANA KERJA


NO NILAI
KETERANGAN
ORGANISASI INDIKATOR
SASARAN TARGET KEGIATAN WAKTU
KINERJA
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Penggerak Terwujudnya Tingkat pelaksanaan Tidak ada 1. Masuk kantor tepat waktu Setiap hari
Perubahan lingkungan kerja dan penerapan kode pelanggaran kode
etik, prinsip moral etik, prinsip moral 2. Sosialisasi budaya kerja 5R Setiap Bulan
yang berpegang dan peraturan sebagai dan peraturan (Ringkas, Rapih, Resik,
teguh pada aturan nilai dasar dalam dalam lingkungan Rawat, dan Rajin)
dan menjadikannya bekerja kerja
sebagai nilai yang 3. Sosialisasi penerapan Setiap Bulan
harus ada pada Reduce, Reuse, dan Recycle
setiap pegawai
2 Sebagai Terwujudnya Tingkat hubungan dan Pelaksanaan 1. Apel pagi setiap minggu - Setiap Senin
Penghubung persamaan persamaan persepsi kegiatan yang
persepsi dan kerja antar pegawai meningkatkan 2. Membuat komitmen kerja - Januari
lingkup Dit. POA hubungan dan oleh seluruh pegawai
komitmen dalam persamaan
membentuk persepsi kerja antar
lingkungan kerja pegawai
yang baik dan
kondusif
3 Hasilkan Inovasi Terwujudnya Jumlah inovasi yang Dihasilkan 2 Inovasi 1. Melakukan inovasi terhadap Januari - Desember
Unit Kerja (HIU) sistem kerja yang dihasilkan pada unit di lingkungan unit sistem kerja yang ada, yaitu
efektif dan efisien kerja kerja monitoring pengadaan
barang dan jasa
2. Menjadi anggota fasilitator
peserta lomba GKT dan SS

5
2.3. Tugas Agen Perubahan

Tugas utama Agen Perubahan adalah membantu terlaksananya


suatu perubahan sosial dilingkunganya diantaranya:

1. Memberikan motivasi dalam melaksanakan kegiatan perkantoran


secara bertanggungjawab sesuai tugas dan fungsi masing-masing.
Implementasi dalam bentuk menempelkan lembaran kertas berisi
resume pekerjaan yang dilakukan pada hari tersebut, beserta kalimat-
kalimat motivasi kepada rekan sejawat. Kegiatan tersebut dimaksudkan
selaras dengan implementasi Akuntabel dan Kompeten dalam core
value BerAKHLAK;
2. Memberikan motivasi kepada teman sejawat agar dapat melaksanakan
tugas secara efektif dan efisien dalam pelaksanaan tugas keseharian.
Hal ini dilakukan oleh Agen Perubahan setiap saat apel pagi. Apel pagi
dilakukan setiap hari Senin pukul 08.00 WIB – selesai. Apel pagi
sebagai sarana penyampaian arahan kebijakan dan informasi untuk
mengkoordinasikan kegiatan sehingga dapat maksimal, efektif dan
efisien serta penerapan legiatan internalisasi terhadap nilai – nilai yang
terkandung dalam core value berAKHLAK;
3. Menjauhi perbuatan yang dapat merusak nama baik pribadi maupun
institusi yaitu dengan penegakan aturan melalui:
a. Masuk kantor tepat waktu setiap hari kerja;
b. Menggunakan pakaian sesuai ketentuan aturan yang ada setiap
hari kerja;
c. Pelarangan penyalahgunaan wewenang dan rahasia negera untuk
kepentingan pribadi.

4. Memberikan solusi untuk memecahkan persoalan pekerjaan atau tugas


bersama dalam hal terdapat:
a. Terdapat pegawai yang kurang tepat waktu hadir di jam kerja
meskipun telah absen dengan memberikan solusi agar yang
bersangkutan dapat mempersiapkan diri lebih dini lagi sehingga
dapat tiba di kantor tepat waktu;

6
b. Pakaian seragam dinas yang belum terpenuhi akan disampaikan ke
bagian Tata Usaha untuk di koordinasikan pengadaannya.

5. Menjadikan seluruh pegawai dapat bekerja sesuai kompetensi dan


keahlian pada bidang masing-masing serta berpegang teguh pada
aturan dan menjadikannya sebagai nilai yang harus ada pada setiap
pegawai.
6. Senantiasa mendorong untuk bekerja dengan Profesional, Integritas,
Loyalitas, Inovatif dan Sinergi (PILAR PSDKP) dan
mengimplementasikan core value BerAKHLAK yang berorientasi
pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan
kolaboratif untuk menuju Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah
Birokrasi Bersih Melayani pada Direktorat Pemantauan dan Operasi
Armada.

