SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
B. KompetensiDasardanIndikatorPencapaianKompetensi
Kompetensi Dasar (KD) IndikatorPencapaianKompetensi
(IPK)
3.1 Mendeskripsikan konsep 3.1.1 Menjelaskan manfaat dan tujuan mempelajari ilmu
ilmu ekonomi. ekonomi
3.1.2 Menjelaskan pengertian kelangkaan
3.1.3 Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kelangkaan
1.d Menjelaskan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan
penduduk bagi daya dukung lingkungan
3.1.4 Menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
3.1.5 Mengidentifikasi berbagai prinsip ekonomi
3.1.6 Mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi
3.1.7 Menghitung biaya peluang
4.1 Mengidentifikasi kelangkaan 4.1.1 Mengidentifikasi hak dan kewajiban pergaulan dalam
dan biaya peluang dalam kasus kelangkaan di masyarakat
memenuhi kebutuhan. 4.1.2 Menyajikan tindakan ekonomi disertai motif ekonomi
menggunakan prinsip ekonomi
C. TujuanPembelajaran
Melalui model pembelajaran Inquiry Learning dengan sintak: identifikasi berbagai fenomena alam,
mengumpulkan informasi, pengolahan informasi, verifikasi hasil dan generalisasi peserta didik
dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya untuk mencapai kompetensi
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi, Mengidentifikasi kelangkaan dan biaya peluang dalam
memenuhi kebutuhan, dengan sikap (jujur, teliti, dan tanggungjawab).
D. MateriPembelajaran
Fakta:
a. Pengertian ilmu ekonomi
b. Masalah ekonomi (Kelangkaan dan kebutuhan yang relatif tidak terbatas)
Konseptual:
c. Prinsip ekonomi
d. Motif ekonomi
e. Pembagian ilmu ekonomi
Prosedural:
f. Pilihan (kebutuhan dan keinginan) dan skala prioritas
g. Kebutuhan dan alat pemuas kebutuhan
Metakognitif:
h. Biaya peluang (opportunity cost)
i. Dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya dukung lingkungan
j. Hak dan kewajiban pergaulan dalam kasus kelangkaan di masyarakat
F. Media PembelajarandanSumberBelajar
Media Pembelajaran
Laptop
LCD
Sumberbelajar
Alam S. 2013. Ekonomi untuk SMA/MA kelas X. Penerbit Erlangga
TIM LKS EKONOMI. 2019. LKS Ekonomi SMA kelas X. Penerbit Intan Pariwara
https://internasional.kompas.com/read/2018/02/12/16071851/kelangkaan-air-ancam-11-kota-di- dunia-
jakarta-salah-satunya?page=all
http://jateng.tribunnews.com/2018/06/29/komisi-b-dprd-rembang-beberkan-kelangkaan-gas-melon
https://www.youtube.com/watch?v=w4_CAbJ1lSI
https://www.youtube.com/watch?v=UmpOvxtA8ig tentang belanja bijak BI channel
KegiatanPembelajaran
d. Memberikan pertanyaan-pertanyaan pada peserta didik tentang materi sebelumnya yang terkait
dengan materi IPS. Pertanyaan:
Pernahkan mendengar istilah ekonomi?
Apa yang diketahui tentang ekonomi?
Peserta didik memperhatikan inti tujuan pembelajaran meliputi pengetahuan dan keterampilan
pada materi ilmu ekonomi, manfaat dan tujuan mempelajari ilmu ekonomi, pengertian
kelangkaandalam rangka mengidentifikasi studi kasus kelangkaan dalam masyarakat.
e. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan serta teknik
penilaian yang dilakukan:
f. Ketrampilan : mengidentifikasi hak dan kewajiban pergaulan dalam kasus kelangkaan
di masyarakat
Kegiatan Inti
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
g. (Stimulasi dan identifikasi masalah) 60 ‘
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen.
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait dengan
masalah ekonomi. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengidentifikasi masalah
sebanyak mungkin sesuai dengan materi ilmu ekonomi, pengertian kelangkaan, faktor-faktor
penyebab kelangkaan untuk mengidentifikasi hak dan kewajiban pergaulan dalam kasus
kelangkaan di masyarakat. kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk
hipotesis (jawaban sementara atas pertanyaan masalah).LITERASI
Sumber artikel :
https://internasional.kompas.com/read/2018/02/12/16071851/kelangkaan-air-ancam- 11-kota-
di-dunia-jakarta-salah-satunya?page=all
h. (Mengumpulkan informasi)
Peserta didik diajak ke perpustakaan untuk melakukan langkah belajar selanjutnya. Peserta
didik melakukan diskusi kegiatan belajar menggunakan LK yang dibagikan dalam
kelompok untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk memecahkan permasalahan
yang diberikan, berkaitan denganilmu ekonomi, manfaat dan tujuan mempelajari ilmu
ekonomi, pengertian kelangkaan, faktor-faktor penyebab
kelangkaan untuk mengidentifikasi hak dan kewajiban pergaulan dalam kasus kelangkaan
di masyarakat.
i. (Pengolahan informasi)
Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan atau yang terdapat
dalam masalah tersebut. KRITIS
j. (Verifikasi hasil)
Membantu peserta didik dalam mengolah informasi berdasarkan informasi-informasi yang
berhasil dikumpulkan terkait ilmu ekonomi, manfaat dan tujuan mempelajari ilmu ekonomi,
pengertian kelangkaan, faktor-faktor penyebab kelangkaan untuk mengidentifikasi hak dan
kewajiban pergaulan dalam kasus kelangkaan di masyarakat.KOLABORASI
k. (Generalisasi)
Peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar atau tidaknya
hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasilpengolahan data melalui diskusi.
KOMUNIKASI
Menyimpulkan hasil diskusi terkait ilmu ekonomi, manfaat dan tujuan mempelajari
ilmu ekonomi, pengertian kelangkaan, faktor-faktor penyebab kelangkaan untuk
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
mengidentifikasi hak dan kewajiban pergaulan dalam kasus kelangkaan di masyarakat, yang
dapat dijadikan prinsip umum dan berlaku untuk semuakejadian atau masalah yang sama,
dengan memperhatikan hasil verifikasi.
Kegiatan Penutup
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
Guru menutup pelajaran dengan: 15 ‘
l. Melakukan evaluasi tentang materi ilmu ekonomi, manfaat dan tujuan mempelajari ilmu
ekonomi, pengertian kelangkaan, faktor-faktor penyebab kelangkaan untuk mengidentifikasi hak
dan kewajiban pergaulan dalam kasus kelangkaan di masyarakat
m. Memberikan refleksi dan/atau umpan balik kepada peserta didik.
n. Memberikan tugas peserta didik untuk menemukan nilai – nilai karakter yang dapat
dikembangkan yang berkaitan dengan materiilmu ekonomi, manfaat dan tujuan mempelajari
ilmu ekonomi, pengertian kelangkaan, faktor-faktor penyebab kelangkaan untuk
mengidentifikasi hak dan kewajiban pergaulan dalam kasus kelangkaan di masyarakat dalam
hidup di masyarakat (PPK BERBASIS MASY)
o. Menyampaikan rencana pertemuan berikutnya yaitu mengidentifikasi faktor-faktor penyebab
kelangkaan dan menjelaskan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya
dukung lingkungan.
p. Menutup pelajaran dengan berdoa.
