Putusan 195 Pid - Sus 2019 PN Pli 20240307174253
Putusan 195 Pid - Sus 2019 PN Pli 20240307174253
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor 195/Pid.Sus/2019/PN Pli
ne
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ng
Pengadilan Negeri Pelaihari yang mengadili perkara pidana dengan
do
gu acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai
berikut dalam perkara Terdakwa:
In
A
1. Nama lengkap : Rudi Salam Bin Muhamad Mugiat.
2. Tempat lahir : Pulukan.
ah
lik
3. Umur/ Tanggal lahir : 39 Tahun/ 16 Januari 1980.
4. Jenis kelamin : Laki-laki.
5. Kebangsaan : Indonesia.
am
ub
6. Tempat tinggal : Desa Gunung Makmur RT.002 Kecamatan Takisung,
Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan.
ep
7. Agama : Islam.
k
8. Pekerjaan : Perdagangan.
ah
R
Terdakwa Rudi Salam Bin Muhamad Mugiat ditangkap tanggal 13 Juli 2019;
si
Terdakwa Rudi Salam Bin Muhamad Mugiat ditahan dalam tahanan ru mah
ne
tahanan negara oleh:
ng
1. Penyidik, sejak tanggal 14 Juli 2019 sampai dengan tanggal 2 Agustus 2019;
2. Perpanjangan oleh Penuntut Umum, sejak tanggal 3 Agustus 2019 sampai
do
gu
lik
ub
ep
Setelah membaca:
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Pelaihari Nomor 195/Pen.Pid/2019/PN Pli
ah
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Setelah mendengar keterangan Saksi-Saksi, Ahli dan Terdakwa serta
si
memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
ne
ng
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:
1. Menyatakan Terdakwa RUDI SALAM Bin MUHAMMAD MUGIAT terbukti
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ”Penganiayaan
do
gu Dalam lingkup rumah tangga” sebagaimana diatur dan diancam pidana
dalam Pasal 44 ayat (1) UU RI Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan
In
A
Kekerasan Dalam Rumah Tangga, sesuai dakwaan tunggal penuntut umum.
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa RUDI SALAM Bin MUHAMMAD
ah
lik
MUGIAT dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan, pidana
tersebut dikurangkan sepenuhnya selama terdakwa menjalani penahanan
sementara dengan perintah tetap ditahan
am
ub
3. Menetapkan agar barang bukti berupa:
▪ Sebuah selimut warna pink kombinasi warna putih bercorak daun - daun
ep
kecil.
k
si
Dirampas untuk dimusnahkan.
ne
4. Menetapkan supaya terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara
ng
do
gu
lik
ub
ep
08 Juli 2019 sekira pukul 19.00 Wita atau setidak-tidaknya pada waktu lain
dalam bulan Juli tahun 2019, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam
ah
tahun 2019, bertempat pada sebuah rumah di Desa Gunug Makmur Rt.02
R
atau setidak-tidaknya pada suatu tempat yang termasuk dalam daerah hukum
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang melakukan perbuatan kekerasan pisik dalam lingkup rumah tangga,
si
yang dilakukan oleh terdakwa dengan rangkaian perbuatan antara lain sebagai
berikut:
ne
ng
• Sebagaimana waktu dan tempat tersebut diatas, awalnya saksi WAHYU
NINGSIH Binti KASMAN (Alm) sedang berjualan sate kambing dan gulai di
do
warung yang terletak di Desa Gunung Makmur Kecamatan Takisung
gu Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan Selatan sekitar pukul 17.00
wita, kemudian datang terdakwa ke warung dan mengajak saksi WAHYU
In
A
NINGSIH Bin KASMAN (Alm) membereskan dagangannya dan menutup
warung, lalu terdakwa dan saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm)
ah
lik
pulang ke rumah kontrakan mereka, sesampainya di rumah sekitar pukul
18.00 wita terdakwa dan saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm)
berbincang-bincang mengenai masalah rumah tangga mereka, setelah
am
ub
adzan magrif terdakwa dan saksi WAHYU NINGSING Binti KASMAN (Alm)
kembali melanjutkan perbincangan mereka sampai ahirnya terjadi adu
ep
mulut antara terdakwa dan saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm)
k
yang mana pada saat itu saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm)
ah
R
meminta bercerai karena merasa selalu dikasari dan diancam oleh
si
terdakwa setiap terjadi adu mulut, mendengar hal tersebut terdakwa
ne
ng
do
gu
lik
pisau dapur tersebut ke leher saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm)
sambil mengancam hendak membunuh saksi WAHYU NINGSIH Binti
m
ub
ep
yang dibuat oleh dr.Eric Robhet Lovin pada hari senin tanggal 08 Ju li 2019
R
sekitar pukul 11.00 wita telah diperiksa WAHYU NINGSIH dengan hasil
es
M
kesimpulan:
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
1. Korban berjenis kelamin perempuan, usia sekitar dua puluh tujuh tahun,
si
warna kulit sawo matang, status giji baik, dan kesadaran baik.
