Pengaruh Kegiatan Ekstrakulikuler X-Filis terhadap

Perkembangan Kreativitas Siswa - Siswi

SMA NEGERI 1 SALATIGA

Disusun oleh :

Aprillia Ayuningtyas/ IBB 1.3

Tamarisca Alivia B. B./ IBB 1.3
Wina Astu Wijayanti/ IBB 1.3
Yrinne Naara Cheny A./ IBB 1.3
 KATA PENGANTAR

Puji syukur selalu kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
segala nikmat dan karunia-Nya sehingga kami berhasil melaksanakan tugas sosiologi yang diampu
oleh Ibu Dwi Danik tentang “Pengaruh Kegiatan Ekstrakulikuler X-Filis terhadap Perkembangan
Kreativitas Siswa-Siswi SMA NEGERI 1 SALATIGA” ini dengan tepat waktu tanpa adanya kendala yang
berarti.

Keberhasilan penyusunan makalah ini tentunya bukan atas usaha kami saja. Ada banyak
pihak yang turut membantu dan memberikan dukungan untuk suksesnya penulisan makalah ini.
Untuk itu kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
memberikan dukungan baik secara moril maupun material, sehingga makalah ini berhasil disusun.

Makalah yang kami buat ini tentu tidak luput dari kekurangan. Selalu ada celah untuk
perbaikan. Sehingga kritik, saran, serta masukan dari pembaca sangat kami harapkan dan kami
sangat terbuka untuk itu, supaya makalah ini semakin sempurna dan tepat.

Salatiga, 01 November 2019

 DAFTAR ISI
Kata Pengantar ........................................................................................................................................
i
Daftar Isi .................................................................................................................................................
ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah .................................................................................................... iii
B. Rumusan Masalah ............................................................................................................. iii
C. Tujuan Penelitian .............................................................................................................. iv
D. Manfaat Penelitian ........................................................................................................... iv
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian teori dan penelitian relevan ................................................................................ 1
B. Kerangka berpikir .......................................................................................................... 1
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan waktu penelitian ........................................................................................ 2
B. Jenis penelitian .............................................................................................................. 2
C. Sumber data .................................................................................................................. 2
D. Teknik pengumpulan data ............................................................................................. 2
E. Teknik analisis data ....................................................................................................... 2
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi lokasi penelitian ............................................................................................ 2
B. Data temuan penelitian ................................................................................................ 2
C. Hasil analisis data .......................................................................................................... 3
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................................... 3
B. Saran ............................................................................................................................. 3
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Seorang manusia pasti masuk ke dalam anggota kelompok sosial tertentu. Baik
keanggotaan tersebut kita sadari maupun tidak kita sadari. Kelompok sosial yang ada di
masyarakat bermacam-macam, ada kelompok sosial teratur maupun tidak teratur. Salah satu
kelompok sosial teratur yang ada di lingkungan sekolah kita yaitu ekstrakulikuler yang ada. Kita
akan membahas beberapa persoalan yang ada di dalam suatu kelompok sosial, terutama
tentang ekstrakulikuler.
Di berbagai sekolah, sering muncul sebuah kegiatan yang dapat membantu seorang
siswa agar dapat mengembangkan bakat dan minatnya di luar bidang akademik itulah yang
disebut estrakulikuler. Kegiatan ekstrakulikuler merupakan kegiatan yang dapat
mengembangkan kepribadian, bakat, dan kemampuan seorang siswa di berbagai bidang di luar
bidang akademik. Kegiatan ini diadakan secara swadaya dari pihak sekolah maupun siswa-siswi
itu sendiri untuk merintis kegiatan di luar jam pelajaran sekolah. Banyak siswa-siswi
menganggap bahwa kegiatan ini hanya sekedar dibuat dan tidak ada manfaatnya, bahkan
mereka mengganggap bahwa kegiatan ini sebagai bahan acuan dan tidak perlu mengikutinya
secara serius. Padahal kegiatan ini sangat penting bagi seorang siswa maupun seorang siswi,
karena meskipun kegiatan ini bertujuan positif untuk kemajuan dari siswa-siswi itu sendiri.
Dari uraian diatas meka penulis tertarik untuk mengambil judul “Pengaruh Kegiatan
Ekstrakulikuler X-Filis terhadap Perkembangan Kreativitas Siswa-Siswi SMA NEGERI 1
SALATIGA” sebagai judul karya ilmiah penulis.

B. Rumusan Masalah
1. Mengapa kegiatan ekstrakulikuler sangat berpengaruh terhadap perkembangan siswa-siswi
SMA NEGERI 1 SALATIGA?
2. Bagaimana pengaruh kegiatan ekstrakulikuler X-Filis terhadap peningkatan prestasi/
kreativitas siswa-siswi SMA NEGERI 1 SALATIGA?
3. Kegiatan apa saja yang dilakukan oleh ekstrakulikuler X-Filis?
4. Bagaimana hubungan antara ekstrakulikuler X-Filis dengan kelompok sosial esktrakulikuler
yang lain?
5. Apa saja faktor-faktor yang menyebabkan tingginya minat siswa baru SMA NEGERI 1
SALATIGA mengikuti ekstrakulikuler X-Filis?
6. Bagaimana pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler X-Filis di SMA NEGERI 1 SALATIGA?

C. Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan dari kegiatan ekstrakulikuler X-Filis
terhadap peningkatan pembelajaran dan peningkatan prestasi serta kreatifitas siswa-siswi SMA
Negeri 1 Salatiga. Selain itu, juga untuk mengetahui minat siswa-siswi SMA Negeri 1 Salatiga
terhadap ekstrakulikuler X-Filis.
Tujuan lain dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk memenuhi tugas sosiologi yang
diampu oleh Ibu Dwi Danik selaku guru sosiologi kelas XI IBB 1.3.
D. Manfaat Penelitian
1. Memberikan informasi faktual yang mendetail berkenaan dengan ekstrakulikuler X-
Filis di SMA Negeri 1 Salatiga.
2. Memperkaya wawasan dan pengetahuan dalam melakukan penulisan proposal yang
berjudul “Pengaruh Kegiatan Ekstrakulikuler Terhadap Peningkatan Prestasi Siswa
di SMA Negeri 1 Salatiga.
3. Dapat menarik kesimpulan tersendiri bagi pembaca untuk mengantisipasi dampak
negatif yang akan dialami karena padatnya jadwal ekstrakulikuler.

 Manfaat Teoritis:
1. Hasil penelitian ini menyumbang bagi ilmu pengetahuan untuk
mengembangkan ilmu pendidikan.
 Manfaat Praktis:
1. Hasil penelitian ini bisa menjadi contoh bagi penelitian sejenis.
2. Hasil penelitian diharapkan bagi pembina ekstrakulikuler X-Filis sebagai
bahan evaluasi sekaligus masukan dalam meningkatkan kegiatan
ekstrakulikuler yang dapat mempengaruhi secara positif terhadap aktivitas
belajar siswa.
 BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori dan Penelitian Relevan

1) Pengertian Ekstrakulikuler
Kegiatan ekstrakulikuler atau ekskul adalah kegiatan tambahan yang dilakukan di luar
jam sekolah atau di luar sekolah dengan tujuan untuk mendapatkan tambahan pengetahuan,
keteranpilan dan wawasan serta membantu membentuk karakter peserta didik sesuai dengan
minat dan bakat masing-masing.
Berdasarkan surat keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 060/U/1993 dan
nomor 080/U/1993, kegiatan ekstrakulikuler adalah kegiatan yang diselenggarakan di luar jam
pelajaran yang tercantum dalam susunan program sesuai dengan keadaan dan kebutuhan
sekolah, dan dirancang secara khusus agar sesuai dengan faktor minat dan bakat siswa.

2) Peranan Kegiatan Ekstrakulikuler

Kegiatan ini menjadi salah satu unsur penting dalam membangun kepribadian murid.
Menurut Direktorat Pendidikan Menengah Kejujuran (1987) sebagai berikut:
a. Kegiatan ekstrakulikuler harusmeningkatkan kemampuan siswa beraspek kognitif,
jufektif, dan psikomotor.
b. Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam upaya pembinaan pribadi menuju
pembinaan manusian seutuhnya yang positif.
c. Dapat mengetahui, mengenal serta membedakan anara hubungan satu pelajaran
dengan pelajaran lainnya.

3) Fungsi Ekstrakulikuler
Fungsi kegiatan ekstrakulikuler adalah untuk mengembangkan kemampuan potensi dan
rasa tanggung jawab memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk memperluas
pengalaman sosial dalam kesiapan karir peserta didik mengetahui pengembangan kapasitas.

4) Tujuan Ekstrakulikuler
Menurut Nasrudin (2010:12), kegiatan ekstrakulikuler memiliki tujuan sebagai berikut
a. Siswa dapat memperdalam dan memperluas pengetahuan keterampilan mengenai
hubungan antara berbagai mata pelajaran, menyalurkan bakat dan minat,
sertamelengkapi pembinaan manusia seutuhnya.
b. Siswa mampu memanfaatkan pendidikan kepribadian serta mengaitkan
pengetahuan yang diperoleh dalam program kurikulum dengan kebutuhan dan
keadaan lingkungan.

5) Pengertian Ekstrakulikuler X-Filis

X-Filis adalah sebuah ekskul fotografi dan film di SMA Negeri 1 Salatiga.

