TP Percobaan 2 KLT
TP Percobaan 2 KLT
FAKULTAS FARMASI
TUGAS PENDAHULUAN
OLEH :
NAMA : ANDI NABILAH NAJLA ZAMAN
STAMBUK 15020230105
KELAS : C5
KELOMPOK :2
(DUA)
MAKASSAR
2024
SOAL
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan eluen dan apa fungsi eluen dalam KLT!
Jawab: Eluen atau fase gerak adalah campuran cairan murni. Fase gerak atau
eluen ini merupakan pelarut atau campuran pelarut yang berperan
penting pada proses elusi analit melewati fasa diam (adsorben).
Pemilihan eluen didasarkan pada polaritas analit sehingga didapatkan
suatu perbandingan tertentu yang sesuai (Hartati, dkk : 2023).
Fungsi Eluen yaitu; untuk melarutkan campuran zat selain itu
bermanfaat untuk mengangkat atau membawa komponen yang akan
dipisahkan melewati sorben fase diam sehingga noda memiliki RF
dalam rentang yang dipersyaratkan, dan juga untuk memberikan
selektivitas yang memadai untuk campuran senyawa yang akan
dipisahkan (Wulandari, dkk. 2019).
4. Apa yang dimaksud dengan RF dan berapakah nilai RF dari beberapa kation
dan anion berikut ini?
a. Na+ f. Cl-
b. Mg2+ g. SO4 –
c. Hg2+ h. NO3–
d. Cu2+ i. Br-
e. Pb2+ j. CN-
Jawab: Faktor retardasi (Rf) merupakan perbandingan antara jarak yang
ditempuh oleh analit dengan jarak yang ditempuh oleh eluen. Nilai Rf
ini digunakan untuk mengidentifikasi perbedaan senyawa analit yang
ada dalam sampel (Hartati, dkk. 2023).
Adapun nilai Rf dari masing- masing kation dan anion berikut adalah:
a. Na+ = (nilai Rf 0,56)
b. Mg2+ = (nilai Rf 0,76)
c. Hg2+ = (nilai Rf 0,81)
d. Cu2+ = (nilai Rf 0,20)
e. Pb2+ = (nilai Rf 0,27)
f. Cl- = (nilai Rf 0,24)
g. SO 4– = -
h. NO 3– = (nilai Rf 0,40)
i. Br-= (nilai Rf 0,36)
j. CN- = -
(Svehla : 1979.)
5. Apa yang dimaksud dengan penampak bercak dan sebutkan minimal 5 jenis
penampak bercak dan jelaskan!
Jawab: Penampak bercak merupakan titik yang muncul pada pemisahan.
Penampak bercak berkaitan dengan identifikasi secara KLT.
Penampak bercak yang umum digunakan adalah sinar UV juga
dikenal pula penampak bercak yang disemprotkan pada fase diam
seperti asam sulfat untuk semua golongan senyawa. Terdapat pula
penampak bercak spesifik terhadap alkaloid yang disemprotkan pada
fase diam yakin dragendorff yang akan menampakkan warna bercak
jingga (Arnida, dkk. 2019).
Adapun 5 jenis penampak bercak yaitu:
a. bercak tunggal: penampak bercak yang terdiri dari satu titik tunggal
pada kertas KLT
b. bercak ganda: penampak bercak yang terdiri dari dua titik yang
terpisah namun berdekatan pada kertas KLT
c. bercak merata: penampak bercak yang menyebar merata disepanjang
garis solver front
d. bercak bereleksi: penampak bercak yang ketika satu atau beberapa
komponen dalam campuran menunjukkan reaksi kimia atau interaksi
dengan kertas KLT atau zat warna yang digunakan dalam visualisasi
e. bercak tidak terpisah : penampak bercak yang tidak terpisah terjadi
ketika komponen-komponen dalam campuran tidak terpisah secara
jelas, sehingga tampak sebagai satu bercak yang kabur atau tidak
terdefinisi
(Snyder dkk. 2019).
DAFTAR PUSTAKA
Arnida, dkk. 2019. Identifikasi golongan senyawa kimia dari fraksi kayu
sanrego. Kalimantan : FMIPA Unlam.
Fikayuniar, l. 2023. Membedah kandungan kimia baik dalam picisan. Jogja
: Jejak pustaka. ISBN: 978-623-183-566-6.
Hartati, dkk. 2023. Katalis berbasis aluminosilikat. Surabaya : Airlangga
university press. ISBN: 978-602-473-909-6.
Irianti, T, dkk. 2021. Antioksidan dan kesehatan. Jogja : Gadjah mada
university press. ISBN : 9786023869282.
Kamar, I, dkk. 2021. Identifikasi parasetamol dalam jamu pegal linu
menggunakan metode kromatografi lapis tipis. Aceh : Universitas
sains cut nyak dhien. ISSN : 2716-1218.
Svehla, 1979. Vogel’s Textbook of macro and semimicro qualitative inorganic
analysis. London : Longman. ISBN : 0-582-44367-9
Synder dkk. 2019. Practical HPLC Method Development. England: Wiley.
Wulandari, L, dkk. 2018. Kromatografi lapis tipis. Jember: PT Taman Kampus
Perindo.
LITERATUR