Kegiatan Inti
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
h. (Stimulasi dan identifikasi masalah) 30 ‘
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait
dengan masalah ekonomi. Peserta didik diberikan kesempatan untuk
mengidentifikasi masalah sebanyak mungkin sesuai dengan materi
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
k. (Verifikasi hasil)
Peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar atau
tidaknya hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data
melalui diskusi. KOMUNIKASI
l. (Generalisasi)
Menyimpulkan hasil diskusi terkait mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kelangkaan
dan menjelaskan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya dukung
lingkungan, yang dapat dijadikan prinsip umum dan berlaku untuk semuakejadian atau
masalah yang sama, dengan memperhatikan hasil
verifikasi.
Kegiatan Penutup
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
Guru menutup pelajaran dengan: 5‘
m. Melakukan evaluasi tentang materi mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kelangkaan dan
menjelaskan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya dukung lingkungan.
n. Memberikan refleksi dan/atau umpan balik kepada peserta didik.
o. Memberikan tugas peserta didik untuk menemukan nilai – nilai karakter yang dapat
dikembangkan yang berkaitan dengan materiilmu ekonomi, manfaat dan tujuan mengidentifikasi
faktor-faktor penyebab kelangkaan dan menjelaskan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan
penduduk bagi daya dukung lingkungan.
p. Menyampaikan rencana pertemuan berikutnya yaitu menentukan skala priorikas kebutuhan
manusia dan mengidentifikasi artikel skala prioritas dalam masyarakat.
q. Menutup pelajaran dengan berdoa.
a. Guru dan peserta didik melakukan do’a awal pelajaran. (PPK RELIGIUSITAS 15 ‘
BERBASIS KELAS)
b. Menyanyikan lagu Indonesia Raya ( khusus jam pelajaran ke-1)
c. Guru meminta siswa mengecek kebersihan meja, laci, dan sekitarnya (Budaya Bersih)
Menyiapkan peserta didik secara fisik dan psikis serta memberikan motivasi dengan artikel
Sumber:
https://www.youtube.com/watch?v=w4_CAbJ1lSI (Literasi Media)
d. Memberikan pertanyaan-pertanyaan pada peserta didik tentang materi sebelumnya yang
terkait dengan materi IPS.
Pertanyaan:
Apa saja faktor penyebab kelangkaan?
e. Peserta didik memperhatikan inti tujuan pembelajaran meliputi pengetahuan dan keterampilan
pada materi menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
f. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan serta teknik
penilaian yang dilakukan:
g. Ketrampilan : diskusi kelompok dalam mengerjakan LK
Kegiatan Inti
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
h. (Stimulasi dan identifikasi masalah) 65 ‘
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait dengan
masalah ekonomi. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengidentifikasi masalah
sebanyak mungkin sesuai dengan materi menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
danmengidentifikasi artikel/video skala prioritas dalam masyarakat., kemudian salah
satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara atas
pertanyaan masalah).LITERASI Sumber:
h. https://www.youtube.com/watch?v=w4_CAbJ1lSI
i. (Mengumpulkan informasi)
Peserta didik melakukan diskusi kegiatan belajar menggunakan LK yang dibagikan dalam
kelompok untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk memecahkan permasalahan
yang diberikan, berkaitan denganmenentukan skala priorikas kebutuhan manusia
danmengidentifikasi artikel skala prioritas dalam masyarakat
j. (Pengolahan informasi)
Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan atau yang terdapat
dalam masalah tersebut.
KRITIS
Membantu peserta didik dalam mengolah informasi berdasarkan informasi- informasi yang
berhasil dikumpulkan terkait menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
danmengidentifikasi artikel skala prioritas dalam masyarakat.KOLABORASI
k. (Verifikasi hasil)
Peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar atau
tidaknya hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data
melalui diskusi. KOMUNIKASI
l. (Generalisasi)
Menyimpulkan hasil diskusi terkait menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
danmengidentifikasi artikel skala prioritas dalam masyarakat, yang dapat dijadikan prinsip
umum dan berlaku untuk semuakejadian atau masalah yang
sama, dengan memperhatikan hasil verifikasi.
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
Kegiatan Penutup
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
Guru menutup pelajaran dengan: 10 ‘
m. Melakukan evaluasi tentang materi menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
n. Memberikan refleksi dan/atau umpan balik kepada peserta didik.
o. Memberikan tugas peserta didik untuk menemukan nilai – nilai karakter yang dapat
dikembangkan yang berkaitan dengan menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
p. Menyampaikan rencana pertemuan berikutnya yaitu mengidentifikasi berbagai prinsip
ekonomi
q. Menutup pelajaran dengan berdoa.
Kegiatan Inti
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
h. (Stimulasi dan identifikasi masalah) 30 ‘
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait dengan
masalah ekonomi. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengidentifikasi masalah
sebanyak mungkin sesuai dengan materi mengidentifikasi berbagai prinsip ekonomi. ,
kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara
atas pertanyaan masalah).LITERASI
Sumber:
i. (Mengumpulkan informasi)
Peserta didik melakukan diskusi kegiatan belajar menggunakan LK yang dibagikan dalam
kelompok untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk memecahkan permasalahan
yang diberikan, berkaitan denganmengidentifikasi berbagai prinsip ekonomi
j. (Pengolahan informasi)
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
Memberikan bantuan berupa penggalian informasi yang diperlukan atau yang terdapat dalam
masalah tersebut.
KRITIS
Membantu peserta didik dalam mengolah informasi berdasarkan informasi-informasi yang
berhasil dikumpulkan terkait mengidentifikasi berbagai prinsip ekonomi.KOLABORASI
k. (Verifikasi hasil)
Peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar atau tidaknya
hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data melalui diskusi.
KOMUNIKASI
l. (Generalisasi)
Menyimpulkan hasil diskusi terkait mengidentifikasi berbagai prinsip ekonomi, yang dapat
dijadikan prinsip umum dan berlaku untuk semuakejadian atau masalah yang sama, dengan
memperhatikan hasil verifikasi.
Kegiatan Penutup
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
Guru menutup pelajaran dengan: 5‘
m. Melakukan evaluasi tentang materi mengidentifikasi berbagai prinsip ekonomi
n. Memberikan refleksi dan/atau umpan balik kepada peserta didik.
o. Memberikan tugas peserta didik untuk menemukan nilai – nilai karakter yang dapat
dikembangkan yang berkaitan dengan mengidentifikasi berbagai prinsip ekonomi
p. Memberikan tugas KMTT (merekam tindakan ekonomi, motif ekonomi menggunakan prinsip
ekonomi
q. Menyampaikan rencana pertemuan berikutnya yaitu mengidentifikasi motif seseorang bertindak
ekonomi dan menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan
biaya peluang dalam memenuhi kebutuhan
r. Menutup pelajaran dengan berdoa.
hasil yang diperoleh dari pengorbanan itu lebih besar karena ia sekarang memiliki penghasilan
untuk menambah keuangan keluarga.