2.4. Pelaksanaan Kegiatan Agen Perubahan

1. Kegiatan Harian

2. Kegiatan Mingguan

3. Kegiatan Bulanan

4. Kegiatan Situasional

7
BAB III
PENUTUP

Demikian Rencana Kerja Agen Perubahan disusun, semoga dapat


bermanfaat dalam pelaksanaan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah
Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bebas Melayani di Lingkungan
Direktorat Pemantauan dan Operasi Armada .

Jakarta, 13 Juni 2023


Agen Perubahan
Direktorat Pemantauan dan
Operasi Armada

Ema Velayati

8
9
RENCANA AKSI AGEN PERUBAHAN DALAM RANGKA MENDUKUNG INDIKATOR KINERJA UTAMA TAHUN 2023

Nama : Ema Velayati, S.St.Pi


Jabatan : Analis Pengelola Keuangan APBN Muda
Unit Kerja : Direktorat Pemantaun dan Operasi Armada

INDIKATOR KINERJA UTAMA YANG DIDUKUNG RENCANA TINDAK LANJUT


NILAI
NO INDIKATOR
ORGANISASI SASARAN TARGET KEGIATAN WAKTU KETERANGAN
KINERJA
1 Katalis Seluruh pegawai Pemahaman Seluruh pegawai Internalisasi Setiap Apel Implementasi budaya kerja PILAR PSDKP
pengendalin dapat pengendalian gratifikasi Pagi (Integritas) dan core value BerAKHLAK
(akuntabel)
gratifikasi mengimplementasika
n pengendalian
gratifikasi
2 Penggerak Seluruh pegawai Membangun dan Seluruh pegawai Menggunakan pakaian Setiap Hari Implementasi budaya kerja PILAR PSDKP
Perubahan menularkan dapat berpegang seragam sesuai Kerja (Profesional dan Integritas) dan core value
BerAKHLAK (loyal)
pelaksanaan kode teguh pada aturan- ketentuan
etik, prinsip moral aturan organisasi,
dan peraturan meningkatnya disiplin
sebagai nilai pegawai
Menyelesaikan pekerjaan Setiap Hari Implementasi budaya kerja PILAR PSDKP
dasar (Profesional dan Integritas) dan core value
/kegiatan perkantoran Kerja
BerAKHLAK (kompeten dan loyal)
tepat waktu

Pelaksanaan Apel Pagi Setiap Hari Implementasi budaya kerja PILAR PSDKP
Senin (Profesional dan Integritas) dan core value
BerAKHLAK (loyal)

Hadir dalam memimpin Situasional Implementasi budaya kerja PILAR PSDKP


rapat lima menit sebelum (Profesional dan Integritas) dan core value
jadwal BerAKHLAK (loyal)

3 Pemberi Solusi Seluruh pegawai Efisiensi dalam Seluruh pegawai dapat Perancangan Sistem Juni - Perancangan sistem oleh agen perubahan
penyelesaian tugas meningkatkan efisiensi Desember
dan tanggung jawab kerja, waktu 2023
pelaksanaan dan hasil
Implementasi Desember Dilakukan sosialisasi dan penerapan Link
2023 PSDKP Hebat

Pemantauan September, Pemantauan efisiensi dan percepatan waktu,


Desember feedback dari pegawai dilakukan Tiap
2023 Triwulan
INDIKATOR KINERJA UTAMA YANG DIDUKUNG RENCANA TINDAK LANJUT
NILAI
NO INDIKATOR
ORGANISASI SASARAN TARGET KEGIATAN WAKTU KETERANGAN
KINERJA
4 Mediator Seluruh pegawai Membina hubungan Menjalin hubungan Pelayanan terhadap Situasional Perancangan sistem oleh agen perubahan
lingkup Dit.POA antara pihak-pihak kerja dengan unit kerja pegawai
terkait dengan proses lain
perubahan

Mengetahui Jakarta, 7 Februari 2023


Direktur Pemantauan dan Operasi Armada Agen Perubahan

Dr. Pung Nugroho Saksono, A.Pi., MM Ema Velayati, S.St.Pi


NIP. 196904221992031002 NIP. 198308232006042002

Anda mungkin juga menyukai