Anda di halaman 1dari 5

Vol. 4, No. 1, Bulan Januari 2024 DOI: 10.54123/deputi.v4i1.

328 Issn 2808-2028 (print) | E-Issn 2807-3754 (online)

PEMBUATAN TAMAN BACA WA PESEK HUTAN KANAL KECAMATAN MEDAN


JOHOR

Sukarsih1, Aryo Bimo Setya Permana2*, Tuah Panjaitan3


1
Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Al-Azhar Medan
2,3
Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Al-Azhar Medan
Korespondensi: abimosetyap@gmail.com

ABSTRAK. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat memiliki tujuan yakni untuk meningkatkan
kesadaran terhadap urgensi membaca di kalangan siswa-siswi sekolah dan memaksimalkan
pemanfaatan lahan Hutan Kanal melalui pembangunan taman baca untuk masyarakat. Kerja sama
dilakukan dengan Perkumpulan Warga Peduli Sekitar (WA PESEK), sebuah mitra yang telah memiliki
badan hukum dan berlokasi di Jl. Karya Jaya No 136 Pangkalan Mansyur Kecamatan Medan Johor.
Pengabdian masyarakat ini memegang peran signifikan sebagai sarana edukasi bagi siswa/siswi dan
komunitas sekitar. Dengan harapan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan minat
membaca serta memanfaatkan lahan Hutan Kanal secara berkelanjutan.
Kata kunci: Minat baca, Taman baca, Pengabdian

ABSTRACT. The implementation of community service has a specific goal, namely to raise awareness
about the importance of reading among school students and utilize the Hutan Kanal land by constructing
a reading garden for the community. This activity is carried out in collaboration with the Community
Care Association (WA PESEK), a partner with legal status located at Jl. Karya Jaya No. 136 Pangkalan
Mansyur, Medan Johor Subdistrict. This community service plays a crucial role as an educational
garden for students and the surrounding community, with the hope of making a positive contribution to
enhancing reading interest and sustainable utilization of the Hutan Kanal land.
Keywords: Reading awareness, Reading park, Community Service

Terima 29 Januari 2024 Terima dan di revisi 30 Januari 2024 Disetujui 31 Januari 2024

PENDAHULUAN inklusif, serta merangsang minat baca dan


Pelaksanaan pengabdian masyarakat literasi di kalangan komunitas setempat.
bertujuan membantu masyarakat di luar Melalui model pengelolaan yang partisipatif,
lingkungan kampus yang memerlukan diharapkan taman bacaan masyarakat dapat
bimbingan untuk meningkatkan kemampuan menjadi pusat informasi dan pendidikan yang
dalam menyelesaikan masalah demi memberdayakan masyarakat sekitarnya
mendukung pembangunan. Fokus utama adalah (Ahmad, 2022; Dali et al., 2021).
pada wilayah yang memiliki peran strategis Taman bacaan masyarakat juga
dalam masyarakat, seperti unsur pimpinan, berfungsi sebagai lembaga pendidikan
pemuda, atau remaja yang dapat menyebarkan nonformal yang bertujuan membantu
hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat masyarakat dalam mengembangkan minat dan
(Rahman et al., 2022). kegemaran membaca (Gersten et al., 2020;
Taman bacaan masyarakat diartikan Tijsma et al., 2020). Melalui penyediaan bahan
sebagai lembaga atau unit pelayanan yang bacaan (buku) dan kegiatan lainnya, Taman
didirikan di tengah-tengah komunitas membaca Bacaan Masyarakat menjadi sarana untuk
(community based library). Lembaga ini meningkatkan budaya membaca di kalangan
dikelola secara sederhana, mandiri, swadaya, masyarakat, mendorong warga dan/atau siswa
dan swasembada oleh masyarakat dengan belajar, dan meraih informasi dari buku serta
tujuan memberikan akses pelayanan bahan kegiatan yang tersedia di sana (Dewi et al.,
bacaan. Taman bacaan ini bertujuan untuk 2021).
memberikan akses mudah dan terjangkau Pelaksanaan pengabdian kepada
terhadap bahan bacaan kepada masyarakat, masyarakat ini memiliki tujuan khusus, yaitu
menciptakan lingkungan membaca yang meningkatkan kesadaran akan pentingnya
270 | P a g e