3.Pak Widodo membuka toko lebih awal dan menutup toko lebih larut. Hal ini merupakan
tindakan ekonomi yang didorong oleh motif ekonomi. Dengan melakukannya, pengorbanan
yang dilakukan Pak Widodo adalah upah karyawan toko yang lebih besar, namun dengan
cara ini pelanggan tokonya menjadi jauh lebih banyak sehingga keuntungan tokonya pun
semakin besar.
4.Didalam sebuah keluarga baru berkeinginan untuk pergi bertamasya kesalah satu tempat
rekreasi dalam rang menghilangkan kejenuhan. Untuk itu mereka harus menyiapkan dana
sebesar: biaya transfortasi Rp.500.000, dan uang pembeli tiket masuk Rp. 150.000, Andaikan
keluarga tersebut tidak pergi bertamasya maka keluarga tersebut menghasilkan uang sebagai
upa kerja masing-masing sang isteri sebanyak Rp.125.000, perhari dan suami Rp.150.000,
perhari.
5.Seorang pegawai pergi kekantornya dengan dua cara. Cara pertama naik bus umum dengan
biaya RP. 10.000,00. Cara kedua naaik taksi. dengan tarif Rp. 40.000,00.
(Literasi Media)
d. Memberikan pertanyaan-pertanyaan pada peserta didik tentang materi sebelumnya yang terkait
dengan materi IPS.
Pertanyaan:
Apa yang disebut prinsip ekonomi?
e. Peserta didik memperhatikan inti tujuan pembelajaran meliputi pengetahuan dan keterampilan
pada materi mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi dan menghitung biaya
peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang dalam memenuhi
kebutuhan
f. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan serta teknik
penilaian yang dilakukan:
g. Ketrampilan : diskusi kelompok dalam mengerjakan LK
h. Pengetahuan : hasil diskusi dalam LK
Kegiatan Inti
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
i. (Stimulasi dan identifikasi masalah) 65 ‘
Peserta didik dikelompokkan secara heterogen dan melakukan kegiatan KBM di halaman
tengah
Peserta didik mengamati masalah kontekstual yang diberikan oleh guru terkait dengan
masalah ekonomi. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengidentifikasi masalah
sebanyak mungkin sesuai dengan materi mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi
dan menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya
peluang dalam memenuhi kebutuhan, kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam
bentuk hipotesis (jawaban sementara atas pertanyaan masalah).LITERASI
Bacalah beberapa tindakan ekonomi berikut ini:
1. Dani memilih pergi sekolah menggunakan sepeda dibandingkan menggunakan angkutan
umum. Hal ini merupakan tindakan ekonomi yang didorong oleh motif ekonomi. Dengan
menggu-nakan sepeda, ia mengorbankan kenyamanan naik angkutan umum, namun hasil yang
diperoleh Dani memadai karena ia dapat menabung lebih banyak
2. Bu Astuti mengisi waktu luang dengan menjahit taplak meja, sarung bantal, dan seprai. Hal ini
merupakan tindakan ekonomi yang didorong oleh motif ekonomi. Dengan melakukannya, Bu
Astuti kehilangan sebagian waktu istirahatnya. Namun, hasil yang diperoleh dari pengorbanan
itu lebih besar karena ia sekarang memiliki penghasilan untuk menambah keuangan keluarga.
3. Pak Widodo membuka toko lebih awal dan menutup toko lebih larut. Hal ini
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
merupakan tindakan ekonomi yang didorong oleh motif ekonomi. Dengan melakukannya,
pengorbanan yang dilakukan Pak Widodo adalah upah karyawan toko yang lebih besar,
namun dengan cara ini pelanggan tokonya menjadi jauh lebih banyak sehingga keuntungan
tokonya pun semakin besar.
4. Didalam sebuah keluarga baru berkeinginan untuk pergi bertamasya kesalah satu tempat
rekreasi dalam rang menghilangkan kejenuhan. Untuk itu mereka harus menyiapkan dana
sebesar: biaya transfortasi Rp.500.000, dan uang pembeli tiket masuk Rp. 150.000, Andaikan
keluarga tersebut tidak pergi bertamasya maka keluarga tersebut menghasilkan uang sebagai
upa kerja masing-masing sang isteri sebanyak Rp.125.000, perhari dan suami Rp.150.000,
perhari.
5. Seorang pegawai pergi kekantornya dengan dua cara. Cara pertama naik bus umum dengan
biaya RP. 10.000,00. Cara kedua naaik taksi. dengan tarif Rp. 40.000,00.
j. (Mengumpulkan informasi)
Peserta didik melakukan diskusi kegiatan belajar menggunakan LK yang dibagikan dalam
kelompok untuk mengumpulkan informasi yang sesuai untuk memecahkan permasalahan yang
diberikan, berkaitan denganmengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi dan
menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang
dalam memenuhi kebutuhanMemberikan bantuan berupa penggalian informasi yang
diperlukan atau yang terdapat dalam masalah tersebut.
KRITIS
k. (Pengolahan informasi)
Membantu peserta didik dalam mengolah informasi berdasarkan informasi-informasi yang
berhasil dikumpulkan terkait mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi dan
menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang
dalam memenuhi kebutuhan KOLABORASI
l. (Verifikasi hasil)
Peserta didik melakukan pemeriksaan secara cermat untuk membuktikan benar atau tidaknya
hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data melalui diskusi.
KOMUNIKASI
m. (Generalisasi)
Menyimpulkan hasil diskusi terkait mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi dan
menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang
dalam memenuhi kebutuhan, yang dapat dijadikan prinsip umum dan berlaku untuk
semuakejadian atau masalah yang sama, dengan
memperhatikan hasil verifikasi.
Kegiatan Penutup
KEGIATAN BELAJAR WAKTU
Guru menutup pelajaran dengan: 10 ‘
n. Melakukan evaluasi tentang materi mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi dan
menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang
dalam memenuhi kebutuhan dan mengumpulkan LK kelompok.
o. Memberikan refleksi dan/atau umpan balik kepada peserta didik.
p. Memberikan tugas peserta didik untuk menemukan nilai – nilai karakter yang dapat
dikembangkan yang berkaitan dengan mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi dan
menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang
dalam memenuhi kebutuhan
q. Memberikan tugas KMTT (merekam tindakan ekonomi, motif ekonomi menggunakan
prinsip ekonomi (PPK KEMANDIRIAN BERBASIS MASYARAKAT). Video
dikumpulkan paling lambat akhir Agustus 2019 dengan mengupload di link drive
https://drive.google.com/drive/u/1/folders/1-bA_jnForiW_DJ1pzXiOFQtpIjeTvURV
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
LAMPIRAN-LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 MATERI PEMBELAJARAN
2. DR.SOELISTIJO
Ilmu Ekonomi, yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana orang dan masyarakat menentukan pilihan mengenai
penggunaan sumber daya yang langka dan mempunyai kemungkinan penggunaan alternatif untuk menghasilkan
berbagai barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk konsumsi berbagai-baga
i orang dan kelompok orang yang terdapat dalam masyarakat, baik kini maupun masa datang dan dengan
menggunakan uang ataupun tidak.
