TANGGA NADA

A. TANGGA NADA DIATONIS MAYOR

1. Pengertian
Tangga nada diatonis mayor adalah tangga nada yang memiliki interval nada 1 1 ½ 1 1 1 ½
2. Ciri-ciri
a. Bersifat riang gembira
b. Bersemangat
c. Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada do. Akan tetapi, ada juga lagu yang bertangga
nada diatonis mayor yang diawali dengan nada sol atau mi dan diakhiri do.
3. Contoh lagu dengan tangga nada diatonis mayor
a. Rambodia
b. Maju Tak Gentar
c. Halo-halo Bandung
d. Garuda Pancasila

B. TANGGA NADA DIATONIS MINOR

1. Pengertian
Tangga nada diatonis minor adalah tangga nada yang memiliki interval nada 1 ½ 1 1 ½ 1 1
2. Ciri-ciri
a. Bersifat sedih
b. Kurang bersemangat
c. Biasanya diawali dengan nada la. Namun ada beberapa lagu yang diawali dengan nada
mi.
3. Contoh lagu dengan tangga nada diatonis minor
a. Syukur
b. Gugur Bunga
c. Hymne Guru

Ringkasan materi SBdP Tema 7 Kelas 6 SD Mutual

 TARI KREASI
1. Pengertian
Tari Kreasi adalah tarian yang gerakannya merupakan pengermbangan dari gerakan tari-
tarian tradisi yang ada.
2. Contoh Tari Kreasi
Tari kreasi dapat dilakukan secara perorangan, berpasangan, ataupun kelompok. Tari kreasi
berpasangan adalah tari kreasi yang dilakukan oleh dua orang penari. Adapun contoh tari
kreasi berpasangan adalah sebagai berikut :
a. Tari Serampang Dua Belas
❖ Berasal dari daerah Serdang Bedagai, Sumatera Utara
❖ Diciptakan oleh Sauti tahun 1940
❖ Dimainkan dalam acara festival maupun pesta perayaan
❖ Terdiri atas 12 gerakan yang berkesinambungan
❖ Diiringi oleh musik tradsional
❖ Penari laki-laki menggunakan aksesoris berupa peci dan kain di pinggang, penari
perempuan menggunakan hiasan kepala dan kain panjang

b. Tari Golek Menak

❖ Berasal dari Keraton Yogyakarta
❖ Diciptakan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX dan pertama kali dipentaskan tahun
1943
❖ Didominasi gerakan patah-patah seperti wayang golek
❖ Menggunakan kostum beludru dengan aksesoris mahkota, sumping, gelang, kalung,
dan keris
c. Tari Zapin Melayu
❖ Berkembang di Riau dan merupakan akulturasi budaya Melayu dan Arab
❖ Ditarikan oleh beberapa pasang penari sekaligus
❖ Diiringi oleh musik petik gambus dan tiga alat musik tabuh marwas (gendang kecil)
❖ Bisa ditarikan oleh laki-laki maupun perempuan
d. Tari Srikandi Cakil
❖ Berasal dari Surakarta

Ringkasan materi SBdP Tema 7 Kelas 6 SD Mutual

 ❖ Menceritakan prajurit wanita (Srikandi) berperang melawan raksasa (Cakil)
❖ Tarian Srikandi merupakan tarian karakter sehingga penari harus gesit melakukan
gerakan srisig (berlari-lari kecil) dan gerakan perang
e. Tari Menak Umarmoyo Umarmadi
❖ Berasal dari Yogyakarta
❖ Bercerita tentang Raja Umarmadi yang ditaklukkan Umarmoyo diangkat menjadi
saudara
❖ Busana Umarmoyo dinamakan puthut (sorban yang telah dimodifikasi), busana
Umarmadi udheg gilet atau puthut
❖ Diiringi musik gamelan klasik Jawa bergaya Yogyakarta
3. Unsur-Unsur Tari
a. Gerak
❖ Gerakan tari dilakukan oleh anggota tubuh seperti tangan, kepala, kaki dan badan
❖ Fungsi gerakan tari untuk mengekspresikan dan mengungkapkan maksud tema tari
❖ Gerakan tari terdiri atas gerakan maknawi dan gerakan murni. Gerakan maknawi
adalah gerakan indah yang mengandung maksud tertentu, sedangkan gerakan murni
adalah gerakan yang tidak mengandung arti
b. Iringan tari
❖ Bunyi-bunyian yang mempunyai keharmonisan ritme dengan gerkana tari.
❖ Iringan tari dibagi menjadi musik internal dan musik eksternal.
➢ Musik internal merupakan bunyi-bunyian yang berasal dari anggota tubuh penari
misalnya jentikan jari, tepuk tangan, hentakkan kaki. Contoh : tari saman
➢ Musik eksternal merupakan bunyi-bunyian yang berasal dari luar tubuh penari,
biasanya menggunakan alat musik seperti gamelan. Contoh : tari barong dari Bali
c. Properti tari
❖ Benda-benda yang digunakan untuk mendukung gerakan tari
❖ Contoh properti tari : topeng, payung, jaran kepang, selendang, kipas
d. Busana atau kostum tari
❖ Merupakan semua pakaian yang dikenakan oleh penari untuk mempertunjukkan karya
tari
❖ Busana tari tidak mengganggu gerakan tari dan harus sesuai dengan tema tari
e. Tata rias
❖ Mengubah penampilan wajah penari untuk menyempurnakan penampilan

Ringkasan materi SBdP Tema 7 Kelas 6 SD Mutual

 ❖ Menunjukkan perwatakan dan karakter penari
f. Pola lantai
❖ Susunan atau aturan penari serta arah pergerakan penari di atas panggung
❖ Berfungsi untuk membuat penampilan tari lebih indah dan menarik
❖ Pola lantai terdiri atas pola lantai vertikal, horizontal, diagonal dan melingkar
g. Tata Pentas atau panggung
❖ Penataan tempat pementasan tari untuk mendukung pertunjukkan tari
❖ Pada panggung terbuka biasanya penari dapat dilihat dari berbagai sudut pandang,
sedangkan pada panggung tertutup penari hanya bisa dilihat dari satu sudut pandang

Ringkasan materi SBdP Tema 7 Kelas 6 SD Mutual

 PATUNG
1. Jenis-Jenis Patung
a. Patung lengkap adalah patung yang menggambarkan manusia secara utuh dan lengkap
b. Patung dada adalah patung yang menampilkan bagian kepala sampai dada
c. Patung torso adalah patung yang menggambarkan bagian anggota tubuh tanpa lengan
dan kaki
2. Bahan Pembuat Patung
a. Bahan Lunak
❖ Bahan Lunak Sementara
Bersifat lunak hanya ketika proses pembuatan patung dan akan menjadi keras
setelah selesai.
Contoh : tanah liat, adonan tepung, adonan semen, bubur kertas
❖ Bahan Lunak Tetap
Bahan pembuat patung yang tidak akan berubah menjadi keras
Contoh : plastisin, sabun batangan
b. Bahan Keras
Bahan yang tidak mudah dibentuk. Contoh : kayu dan batu cadas
3. Teknik Pembuatan Patung
a. Untuk bahan keras
Menggunakan teknik memahat dan mengukir
b. Untuk bahan lunak
Menggunakan teknik membentuk dengan cara memijit, menambah, butsir, pilin dan
mengurangi bahan
c. Untuk bahan keras yang dilelehkan
Menggunakan teknik mencetak. Bahan yang bisa dicetak seperti gips, perunggu, besi

Ringkasan materi SBdP Tema 7 Kelas 6 SD Mutual