6) Tujuan Kegiatan Ekstrakulikuler X-Filis

Tujuan dari kegiatan ektrakulikuler X-Filis ini para anggota dapat mengisi waktu luang
mereka sepulang sekolah dan para anggota dapat belajar maupun meningkatkan kemampuan
mereka dalam kegiatan fotografi maupun membuat film. Adapun tujuan lain dari kegiatan
ekstrakulikuler ini adalah para anggota dapat meningkatkan kreatifitas mereka agar tercipta
hasil karya yang nantinya dapat dilombakan di lomba - lomba fotografi maupun film di tingkat
kota hingga ke tingkat internasional.
B. Kerangka Berpikir
 Pengaruh kegiatan ekstrakulikuler X-Filis terhadap peningkangkatan prestasi dan
kreativitas siswa dalam pembelajaran.

BAB III
 METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat : Lingkungan SMA Negeri 1 Salatiga
Waktu : November 2019

B. Jenis Penelitian
Penelitian kualitatif adalah jenis penelitian yang menggunakan data-data kualitatif. Yang
termasuk data kualitatif adalah kalimat, kata, skema, pernyataan, gambar, dan indeks tertentu.
Asalkan bukan angka, maka termasuk data kualitatif. Umumnya data kualitatif juga berkaitan
dengan pendapat responden, seperti setuju atau tidak setuju terhadap suatu kebijakan, puas
atau tidak puas terhadap suatu layanan, atau penilaian terhadap layanan tertentu, apakah baik
atau buruk.

C. Sumber Data
Sumber data di sini adalah anggota ekstrakulikuler X-Filis.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah interview (wawancara). Teknik tersebut
digunakan peneliti, karena suatu fenomena itu akan dimengerti maknanya secara baik, apabila
peneliti melakukan interaksi dengan subyek penelitian dimana fenomena tersebut berlangsung.
 Teknik Wawancara
Teknik wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara mendalam,
artinya peneliti mengajukan beberapa pertanyaan secara mendalam yang berhubungan dengan
fokus permasalahan, sehingga dengan wawancara mendalam ini data-data dapat dikumpulkan
semaksimal mungkin.
Orang-orang yang dijadikan informan dalam penelitian ini adalah :
 Rehuella Sarlotha M. (IPS 1.3)
 Salsabila Yunita S. (BAHASA 1.3)

E. Teknik analisis data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kualitatif.

Informan penelitian merupakan orang atau pihak yang terkait dengan penelitian yang
dapat memberikan informasi mengenai berbagai kondisi yang adadi lokasi penelitian sehingga
dapat memberikan data yang akurat kepada peneliti.
Informan dalam penelitian ini adalah perwakilan anggota ekstrakulikuler X-Filis sebanyak
2 orang meliputi anggota ekstrakulikuler X-Filis. Pemilihan informan dalam penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan teknik acak.
 BAB IV
HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian dalam penelitian ini berada di SMA Negeri 1 Salatiga. Ekstrakulikuler X-Filis
dalam melakukan kegiatan/pertemuan rutin berada di ruang kelas MIPA 1.3.

B. Data Temuan Penelitian

Dalam penelitian kualitatif analisis data merupakan tahap yang bermanfaat untuk menelaah
data yang telah diperoleh dari beberapa informan yang telah dipilih selama penelitiaan berlangsung.
Selain itu juga berguna untuk menjelaskan dan memastikan kebenaran temuan penelitian.
Adapun dari penelitian yang telah dilakukan, kami mendapatkan beberapa temuan bahwa
ekstrakulikuler X-Filis berpengaruh banyak terhadap prestasi dan kreatifitas siswa karena siswa
dapat memperoleh pengalaman dalam melakukan fotografi, mengedit foto atau video dan siswa juga
dapat memperoleh prestasi non-akademik jika mengikuti lomba.
Tetapi, ekstrakulikuler X-Filis tidak berpengaruh terhadap peningkatan pembelajaran siswa.
Kemungkinan besar siswa mengalami penurunan dalam pembelajaran karena mengikuti kegiatan
ekstrakulikuler X-Filis yang dilakukan saat kegiatan belajar mengajar yang menyebabkan siswa
menjadi ketinggalan materi yang berakibat buruk terhadap prestasi belajar siswa. Selain itu, ketika
siswa meng-edit foto atau video untuk tugas ekstrakulikuler memerlukan waktu yang lama. Sehingga
waktu akan terbuang sia-sia padahal waktu tersebut bisa dilakukan untuk kegiatan yang lebih
bermanfaat.
 BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil keseluruhan bab dapat disimpulkan bahwa ekstrakulikuler X-Filis berpengaruh
terhadap peningkatan kreatifitas siswa terlebih lagi terhadap prestasi non-akademik siswa.
Tetapi, siswa tidak mengalami peningkatan pembelajaran bahkan kemunkinan siswa mengalami
penurunan dalam pembelajaran.

B. Saran
Para siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakulikuler ini hendaknya dapat dengan
bijak membagi waktu belajar dan ekstrakulikuler, sehingga jam belajar mereka tidak
terganggu, dan untuk kedepannya banyak para siswa menghasilkan karya - karya yang
dapat membanggakan sekolah.

Kurang:
LAMPIRAN