PENDAHULUAN
1|Page
sebagai wujud nyata peran perguruan tinggi (Universitas Bengkulu) dalam
pembangunan masyarakat.
Desa Sumber Mulya merupakan suatu Desa yang terletak di Kecamatan Ketahun
Kabupaten Bengkulu Utara. Desa ini merupakan desa yang luas dan jumlah
penduduk banyak. Penduduk Desa Sumber Mulya sebagian besar bersuku Jawa yang
mayoritas bekerja sebagai petani karet dan sawit.
2|Page
[3] Kaitan pembangunan secara keseluruhan dengan pembangunan
dan pengembangan daerah pedesaan.
[4] Kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat dalam melaksanakan
pembangunan.
2. Mendewasakan cara berpikir mahasiswa dalam melaksanakan setiap
penelaahan dan pemecahan masalah yang ada di dalam msyarakat
secara pragmatis dan ilmiah.
3. Memberikan keterampilan kepada mahasiswa adalam melaksanakan
program–program pengembangan dan pembangunan desa.
4. Membina mahasiswa agar menjadi innovator dan problem solver.
5. Memberikan pengalaman dan keterampilan kepada mahasiswa
sebagai kader pembangunan yang memiliki sikap dan cinta tanah air
serta tangguang jawab kepada kemajuan masyarakat, sehingga
setelah menjadi sarjana sanggup ditempatkan dimana saja.
2) Bagi Universitas Bengkulu
1. Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahaiswa
dengan proses pembangunan di tengah masyarakat sehingga
kurikulum, materi perkuliahan dan pembangunan ilmu di perguruan
tinggi dapat disesuaikan dengan tuntutan nyata dari pembangunan.
2. Memperoleh masukan dari berbagai kasus yang berharga yang dapat
dipergunakan sebagai contoh dalam memberikan materi perkuliahan
dan menemukan berbagai permasalahan untuk dapat pengembangan
penelitian.
3. Meningkatkan, memperluas dan mengembangkan kerjasama dengan
instansi lain melalui mahasiswa yang melaksanakan sedang KKN.
4. Memperoleh hasil dari kegiatan dimana mahasiswa dapat menelaah
dan merumuskan keadaan atau kondisi nyata masyarakat sebagai
penerapan ilmu, teknologi dan seni yang dapat diamalkan sesuai
dengan tuntutan nyata.
3) Bagi Masyarakat /Pemerintah Daerah
1. Memperoleh bantuan pemikiran, tenaga, ilmu pengetahuan, teknologi,
dan seni dalam melaksanakan pembangunan di daerah.
2. Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk merencanakan,
merumuskan dan melaksanakan kegiatan pembangunan.
3|Page
3. Memperoleh pengalaman dalam menggali serta menumbuhkan potensi
swadaya masyarakat sehingga mampu berpartisipasi dalam
pembangunan.
4. Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan di dalam masyarakat
sehingga terjamin upaya kelanjutan pembangunan.
5. Terbentuknya tenaga bantuan mahasiswa untuk melaksanakan
program dan proyek pembangunan yang berada dibawah tanggung
jawabnya.
4|Page
BAB II
DESKRIPSI HASIL PENDEKATAN SOSIAL DAN OBSERVASI
Ditempuh dengan cara wawancara dan tanya jawab langsung dengan warga
masyarakat untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan.
5|Page
organisasi kepemudaan di desa masih baru dan keberadaan mahasiswa KKN merupakan
suatu kebanggan tersendiri bagi masyarakat.
2.2. Observasi
Dari observasi di lapangan serta berdialog langsung dengan warga desa Sumber
Mulya maka dapat digambarkan kondisi fisik desa Sumber Mulya sebagai berikut:
1. Kondisi geografis
1. Luas Wilayah
Desa Sumber Mulya mempunyai luas ±1.300 Ha, yang terdiri dari sawah 5
Ha, pemukiman 404 Ha, kebun rakyat 895 Ha dan fasilitas umum 1 Ha. Desa
Sumber Mulya mempunyai topografi lahan sebagian besar perbukitan dengan
ketinggian daratan 40 meter dari permukaan laut.