3. ALFRED MARSHALL
Ilmu ekonomis adalah ilmu a tau studi yang mempelajari kehidupan manusia sehari-hari
4. ABRAHAM MASLOW
Ekonomi adalah salah satu bidang pengkajian yang mencoba menyelesaikan masalah keperluan asas kehidupan
manusia melalui penggemblengan segala sumber ekonomi yang ada dengan berasaskan prinsip serta teori
tertentu dalam suatu sistem ekonomi yang dianggap efektif dan efisien
5. M. MANULANG
Ilmu ekonomi adalah suatu ilmu yang mempelajari masyarakat dalam usahanya untuk mencapai kemakmuran
(kemakmuran suatu keadaan dimana manusia dapat memenuhi kebutuhannya, baik barang- barang maupun jasa)
2. Penduduk suku-suku primitif yang masih memakai sistem berpindah tempat tinggal menyebabkan banyak lahan
hutan yang dibuka sebagai pemukiman penduduk menjadi gundul karena tidak adanya penggantian pohon kembali
(reboisasi).
3. Meningkatnya jumlah penduduk berarti juga peningkatan produksi sampah harian atau limbah. Limbah- limbah itu
ada kalanya berupa sampah biologis manusia (feses), sampah rumah tangga, pertanian, industri, transportasi, dan lain-
lain. Sampah-sampah tersebut merupakan sumber polusi, baik polusi tanah, air, maupun udara dan ini sangat
berpengaruh pada kesehatan.
4. Tuntutan bahan pangan yang terus meningkat menyebabkan pengalihfungsian suatu lahan menjadi tempat
penghasil bahan pangan tersebut, seperti penggundulan bukit resapan air menjadi lahan bercocok tanam sayur dan
akibatnya terjadi longsor.
5. Terjadinya ekplorasi ataupun eksploitasi besar-besaran terhadap lingkungan maupun sumber daya alam, seperti
kegiatan pertambangan, penimbunan rawa-rawa untuk pemukiman, dan pendirian bangunan liar di daerah aliran
sungai (DAS).
6. Meningkatnya jumlah penduduk menyebabkan meningkatnya jumlah kebutuhan air tanah yang berarti
meningkatnya jumlah sumur untuk memenuhi jumlah kebutuhan air tersebut dan berarti akan terjadi peningkatan
perusakan permukaan bumi karenanya.
7. Pada suatu lingkungan padat penduduk berarti semakin banyak dilakukan pembangunan tempat tinggal yang berarti
dilakukan pembukaan lahan untuk memenuhi kebutuhan tersebut yang mengakibatkan menurunya tingkat
produktivitas tanah, yang tadinya subur menjadi gersang karena berkurangnya tumbuhan penghasil zat hara.
8. Pada lingkungan padat penduduk di hasilkan banyak gas buang seperti gas karbon monoksida (CO) maupun gas
karbon dioksida (CO2) yang tidak diimbangi dengan berlimpahnya O 2 karena berkurangnya jumlah tanaman di lahan
tersebut sehingga hal ini menyebabkan menurunya kualitas udara.
Bukan berarti pengelolaan dominasi dan eksploitasi atau dalam menggunakan sumber daya alam harus selalu
berlebihan dan tanpa memperhatikan kapasitas bumi dalam memproduksi dan merehabilitasinya dari kekuasaan kita
atas alam dan makhluk hidup lainnya sehingga dapat menghindarkan kita dari masalah- masalah kependudukan yang
terus-menerus meningkat.
Oleh karena itu, kita harus menjaga kepadatan penduduk untuk mengurangi masalah kependudukan dan memfasilitasi
sumber daya terbarukan agar dapat lebih diperbaharui sebagai efek kelestarian lingkungan yang dapat menjaga daya
dukung lingkungan. Kita juga harus bertanggung jawab dalam menggunakan semua fasilitas termasuk bumi beserta
isinya
C. Kelangkaan Sumber Daya Alam dan Kebutuhan Manusia yang Tidak Terbatas
Manusia dihadapkan kepada inti masalah ekonomi, yaitu keinginan yang tidak terbatas dengan sumber daya atau
barang dan jasa yang terbatas.Maka manusia harus mampu menggunakan sumber daya yang terbatas untuk
menghasilkan barang atau jasa agar dapat mengimbangi keinginan yang tidak terbatas.
Kelangkaan adalah suatu kondisi di mana kita tidak mempunyai cukup sumber daya untuk memuaskan kebutuhan
kita atau alat pemuas kebutuhan yang tidak sebanding untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan yang lebih
besar.Barang adalah alat pemuas kebutuhan yang berwujud dan memiliki bentuk serta dapat diraba.Sedangkan jasa
yaitu alat pemuas kebutuhan yang tidak berwujud dan tak bisa diraba. Macam-macam barang sebagai alat pemuas
kebutuhan.
1. Barang Menurut Cara Memperolehnya
a. Barang ekonomi adalah barang yang memiliki kegunaan sebagai alat pemuas kebutuhan yang
jumlahnya terbatas dan untuk mendapatkannya diperlukan pengorbanan.
b. Barang bebas/nonekonomi adalah alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya tidak terbatas sehingga manusia untuk
mendapatkannya tidak perlu mengeluarkan pengorbanan. Misal sinar matahari, udara, air di laut/pantai.
Suatu barang adakalanya sebagai barang bebas namun pada saat yang lain sebagai barang ekonomi. Hal tersebut
dipengaruhi oleh situasi dan kondisi tertentu, misalnya air bagi masyarakat pedesaan merupakan barang bebas dan
dapat langsung diambil dari alam. Namun bagi masyarakat kota air bersih merupakan barang ekonomi karena untuk
mendapatkannya harus membeli.
2. Barang Menurut Kegunaannya
a. Barang Konsumsi
Barang konsumsi adalah barang yang secara langsung dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup
manusia.Barang konsumsi sering disebut barang jadi atau barang siap pakai.
Ada dua jenis barang konsumsi antara lain sebagai berikut.
1) Barang konsumsi yang habis dalam satu kali pemakaian, misalnya makanan dan minuman.
2) Barang konsumsi yang bisa dipakai berulang-ulang, misalnya pakaian, perabot rumah tangga.
b. Barang Produksi
Barang produksi disebut juga barang modal adalah barang yang digunakan dalam proses produksi untuk
menghasilkan barang baru.
Barang produksi dibedakan menjadi dua.
1) Barang produksi yang habis dalam satu kali proses produksi, misalnya tepung terigu untuk membuat roti.
2) Barang produksi yang tidak akan habis dalam satu kali proses produksi, misalnya mesin-mesin dan peralatan
pabrik yang dapat digunakan secara berulang-ulang dalam proses produksi.
