MAKALAH
Oleh Kelompok 10
1. Dessy Kashariyanti ( 221211994 )
2. Echa Irza Sahrira ( 221211997 )
3. Mutia Annisa Amta ( 221212011 )
2A
Dosen Pengampu
Ns. Ulfa Suryani M.Kep. Sp. Kep.J
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt. yang mana atas berkat,
rahmat, dan karunia-Nya penulis dapat menyusun makalah yang berjudul “
Pengkajian Budaya ” untuk menyelesaikan salah satu tugas mata kuliah Psikososial
dan Budaya dalam Keperawatan.
Dalam penyusunan makalah ini, tidak lepas dari hambatan yang penulis
hadapi, namun penulis menyadari kelancaran dalam penyusunan makalah ini tidak
lain berkat dorongan, bantuan, dan bimbingan semua pihak, sehingga kendala-
kendala yang penulis hadapi dapat teratasi. Oleh karena itu penulis mengucapkan
terima kasih kepada :
1. Ns. Ulfa Suryani M.Kep. Sp. Kep.J selaku dosen mata kuliah Psikososial dan
Budaya dalam Keperawatan
2. Orang tua yang senantiasa mendukung terselesaikannya makalah ini
3. Rekan kelas yang telah bekerjasama dalam penyusunan makalah ini
Penulis menyadari dalam penulisan makalah ini tentunya masih banyak
kekurangan, mengingat akan keterbatasan kemampuan yang dimiliki oleh penulis.
Untuk itu kritik dan saran sangat penulis harapkan untuk kesempurnaan penyusunan
makalah yang akan datang.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR...................................................................................................
DAFTAR ISI.................................................................................................................
BAB I PENDAHALUAN.............................................................................................
A. Latar Belakang........................................................................................................
B.
Rumusan..................................................................................................................
C. Tujuan……………………………………………...……………………………..
BAB II
PEMBAHASAN...............................................................................................
A. Pengertian Budaya.................................................................................................
B. Pengkajian Budaya................................................................................................
C. Kebudayaan dan Kesehatan...................................................................................
D. Konsep Dan Prinsip Pengkajian Budaya Dalam Asuhan
Keperawatan..................
E. Prinsip Pengkajian Budaya....................................................................................
F. Konsep Pengkajian
Budaya....................................................................................
G. Pengakjian Budaya dalam Asuhan
Keperawatan...................................................
H. Cara Pengkajian Budaya........................................................................................
I. Instrumen Pengkajian
Budaya................................................................................
A. Kesimpulan……………………………………………………………………….
B.
Saran………………………………………………………………………………
KEPUSTAKAAN…………………………………………....……………………….
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tuntutan kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan pada abad ke-21.
termasuk pada asthan keperawatan yang berkualitin akan akan semakin bertambah.
Dengan adanya globalami, dimana perpindahan penduduk antar negara
dimungkinkan, menycbabkan adanya pergeseran terhadap tuntutan asuhan
keperawatan.
Keperawatan sebagai profesi memiliki landasan body know lage yang kuat dan
dapat dikembangkan dan diaplikasikan dalam keperawatan
Teori yang diungkapkan pada midle range theory yaitu Transcultural Nursing
Theory. Teori yang berasal dari antropologi lalu dikembungkan dalam konteks
keperawatan. Teori yang menjabarkan konsep keperawatan yang didasari oleh
pemahaman tentang perbedaan nilai-nilai kultural yang melekat dalam masyarakat.
Memperhatikan keanekaragaman budaya serta nilai-nilai yang diterapkan dalam
asuhan keperawatan terhadap pasien. Bila diabaikan oleh perawat, maka akan
terjadinya cultural shock.
Cutural shock ini akan dialami oleh pasien ketika perawat tidak mampu
beradaptasi dengan perbedaan budaya dan kepercayaan, maka hal ini akan
mengakibatkan ketidak nyamanan dan akan mengiami disorientasi, Sehingga akan
berakibat menunya kualitas pelayanan keperawatan yang diberikan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari budaya?
