Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Taufik Junianto

Nim : 2398011726

1. Peserta didik gangguan intelektual


Penempatan yang di sarankan : Layanan segregasi dan inklusif
alasan : Dalam kegiatan belajar mengajar, penyandang disabilitas intelektual
memerlukan fleksibilitas proses, penyesuaian bentuk materi, fleksibilitas pencapaian
serta evaluasi penilaian terhadap pembelajaran peserta didik.
2. Peserta didik disablitias penglihatan
Penempatan yang di sarankan : Layanan segregasi dan inklusif
alasan : Dalam kegiatan belajar mengajar, peserta didik disabilitas netra memerlukan
berbagai standar laman yang aksesibel dalam penggunaan teknologi, aplikasi, dan
peralatan berbasis teknologi baik dalam sistem pendaftaran, administrasi, proses
belajar mengajar, maupun evaluasi. Salah satu teknologi yang dimaksud adalah
teknologi pembaca layar yang terintegrasi dengan berbagai program teknologi
lainnya.Peserta didik disabilitas netra juga memerlukan penyediaan denah
timbul/maket yang menggambarkan lingkungan fisik sekolah/kampus lembaga
pendidikan. Penyediaan akses ini termasuk pendampingan saat melakukan orientasi
mobilitas di lingkungan sekolah.
3. Pesrta didik disabilitas pendengaran
Penempatan yang di sarankan : Layanan segregasi dan inklusif
alasan : Dalam kegiatan belajar mengajar, peserta didik disabilitas rungu
memerlukan penyesuaian pilihan cara berkomunikasi, mengakses informasi dan
instruksi dalamproses pembelajaran, serta evaluasi menggunakan cara yang sesuai
dengan pilihan masing-masing peserta didik. Salah satu ketersediaan akses yang
juga sangat diutamakan bagi peserta didik disabilitas rungu adalah pendampingan
di kelas, baik oleh juru bahasa isyarat maupunjuru catat jika pendidik tidak dapat
berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat.
4. Peserta didik lamban belajar
Penempatan yang di sarankan : Inklusif
alasan : Peserta didik yang lamban belajar dapat dimasukkan ke kelas inklusi
karena bisaadaptasi dengan sangat baik secara kognitif hanya saja butuh ekstra
pendampingan dalam beberapa mata pelajaran.
5. Pesrta didik kesulitan belajar spesifik
Penempatan yang di sarankan : Inklusif
alasan : Peserta didik dengan kesulitan belajar spesifik haruslah terlebih dahulu
diketahui jenisatau bentuk kesulitan yang dihadapi seorang anak. Informasi mengenai
hal ini dapatdiketahui melalui identifikasi dan asesmen kesulitan yang dihadapi, untuk
selanjutnya dapat dibuatkan rencana pembelajaran atau pelayanan pendidikan lebih
lanjut. Peserta didik yang mengalami kesulitan belajar, baik secara umum ataupun
khususmemerlukan pelayanan khusus dalam proses pembelajaran di sekolah inklusi.
Merekamembutuhkan bimbingan dan program yang sesuai dengan kebutuhan
belajarnya.
6. Peserta didik disabilitas fisik dan motorik
Penempatan yang di sarankan : Layanan segregasi dan inklusif
alasan : Peserta didik dengan disabilitas fisik dan motorik harus mendapat layanan
Pendidikan yang dapat menstimulasi perkembangan fisik dan motorik baik motorik
halus maupun kasar karena perkembangan motorik sangat menopang keberhasilan
belajar pesertadidik. Pada layanan inklusi, sekolah harus memiliki guru pembimbing
khusus dengan latar belakang dalam pendidikan khusus ataupun yang sudah
pernah mendapat pelatihan terkait dengan pendidikan.
7. Peserta didik disabilitas emosi sosial
Penempatan yang di sarankan : Inklusif
alasan : Guna mengantisipasi berbagai keadaan, penyelenggara pendidikan perlu
menyediakan ruang bagi peserta didik disabilitas mental untuk melepas ketegangan,
atau dikenal dengan nama ruang relaksasi.
8. Peserta didik spektrum autis
Penempatan yang di sarankan : Layanan segregasi dan inklusif
alasan : Peserta didik dengan sprektrum autis ringan dan memiliki kognitif cukup baik
bisa bersekolah di sekolah inklusi. Sedangkan mereka yang kondisinya berat
dan kemampuan kognitifnya kurang sebaiknya bersekolah di SLB ataupun
home schooling.
9. Peserta didik ADHD
Penempatan yang di sarankan : Inklusif
alasan : Anak ADHD dapat tumbuh normal dan bersekolah di sekolah umum, apabila
ADHD-nya sudah ditangani dan diberikan obat untuk mengontrol perilaku dan
fokusnya, sertadilakukan terapi sesuai kebutuhan. Akan tetapi jika gejala ADHD
yang munculcenderung berat, tentunya harus disekolahkan ke sekolah SLB.
10. Peseta didik cerdas istemewa dan berbakat istemewa
Penempatan yang di sarankan : Sekolah regular dan inklusif
alasan : Peserta didik cerdas istimewa berbakat istimewa dapat bersekolah di sekolah
regular atau inklusi karena CIBI memiliki kemampuan dan kecerdasan luar
biasa di atas peserta didik normal pada umumnya. Anak yang cerdas tidak takut untuk
menyelami banyak ilmu dan juga menunjukan berbagai ketertarikan dimanapun
dan dalam pelajaran apapun. Sekolah harus memberikan fasilitas, lingkungan,
kurikulum, danguru-guru berkualitas. Peserta didik dapat bersekolah di sekolah
dengan program akselerasi, sekolah dengan pendekatan individual, sekolah dengan
kelas khusus untuk anak berbakat, sekolah home schooling (non formal)

Anda mungkin juga menyukai