This work is licensed under Creative Commons


Attribution License 4.0 CC-BY International license
Vol. 4, No. 1, Bulan Januari 2024 DOI: 10.54123/deputi.v4i1.328 Issn 2808-2028 (print) | E-Issn 2807-3754 (online)

membaca bagi siswa-siswi sekolah dan dengan Ketua DPP WA PESEK untuk
memanfaatkan lahan Hutan Kanal dengan menyampaikan aspek-aspek teknis yang
pembangunan taman baca untuk masyarakat. melibatkan perizinan dan tujuan program
Kegiatan ini dilaksanakan bekerja sama dengan pengabdian kepada masyarakat. Dalam
Perkumpulan Warga Peduli Sekitar (WA interaksi ini, tim berusaha membangun
PESEK), sebuah mitra yang memiliki badan pemahaman yang kuat tentang kerangka
hukum dan berlokasi di Jl. Karya Jaya No 136 kerja program dan mendiskusikan langkah-
Pangkalan Mansyur Kecamatan Medan Johor. langkah praktis yang diperlukan untuk
Pengabdian masyarakat ini memegang mencapai keberhasilan pelaksanaan
peran yang penting sebagai taman edukasi bagi program.
siswa/siswi dan masyarakat sekitar. 2. Tahap kedua ini mencakup persiapan
Harapannya kehadiran taman ini dapat administrasi dan koordinasi yang teliti
memberikan kontribusi positif dalam dengan pihak-pihak yang berminat
meningkatkan minat membaca serta berpartisipasi dalam program. Selain itu,
memanfaatkan lahan Hutan Kanal secara tahap ini juga melibatkan kunjungan kedua
berkelanjutan sebagai taman edukasi, Selain itu, untuk merancang solusi yang komprehensif
melalui kegiatan yang terintegrasi, diharapkan terhadap permasalahan yang telah
taman ini juga dapat memberikan pemahaman diidentifikasi sebelumnya. Tim pengabdi
lebih mendalam tentang lingkungan sekitar, akan fokus pada penyusunan dokumen
khususnya lahan Hutan Kanal. Dengan administratif yang diperlukan, memastikan
menciptakan hubungan yang erat antara kelancaran koordinasi antar pihak yang
pendidikan dan lingkungan, program ini terlibat, dan menyelenggarakan kunjungan
diharapkan mampu memperkuat rasa lanjutan untuk mendapatkan pemahaman
kepedulian terhadap lingkungan dan yang lebih mendalam terhadap konteks
mengajarkan pentingnya menjaga masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
keberlanjutan lahan Hutan Kanal. Dengan Selama kunjungan ini, tim akan
demikian, pengabdian masyarakat ini tidak berkolaborasi lebih lanjut dengan para
hanya berfokus pada pengembangan liberasi, pemangku kepentingan untuk merancang
tetapi juga pada pembentukan sikap dan solusi yang berkesinambungan dan efektif
perilaku yang berkelanjutan di kalangan bagi masyarakat yang dilibatkan.
masyarakat setempat (Sutikno et al., 2021). 3. Tahap akhir, yang merupakan tahap
pengembangan keberlanjutan program. Ini
METODE mencakup evaluasi menyeluruh terhadap
semua aspek kegiatan dan penyusunan
Kegiatan pengabdian ini juga
kesimpulan. Hasil kegiatan, seperti video
menargetkan masyarakat pendidikan khusus,
yang diunggah ke YouTube, laporan
yang sesuai dengan prioritas dalam bidang
penelitian, dan publikasi di media surat
sains, kependudukan, dan lingkungan hidup
kabar online, menjadi bagian dari upaya
(Umar, 2021), serta lembaga pendidikan dan
untuk mempromosikan dan menyebarkan
lembaga masyarakat yang memerlukan
hasil program kepada masyarakat luas.
pembinaan dan pengembangan khusus dalam
pelaksanaan kegiatan "Pembuatan Taman Baca
HASIL DAN PEMBAHASAN
WA Pesek."
Proses pelaksanaan kegiatan ini terbagi
Kegiatan pengabdian masyarakat ini
menjadi tiga tahap: Tahap pertama adalah tahap
bertujuan untuk mengembalikan minat
awal (persiapan), tahap kedua (kegiatan inti),
membaca melalui kegiatan edukasi. Proses
dan tahap ketiga (pengembangan keberlanjutan
pelaksanaannya terbagi menjadi dua tahap.
program), yang mencakup:
Tahap pertama, yaitu pembuatan materi
1. Tahap awal menandai langkah persiapan
sosialisasi, dijadwalkan pada hari Sabtu, 22 Juli
awal oleh tim pengabdi sebelum
2023. Sementara tahap kedua akan
pelaksanaan program. Proses ini mencakup
dilaksanakan pada Minggu, 23 Juli 2023, untuk
kegiatan sosialisasi dan kunjungan ke mitra,
melibatkan masyarakat dalam upaya
dengan alamat di Jl. Ekasama Hutan Kanal,
meningkatkan minat membaca.
Kecamatan Medan Johor. Selama
kunjungan ini, tim secara aktif berinteraksi
271 | P a g e

