Anda di halaman 1dari 2

LK INDIVIDU 5

NAMA : AMALIA NUVITA RATNA

NIM : 2398011839

KELAS: PJKR 1

TOPIK 2 - KONEKSI ANTAR MATERI

1. Peserta didik disabilitas tuna rungu


Penempatan yang disarankan : layanan segregasi
Alasan : Disabilitas Tunarungu butuh penanganan khusus tidak bisa dicampurkan
dengan pendidikan normal walaupun bisa melihat namun guru harus memiliki
keterampilan Bahasa isyarat

2. Peserta didik disabilitas tuna netra


Penempatan yang disarankan: Penempatan Segregasi yaitu di SLB
Alasan : Disabilitas netra butuh penanganan yang khusus dan di sekolah
regregasi mengajarkan kemampuan khusus untuk anak tunanetra

3. Peserta didik tuna grahita


Penempatan yang disarankan: layanan inklusi
Alasan : Dimana anak tuna grahita belajar untuk bersama-sama dengan anak regular
lainnya, pada kelas dan juga guru atau pembimbing yang sama. Pada kelas inklusi ini,
para siswa dibimbing oleh 2 orang pembimbing atau guru, satu guru reguler dan satu
lagi guru khusus

4. Peserta didik disabilitas lambat belajar


Penempatan yang disarankan: pendidikan formal dengan kebutuhan inklusi
Alasan : Membantu mengurangi keterbatasannya dalam hidup bermasyarakat.

5. Peserta didik disabilitas fisik


Penempatan yang disarankan: Layanan segresi di SLB-D
Alasan : Karena di SLB-D dapat mengembangkan potensi diri siswa itu sendiri agar
mereka bisa mandiri dan mengurusi diri mereka.

6. Peserta didik disabilitas psikososial


Penempatan yang disarankan: layanan pendidikan inklusi
Alasan : karena dalam pendidikan inklusi melakukan pendekatan perilaku, termasuk
LK INDIVIDU 5

penggunaan pujian, teguran, rencana mengabaikan dan positif penguatan, bertujuan


untuk meningkatkan perilaku yang diinginkan menggunakan penguatan untuk
mengurangi perilaku yang tidak diinginkan

7. Peserta didik disabilitas autis


Penempatan yang disarankan: SLB autis dengan metode ABA (Applied Behavior
Analysis)
Alasan : Karena metode tersebut dapat membantu meningkatkan keterampilan, sehingga
anak Anda bisa belajar lebih mandiri, membantu anak dengan autisme mempelajari cara
mengikuti petunjuk, meningkatkan koordinasi motorik, meningkatkan konsistensi,
keandalan, dan konsentrasi. Namun, fokus utama dalam metode ini adalah pengajaran
keterampilan sosial dan fungsional.

8. Peserta didik disabilitas ADHD


Penempatan yang disarankan: layanan inklusif dan sekolah reguler
Alasan : karena anak akan mendapat pengawasan dan pembimbingan lebih
intens sehingga perkembangannya lebih terpantau menjadikan anak semakin
mandiri.

9. Peserta didik kesulitan belajar efektif


Penempatan yang disarankan: layanan
inklusif
Alasan : Karena untuk Anak Berkesulitan Belajar Spesifik adalah tempat belajar
mengajar untuk siswa yang berkesulitan belajar spesifik, yaitu disleksia, disgrafia, dan
diskalkulia yang bertujuan untuk memberikan layanan pendidikan yang efektif untuk
semua anak, tidak hanya yang normal, tetapi juga anak berkesulitan belajar spesifik

10. Peserta didik disabilitas cerdas istimewa berbakat


istimewa Penempatan yang disarankan: Penempatan
regular/Inklusif
Alasan : Program pendidikan yang cocok untuk anak CIBI adahal program akselerasi

Anda mungkin juga menyukai