Contoh SAP Promkes
Contoh SAP Promkes
1) Tujuan umum.
Setelah menerima pendidikan kesehatan tentang bahaya rokok
terhadap tubuh, remaja mampu memahami apa saja dampak yang di
dapatkan ketika mengonsumsi rokok.
2) Tujuan khusus.
Setelah menerima pendidikan kesehatan selama 40 menit, remaja
setempat akan mampu:
a. Menjelaskan tentang apa itu rokok
b. Menjelaskan tentang bahaya rokok
c. Menjelaskan kandungan apa saja yang terdapat pada rokok
d. Menjelaskan dampak apa saja yang di dapatkan dari rokok
3) Sasaran
Remaja Kampung Telaga Biru
4) Materi
1) Kegiatan belajar
WAKTU KEGIATAN PENYULUH KEGIATAN PESERTA
5 menit Pendahuluan :
- Memberikan salam
- Menjawab salam
- Memperkenalkan diri
- Memperhatikan
- Menjelaskan alur
- Memperhatikan
- Menjelaskan topik
- Memperhatikan
penyuluhan
- Memperhatikan
- Menjelaskan tujuan
- Memperhatikan
- Menjelaskan waktu
30 menit Pelaksanaan :
- Pre test sebelum - Mengisi pre test
menonton materi video - Memperhatikan
animasi
- Menyampaikan materi - Bertanya
- Memberikan - Memperhatikan
kesempatan untuk jawaban
bertanya
- Menjawab pertanyaan
Penutup :
5 menit - Menyampaikan
- Menjawab
beberapa pertanyaan
pertanyaan dari
lisan terkait materi
materi
- Menyampaikan
- Memperhatikan
kesimpulan dari materi
- Menjawab salam
yang sudah di
sampaikan
- Mengucapkan salam &
terimakasih
A. Metode belajar
Video dan diskusi tanya jawab
C. Materi Belajar
1. Pengertian Rokok
Rokok merupakan salah satu zat adiktif yang bila digunakan dapat
mengakibatkan bahaya kesehatan bagi diri sendi maupun orang lain
di sekitar, oleh karena itu diperlukan berbagai kegiatan
pengamanan rokok bagi kesehatan. Rokok adalah hasil olahan
tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya yang
mengandung "nikotin" dan "tar” dengan atau tanpa bahan samahan
2. Kandungan Rokok
Nikotin bekerja di otak merangsang meningkatnya hormon
adrenalin dan dopamin yang menyebabkan perokok merasa senang
lebih fokus dan konsentrasi ketika berhenti merokok kedua hormon
ini berkurang dan saat itu perokok akan mulai merasa cemas uring-
uringan dan hilang konsentrasi sehingga menyebabkan kecanduan
rokok. Selain nikotin ada sekitar 7000 bahan kimia lainnya yang
terlibat dalam proses membakar satu batang rokok di mana
diantaranya ada beberapa yang akan menjadi aktif dan dapat
merusak badan kita terlebih lagi terdapat lebih dari 60 bahan kimia
diantaranya yang diketahui dapat menyebabkan kanker dari sini
kita dapat mengambil kesimpulan bahwa merokok dapat merusak
berbagai macam organ tubuh kita.
3. Bahaya Rokok
Ada sekitar 7000 bahan kimia lainnya yang terlibat dalam proses
membakar satu batang rokok di mana diantaranya ada beberapa
yang akan menjadi aktif dan dapat merusak badan kita terlebih lagi
terdapat lebih dari 60 bahan kimia diantaranya yang diketahui
dapat menyebabkan kanker dari sini kita dapat mengambil
kesimpulan bahwa merokok dapat merusak berbagai macam organ
tubuh kita dan secara umum menurunkan kondisi kesehatan
komponen berikutnya adalah tar suatu nama yang diberikan untuk
partikel-partikel yang tergantung di dalam rokok partikel-partikel
ini berisi zat-zat yang dapat menyebabkan kanker Seperti
karsinogen contohnya adalah metal seperti arsenik kadnium dan
lain lain. Kenapa gigi dan kuku perokok menjadi kuning? itu
adalah tar yang dapat juga mengotori paru-paru dan
memberikannya penampilan yang sama. Zat yang berbahaya
berikutnya adalah karbon monoksida suatu gas yang dalam jumlah
banyak dapat berakibat fatal karena menggantikan oksigen yang
seharusnya tersirkulasi di darah gampangnya seperti ini di darah
terdapat sel darah merah dan di sel darah merah terdapat
hemoglobin pada mereka yang tidak merokok oksigen mengikat ke
hemoglobin dan diantar ke seluruh tubuh tetapi karbon monoksida
dapat mengikatkan dirinya ke hemoglobin lebih mudah dari
oksigen dan akhirnya menggantikan oksigen.
4. Dampak Rokok
Merokok dapat menyebabkan kecanduan yang sulit lepaskan
kadang mereka lebih memilih membeli rokok ketimbang makanan.
Rokok juga menyebabkan dampak yang buruk yang menyebabkan
timbulnya beberapa penyakit seperti : kanker mulut, kanker paru-
paru, penyakit jantung, stroke, impotensi, bronchitis, dll. Tidak
hanya sistem pernafasan dan kardiovaskuler saja, rokok juga dapat
berdampak pada sistem pencernaan.
Dampak rokok tidak hanya terhadap pada perokok saja tetapi
terhadap orang disekitar juga bahkan lebih berbahaya dari pada
perokok tersebut, serta rokok juga menyebabkan polusi.
D. Evaluasi Belajar
Kriteria evaluasi :
1. Evaluasi struktur :
a. Peserta hadir ditempat penyuluhan
b. Pengorganisasian penyelenggaraan dilakukan setelah peserta
penyuluhan diseleksi
2. Evaluasi proses
a. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
b. Peserta mengikuti jalannya penyuluhan sampai selesai
c. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan
secara benar
3. Evaluasi hasil
a. Peserta mengetahui apa itu rokok
b. Peserta mengetahui tentang bahaya rokok
c. Peserta mengetahui kandungan apa saja yang terdapat pada
rokok
d. Peserta mengetahui dampak apa saja yang di dapatkan dari
rokok