Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bahan alam Indonesia menduduki posisi sangat penting dalam dunia
kesehatan. Pasalnya, di tengah kondisi dunia yang kurang menguntungkan, bahan
alam memberi solusi tepat menuju sehat dan cantik secara alami, murah mudah,
dan aman. Semakin dipahami manfaatnya, masyarakat semakin terbiasa
menggunakan bahan alam dalam menghadapi berbagai keluhan gangguan
kesehatan dan masalah kecantikan. Salah satu bahan alam yang biasa digunakan
adalah madu yang dipercaya megobati berbagai macam penyakit dan masalah
kecantikan. Bahan alam saat ini telah banyak dikembangkan menjadi produk
kecantikan. Produk-produk tersebut dapat dibuat dari bahan-bahan berasal dari
alam yang dikemas sedemikian rupa dalam bentuk produk kosmetika.
Maraknya pemakaian kosmetika dengan bahan sintetis saat ini banyak
menimbulkan masalah yang cukup mengkhawatirkan akan efek samping dari
bahan-bahan tersebut yang dapat timbul pada saat pemakaian maupun efek
samping yang akan ditimbulkan ke depannya jika kosmetik tersebut masih tetap
digunakan. Untuk itu dalam penggunaannya banyak masyarakat saat ini
cenderung menggunakan kosmetika dari bahan alam. Salah satu bahan baku
alternatif dalam pembuatan kosmetika adalah madu.
Madu adalah bahan alam yang berasal dari hewan dari jenis lebah madu.
Madu ini mengandung air, glukosa, fruktosa, sukrosa, asam amino (pembentuk
protein), asam lemak yang membantu proses penyerapan vitamin di dalam usus,
dan beberapa zat mineral seperti kalsium, fosfor, potassium, sodium, zat besi,
mangan, dan tembaga serta banyak vitamin lainnya. Madu telah dianggap sebagai
salah satu sumber kesehatan. Madu dapat digunakan sebagai bahan dasar
kosmetik karena madu dapat menjadi sumber gizi bagi kulit serta dapat membuat
kulit menjadi lebih putih dan cerah. Madu juga dapat melindungi kulit dari
bakteri.
Berdasarkan kandungan dan khasiat tersebut madu berpotensi untuk
dikembangkan menjadi suatu sediaan kosmetik, salah satunya dalam bentuk
masker gel. Masker gel merupakan masker yang praktis karena setelah kering
masker tersebut dapat langsung di angkat. Masker jenis ini biasa di sebut masker
peel-off. Salah satu keuntungan dari masker gel atau peel-off yaitu zat aktif pada
masker tersebut dapat lebih lama berinteraksi dengan kulit wajah. Manfaat masker
gel antara lain dapat mengangkat sel kulit mati agar kulit tampak lebih bersih dan
segar, mengembalikan kelembutan kulit dan dengan pemakaian teratur dapat
mengurangi kerutan pada kulit wajah.
Berdasarkan uraian diatas, formulator membuat formulasi masker peel off
dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana mutu fisik formula masker peel off
pada madu. Hal ini merupakan upaya untuk memanfaatkan khasiat dari madu.
1.2 Maksud dan Tujuan Praktikum
Agar mahasiswa dapat mengetahui cara preformulasi madu dalam bentuk
sediaan masker peel off
1.3 Prinsip Percobaan
Sediaan yang dibuat dengan dengan cara mendispersikan bahan-bahan
dalam aquadest yang telah dipanaskan hingga suhu70 oC, dimasukkan kedalam
lumpang dan digerus hingga terbentuk dispersi yang jernih.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Masker
2.2.1 Masker wajah merupakan salah satu sediaan kosmetik yang biasa digunakan
wanita, masker adalah salah satu pembersih kulit wajah yang efektif. Sebaiknya
gunakan masker selama 15-30 menit. Masker memiliki efek dan manfaat sebagai
depth cleansing, yaitu membersihkan kotoran yang menempel pada lapisan kulit
18 yang lebih dalam, mengikat sel-sel kulit yang telah mati, memperbaiki pori-
pori kulit, membersihkan sisa-sisa kelebihan lemak pada permukaan kulit,
mengurangi iritasi kulit, memberikan kenyamanan pada kulit, menghaluskan
lapisan luar kulit dan memberi nutrisi sehingga kulit terlihat cerah (Ainaro,2015)
Menurut Anjani (2013: 23) masker adalah salah satu jenis perawatan yang
sering dimanfaatkan oleh para wanita untuk mengatasi masalah wajah. Tapi
belum banyak yang tahu bahwa beda maka berbeda pula kegunaan dan fungsinya.
a. Untuk kulit kering, pilihlah masker yang mengandung pelembab. Biasanya
akan tertera kata moisturizing, hydrating, dan nourishing. Manfaat untuk wajah
kering adalah membantu untuk memberikan kelembaban, melembutkan, dan
memberikan rasa nyaman pada kulit wajah.
b. Untuk kulit berminyak, pilihlah masker seperti clay mask, deep cleansing
mask atau masker yang mengandung ekstrak lemon (jeruk nipis). Masalah kulit
berminyak biasanya adalah komedo dan jerawat. Clay (tanah liat) mampu
menyerapa kelebihan minyak, kotoran dan racun dari kulit.
c. Untuk kulit normal, pilih masker yang sifatnya perawatan, menyegarkan,
dan menjaga kesehatan kulit seperti masker kolagen dan masker lumpur (mud
mask). Kolagen dapat menjaga elastisitas, mengencangkan dan juga
menghaluskan kulit wajah. Sedangkan lumpur kaya akan berbagai mineral penting
yang dibutuhkan kulit.
2.2.1

Anda mungkin juga menyukai