Anda di halaman 1dari 4

TUGAS INDIVIDU PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Dosen pengampu:

Dr. Hengky Sumisto Halim, M.M

Disusun Oleh :

Serley Oktaviana Sari (2021102024)

INSTITUT MARITIM PRASETIYA MANDIRI


TAHUN AJARAN 2023/2024
SOAL

Membedah kasus dan pengambilan keputusan dalam studi kasus dibawah ini :

SWA dan Korn Ferry Paparkan Survei Employer of Choices 2023


Jakarta, Gatra.com- SWA dan Korn Ferry kembali melakukan survei Employer of Choices (EOC)
2023. “ Tujuan survei tersebut untuk memotret tingkat efektivitas perusahaan
berdasarkanduaatribut,yaituengagementdanenablement, “ jelas KemalEGani,GroupChief Editor
SWA Media dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (31/10).
Peserta survei ada 26 perusahaan yang melibatkan 51.606 responden karyawan. Metodologi
survei dengan wawancara. Responden diukur berdasarkan 49 pertanyaan wajib dan 2
pertanyaan komentar (the ‘want to’ of work dan the ‘can do’of work).
Survei dilakukan antara September 2022-Agustus 2023. Dari survei tersebut dihasilkan top lima
perusahaan dengan effectiveness score tertinggi untuk kelompok perusahaan dengan jumlah
karyawan di atas 1.000 orang dan 3 perusahaan dengan effectiveness score tertinggi untuk
jumlah karyawan di bawah 1.000 orang.
Guna membahas lebih dalam dan memberikan apresiasi perusahaan - perusahaan yang pantas
disebut sebagai perusahaan idaman versi Majalah SWA, maka SwaNetwork dan Korn Ferry
mengadakan awarding dan webinar Employer of Choice 2023 dengan tema ‘ Formulating New
Approaches of Employee Engagement and Enablement in the New Landscape of Workplace’.
Beberapa perusahaan memiliki cara tersendiri dalam menangani karyawan agar tetap menjadi
perusahaan idaman. Di Savoria Group misalnya, menurut CEO Savoria, Ihsan M Putri cara
perusahaan yang dipimpinnya dalam memberdayakan karyawan dimulai dari on boarding,
pertama dengan memiliki buddy system.
Savoria terbilang agresif melalukan penetrasi pasar. Mulai dari nol pada tahun 2018 dan
sekarang sudah memiliki 3.000 lebih karyawan. “ Selama Covid-19, kami justru merekrut 1.600
karyawan baru. Karyawan kami tidak ada yang di PHK dan pengurangan gaji. Saat ini, kami
sudah ekspor produk ke 30 negara seperti wilayah Amerika, Afrika, Timur Tengah, dan Asia
untuk produk Caffino,” ungkap Ihsan.
Manajemen Savoria percaya bahwa karyawan harus memiliki sense of purpose dan sense of
ownership di tempat kerja. Ini yang akan meningkatkan engagement. Selain itu, perusahaan
mesti membuat karyawan bekerja keras dan tetap happy. Happy employee itu berdampak pada
produktivitas karyawan. Lebih dari itu, sikap leader itu idealnya memimpin dan melayani
(serving).
Sementara itu strategi Techconnect adalah menerapkan ‘ Corporate Engagement Framework’,
yang terdiri dari komponen: Digital Tech & Transformation, Career & Development
Opportunities, Dampak Sosial, Diversity, Inclusion, Creativity dan 6 dimensi program Employee
Engagement & Wellness.
“ Keenam strategi tersebut merupakan satu rangkaian turunan dari ke-12 pemicu engagement,
yakni confidence in leaders, clear & promising direction, respect & recognition, pay & benefit,
development opportunities, quality & consumer focus, performance management, authority &
empowerment, resources, training, collaboration, dan work-structure-process,

JAWABAN

BEDAH KASUS : PERSAINGAN YANG TERJADI ANTAR PERUSAHAN-PERUSAHAN


TERNAMA DALAM MENGEMBANGKAN NAMA ORGANISASINYA.

Dalam konteks teknik pengambilan keputusan, survei Employer of Choices (EOC) 2023 yang
dilakukan oleh SWA dan Korn Ferry merupakan sebuah proses yang melibatkan sejumlah
langkah dan pertimbangan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang efektivitas
perusahaan berdasarkan tingkat engagement dan enablement.

1. Identifikasi Tujuan dan Lingkup Survei:


- Tujuan survei ini adalah untuk memotret tingkat efektivitas perusahaan berdasarkan dua atribut
utama, yaitu engagement dan enablement.
- Lingkup survei mencakup 26 perusahaan dengan 51.606 responden karyawan, dengan fokus
pada aspek-aspek tertentu dalam hubungan antara perusahaan dan karyawannya.

2. Penetapan Metodologi:
- Metodologi survei menggunakan wawancara dengan mengukur responden berdasarkan 49
pertanyaan wajib dan 2 pertanyaan komentar.
- Pemilihan metode wawancara sebagai teknik pengumpulan data memberikan kesempatan bagi
responden untuk memberikan tanggapan secara detail dan mendalam.

3. Analisis Data:
-Data yang terkumpul dari survei tersebut kemudian dianalisis untuk mengidentifikasi
perusahaan-perusahaan dengan effectiveness score tertinggi berdasarkan jumlah karyawan.
- Analisis data dilakukan untuk memahami tren, pola, dan hubungan antara variabel-variabel
yang terlibat dalam survei, seperti efektivitas perusahaan dengan ukuran dan jenis karyawan.

4. Pengambilan Keputusan:
- Berdasarkan hasil survei, dipilihlah top lima perusahaan dengan effectiveness score tertinggi
untuk kelompok perusahaan dengan jumlah karyawan di atas 1.000 orang, serta tiga perusahaan
dengan effectiveness score tertinggi untuk jumlah karyawan di bawah 1.000 orang.
- Keputusan tersebut diambil berdasarkan kriteria-kriteria tertentu yang telah ditetapkan
sebelumnya, seperti skor engagement dan enablement yang tinggi.
5. Implementasi Tindakan:
- Hasil survei digunakan sebagai dasar untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan-
perusahaan yang berhasil dan mengadakan acara awarding serta webinar untuk membagikan
temuan survei kepada masyarakat.
- Perusahaan-perusahaan yang mendapatkan peringkat tinggi dapat memanfaatkan hasil survei
untuk meningkatkan strategi dan praktik manajemen sumber daya manusia (SDM) mereka.

6. Evaluasi dan Pembelajaran:


- Setelah implementasi tindakan, dilakukan evaluasi terhadap dampak dari keputusan yang
diambil serta pembelajaran untuk perbaikan di masa mendatang.
- Evaluasi dilakukan untuk memastikan bahwa langkah-langkah yang diambil sesuai dengan
tujuan awal survei dan memberikan manfaat yang maksimal bagi perusahaan dan karyawannya.

Dengan demikian, survei Employer of Choices 2023 merupakan sebuah proses pengambilan
keputusan yang kompleks dan terstruktur, dimulai dari identifikasi tujuan, penetapan metodologi,
analisis data, pengambilan keputusan, implementasi tindakan, hingga evaluasi dan pembelajaran
untuk perbaikan di masa mendatang.

Anda mungkin juga menyukai