3. Barang Menurut Hubungan dengan Barang Lain
a. Barang subtitusi, yaitu barang sebagai alat pemuas kebutuhan yang pemakaiannya dapat menggantikan barang
lain.Misalnya beras diganti dengan jagung, minyak tanah diganti dengan kayu bakar/arang.Namun secara umum
barang subtitusi harganya lebih murah.
b. Barang komplementer, yaitu barang sebagai alat pemuas kebutuhan yang akan berguna jika digunakan secara
bersama-sama dengan barang lain, misalnya bensin akan berfungsi jika digunakan bersama-sama dengan kendaraan,
listrik akan lebih berfungsi apabila digunakan dengan lampu atau peralatan rumah tangga.
4. Barang Menurut Proses Pembuatannya
a. Barang mentah, yaitu barang yang belum diolah/belum mengalami proses produksi. Barang mentah ada yang
langsung dapat dikonsumsi, misalnya buah apel, papaya, dan barang mentah yang harus diproses terlebih dahulu
untuk dapat dikonsumsi, misalnya kapas, kayu, dan padi.
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
b. Barang setengah jadi, yaitu barang yang sudah mengalami produksi, misalnya barang harus diproses menjadi
kain dan baju.
c. Barang jadi, yaitu barang hasil proses produksi dan sudah siap untuk dikonsumsi/digunakan. Barang jadi
merupakan barang akhir yang dihasilkan dari proses produksi, misalnya pakaian merupakan hasil pemrosesan dari
kapas, benang menjadi pakaian.
5. Barang dari Segi Jaminannya
a. Barang bergerak, yaitu barang yang bisa dipindahkan dan digunakan sebagai jaminan untuk
memperoleh pinjaman atau kredit usaha jangka pendek.
b. Barang tidak bergerak, yaitu barang yang tidak bisa dipindahkan dan digunakan sebagai agunan atau jaminan
untuk memperoleh pinjaman jangka pendek, misalnya tanah dan gedung.
Benda pemuas kebutuhan diciptakan manusia untuk tujuan tertentu, sehingga mempunyai nilai guna atau manfaat
tertentu.Kegunaan benda pemuas kebutuhan dapat digolongkan sebagai berikut.
1. Kegunaan Dasar (elemeny utility)
Kegunaan dasar adalah kegunaan mendasar dari benda sebelum mengalami perubahan, misal pasir sebelum
jadi beton.
2. Kegunaan bentuk (farm utility)
Kegunaan bentuk adalah kegunaan dari suatu benda karena perubahan bentuknya, misal kayu dijadikan meja dan
kursi.
3. Kegunaan tempat (place utility)
Kegunaan tempat adalah peningkatan kegunaan dari suatu benda karena perubahan tempat atau dipindahkan
dari satu tempat ke tempat lain, misal pasir di sungai bermanfaat untuk bangunan.
4. Kegunaan waktu (time utility)
Kegunaan waktu adalah peningkatan kegunaan karena benda dipakai pada waktu tertentu. Misalnya paying
dipakai waktu hujan.
5. Kegunaan pelayanan (service utility)
Kegunaan pelayanan adalah peningkatan kegunaan barang atau jasa karena adanya pelayanan dari pihak tertentu.
Misalnya rumah sakit berguna bila ada dokter, perawat, dan pasien.
6. Kegunaan kepemilikan (ownership utility)
Kegunaan kepemilikan adalah peningkatan kegunaan karena benda tersebut dimiliki orang yang tepat dalam
memenuhi kebutuhannya. Misal cangkul lebih berguna untuk petani, buku untuk anak sekolah (pelajar)
D. Prinsip Ekonomi
Produsen adalah orang yang menghasilkan / menambah nilai guna barang dan jasa.
Produsen mempertimbangkan agar menggunakan biaya produksi yang rendah untuk mendapatkan keuntungan yang
sebesar-besarnya.
c. Prinsip ekonomi distributor
Distributor adalah orang yang menyalurkan barang dan jasa.
Distributor mempertimbangkan efisensi jarak, biaya, dan waktu yang diperlukan untuk menyalurkan barang dan jasa
untuk memperoleh keuntungan maksimal
E. Motif Ekonomi
Motif Ekonomi adalah keingnan atau alasan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi baik dari
dalam diri manusia maupun dari luar/lingkungan.
Motif ekonomi dibagi 2 yaitu motif ekonomi individu dan motif ekonomi perusahaan.
F. Tindakan Ekonomi
Tindakan Ekonomi adalah segala usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan dengan pertimbangan yang baik
berdasarkan skala priortas untuk mencapai kemakmuran.
Kebutuhan adalah keinginan manusia yang menuntut untuk dipenuhi yang sifatnya tidak terbatas
G. Biaya Peluang
Tenaga kerja sebagai faktor produksi yang dapat digunakan secara alternatif dalam suatu kegiatan produksi,
maksudnya jika seornag tenaga kerja telah melakukan suatu kegiatan produksi tertentu maka tenaga tersebut dalam
waktu bersama kehilangan kesempatan untuk melakukan jenis kegiatan produksi yang lain. Yang dimaksud biaya
peluang adalah kesempatan yang hilang untuk melakukan suatu kegiatan produksi peluang ditentukan oleh nilai
tertinggi dari beberapa peluang atau kesempatan yang hilang. Anto seorang tenaga kerja berpeluang untuk menjadi
sales dengan gaji Rp 700.000/bulan, menjadi karyawan perusahaan dengan gaji Rp 800.000/bulan, dan berpeluang
menjadi satpam dengan gaji Rp 900.000/bulan, apabila Anto memilih untuk berwiraswasta sehingga ia tidak bekerja
sebagai sales, karyawan, dan satpam maka biaya peluangnya adalah Rp 900.000 yaitu kesempatan terbaik yang hilang.
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
IPK :
3.1.1 Menjelaskan manfaat dan tujuan mempelajari ilmu ekonomi
3.1.2 Menjelaskan pengertian kelangkaan
3.1.3 Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab kelangkaan
1.d Menjelaskan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya
dukung lingkungan
3.1.4 Menentukan skala priorikas kebutuhan manusia
3.1.5 Mengidentifikasi berbagai prinsip ekonomi
3.1.6 Mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi
3.1.7 Menghitung biaya peluang
4.1.1 Mengidentifikasi hak dan kewajiban pergaulan dalam kasus kelangkaan di
masyarakat
4.1.2 Menyajikan tindakan ekonomi disertai motif ekonomi menggunakan prinsip ekonomi
Pertemuan 1
Bacalah masalah kontekstual berikut ini!
KOMPAS.com - Jakarta berada di posisi kelima di antara 11 kota dunia yang paling terancam kekurangan air minum
setelah Cape Town. Temuan ini hanya salah satu contoh ekstrem dari masalah yang sudah lama diperingatkan para
ahli yaitu kelangkaan air.Meskipun mencakup sekitar 70 persen permukaan bumi, air minum, tidaklah seberlimpah
seperti yang dipikirkan orang.Hanya 3 persen saja air yang bisa dikonsumsi manusia. Lebih dari satu miliar orang tak
memiliki akses terhadap air bersih dan 2,7 miliar lainnya mengalami kelangkaan air setidaknya satu bulan dalam
setahun.
