Anda di halaman 1dari 10

OBSERVASI EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA DI

SD N SRUNEN

Dosen Pengampu :
1. Dr. Ari Iswanto M.Or.
2. Nugroho Puji Santoso

Disusun Oleh :

Ahmad Sholeh Thoriq Habibi

21604221069

PENDIDIKAN JASMANI SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS
NEGERI YOGYAKARTA 2024/2025
DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN

A. Latar Belakang..................................................................................................3

B. Rumusan Masalah.............................................................................................3

C. Tujuan...............................................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Ekstrakurikuler................................................................................5

B. Ekstrakurikuler SD N SRUNEN.......................................................................5

C. Ekstrakurikuler paling diminati........................................................................6

D. Sarana dan Prasarana SD N SRUNEN............................................................6

E. Tantangan dan Cara Menghadapi....................................................................7

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan.......................................................................................................8

B. Saran.................................................................................................................8
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Ekstrakulikuler adalah bentuk salah satu kegiatan peserta didik di luar jam
sekolah, ini bermaksud untuk menyalurkan bakat, minat dan keinginan peserta didik
dalam menggali dan mengembangkan potensi dirinya baik itu yang sudah terasah
maupun yang belum sama sekali diketahui. Belajar mengajar pada dasarnya
merupakan proses interaksi edukatif antara guru dan siswa. Di berbagai sekolah, sering
muncul sebuah kegiatan yang dapat membantu seorang siswa agar dapat
mengembangkan bakat dan minatnya di luar bidang akademik. Nama kegiatan tersebut
adalah Kegiatan Ekstrakurikuler.
Kegiatan Ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang dapat mengembangkan
kepribadian, bakat, dan kemampuan seorang siswa di berbagai bidang di luar bidang
akademik. Kegiatan ini diadakan secara swadaya dari pihak sekolah maupun siswa-siswi
itu sendiri untuk merintis kegiatan di luar jam pelajara sekolah. Kegiatan ini sangat
penting bagi seorang siswa maupun seorang siswi, karena meskipun kegiatan ini
dilaksanakan di luar jam pelajaran sekolah, namun kegiatan ini bertujuan positif untuk
kemajuan dari siswa-siswi itu sendiri.

B. Rumusan Masalah

A. Bagaimana definisi ekstrakulikuler

B. Apa saja ekstrakulikuler yang paling diminati oleh siswa?

C. Bagaimana sarana dan prasarana yang tersedia untuk mendukung


kegiatan ekstrakulikuler?

D. Apa tantangan yang dihadapi dalam mengelola ekstrakulikuler dan


bagaimana cara menghadapinya?
C. Tujuan

A. Memberikan Informasi Komprehensif


Tujuan utama laporan ini adalah untuk memberikan informasi
yang komprehensif tentang kegiatan ekstrakulikuler di SD N Srunen.
Dengan demikian, orang tua, guru, dan pihak sekolah lainnya, dapat
memahami secara jelas tentang jenis kegiatan ekstrakulikuler yang
ditawarkan dan manfaatnya bagi pengembangan siswa.
B. Menggambarkan Keanekaragaman Kegiatan

Laporan ini bertujuan untuk menggambarkan keanekaragaman


kegiatan ekstrakulikuler yang tersedia di SD N Srunen. Hal ini
mencakup berbagai bidang, seperti olahraga, seni, akademis, dan
kegiatan sosial, serta menyajikan informasi tentang kegiatan yang
paling diminati oleh siswa.
C. Menyoroti Sarana dan Prasarana

Tujuan lain dari laporan ini adalah untuk menyoroti sarana dan
prasarana yang tersedia di SD N Srunen untuk mendukung kegiatan
ekstrakulikuler. Ini termasuk fasilitas fisik, peralatan, dan sumber
daya lain yang mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan
ekstrakulikuler.
D. Mengidentifikasi Tantangan dan Solusi

