KROMATOGRAFI PLANAR
GOL/KEL. :3
HARI, TGL PRAKTIKUM : Kamis, 01-04-2021
MATERI PERCOBAAN : Kromatografi Planar
1. TUJUAN PRAKTIKUM
2. DASAR TEORI
A. Kromatografi
Polaritas sangat penting dalam kromatografi. Hal ini dikarenakan polaritas dapat
menunjukkan adanya pemisahan kutub positif dan negatif dari suatu molekul sebagai
akibat dari terbentuknya konfigurasi tertentu dari atom-atom penyusunnya. Molekul-
molekul dapat saling berikatan dengan adanya polaritas. Tingkat pemisahan dari
molekul-molekul tersebut menentukan polaritas dan daya tariknya. Polaritas
digunakan sebagai petunjuk dari sifat pelarut, zat terlarut, dan adsorben. Prinsipnya
Like dissolves like, yang artinya pelarut polar akan melarutkan zat terlarut polar,
sedangkan pelarut non polar akan melarutkan zat terlarut non polar.
2) Partisi
Proses partisi tergantung dari daya larut solut dalam dua macam cairan. Partisi ini
peka terhadap berat molekul dari solut. Zat yang terdiri dari satu seri deret homolog
paling baik dipisahkan dengan kromatografi partisi. contohnya, pemisahan berbagai
jenis asam amino, asam lemak dan gula.
3) Adsorpsi
Adsorpsi peka terhadap bentuk stereometri dari solut yang dipisahkan. Banyaknya
solut yang dapat diadsorbsi pada permukaan adosrben tergantung dari konfigurasi
solut. Kemudahan solut untuk dipisahkan dengan kromatografi adsorbs ditentukan
oleh kemampuannya untuk diadsorpsi. Kromatografi adsorpsi cocok digunakan untuk
memisahkan campuran solut yang serupa tetapi mempunyai perbedaan bentuk
sterometrik.
1) Kromatografi Kertas
Pelarut bergerak lambat pada kertas, komponenkomponen bergerak pada laju yang
berbeda dan campuran dipisahkan berdasarkan pada perbedaan bercak warna.
Kromatografi lapis tipis adalah salah satu metode kromatografi yang digunakan
untuk memisahkan komponen-komponen atas dasar perbedaan adsorpsi atau partisi
oleh fase diam, di bawah gerakan pelarut pengembang atau pelarut pengembang
campur. Kromatografi lapis tipis dapat digunakan untuk memisahkan senyawa-
senyawa yang memiliki sifat hidrofobik seperti lipida-lipida dan hidrokarbon yang
sukar dikerjakan dengan kromatografi kertas.
a. Prinsip kerja KLT:
• KLT menggunakan sebuah lapis tipis silika atau alumina yang seragam pada
sebuah lempeng gelas, logam, dan atau plastik yang keras.
• Gel silika atau alumunia merupakan fase diam
• Pelarut atau campuran pelarut yang sesuai merupakan fase gerak
• KLT biasanya dilakukan pada pemisahan warna yang merupakan gabungan
dari beberapa zat pewarna.
Rf adalah perbandingan jarak yang ditempuh oleh zat yang diteliti dengan
jarak yang ditempuh oleh pelarut. Nilai Rf dinyatakan hingga angka 1,0. Nilai Rf
yang menunjukkan pemisahan cukup baik adalah berkisar antara 0,2 – 0,8.
B. Preparasi chamber
5. DAFTAR PUSTAKA
Anonim. (2019, June 7). Kromatografi. Retrieved March 29, 2021, from wikipedia:
https://id.wikipedia.org/wiki/Kromatografi
Anonim. (2020, December 22). Kromatografi. Retrieved March 29, 2021, from
dosenpendidikan: https://www.dosenpendidikan.co.id/kromatografi/
Kurniawati, A. D. (n.d.). Kromatorafi. Retrieved March 29, 2021, from lecture.ub:
http://www.adelyadesi.lecture.ub.ac.id/files/2017/03/2.-KROMATOGRAFI.pdf
Septiani, M. B. (2014, April 28). Laporan Kromatografi Penukar Ion Dan
Kromatografi Planar. Retrieved March 29, 2021, from scribd.com:
https://www.scribd.com/doc/220000870/laporan-Kromatografi-Penukar-Ion-
Dan-Kromatografi-Planar