Sebuah survei yang digelar 2014 terhadap 500 kota terbesar di dunia memperkirakan satu dari empat kota dunia
sedang mengalami masalah air. Menurut proyeksi PBB, pada 2030 kebutuhan akan air tawar dunia akan 40 persen
lebih tinggi dari ketersediaan, akibat perubahan iklim, ulah manusia, dan pertumbuhan penduduk. Karenanya tidak
mengherankan, bahwa Cape Town hanyalah puncak gunung es. Inilah 11 kota lain, termasuk yang kemungkinan
besar akan mengalami kelangkaan air.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kelangkaan Air Ancam 11 Kota di Dunia, Jakarta Salah
Satunya ", https://internasional.kompas.com/read/2018/02/12/16071851/kelangkaan-air-ancam-11- kota-di-dunia-
jakarta-salah-satunya?page=all.
Berdasarkan artikel tersebut,identifikasilahmasalah sebanyak mungkin sesuai dengan materi ilmu ekonomi,
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
manfaat dan tujuan mempelajari ilmu ekonomi, pengertian kelangkaan. kemudian salah satunya dipilih dan
dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara atas pertanyaan masalah)
Contoh hipotesis:
Apabila terlihat awan hitam dan langit menjadi pekat, maka seseorang dapat saja menyimpulkan
(menduga-duga) berdasarkan pengalamannya bahwa (karena langit mendung, maka...) sebentar lagi hujan akan turun.
Apabila ternyata beberapa saat kemudia hujan benar turun, maka dugaan
terbukti benar.Secara ilmiah, dugaan ini disebut hipotesis.Namun apabila ternyata tidak turun hujan, maka
hipotesisnya dinyatakan keliru.
Hipotesis:
diskusikan dalam kelompok dan kumpulkan informasi terkait dengan pemecahan permasalahan di atas
menggunakan ilmu ekonomi, manfaat dan tujuan mempelajari ilmu ekonomi, dan pengertian kelangkaan. Jawablah
pertanyaan berikut untuk membantu mengumpulkan informasi.
1. Deskripsikan pengertian ilmu ekonomi!
Setelah informasi tersebut dikumpulkan, kita akan mengolah informasi agar dapat mengidentifikasi studi kasus
kelangkaan dalam masyarakat. Gunakan langkah berikut untuk menyelesaikan masalah!
1. Adakah hubungan antara pengertian ilmu ekonomi dengan kasus dalam artikel di atas!
2. Adakah hubungan antara manfaat dan tujuan mempelajari ilmu ekonomi dengan kasus dalam artikel di
atas!
3. Adakah hubungan antara pengertian kelangkaan dengan kasus dalam artikel di atas!
Jika jawaban atas pengolahan informasi sudah didapatkan, maka kita akan membuktikan benar atau tidaknya
hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data melalui diskusi, dan membuat
kesimpulan.
HASIL DISKUSI:
KESIMPULAN:
Pertemuan 2
Bacalah masalah kontekstual berikut ini!
Komisi B DPRD Rembang Beberkan Kelangkaan Gas Melon
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Komisi B DPRD KabupatenRembang membeberkan kelangkaan
sekaligus pendistribusian tabung elpiji melon (3 kg) yang tidak merata di kota berjuluk Little Tiongkok itu. "Kami
ingin meminta penjelasan mengenai regulasi tentang pendistribusian (tabung elpiji melon). Karena saat ini dinilai
masih belum jelas sehingga memengaruhi harga isi ulang tabung," kata anggota Komisi B DPRD Kabupaten
Rembang, Yudianto, sesuai rilis saat berkunjung ke kantor DPRD Provinsi Jateng, Jalan Pahlawan nomor 7, Kota
Semarang, Jumat (29/6/2018).
Yudianto mengungkapkan harga isi ulang gas tabung hijau Rp 25.000 per tabung, dari harga kisaran Rp 16.000 -
18.000.
Politikus Partai Gerinda itu mengimbuhkan pihaknya sudah mendata sejumlah pangkalan.Hasilnya, kata Yudianto,
jumlah pangkalan di daerah pedesaan terbilang sedikit.
Melengkapi, Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Rembang, Imrahatus Sholikah berujar di sebuah desa terdapat
satu pangkalan yang memiliki 50 tabung selama seminggu.
"Kondisi itu tidak seimbang, mengingat jumlah warga desa mencapai ribuan.Kami berharap pangkalan itu tidak
hanya di kota karena di wilayah kota ada 100 tabung dalam sehari," tutur dia.
Imrahatus mencontohkan kondisi pendistribusian di Desa Sendangmulyo Kecamatan Sarang.Dalam sehari warga
membutuhkan 1.400 tabung.
"Hal itu menyulitkan warga desa untuk membeli tabung isi ulang.Kami sudah memanggil agen tapi mereka bilang
persoalan pangkalan itu dari pertamina.Tapi, menurut kami, hal tersebut kewenangan agen untuk menambah
pangkalan," kata politikus Partai Demokrat itu.
Wakil Ketua Komisi B DPRD Jateng, Yudi Sancoyo berpendapat DPRD Kabupaten Rembang harus
berkoordinasi dengan bupati agar memfungsikan satgas Pangan.
"Menurut saya ada indikasi penimbunan. Kami mengusulkan dinas bersangkutan bisa berkomunikasi dengan
pusat juga," kata Politikus Partai Golkar itu. (*) http://jateng.tribunnews.com/2018/06/29/komisi-b-dprd-
rembang-beberkan-kelangkaan-gas-melon
Berdasarkan artikel tersebut,identifikasilahmasalah sebanyak mungkin sesuai dengan materi faktor-faktor penyebab
kelangkaan dan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya dukung lingkungan, kemudian salah
satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara atas pertanyaan masalah)
Contoh hipotesis:
Apabila terlihat awan hitam dan langit menjadi pekat, maka seseorang dapat saja menyimpulkan
(menduga-duga) berdasarkan pengalamannya bahwa (karena langit mendung, maka...) sebentar lagi hujan akan turun.
Apabila ternyata beberapa saat kemudia hujan benar turun, maka dugaan
terbukti benar.Secara ilmiah, dugaan ini disebut hipotesis.Namun apabila ternyata tidak turun hujan, maka
hipotesisnya dinyatakan keliru.
Hipotesis:
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
diskusikan dalam kelompok dan kumpulkan informasi terkait dengan pemecahan permasalahan di atas menggunakan
faktor-faktor penyebab kelangkaan dan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya dukung
lingkungan,
Jawablah pertanyaan berikut untuk membantu mengumpulkan informasi.
1. Deskripsikan faktor-faktor penyebab kelangkaan!
2. Jelaskan dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya dukung lingkungan,
Setelah informasi tersebut dikumpulkan, kita akan mengolah informasi. Gunakan langkah berikut untuk menyelesaikan
masalah!