Laporan ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi tantangan


yang dihadapi dalam pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler di SD N
Srunendan memberikan solusi atau rekomendasi untuk mengatasi
tantangan tersebut. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas
dan keberlanjutan kegiatan ekstrakulikuler di sekolah.
E. Menyimpulkan Hasil dan Memberikan Saran

Tujuan akhir dari laporan ini adalah untuk menyimpulkan hasil


temuan tentang kegiatan ekstrakulikuler di SD N Srunen dan
memberikan saran atau rekomendasi untuk perbaikan atau
pengembangan lebih lanjut ke depannya. Dengan demikian, laporan
ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi pengambil keputusan
dalam meningkatkan kualitas dan relevansi kegiatan ekstrakulikuler di
sekolah.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Ekstrakulikuler

Ekstrakurikuler atau sering juga disebut dengan ”ekskul” di


sekolah merupakan kegiatan tambahan di luar jam sekolah yang
diharapkan dapat membantu membentuk karakter peserta didik sesuai
dengan minat dan bakat masing-masing. Banyak hal yang dapat
dikembangkan melalui kegiatan ekstrakurikuler. Mulai dari kegiatan
pembentukan fisik dengan berolah raga, pembinaan kreatifitas berolah
rasa dengan kesenian dan keterampilan sampai dengan pembangunan dan
pengembangan mentalitas peserta didik melalui kegiatan keagamaan atau
kerohanian dan kegiatan lain sejenisnya.

B. Ekstrakulikuler yang ada di SD N Srunen

Di SD N Srunen, terdapat kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka,


Drumband, Tari dan Bela diri. Pemilihan ekstrakurikuler tersebut
didasarkan pada minat dan bakat masing-masing siswa SD N Srunen.
Kegiatan ekstrakulikuler yang ada dapat membuat siswa yang kurang aktif
dalam kegiatan akademis diharapkan mampu aktif dan memberikan prestasi
bagi SD N Srunen sendiri.

C. Ekstrakulikuler paling diminati

Dari berbagai ekstrakulikuler yang ada di SD N Srunen, pramuka tetap


menjadi pilihan siswa siswi SD N Srunen. Pramuka merupakan proses
pendidikan yang dilakukan di luar lingkungan sekolah dan di luar
lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan yang menarik. Selain itu, ada
beberapa manfaat dari mengikuti kegiatan pramuka.
1) Mengembangkan Kemampuan: Pramuka membantu siswa untuk
mengembangkan kemampuan mereka, seperti kemampuan
membina, membangun, dan membantu. Siswa dapat
mengembangkan kemampuan ini melalui aktivitas yang
diselenggarakan dalam kegiatan Pramuka
2) Meningkatkan Kesehatan: Kegiatan Pramuka juga membantu
siswa untuk meningkatkan kesehatan mereka. Aktivitas seperti
olahraga, perjalanan, dan aktivitas luar ruangan membantu siswa
untuk meningkatkan kesehatan fisik dan mental
3) Membangun Karakter: Pramuka juga membantu siswa untuk
membangun karakter mereka. Aktivitas yang diselenggarakan
dalam kegiatan Pramuka, seperti membangun bangunan,
membantu siswa untuk meningkatkan karakter mereka, seperti
kepedulian, kepribadian, dan ketegangan
4) Mengembangkan Minat dan Hobi: Siswa yang ikut
ekstrakurikuler Pramuka juga dapat mengembangkan minat dan
hobi mereka. Aktivitas yang diselenggarakan dalam kegiatan
Pramuka memungkinkan siswa untuk menjelajahi minat dan hobi
mereka, seperti olahraga, seni, dan kebudayaan

D. Sarana dan Prasarana di SD N Srunen


Di SD N Srunen, tersedia beragam sarana dan prasarana untuk
mendukung kegiatan ekstrakurikuler siswa. Sarana yang tersedia antara
lain ruang kelas yang dilengkapi dengan fasilitas multimedia untuk
mendukung pembelajaran dan praktik ekstrakurikuler. Untuk kegiatan
Drumband dan pramuka dapat dilakukan di lapangan sekolah,Untuk tari
dan bela diri terdapat ruang khusus yang dilengkapi dengan peralatan
audio untuk latihan dan pertunjukan. Prasarana tambahan meliputi
perpustakaan sekolah yang menyediakan beragam bahan bacaan dan
referensi untuk mendukung pembelajaran siswa.

