SUHERMAN
210305029
UNIVERSITAS HAMZANWADI
2023
MEDIA PEMBELAJARAN INSTALASI JARINGAN FTTH BERBASIS
GOOGLE SITE
.
ABSTRAK
Google sites adalah salah satu media webstite yang bisa dimanfaatkan dalam
proses pembelajaran,kelompok ataupun pribadi. Tujuan penelitian ini adalah
mengetahu: 1) Mengembangkan desain media pembelajaran berbasis google sites
pada pembelajaran daring, 2) Bagaimana kelayakan desain media pembelajaran
berbasis google sites pada pada pembelajaran. Penelitian dan Pengembangan
(R&D) dilakukan menggunakan model ADDIE yang terdiri dari lima tahapan
yaitu analisis, desain, pengembangan, uji coba, dan evaluasi. Teknik pengumpulan
data dalam penelitian ini menggunakan angket. Angket penelitian terdiri dari
angket validasi ahli media. Hasil validasi oleh ahli media memperoleh skor
84,4% dengan kategori sangat layak. Dapat disimpulkan bahwa media
pembelajaran berbasis google sites sains layak digunakan pada pembelajaran
Instalasi Jaringan FTTH.
ABSTRACT
Google sites is one of the website media that can be used in the learning
process, group or personal. The purpose of this study is to know: 1) Developing
google sites-based learning media design on online learning, 2) How is the
feasibility of google sites-based learning media design on learning. Research and
Development (R&D) is carried out using the ADDIE model which consists of five
stages, namely analysis, design, development, trial, and evaluation. The data
collection technique in this study used questionnaires. The research questionnaire
consisted of a media expert validation questionnaire. The results of validation by
media experts obtained a score of 84.4% in the very decent category. It can be
concluded that science google sites-based learning media is suitable for use in
FTTH Network Installation learning.
METODE
Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian dan pengembangan
atau Research and Development (R&D). Model pengembangan Robert Maribe
Branch yang dikutip Sugiyono (2019) terdiri dari 4 tahapan yaitu Analysis, Design,
Development, Implementation dan Evaluation. Model ADDIE ini digunakan untuk
mengembangkan sebuah produk media pembelajaran instalasi jaringan FTTH
berbasis google site.
Jenis data penelitian ini adalah data kuantitatif yang merupakan data pokok
penelitian tentang media pembelajaran instalasi jaringan FTTH berbasis google
site. Data kuantitatif diperoleh dari angket respon penilaian siswa yang ada di
SMKN 1 Batukliang. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah angket
dengan skala likert. Dimana instrumen ini ditunjukan kepada ahli media atau ahli
IT.
Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis
deskriptif kuantitatif, yaitu dengan menganalisis data kuantitatifyang diperoleh dari
angket uji ahli media dan ahli materi. Data kuantitatif yang berupa angka-angka
hasil perhitungan atau pengukuran diproses dengan cara menjumlahkan skor yang
diperoleh kemudian dibandingkan dengan jumlah yang diharapkan sehingga
diperoleh persentase kelayakan. Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai
berikut:
Skor yang didapat
Presentase Kelayakan(%) = x 100%
skor yang diharapkan
(Sumber: Sari, 2016)
Keterangan:
Skor yang didapat = Skor Keseluruhan jawaban responden
Skor yang diharapkan = Skor maksimal perbutir x jumlah pertanyaan x
jumlah responden.
Media kami pada menu latihan berisi mengenai latihan soal sesuai dengan
materi pada instalasi pada jaringan FTTH yang nampak tampilan media tersebut
pada gambar 5. Pada menu profil ini adalah memberikan gambaran identitas dari
pengembang aplikasi ini seperti nama, tempat tanggal lahir, agama dan lain
sebagainya. Tampilan media ini dapat dilihat pada gambar 6
Pembahasan
Hasil uji coba produk merupakan hasil pengembangan awal produk berupa
media pembelajaran instalasi jaringan FTTH berbasis google site yang dilakukan
untuk menguji kelayakan produk hasil pengembangan tersebut menggunakan hasil
pengujian oleh Ahli Media yang terdiri dari 3 aspek yaitu kegrafikan, multimedia,
dan keperaktisan dan pengeperasian. Hasil kelayakan yang diperoleh pada hasil
validasi produk tersebut adalah sangat layak dengan persentase sebesar 84,4%.
