Judul Buku : Joslin’s Diabetes Mellitus Fourteenth Edition

Penulis : C.Ronald Khan,Gordon C.Weir,George L.King,Alan M.Jacobson,Alan

C.Moses,Robert J.Smith
Penerbit : Lippincott Williams&Wilkins
Jumlah Halaman : 1179 halaman
Reviewer : Cinta Nirvana Nugras
20230340055
Tanggal : 8 Desember 2023

RESUME

Pankreas vertebrata adalah organ penting yang bertanggung jawab atas keduanya
pencernaan dan homeostatis glukosa. Pankreas juga satu-satunya
sumber produksi insulin pada vertebrata, dan gangguan mengarah.
menjadi masalah kesehatan utama yaitu diabetes melitus. Penelitian terkini tentang
perkembangan awal pankreas bertujuan untuk menjelaskan gen
erasi sel pankreas dan mekanisme genetik yang mendasarinya
anatomi dan fisiologi pankreas. Lebih spesifik,
tujuan utama studi perkembangan pankreas meliputi peta
ping asal spatiotemporal sel endokrin dan iden
klasifikasi gen kunci yang menentukan karakter endokrin. Ini
penelitian juga meneliti faktor regulasi yang mengarahkan prolifera
tion dan diferensiasi pankreas dari komitmen awalnya. ment di endoderm melalui morfogenesis dan
pertumbuhan selama
dalam kehidupan pascakelahiran. Kemungkinan neogenesis pulau in vitro dan
transplantasi sebagai pengobatan potensial untuk diabetes membuat
studi tentang dasar pengembangan sel B dan produksi insulin
sangat signifikan (1). Selain itu, prospek penggunaan
sel induk berpotensi majemuk untuk menghasilkan pasokan sel B yang tidak terbatas
menggarisbawahi kebutuhan kita untuk memahami regulasi normal
generasi sel endokrin dalam embrio (2).
Pada bab ini, kami akan menyajikan studi tentang perkembangannya
pankreas pada manusia dan organisme model, termasuk
tikus, mencit, ayam, dan katak (3-6). Genetika mendasar
mekanisme yang mengendalikan lapisan germinal dan perkembangan organ adalah
sangat terpelihara sepanjang evolusi, dan kesimpulan yang diambil
dari organisme model seringkali dapat diekstrapolasi secara umum. Kami
pertama-tama akan meninjau penanda utama fungsi pankreas
dan anatomi. Kami mendefinisikan tipe sel dasar yang terdiri dari
pankreas dan mengkaji secara rinci komitmen, pola,
dan morfogenesis pankreas. Kami juga membahas garis keturunan sel
hubungan antara sel-sel pankreas, memberikan wawasan tentang
asal usul sel endokrin. Selain itu, kami memperkenalkan saat ini
penelitian tentang sel induk pankreas yang diduga dan potensinya
aplikasi terapeutik. Terakhir, kami akan mengulas secara singkat beberapa di antaranya
regulator transkripsi penting dan faktor pertumbuhan
terbukti memainkan peran penting dalam pengembangan pulau kecil.
PANKREA
lambung dan berlawanan dengan hati sepanjang saluran cerna
(7,8) (Gbr. 2.1). Kepalanya (bagian proksimal) terletak di lekukan
duodenum, dan ekornya (bagian distal) bersentuhan dengan limpa. Dia
juga disandingkan dengan sejumlah pembuluh darah besar, termasuk
di aorta, vena cava inferior, dan mesen superior
vena dan arteri terik dan bersentuhan langsung dengan portal dan
vena limpa (8). Pankreas terutama terdiri dari eksokrin,
jenis sel endokrin, dan duktal yang bersama-sama dengan sup darah
ply berkoordinasi untuk mengatur keseimbangan nutrisi.
fungsi pankreas dilakukan oleh sel asinar, yang
mengeluarkan enzim pencernaan dan komponen nonenzimatik lainnya
ke dalam duodenum. Sel asinar terletak di ujung
saluran yang lebih kecil, yang terhubung ke sistem luas yang lebih besar
saluran dan pada gilirannya bergabung dengan saluran ekskresi utama panci
lipatan. Saluran ini, disebut juga kanal Wirsung, memanjang trans
secara melintang melalui tubuh pankreas dan terhubung ke
duodenum di ampula Vater, tempat ia bergabung dengan common
saluran empedu (9). Fungsi endokrin pankreas dijalankan
keluar dari pulau Langerhans. Ini kompak, bulat
kelompok sel yang tersebar semakin melimpah
jaringan eksokrin. Pulau-pulau terdiri dari empat jenis sel yang berbeda itu
mengeluarkan hormon ke dalam aliran darah untuk mengatur glukosa
homeostatis. Oleh karena itu, pulau-pulau kecil ditembus oleh jaringan rawa
mikrovaskular dan serabut saraf yang membantu mengatur
peraturan ini (10-13). Telah lama diamati bahwa keduanya
sel endokrin dan eksokrin berasal dari endo pankreas
epitel dermal dan kemudian bermigrasi ke mes sekitarnya
enkim sebelum mengalami diferensiasi.
Meskipun merupakan penanda utama perkembangan pankreas
telah diselidiki cukup teliti, banyak pertanyaan
tetap. Misalnya: Peristiwa awal apa yang diakibatkannya
regionalisasi endoderm di sepanjang usus berkembang?
Yang menentukan posisi endo pankreas yang berkomitmen
kulit antara lambung dan duodenum? Apakah ada kesamaan
sinyal yang mengarahkan pembentukan tunas pankreas pada kedua
bagian dorsal dan ventral dari saluran usus? Apa sifatnya
sinyal dari mesenkim pankreas ke endoderm
yang diperlukan untuk morfogenesis dan diferensiasi sel selanjutnya
tion? Yang paling penting untuk penelitian diabetes, Apa saja spesifikasinya
kombinasi spesifik faktor yang menimbulkan sel ß?
ASAL USUL ENDODERMAL SEL ENDOKRIN
Lapisan Kuman
Selama gastrulasi, tiga lapisan kuman mendasar terbentuk
yang terdapat dalam embrio: ektoderm, mesoderm, dan
endoderm (Gbr. 2.4). Ektoderm menimbulkan epidermis
dan sistem saraf. Mesoderm berkembang menjadi noto
akord, otot, jantung, ginjal, pembuluh darah, usus
mesenkim, dan darah. Endoderm menimbulkan vari
beberapa organ di sepanjang sumbu anterior-posterior, lebih khusus lagi
yaitu pada saluran cerna dan saluran pernapasan