E. Tantangan dan cara menghadapi

Tantangan dalam mengelola kegiatan ekstrakurikuler di SD N


Sranen termasuk keterbatasan sumber daya, waktu, dan tenaga
pengajar yang terbatas. Untuk mengatasi tantangan tersebut,
sekolah dapat melakukan beberapa langkah, seperti:
1) Pengembangan program: Salah satu tantangan utama dalam
mengelola ekstrakulikuler adalah pengembangan program yang
menarik dan bermanfaat untuk siswa. Program ini harus memiliki
tujuan yang jelas dan dapat membangun karakter, mengembangkan
kemampuan, dan memajukan minat dan hobi siswa
2) Pengorganisasian: Dalam mengelola ekstrakulikuler,
pengorganisasian adalah tantangan yang penting. Organisasi harus
memiliki struktur yang kuat, dengan pengurus yang berpengalaman
dan berdedikasi untuk mengelola program tersebut
3) Pemilihan pengurus: Pemilihan pengurus yang berpengalaman dan
berdedikasi adalah salah satu tantangan utama dalam mengelola
ekstrakulikuler. Pengurus harus memiliki kemampuan untuk
mengorganisasi, mengembangkan program, dan memantau
kegiatan yang dilakukan oleh siswa
4) Pengawasan dan evaluasi: Dalam mengelola ekstrakulikuler,
pengawasan dan evaluasi adalah tantangan yang penting.
Pengawasan harus dilakukan secara terus menerus untuk
memastikan bahwa program ekstrakulikuler berjalan dengan baik
dan menyelenggarakan tujuan yang telah ditetapkan
5) Pengendalian biaya: Dalam mengelola ekstrakulikuler,
pengendalian biaya adalah tantangan yang penting. Biaya yang
dikeluarkan untuk program ekstrakulikuler harus dikendalikan
dengan baik agar program tersebut dapat berjalan dengan lancar
dan efektif
Dengan mengatasi tantangan-tantangan ini, pengelola
ekstrakulikuler dapat membangun program yang menarik dan
bermanfaat untuk siswa, yang dapat membantu mereka untuk
membangun karakter, mengembangkan kemampuan, dan
memajukan minat dan hobi mereka.

.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan

Secara keseluruhan, kegiatan ekstrakurikuler di SD N Srunen memiliki peran


yang penting dalam pengembangan siswa di luar kegiatan akademis. Melalui
berbagai kegiatan seperti Pramuka dan Drumband, siswa memiliki kesempatan
untuk mengembangkan kepemimpinan, tanggung jawab, dan keterampilan
lainnya yang tidak dapat diperoleh melalui pembelajaran di dalam kelas. Dengan
adanya kegiatan tersebut di sekolah diharapkan peserta didik mampu mengatur
waktu antara pelajaran di sekolah dan luar jam pelajaran. Kegiatan ekstrakulikuler
memiliki banyak sekali manfaat didalamnya salah satunya adalah dapat
meningkatkan prestasi peserta didik di sekolah. Dan dalam proses pelaksanaan
kegiatan ekstrakulikuler harus melibatkan semua pihak baik kepala sekolah, guru,
pembina yang mendidik, orang tua dan bahkan peserta didik itu sendiri.

B. Saran
Saran dari saya, agar kedepannya kegiatan ekstrakulikuler yang lainnya ditambah
dikarenakan minat siswa yang lain rata-rata lebih senang ke arah kegiatan sepak
bola. Oleh karena itu, semoga guru SD N Srunen bisa mempertimbangkan saran
saya agar siswa lebih bersemangat dalam menjalani kegiatan ekstrakulikuler yang
ada di sekolah.

Referensi

http://repository.radenintan.ac.id/2194/3/BAB_II-
TESIS_TRI_NURDIANTO.pdf

Anda mungkin juga menyukai