3. Aksebilitas
Adapun jarak tempuh desa Sumber Mulya dengan pusat pemerintahan adalah:
6|Page
2. Keadaan Penduduk
TNI/POLRI : 2 Orang
Pedagang : 50 orang
PNS : 20 orang
Kary.swasta : - Orang
4. Pendidikan
Secara umum tingkat pendidikan penduduk Desa Sumber Mulya adalah sebagai
berikut :
SLTA : 29 orang
Diploma/Sarjana : 10 orang
7|Page
5. Agama
Katolik : 30 orang
Kristen : 20 orang
1. Sarana pendidikan :
2. Sarana Kesehatan :
Poskesdes : - Unit
Posyandu : 1 Unit
3. Sarana Ibadah :
Masjid : 1 Unit
Mushala : 6 Unit
Gereja : - Unit
4. Sarana Ekonomi
UPKD : 1 Unit
Jalan Kabupaten : 80 Km
Jalan Tanah : 30 Km
8|Page
Lapangan Sepak Bola : 1 Buah
8. Kepala Dusun
1. Maliki
2. Jarto
9|Page
13. Ketua RT
1. RT 1 : Sutino
2. RT 2 : Kasidi
3. RT 3 : Tukino
4. RT 4 : Sriyanto
5. RT 5 : Sakat
6. RT 6 : Karno
7. RT 7 : Sutisno
8. RT 8 : Tukino
9. RT 9 : Ketua RT 9
10. RT 10 : Karno
11. RT 11 : Nuksa
13. RT 13 : Trimo
14. RT 14 : Widodo
10 | P a g e
BAB III
Permasalahan yang dapat dirumuskan baik fisik maupun dibidang non fisik adalah
sebagai berikut :
15. Kurangnya informasi dan pengetahuan tentang kesehatan ibu dan anak
11 | P a g e
18. Kurangnya pemahaman pentinganya makna nuzulul qur’an
21. Kurangnya kesadaran anak – anak akan pentingnya hidup bersih dan sehat.
22. Kurangnya pembinaan paskibra dan obade untuk pengibaran bendera HUT RI
9. Meluangkan waktu untuk belajar dan memotivasi anak – anak dan remaja
lingkungan sekitar
15. Ikut membantu memberikan informasi pentingnya kesehatan ibu dan anak
12 | P a g e
17. Mengadakan perlombaan – perlombaan islami pada bulan ramadhan
Untuk dapat melaksanakan setiap kegiatan yang telah diprogram maka dapat
ditemukan berbagai faktor yang berupa faktor pendukung dan faktor penghambat:
a. Faktor pendukung
[5] Respon masyarakat yang baik terhadap program kerja yang akan
dilaksanakan
b. Faktor penghambat
[2] Keterbatasan dana dan waktu yang ada guna menunjang program
kerja yang dilaksanakan.
13 | P a g e
BAB IV
RENCANA KERJA
Rencana kerja mahasiswa peserta KKN UNIB periode 73 tahun 2014 yang berlokasi
di Desa Sumber Mulya Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara disusun
beberapa bidang kegiatan yaitu : Bidang sarana dan prasarana, perekonomian dan
produksi bidang pendidikan, sosial budaya dan spiritual, bidang kesehatan dan kebersihan
lingkungan, bidang kelestarian lingkungan, bidang peningkatan peran wanita, bidang
administrasi pemerintahan dan bidang tambahan.
Program kerja KKN UNIB periode 73 di Desa Sumber Mulya diarahkan pada
bidang kelestarian lingkungan hidup dan sosial, budaya,pendidikan dan spiritual
disamping bidang-bidang lain yang dianggap perlu dan diarahkan kepada peningkatan
kualitas SDM yang didukung oleh sarana dan prasarana untuk memotivasi keinginan
beraktivitas.
Untuk lebih jelasnya maka program kerja ini dan perinciannya dapat dilihat dalam
penetapan masalah, rencana kegiatan, dan kalender kerja yang terlampir.
14 | P a g e