5. Adakah hubungan antara faktor-faktor penyebab kelangkaan dengan kasus dalam artikel di atas!
6. Adakah hubungan antara dampak negatif dari tingkat pertumbuhan penduduk bagi daya dukung
lingkungan dengan kasus dalam artikel di atas!
Jika jawaban atas pengolahan informasi sudah didapatkan, maka kita akan membuktikan benar atau tidaknya
hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data melalui diskusi, dan membuat
kesimpulan.
HASIL DISKUSI:
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
KESIMPULAN:
Pertemuan 3
Amatilah video yang ditayangkan oleh guru dari link berikut ini!
https://www.youtube.com/watch?v=w4_CAbJ1lSI
Berdasarkan video Kebutuhan vs Keinginan tersebut,identifikasilah masalah sebanyak mungkin sesuai dengan materi
skala prioritas kebutuhan manusia, kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban
sementara atas pertanyaan masalah)
Contoh hipotesis:
Apabila terlihat awan hitam dan langit menjadi pekat, maka seseorang dapat saja menyimpulkan
(menduga-duga) berdasarkan pengalamannya bahwa (karena langit mendung, maka...) sebentar lagi hujan akan turun.
Apabila ternyata beberapa saat kemudia hujan benar turun, maka dugaan
terbukti benar.Secara ilmiah, dugaan ini disebut hipotesis.Namun apabila ternyata tidak turun hujan, maka
hipotesisnya dinyatakan keliru.
Hipotesis:
diskusikan dalam kelompok dan kumpulkan informasi terkait dengan pemecahan permasalahan di atas
menggunakan skala prioritas kebutuhan manusiaJawablah pertanyaan berikut untuk membantu mengumpulkan
informasi.
1. Deskripsikan skala prioritas kebutuhan manusia!
Setelah informasi tersebut dikumpulkan, kita akan mengolah informasi agar dapat mengidentifikasi skala prioritas
kebutuhan manusia. Gunakan langkah berikut untuk menyelesaikan masalah!
1. Adakah hubungan antara skala prioritas kebutuhan manusia dengan video di atas!
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
Jika jawaban atas pengolahan informasi sudah didapatkan, maka kita akan membuktikan benar atau tidaknya
hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data melalui diskusi, dan membuat
kesimpulan.
HASIL DISKUSI:
KESIMPULAN:
Pertemuan 4
Amatilah video yang ditayangkan oleh guru dari link berikut ini!
https://www.youtube.com/watch?v=UmpOvxtA8ig
Berdasarkan video belanja bijak tersebut,identifikasilahmasalah sebanyak mungkin sesuai dengan materi berbagai
prinsip ekonomi., kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis (jawaban sementara atas
pertanyaan masalah)
Contoh hipotesis:
Apabila terlihat awan hitam dan langit menjadi pekat, maka seseorang dapat saja menyimpulkan
(menduga-duga) berdasarkan pengalamannya bahwa (karena langit mendung, maka...) sebentar lagi hujan akan turun.
Apabila ternyata beberapa saat kemudia hujan benar turun, maka dugaan
terbukti benar.Secara ilmiah, dugaan ini disebut hipotesis.Namun apabila ternyata tidak turun hujan, maka
hipotesisnya dinyatakan keliru.
Hipotesis:
diskusikan dalam kelompok dan kumpulkan informasi terkait dengan pemecahan permasalahan di atas
menggunakan berbagai prinsip ekonomi.Jawablah pertanyaan berikut untuk membantu mengumpulkan informasi.
1. Deskripsikan berbagai prinsip ekonomi.!
Setelah informasi tersebut dikumpulkan, kita akan mengolah informasi agar dapat mengidentifikasi berbagai
prinsip ekonomi. Gunakan langkah berikut untuk menyelesaikan masalah!
2. Adakah hubungan antara berbagai prinsip ekonomidengan video di atas!
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
Jika jawaban atas pengolahan informasi sudah didapatkan, maka kita akan membuktikan benar atau tidaknya
hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data melalui diskusi, dan membuat
kesimpulan.
HASIL DISKUSI:
KESIMPULAN:
Pertemuan 5
Bacalah beberapa tindakan ekonomi berikut ini!
1. Dani memilih pergi sekolah menggunakan sepeda dibandingkan menggunakan angkutan umum. Hal ini
merupakan tindakan ekonomi yang didorong oleh motif ekonomi. Dengan menggu-nakan sepeda, ia
mengorbankan kenyamanan naik angkutan umum, namun hasil yang diperoleh Dani memadai karena ia dapat
menabung lebih banyak
2. Bu Astuti mengisi waktu luang dengan menjahit taplak meja, sarung bantal, dan seprai. Hal ini merupakan
tindakan ekonomi yang didorong oleh motif ekonomi. Dengan melakukannya, Bu Astuti kehilangan sebagian
waktu istirahatnya. Namun, hasil yang diperoleh dari pengorbanan itu lebih besar karena ia sekarang
memiliki penghasilan untuk menambah keuangan keluarga.
3. Pak Widodo membuka toko lebih awal dan menutup toko lebih larut. Hal ini merupakan tindakan ekonomi
yang didorong oleh motif ekonomi. Dengan melakukannya, pengorbanan yang dilakukan Pak Widodo adalah
upah karyawan toko yang lebih besar, namun dengan cara ini pelanggan tokonya menjadi jauh lebih banyak
sehingga keuntungan tokonya pun semakin besar.
4. Didalam sebuah keluarga baru berkeinginan untuk pergi bertamasya kesalah satu tempat rekreasi dalam rang
menghilangkan kejenuhan. Untuk itu mereka harus menyiapkan dana sebesar: biaya transfortasi Rp.500.000,
dan uang pembeli tiket masuk Rp. 150.000, Andaikan keluarga tersebut tidak pergi bertamasya maka
keluarga tersebut menghasilkan uang sebagai upa kerja masing- masing sang isteri sebanyak Rp.125.000,
perhari dan suami Rp.150.000, perhari.
5. Seorang pegawai pergi kekantornya dengan dua cara. Cara pertama naik bus umum dengan biaya RP.
10.000,00. Cara kedua naaik taksi. dengan tarif Rp. 40.000,00.
Berdasarkan bacaam tersebut,identifikasilahmasalah sebanyak mungkin sesuai dengan materi mengidentifikasi motif
seseorang bertindak ekonomi dan menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya
peluang dalam memenuhi kebutuhan, kemudian salah satunya dipilih dan dirumuskan dalam bentuk hipotesis
(jawaban sementara atas pertanyaan masalah)
Contoh hipotesis:
Apabila terlihat awan hitam dan langit menjadi pekat, maka seseorang dapat saja menyimpulkan
(menduga-duga) berdasarkan pengalamannya bahwa (karena langit mendung, maka...) sebentar lagi hujan akan turun.