2. Apa yang dimaksud dengan pengkajian budaya?
3. Apa saja konsep dan prinsip pengkajian budaya dalam asuhan keperawatan?
C. Tujuan Penulisan
Mendeskripsikna apa yang dimaksud pengkajian budaya dalam asuhan
keperawatan serta memaparkan konsep dan prinsipnya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Budaya
Pengertian Budaya Pengertian secara umum kata "kebudayaan" berasal dari kata
sansekerta buddhayah, yaitu bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal). Dengan
demikian kebudayaan berarti hal-hal yang bersang bersangkutan dengan akal.
Pengertian kebudayaan yang sering dipakai di Indonesia adalah pengertian
kebudayaan yang dikemukakan oleh Koentjaraningrat (2002; 180) kebudayaan
adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka
kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia belajar". Berdasarkan
definisi tersebut dapat diartikan bahwa hampir seluruh tindakan manusia adalah
kebudayaan karena hanya sedikit tindakan manusia dalam kehidupannya yang tidak
perlu dibiasakan melalui belajar. Sedangakan A. L. Kroeber dan C.Kluckhon. A. L.
dalam bukunya Culture, A Critcal Review of Concepts and devinitions (1952)
mengatakan bahwa kebudayaan adalah manifestasi atau penjelmaan kerja jiwa
manusia dalam arti seluas luasnya. (Noorkasiani,2009)
Koentjaraningrat lebih jauh menguraikan kebudayaan dalam tiga wujudnya yaitu:
1) Wujud kebudayaan sebagai suatu kompleks dari ide-ide, gagasan, nilai-nilai,
norma-norma, peraturan dan sebagainya; 2) Wujud kebudayaan sebagi suatu
kompleks aktivitas serta tindakan berpola dari manusia dalam masyarakat; 3)
Wujudkebudayaan sebagai benda-benda hasil karya manusia.
Kebudayaan adalah hasil belajar dan bukan warisan biologi. Kebudayaan
dikaitkan dengan norma, nilai, dan tradisi yang diwariskan dari generasi kegenerasi.
Ini juga dianggap sama dengan etnik,ras, kebangsaan, dan bahasa (Kleinman dan
Benson, 2006).
B. Pengkajian Budaya
Globalisasi dan perkembangan teknologi modern berdampak pada perubahan
kebudayaan di seluruh dunia. Di nergara berkembang seperti Indonesia,
perkembangan teknologi kesehatan modern juga telah membawa perubahan
kebudayaan yang sangat luar biasa. Di satu pihak, kebudayaan berubah sebagai
akibat dari proses adaptasi terhadap perubahan lingkungan, sedangka di pihak
lainnya terjadi perubahan kebudayaan karena beradaptasi dengan perkembangan
teknologi modern yang merupakan hasil dari perkembangan peradaban manusia.
Menurut Purnell dan Paulanka (2003), pengaruh utama yang membentuk pandangan
seseorang terhadap dunia dan tingkatan mereka mengidentifikasi kelompok budaya
asli mereka disebut dengan karakteristik primer dan sekunder dari kebudayaan.
Karakter primer dari kebudayaan meliputi: kebangsaan, ras, warna kulit, jenis
kelamin, usia dan agama. Sedangkan karakteristik sekunder menurut Purnell dan
Paulanka (2003) meliputi status pendidikan, status sosial ekonomi, pekerjaan,
pengalaman dalam kemiliteran, tempat tinggal, status pernikahn, status parental,
status karakteristik fisik,orientasi seksual, status imigrasi, dan lam tinggal di suatu
aerah atau negara yang bukan daerah atau negara asalnya. Karajteristik primer dan
sekunder akan mempengaruhi pandangan budaya seseorang yang ada didalam suatu
masyarakat karena kebudyaan merupakan serangkaian model kognitif yang dimiliki
manusia dan digunakan secara selektif untuk menghadapi lingkungan yang terwujud
dalam tingkah laku dan tindakannya.
