Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN PENGERJAAN TUGAS 7

Ideation dan Pengembangan Konsep untuk Proyek Inovatif Proyek Perbaikan Kemasan
dan Desain Produk Sambal Ummi

JUDUL

KELOMPOK 6

- AINUN JARIAH RASYID (230806500047)

- IFILIA SUPIANTHO KATILI (230806500048)

- MUH. ARFANDI (230806500041)

- AHWANUL ANBIYA (230806500049)

- ALDHEA KALIMBUANG (230806501016)

Jurusan Seni dan Desain


Program Studi Desain Komunikasi Visual
Fakultas Seni dan Desain
Universitas Negeri Makassar
Genap 2023/2024
Deskripsi Tugas

Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan kemasan dan desain produk Sambal Umm. Kami
mulai dari mengidentifikasi masalah hingga menetapkan tujuan, meneliti kebutuhan pengguna,
menghasilkan ide kreatif, memilih ide terbaik, mengembangkan konsep, dan menyempurnakan
desain berdasarkan masukan pengguna. Tujuan dari proses ini adalah untuk meningkatkan
presentasi produk dan meningkatkan daya tarik merek dengan memastikan kemasan yang
ergonomis, label yang informatif, dan desain yang secara jelas mencerminkan identitas merek.
1. Pemahaman Proyek

Permasalahan:
 Kemasan : Bagian Mulut kemasan cukup kecil sehingga sulitnya penyajian produk.

 Desain : Informasi pada desain kemasan sulit tersampaikan Karena penggunaan font yang
sangat kecil dan tidak ada pembeda desain varian satu dan yang lain.

Tujuan:
 Mempermudah Konsumen: Mengubah kemasan yang mudah digenggam dan dituangkan,
serta memiliki tutup yang mudah dibuka untuk kenyamanan penggunaan..
 Meningkatkan Daya Tarik Pada Brand: label yang menarik dan informatif akan menarik
perhatian konsumen serta memberikan informasi penting tentang produk, seperti bahan-bahan,
informasi nutrisi, dan saran penggunaan.

Manfaat Redesign Kemasan dan Desain Produk Sambal Ummi:


 Manfaat bagi Konsumen: Memberikan kemudahan penyajian kepada konsumen.
 Manfaat bagi Sambal Ummi: Meningkatkan daya tarik konsumen dan meningkatkan
kemungkinan konsumen memilih produk Sambal Ummi.

2. Research

Tren:
1. Desain Minimalis: Konsumen cenderung menyukai desain yang lebih simpel dan gampang di
gunakan.
2. Kemasan Fungsional: Konsumen saat ini lebih menyukai kemasan yang tidak hanya menarik
secara visual tetapi juga memiliki fungsi tambahan, seperti fitur tahan air, tutup yang dapat
disegel kembali, atau kemasan yang dapat diubah menjadi wadah penyimpanan yang berguna
setelah produk digunakan.
Kebutuhan Pengguna:
1. Kemasan yang Ergonomis: Klien mungkin menginginkan kemasan yang mudah digenggam dan
dituangkan, serta memiliki tutup yang mudah dibuka untuk kenyamanan penggunaan.
2. Label yang Menarik dan Informatif: Klien mungkin menginginkan label yang menarik dan
informatif untuk menarik perhatian konsumen serta memberikan informasi penting tentang
produk, seperti bahan-bahan, informasi nutrisi, dan saran penggunaan.

3. Ideation

Brainstorming:

Kemasan yang Menarik dan Mudah Dikenali:


 Menggunakan desain yang menarik dan unik secara visual.
 desain kemasan yang mencerminkan identitas merek mereka dengan jelas, seperti logo yang
mudah dikenali dan gaya desain yang konsisten dengan citra merek.

Kalimat slogan:
 menggunakan kalimat menarik yang dapat menjadi ajakan serta ciri khas dari sambal.
 kalimat menggambarkan ke istimewaan sambal itu di buat.

Informasi yang Jelas :


 Mencantumkan informasi gizi.
 menerapkan penggunaan warna untuk identitas setiap varian.

Kemasan Yang Mudah Digunakan :


 Ukuran kemasan yang sesuai, baik itu kemasan besar untuk konsumen berat atau kemasan kecil.
 menggunakan material kemasan yang ramah lingkungan, seperti plastik daur ulang atau
kemasan yang dapat didaur ulang.
 Merancang kemasan yang mempermudah customer dalam penyajian.
 Merancang kemasan yang elegan dan mudah di simpan.
 Menerapkan kemasan yang tidak memiliki biaya produksi yang besar.

4. Seleksi Ide

 desain kemasan yang mencerminkan identitas merek mereka dengan jelas, seperti logo yang
mudah dikenali dan gaya desain yang konsisten dengan citra merek
 Ukuran kemasan yang sesuai, baik itu kemasan besar untuk konsumen berat atau kemasan kecil.
 Merancang kemasan yang mempermudah customer dalam penyajian.
 Mencantumkan informasi gizi.

1. Pengembangan Konsep
6. Refine Konsep

1. Iterasi dan Penyempurnaan Desain:


Desain Awal:
 Kami menggunakan font yang lebih jelas terhadap nama varian serta nama brand.
 Kami merancang kemasan dengan konsep menggunakan warna sebagai pembeda identitas
setiap varian.
 Bentuk kemasan di ubah sedemikian rupa menjadi bentuk yang lebih simpel dan mudah di
sajikan.
 Kami mencantumkan informasi gizi pada kemasan.
 Pada label, juga ditambahkan kalimat slogan yang bersifat persuasif kepada para konsumen.
Umpan Balik:
o Diperlukannya tambahan informasi komposisi agar konsumen dapat mengetahui
pantangan terhadap bahan yang di gunakan dalam pembuatan sambal, contohnya
adalah alergi.
o Konsumen sulit melihat bagian dalam produk dikarenakan label menutupi keseluruhan
body kemasan. Sehingga sulit melihat banyaknya sambal yang terdapat di dalam
kemasan.
Perbaikan:
o Kami menambahkan keterangan komposisi pada kemasan agar konsumen dapat
mengetahui bahan yang digunakan dalam pembuatan sambal.
o Kami memperbaiki desain yang ada dengan menambahkan celah pada label kemasan
sehingga ada akses untuk melihat banyaknya sambal tanpa mengurangi space informasi
pada kemasan.

Hasil Perbaikan

Anda mungkin juga menyukai