Hasil kelayakan ini mengindikasikan bahwa media ini memiliki nilai
persetase sebesar 86% pada aspek kegrafikan. Dimana aspek ini menandakan
bahwa taampilan media ini menarik, materi yang dimiliki sudah lengkap, memiliki
variasi huruf yang sesuai, dan ukuran huruf yang ada pada media ini sudah sesuai.
Selain dari aspek kegrafikan, hasil pesertase yang diperleh pada pengujian
media ini adalah sebesar 87,14% pada aspek multimedia. Hal ini menunjukkan
bahwa media ini materi mengenai instalasi jaringan FTTH sudah jelas dan sesuai,
vidio yang disjaikan sangat menarik, sehingga pembaca atau pengguna mudah
memahami materi tersebut dengan adanya vidio tutorial yang ada pada media ini.
Selain itu, media ini bahasa yang digunakan sudah tepat, dimana kalimat yang
digunakan mudah untuk dipahami.
Sementara itu pada aspek kepraktisan dan pengeoperasian memperoleh
hasil kelayakan sebesar 80%. Hal ini menunjukkan bahwa media ini mudah untuk
digunakan, karena disertai dengan petunjuk penggunaan dari media ini. Selain itu,
media ini mudah untuk diakses secara online, dan tidak terlalu lama loading ketika
media ini diakses, serta dapat media ini juga fleksibel dan bisa digunakan
dimanapun dan kapanpun.
SIMPULAN
Desain dan pengembangan media pembelajaran instalasi jaringan FTTH
berbasis google site menggunakan metode Research & Development (R&D)
dengan menggunakan model pengembangan ADDIE . Produk yang dihasilkan
adalah media pembelajaran instalasi jaringan FTTH berbasis google site di SMKN
1 Batu Keliang yang memuat isi yaitu Tujuan, Materi, Video, Evaluasi, daftar
Pustaka, dan profil. Hasil penilaian oleh Ahli Media dapat disimpulkan bahwa
media pembelajaran instalasi jaringan FTTH berbasis google site di SMKN 1 Batu
Keliang dinyatakan Sangat Layak dengan persetase sebesar 84,4%. Sehingga
dengan hasil tersebut produk ini dapat digunakan sebagai media Pembelajaran
untuk jurusan jaringan di SMKN 1 Batukliang.
REFERENSI
Ariyani, N. K. A., & Ganing, N. N. (2021). Media power point berbasis pendekatan
kontekstual pada materi siklus air muatan IPA sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah
Pendidikan dan Pembelajaran, 5(2), 263-271.
Fauziah, Y. (2020). Metode Pembelajaran Berbasis Web (E-Learning) Dalam
Proses Belajar Mengajar Secara Virtual. Jurnal Terapung: Ilmu-Ilmu Sosial,
2(2).
Kurniati, D., & Trapsilasiwi, D. (2014). Pengembangan model Pembelajaran
analisis real berbasis web dalam bentuk e-learning. Kadikma, 5(3).
Sari, T. N. (2016). Analisis kualitas dan pengembangan sistem informasi akademik
berbasis web menggunakan standard iso 9126. JIKO (Jurnal Informatika
Dan Komputer), 1(1). 1-6
Setiawan, M. A., & Maghfirah, I. S. (2021). Efektivitas Aplikasi Zoom Dalam
Proses Pembelajaran Matematika: The Effectiveness Of The Zoom
Application In The Mathematics Learning Process. Bitnet: Jurnal
Pendidikan Teknologi Informasi, 6(1), 33-37.
Uska, M. Z., Wirasasmita, R. H., Pathoni, B., Usuluddin, U., Kholisho, Y. N., &
Abdullah, A. (2022). Aplikasi Belajar Asik Berbasis Android sebagai Media
Pembelajaran Matematika. Educate: Jurnal Teknologi Pendidikan, 7(2),
198-207.
Wulandari, A. P., Salsabila, A. A., Cahyani, K., Nurazizah, T. S., & Ulfiah, Z.
(2023). Pentingnya Media Pembelajaran dalam Proses Belajar
Mengajar. Journal on Education, 5(2), 3928-3936.
Zahir, A. (2020). Pengembangan media pembelajaran live streaming pengetahuan
komputer berbasis website. D’ComPutarE: Jurnal Ilmiah Information
Technology, 9(2), 1–7.