Apabila ternyata beberapa saat kemudia hujan benar turun, maka dugaan
terbukti benar.Secara ilmiah, dugaan ini disebut hipotesis.Namun apabila ternyata tidak turun hujan, maka
hipotesisnya dinyatakan keliru.
Hipotesis:
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
diskusikan dalam kelompok dan kumpulkan informasi terkait dengan pemecahan permasalahan di atas
menggunakan mengidentifikasi motif seseorang bertindak ekonomi dan menghitung biaya peluang serta
menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang dalam memenuhi kebutuhan,.Jawablah pertanyaan
berikut untuk membantu mengumpulkan informasi.
2. Deskripsikan motif seseorang bertindak ekonomi!
Setelah informasi tersebut dikumpulkan, kita akan mengolah informasi agar dapat mengidentifikasi motif seseorang
bertindak ekonomi dan menghitung biaya peluang serta menyajikan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang
dalam memenuhi kebutuhan. Gunakan langkah berikut untuk menyelesaikan masalah!
3. Adakah hubungan antara motif seseorang bertindak ekonomidengan bacaan di atas!
Jika jawaban atas pengolahan informasi sudah didapatkan, maka kita akan membuktikan benar atau tidaknya
hipotesis yang telah ditetapkan,dihubungkan dengan hasil pengolahan data melalui diskusi, dan membuat
kesimpulan.
HASIL DISKUSI:
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
KESIMPULAN dan hasil identifikasi kelangkaan dan biaya peluang dalam memenuhi kebutuhan
LAMPIRAN 3 PENILAIAN
Observasi SIKAP : Disiplin/tanggung jawab, Kreatif, Kerja sama,
dan komunikatif/bersahabat
PENILAIAN PENGETAHUAN
Tes Tulis
KISI-KISI DAN RUMUSAN SOAL
HOTS/
MOTS/
LOTS/ No.
IPK IndikatorSoal Rumusan Soal
Level Soal
Kogniti
f
3.1.1. Menjelask Diberikan uraian, Salah satu ilmu yang penting untuk dipelajari LOTS/ 1
an manfaat dan siswa dapat dalam usaha pemenuhan kebutuhan adalah ilmu C1
tujuan menjelaskan ekonomi. Jelaskan manfaat dan tujuan
mempelajari manfaat dan mempelajari ilmu ekonomi! Minimal 3
ilmu ekonomi tujuan
mempelajari ilmu
ekonomi
3.1.2. Menjelask Diberikan uraian Akhir-akhir ini masyarakat sering dihadapkan MOTS/ 2
an pengertian kasus, siswa dapat pada permasalahan langkanya bahan bakar gas. C2
kelangkaan menjelaskan Jelaskan pengertian kelangkaan?
pengertian
kelangkaan
3.1.3. Mengiden Diberikan uraian, Kelangkaan air bersih di berbagai daerah di HOTS/ 3
tifikasi faktor- siswa dapat Indonesia pada musim kemarau sudah semakin C4
faktor penyebab mengidentifikasi mengkhawatirkan. Hal ini ditandai dengan
kelangkaan faktor-faktor semakin mengeringnya sumber mata air di
penyebab berbagai daerah, misalnya di Gunungkidul. BNPB
kelangkaan mencatat sebanyak 32.607 kepala keluarga di
daerah tersebut terkena dampak kekeringan.
"Meskipun musim kemarau baru memasuki periode
awal namun faktanya beberapa daerah
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
3.1.5. Menentuk Disajikan uraian Ahmad adalah seorang pelajar kelas X SMA MOTS/ 5
an skala kebutuhan Harapan, pada saat ini Ahmad dihadapkan pada C2
priorikas seorang pelajar, berbagai macam pilihan, yaitu membeli buku
kebutuhan siswa dapat paket Ekonomi kelas X, menonton film horror
manusia menentukan skala yang baru tayang di bioskop, membeli kado untuk
prioritas teman sekelasnya yang akan berulang tahun dan
kebutuhan menengok tantenya yang sedang sakit di rumah
seorang pelajar sakit.
Berdasarkan uraian di atas, tentukan skala
prioritas kebutuhan Ahmad menurut
pendapatmu!
3.1.6. Mengiden Disajikan uraian, Setiap orang dalam melakukan tindakan LOTS/ 6
tifikasi berbagai
siswa dapat ekonomi sebaiknya berpikir berdasarkan C1
prinsip mengidentifikasi prinsip ekonomi. Identifikasilah tindakan
ekonomi berbagai prinsip ekonomi yang didasarkan pada prinsip
ekonomi ekonomi!
3.1.7. Mengiden Disajikan uraian 1. Bu Melli mengisi waktu luang dengan menjahit LOTS/ 7
tifikasi motif motif ekonomi, taplak meja, sarung bantal, dan seprai. Hal ini C1
seseorang siswa dapat merupakan tindakan ekonomi yang didorong
bertindak mengidentifikasi oleh motif ekonomi. Dengan melakukannya,
ekonomi motif seseorang Bu Melli kehilangan
bertindak sebagian waktu istirahatnya. Namun, hasil yang
ekonomi diperoleh dari pengorbanan itu lebih
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
RUBRIK PENILAIAN
PENILAIAN PENGETAHUAN
Berdasarkan dua
uraian di atas,
identifikasilah
motif ekonomi
yang mendasari
Bu Melli dan Pak
Wawan melakukan
tindakan ekonomi
tersebut!
Tes Lisan
Nilai = skor x 2
PENILAIAN KETRAMPILAN
Rubrik Produk
Hari / Tanggal :
KD : Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi.
Kegiatan : Produk berupa LAPD pertemuan 5
4
dst
Hari / Tanggal :
KD : Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi.
IPK : 4.1.2. Menyajikan tindakan ekonomi disertai motif ekonomi menggunakan prinsip ekonomi Kegiatan :
membuat video rekaman tindakan ekonomi disertai motif ekonomi menggunakan
prinsip ekonomi
ASPEK YANG DINILAI
NO NAMA PESERTA DIDIK Kesesuaian Kesesuaian Kompleks NILAI
NO. DOKUMEN : RF.INT.SMABOSA/KUR-09
SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
NO. REVISI : 00
RENCANA PELAKSANAAN TANGGAL TERBIT : 4 Juni 2018
PEMBELAJARAN (RPP) HALAMAN : 1 dari 42
PEDOMAN PENSKORAN
2. Melaksanakan diskusi sesuai Skor 4, apabila melaksanakan 6 tahapan prosedur diskusi Skor 3,
prosedur apabila melaksanakan 5 tahapan prosedur diskusi Skor 2,
apabila melaksanakan 4 tahapan prosedur diskusi Skor 1,
apabila melaksanakan 3 atau kurang tahapan prosedur diskusi
3 Aktif dalam menyampaikan Skor 4, apabila selalu aktif dalam menyampaikan pendapat Skor
pendapat 3, apabila sering aktif dalam menyampaikan pendapat
Skor 2, apabila kadang-kadang aktif dalam menyampaikan
pendapat
Skor 1, apabila tidak pernah aktif dalam menyampaikan
pendapat
Penilaian produk
Penilaian proyek