This work is licensed under Creative Commons


Attribution License 4.0 CC-BY International license
Vol. 4, No. 1, Bulan Januari 2024 DOI: 10.54123/deputi.v4i1.328 Issn 2808-2028 (print) | E-Issn 2807-3754 (online)

Minat membaca di masyarakat tidak berbagai rentang usia, terutama fokus pada
hanya berperan sebagai fondasi utama dalam siswa sekolah. Dalam upaya menciptakan
pembentukan literasi, tetapi juga menjadi kunci pengalaman pembelajaran yang
untuk mengembangkan pengetahuan yang menyenangkan, tim pengabdian akan
berkelanjutan. Namun, perkembangan mengumpulkan beragam bahan bacaan untuk
teknologi, yang cenderung menggeser perhatian melengkapi materi workshop.
masyarakat dari buku fisik ke media digital, Workshop ini dirancang dengan
telah menimbulkan tantangan tersendiri. Oleh pendekatan kreatif dan interaktif agar dapat
karena itu, untuk menjaga dan meningkatkan memberikan pemahaman yang mendalam
minat baca, diperlukan intervensi yang holistik kepada peserta, khususnya siswa, mengenai
dan berkelanjutan melalui program pengabdian pentingnya literasi. Selain itu, Perkumpulan
masyarakat, dan harus mampu mengakomodasi Warga Peduli Sekitar (WA Pesek) akan
perubahan zaman dan tren teknologi, mensosialisasikan akun dan perpustakaan
menjembatani kesenjangan literasi yang digital, serta memberikan informasi mengenai
mungkin timbul akibat pergeseran preferensi keamanan bermedia sosial. Hal ini diharapkan
media. Pendekatan holistik dalam program dapat meningkatkan pemahaman masyarakat,
pengabdian masyarakat ini melibatkan berbagai khususnya siswa, mengenai manfaat dan
aspek, mulai dari memberikan akses mudah penggunaan sumber literasi digital, sekaligus
terhadap bahan bacaan hingga meningkatkan memberikan pengetahuan tentang pentingnya
kesadaran akan manfaat membaca dalam menjaga keamanan dan etika dalam bermedia
kehidupan sehari-hari. (Rismayani & Merdeka, sosial. Dengan demikian, program ini tidak
2022). hanya memperkaya pemahaman literasi
Tahap persiapan dimulai dengan tradisional tetapi juga merespons kebutuhan
identifikasi lokasi strategis yaitu di Hutan Kanal literasi digital dalam era yang terus
Kecamatan Medan Johor di mana kegiatan akan berkembang.
dilaksanakan. Hutan taman kota tersebut dipilih Dalam tahap implementasi, hari Sabtu
karena banyak anak sekolah yang beristirahat dimanfaatkan untuk mensosialisasikan program
disana setelah pulang sekolah. Tim pengabdian ke sekolah-sekolah dan pusat pemuda melalui
WA Pesek melakukan pemahaman mendalam media daring ataupun luring. Workshop akan
terhadap kebutuhan dan preferensi minat baca berfokus pada siswa dan remaja, menghadirkan
masyarakat setempat dengan melaksanakan kegiatan yang menggugah minat seperti diskusi
survei kecil dan berinteraksi langsung. Setelah buku, permainan edukatif, dan pembagian buku
itu, sebuah tim pengabdian yang terdiri dari gratis. Hal ini bertujuan tidak hanya
dosen dan sukarelawan lokal dibentuk dengan meningkatkan minat baca, tetapi juga
tujuan untuk memastikan partisipasi yang menciptakan lingkungan yang mendukung
optimal serta pemahaman yang mendalam pembelajaran dan literasi. Serah terima buku
terhadap konteks yang spesifik, khususnya dan pembuatan akun perpustakaan digital
minat baca. dilakukan agar memudahkan masyarakat yang
Kolaborasi antara dosen dan akan membaca di taman baca WA Pesek.
sukarelawan lokal diharapkan dapat
memberikan perspektif yang relevan dalam
merancang dan melaksanakan program
pengabdian masyarakat. Dengan demikian,
upaya ini akan lebih responsif terhadap
kebutuhan sebenarnya dan dapat memberikan
dampak positif yang signifikan dalam
memajukan minat baca di masyarakat setempat
tentang minat baca.
Tahap selanjutnya mencakup desain
dan pembuatan materi yang relevan dan
menarik. Materi sosialisasi didesain sedemikian
rupa untuk menyampaikan informasi mengenai
pentingnya membaca, manfaat literasi, dan cara
memilih bahan bacaan yang sesuai dengan
272 | P a g e

