Nama : Sulihin

NIM : 220204602045
Kelas : 03 D4 Teknik Elektro

Responsi mesin DC

1. Jelaskan secara singkat konsep efisiensi pada generator DC penguat terpisah. Bagaimana
efisiensi ini diukur dan apa yang mempengaruhi tingkat efisiensinya?

Jawaban :
Efisiensi pada generator DC penguat terpisah dapat di ukur dengan membandingkan daya keluaran
generator dengan daya masukan yang di perlukan untuk menghasilkan daya tersebut.

2. Bagaimana karakteristik arus penguatan (excitation current) mempengaruhi kinerja generator

penguat terpisah? Apa hubungannya dengan tegangan keluaran generator?

Jawaban :
Karakteristik arus penguatan (excitation current ) mempengaruhi kinerja generator penuh terpusat,
terutama dalam hal ini tegangan dan daya reaktif agar mengontrol tetap pada nilai operasi tertentu.

3. Apa yang dimaksud dengan generator DC penguat terpisah? Jelaskan prinsip kerjanya secara
singkat.

Jawaban :
Generator DC penguat terpisah merupakan jenis generator yang memiliki belitan eksistensi
( belitan penguat Medan) yang tidak terhubung langsung dengan rotor 1 hubungan antara arus
eksistensi dan tegangan terminal: arus eksistensi mempengaruhi tegangan terminal generator, saat
arus eksistensi meningkat maka tegangan terminal akan meningkat.

4. Bagaimana cara mengontrol tegangan keluaran dari generator DC penguat terpisah? Jelaskan
mekanisme yang digunakan untuk mengatur tegangan outputnya.

Jawaban :
Untuk mengontrol tegangan keluaran dari generator DC penguat terpisah dapat di lakukan dengan
mengendalikan masukkan tegangan eksistensi pengaturan tegangan masukan eksistensi dapat
dilakukan menggunakan buck konverter yang mengendalikan saklar dengan menggunakan pwm
(puls width modulastions).

5. Bagaimana perubahan kecepatan rotor dapat memengaruhi tegangan dan frekuensi keluaran
pada generator penguat terpisah? Jelaskan hubungannya dengan hukum sinkronisasi.

Jawaban :
Perubahan kecepatan rotor pada generator terpisah dapat mempengaruhi tegangan dan frekuensi
keluaran semakin cepat kecepatan rotor semakin tinggi tegangan dan frekuensi keluaran.
6. Jelaskan bagaimana karakteristik efisiensi pada generator penguat terpisah. Apa faktor-faktor
yang memengaruhi efisiensi operasionalnya?

Jawaban :
Efisiensi pada generator penguat terpisah dapat di ukur dengan membandingkan daya keluaran
generator dengan daya masukan yang di perlukan untuk menghasilkan daya tersebut.

7. Apa akibatnya jika dalam keadaan beroperasi tiba-tiba generotor DC kehilangan eksitasinya !

Jawaban :
Jika dalam keadaan beroperasi tiba tiba generator kehilangan eksistensi, maka tegangan keluaran
generator akan turun drastis hingga mencapai nol.

8. Apa yang dimaksud dengan karakteristik tegangan keluaran pada generator penguat terpisah?
Jelaskan bagaimana tegangan keluaran berubah dengan variasi beban.

Jawaban :
Karakteristik tegangan keluaran pada generator terpisah mengacuh pada hubungan antar tegangan
keluaran dan variasi beban. Tegangan keluaran pada generator terpisah akan berubah dengan variasi
beban ringan, tegangan keluaran akan meningkat sedangkan pada beban berat tegangan keluaran
akan menurun.

9. jelaskan karasetristik generator penguat terpisah untuk kondisi beban nol dan berbeban,
pengaruh arus beban terhadap tegangan keluaran dengan arus penguatan tetap/karakteristik luar,
dan karakteristik efisiensi (cari gambar kurvanya berdasarkan teori yang ada dan tunjukkan
sebelum praktek dilakukan)

Jawaban :
Karakteristik generator penguat terpisah pada beban nol dan berbeban berbeda. Pada kondisi beban
nol, tegangan keluaran generator akan cenderung konstan dan hanya di pengaruhi oleh arus
eksistensi.

10. Bagaimana karakteristik arus penguatan (excitation current) mempengaruhi kinerja generator
penguat terpisah? Apa hubungannya dengan tegangan keluaran generator?

Jawaban :
Karakteristik arus penguat (excitation current) mempengaruhi kinerja generator penuh terpisah,
terutama dalam hal ini tegangan dan daya reaktif agar mengontrol tetap pada nilai operasi tertentu.