Dalam dunia profesi keperawatan, maka wujud kebudayaan dalam bentuk adat-
istiadat yang terdiri dari nilai-nilai budaya, pandangan hidup. cita-cita, norma-norma
serta pengetahuan dan keyakinan serta dalam wujud sistem sosial perlu dikaji secara
lebih mendalam. Dalam menelaah kebudayaan pasien, perawat akan menemukan
bahwa pasien dapat memiliki kebudayaan yang ideal yang secara khusus memiliki
nilai-nilai budaya, pandanagan hidup, cita-cita, norma serta pengetahuan dan
keyakinan. Selain itu, pasien juga memiliki suatu rangkaian aktivitas dan tindakan
yang saling berhubungan atau berinteraksi dengan orang lain dalam melaksanakan
segala hal dalam suatu sistem sosial. Hal ini yang perlu mendpat perhatian dari para
perawat agar dapat memberikan asuhan keperawatan yang kongruen secra budaya
(Novicastari, 2013).
h. Care
Fenomena dengan bimbingan bantuan dan dukungan individu maupun keluarga agar
terpenuhinya kebutuhan actual ataupun potensial demi meningkatnya kondisi dan
kualitas pada kehidupan manusia.
i. Caring
Tindakan untuk membimbing dan mendukung individu ataupun kelompok pada
kenyataan yang nyata, dan antisipasi kebutuhan untuk meningkatkan kehidupan
manusia.
j. Cultural Care
Kemampuan mengetahu niali dan menduklung individu/kelompok untuk
mempertahankan kesehatan dan berkembangnya pertahanan hidup dalam
keterbatasan mencapai kematian dengan damai.
k. Cultural Imposition
Kecenderungan tenaga kesehatan untuk memaksakan kepercayaan praktek dan nilai
karena percaya bahwa ide yang dimiliki oleh perawat lebih tinggi dari kelompok
lain.
c. Lingkungan
Lingkungan yaitu, fenomena yang mempengaruhi perkembangan, kepercayaan dan
prilaku klien. Lingkungan dipandang sebagai totalitas kehidupan klien dengan
budayanya saling berinteraksi.
d. Keperawatan
Asuhan keperawatan adalah rangkaian kegiatan pada tindakan keperawatan yang
diberikan kepada klien sesuai dengan latar budayanya.Strateginya yaitu
dperlindungan atau mempertahankan budaya klien( Leinenger, 1991).
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengkajian budaya adalah upaya untuk memperoleh informasi yang akurat dari
seorang pasien yang memungkinkan untuk merumuskan rencana perawatan yang
saling diterima dan relevan secara budaya untuk setiap masalah kesehatan pasien.
Perawat mebutuhkan keterampilan untuk melakukan pengkajian budaya yang
sistematis terhadap individu, kelompok, dan masyarakat terkait dengan keyakinan,
nilai,dan praktik budaya mereka
B. Saran
Setelah memahami mengenai pengkajian budaya dalam keperawatan, diharapkan
mampu menerapkannya. Dengan adanya teori Leininger tersebut mampu
memberikan sedikit arahan kepada para perawat bagaimana cara menyikapi
perbedaan budaya yang dimiliki setiap pasien dan perawat itu sendiri, sehingga
perbedaan budaya tidak akan berpengaruh terhadap proses asuhan keperawatan yang
akan dilakukan terhadap pasien.
DAFTAR PUSTAKA
Hari, Dwi. 2018. Modul Praktikum: Psikososial Budaya. Jombang: Icme Press.
Hermawan, Angga, dkk. 2018 Pengkajian Budaya Dalam Keperawatan. Makalah.
https://www.scribd.com/document/397579549/6-Pengkajian-Budaya-Dalam-
Keperawatan. 5 Juni 2021.
Octaviani, Shella., dkk. 2016. Pengkajian Budaya. Makalah.
https://www.scribd.com/document/361849177/MAKALAH-FON-4-Pengkajian-
Budaya. 5 Juni 2021.
Potter, Patricia A., dkk. 2020. Dasar-Dasar Keperawatan. Novieastari, Enie.,dkk,
editor. Indonesia (ID): ELSEVIER.