This work is licensed under Creative Commons


Attribution License 4.0 CC-BY International license
Vol. 4, No. 1, Bulan Januari 2024 DOI: 10.54123/deputi.v4i1.328 Issn 2808-2028 (print) | E-Issn 2807-3754 (online)

Gambar 1. Kegiatan foto bersama WA Pesek pada fisik di taman baca maupun perpustakaan
hari Sabtu, 22 Juli 2023 dalam serah terima buku digital WA Pesek. Tindakan ini diambil sebagai
dan akun perpustakaan digital. respons terhadap kebutuhan dan minat
membaca yang spesifik dari komunitas
Hari Minggu 23 Juli 2023 akan menjadi setempat. Dengan demikian, evaluasi tidak
hari puncak implementasi di lapangan. Tim hanya berfungsi untuk mengukur dampak
mendirikan area membaca publik atau taman program yang telah dilaksanakan, tetapi juga
bacaan di lokasi yang mudah diakses oleh sebagai alat untuk penyesuaian dan peningkatan
masyarakat. Dalam upaya meningkatkan berkelanjutan sesuai dengan kebutuhan yang
pengalaman membaca, berbagai kegiatan muncul dari evaluasi tersebut.
seperti membaca bersama, diskusi buku, dan
pertunjukan sastra diselenggarakan di taman
bacaan tersebut.
Komunitas dan/atau siswa diundang
untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan
tersebut, dengan tujuan mengubah taman
bacaan menjadi suatu ruang sosial dan budaya
yang dinamis. Melalui kolaborasi dan
partisipasi aktif ini, diharapkan taman bacaan
tidak hanya menjadi tempat membaca, tetapi
juga menjadi pusat kegiatan yang
mempromosikan interaksi sosial, pertukaran
ide, dan apresiasi budaya secara keseluruhan.
(Nur Ilham et al., 2022). Gambar 3. Kegiatan foto bersama WA Pesek pada
hari Minggu, 23 Juli 2023 dalam serah terima buku
fisik dan buku digital dalam taman baca WA Pesek.

Hasil dari kegiatan ini termasuk


publikasi pada platform berita seperti
apiknews.com dan metro24jam.com, serta di
saluran YouTube Metro24 Jam. Publikasi ini
berisi informasi dan dokumentasi lengkap
mengenai kegiatan pengabdian yang telah
dilaksanakan. Dengan melibatkan berbagai
media, diharapkan bahwa informasi tersebut
dapat mencapai khalayak yang lebih luas,
memberikan pemahaman yang mendalam
mengenai tujuan dan dampak positif dari
Gambar 2. Sosialisasi dan pembagian buku untuk
ditaruh di rak pondok baca WA Pesek pada Sabtu,
program pengabdian masyarakat ini. Publikasi
22 Juli 2023. ini juga dapat berfungsi sebagai sarana untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat tentang
Evaluasi dampak program menjadi pentingnya literasi dan minat baca, sekaligus
fokus pada tahap ini. Data dan umpan balik mendokumentasikan kontribusi nyata yang
yang diperoleh dari peserta dan masyarakat telah diberikan oleh kegiatan pengabdian
setempat akan dianalisis secara mendalam. tersebut.
Temuan dari evaluasi ini akan menjadi landasan
untuk merumuskan rencana pengembangan SIMPULAN
lanjutan, serta memberikan pandangan yang Taman baca WA Pesek dicetuskan untuk
lebih jelas mengenai perubahan yang telah meningkatkan minat baca siswa. Melalui
terjadi dan area yang memerlukan perhatian pendekatan ini, diharapkan program
lebih lanjut. pengabdian masyarakat ini dapat secara efektif
Apabila ditemukan siswa atau siswi merangsang minat baca masyarakat,
yang memenuhi taman baca, langkah memberikan akses literasi yang lebih baik, dan
selanjutnya akan melibatkan penambahan menciptakan dampak positif yang berkelanjutan
koleksi buku, baik dalam bentuk perpustakaan
273 | P a g e

This work is licensed under Creative Commons


Attribution License 4.0 CC-BY International license
Vol. 4, No. 1, Bulan Januari 2024 DOI: 10.54123/deputi.v4i1.328 Issn 2808-2028 (print) | E-Issn 2807-3754 (online)

dalam pembangunan literasi khususnya warga Rismayani, & Merdeka, P. H. (2022). Gerakan
setempat. Taman Baca Dari Mahasiswa Untuk Desa.
JCOS: Journal of Community Service,
UCAPAN TERIMAKASIH 01(1), 7–13.
https://doi.org/10.56855/jcos.v1i1.127
Penulis berterimakasih kepada seluruh pihak
yang berpartisipasi dalam menyukseskan Sutikno, Ayisya Cindy Harifa, Ikrar hanggara,
pembuatan taman baca Wa Pesek. & Moch. Sholeh. (2021). Pendirian
Taman Baca Masyarakat Sebagai Upaya
Peningkatan Literasi. J-ABDI: Jurnal
DAFTAR PUSTAKA Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(6),
1157–1164.
Ahmad, I. F. (2022). Urgensi Literasi Digital di
https://doi.org/10.53625/jabdi.v1i6.441
Indonesia pada Masa Pandemi COVID-
19: Sebuah Tinjauan Sistematis. Tijsma, G., Hilverda, F., Scheffelaar, A.,
Nusantara: Jurnal Pendidikan Indonesia, Alders, S., Schoonmade, L., Blignaut, N.,
2(1), 1–18. & Zweekhorst, M. (2020). Becoming
https://doi.org/10.14421/njpi.2022.v2i1-1 productive 21st century citizens: A
systematic review uncovering design
Dali, K., Vannier, C., & Douglass, L. (2021).
principles for integrating community
Reading experience librarianship:
service learning into higher education
working with readers in the 21st century.
courses. Educational Research, 62(4),
Journal of Documentation, 77(1), 259–
390–413.
283. https://doi.org/10.1108/JD-06-2020-
https://doi.org/10.1080/00131881.2020.1
0105
836987
Dewi, D. A., Hamid, S. I., Annisa, F.,
Umar, W. (2021). Meningkatkan Minat Baca
Oktafianti, M., & Genika, P. R. (2021).
Siswa Melalui Gerakan Majalah Dinding
Menumbuhkan Karakter Siswa melalui
Kelas. SECONDARY: Jurnal Inovasi
Pemanfaatan Literasi Digital. Jurnal
Pendidikan Menengah, 1(3), 206–215.
Basicedu, 5(6), 5249–5257.
https://doi.org/10.51878/secondary.v1i3.3
https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.16
94
09
Gersten, R., Haymond, K., Newman-Gonchar,
R., Dimino, J., & Jayanthi, M. (2020).
Meta-Analysis of the Impact of Reading
Interventions for Students in the Primary
Grades. Journal of Research on
Educational Effectiveness, 13(2), 401–
427.
https://doi.org/10.1080/19345747.2019.1
689591
Nur Ilham, R., Likdanawati, L., Hamdiah, H.,
Adnan, A., & Sinta, I. (2022). Community
Service Activities “Socialization Avoid
Study Investment” To the Student Bond of
Serdang Bedagai. Irpitage Journal, 2(2),
61–64.
https://doi.org/10.54443/irpitage.v2i2.312
Rahman, M. ., Rokhmah, M., & Aziz, L. (2022).
Increasing Community’s Reading Interest
Through the Establishment Of A Reading
Garden. Accept: Annual Conference on
Community Engagement for Peaceful
Transformation, 1(1), 145–154.
274 | P a g e

This work is licensed under Creative Commons


Attribution License 4.0 CC-BY International license

Anda mungkin juga menyukai