2. Pada pemeriksaan ditemukan:
ne
ng
a. Dikelopak mata atas kanan ditemukan luka memar warna kemerahan,
dikelopak bawah mata kanan ditemukan luka memar dan warna biru
gelap kemerahan, di pelipis kanan ditemukan luka memar dengan dasar
do
gu kulit warna kemerahan ukuran sekitar tiga kali tiga centimeter.
b. Dikelopak bawah mata kiri ditemukan luka memar warna biru gelap
In
A
kemerahan.
c. Dipipi kanan ditemukan memar dengan dasar kulit warna kemerahan.
ah
lik
d. Dileher kanan ditemukan luka gores kecil-kecil sejumlah empat buah,
masing-masing ukuran sekitar satu kali nol koma dua sentimeter, warna
kemerahan, terletak sekitar tujuh centimeter dibawah ujung kanan tulang
am
ub
rahang bawah dan empat centimeter diatas tulang selangka kanan.
Dileher kiri ditemukan luka gores kecil-kecil sejumlah tiga buah, masin g-
ep
masing ukuran sekitar satu kali nol dua sentimeter, warna kemerahan,
k
R
bawah dan sekitar empat sentimeter diatas tulang selangka kiri.
si
3. Kelainan pada poin 2a, 2b, 2c, 2d, dan 2e dikarenakan kekerasan benda
ne
tumpul.
ng
do
gu
lik
ub
ep
pada hari Senin tanggal 08 Juli 2019 sekira pukul 19.00 Wita atau
R
setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juli tahun 2019, atau
es
M
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebuah rumah di Desa Gunug Makmur Rt.02 Kecamatan Takisung
si
Kabupaten Tanah Laut Propinsi Kalimantan Selatan.
▪ Bahwa saksi dan terdakwa terjadi percecokan pada saat di warung
ne
ng
karena ada sms masuk ke handpone saksi.
▪ Bahwa sms tersebut dari seorang laki-laki yang isinya sayang kepada
saksi, selain sms juga ada panggilan di handphone tersebut dari laki-laki
do
gu tersebut kemudian saksi dan terdakwa pulang ke rumah dan percecokan
pun kembali berlanjut, pada saat terjadi percecokan saksi meminta cerai
In
A
kepada terdakwa dan hal tersebut membuat terdakwa emosi mengikat
tangan saksi WAHYU NIGSIH Bin KASMAN (Alm) menggunakan jilbab
ah
lik
dan mengikat kaki saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN menggunakan
selimut dan rantai kemudian terdakwa mencekik leher, membenturkan
kepala saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) ke tembok lalu
am
ub
terdakwa menjambak rambut, memukul wajah dan mengijak saksi
WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm), setelah itu terdakwa pergi ke
ep
dapur dan mengambil pisau dapur dan menodongkan pisau dapur
k
R
mengancam hendak membunuh saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN
si
(Alm).
▪ Bahwa akibat perbuatan terdakwa saksi tidak dapat beraktifitas selama
ne
ng
tiga hari.
▪ Bahwa sekarang saksi dapat beraktifitas seperti biasa dan tidak
do
gu
lik
ub
terhadap saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) dari cerita saksi
WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) yaitu pada pada hari Senin
ka
ep
tanggal 08 Juli 2019 sekira pukul 19.00 Wita atau setidak-tidaknya pada
waktu lain dalam bulan Juli tahun 2019, atau setidak – tidaknya pada
ah
waktu lain dalam tahun 2019, bertempat pada sebuah rumah di Desa
R
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
▪ Bahwa saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) datang kerumah
si
saksi setelah dianiaya oleh terdakwa dan saksi yang membawa saksi
WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) ke puskesmas.
ne
ng
▪ Bahwa saksi melihat luka lebam di wajah saksi WAHYU NINGSIH Binti
KASMAN (Alm) .
▪ Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di depan
do
gu persidangan.
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan.
In
A
3. Saksi SURIANSYAH Bin IJAN (Alm), dengan identitas lengkap sebagaimana
didalam berkas perkara, dibawah sumpah didepan persidangan, pada pokoknya
ah
lik
menerangkan sebagai berikut:
▪ Bahwa saksi telah mengetahui terdakwa telah melakukan penganiayaan
terhadap saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) dari cerita saksi
am
ub
WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) yaitu pada pada hari Senin
tanggal 08 Juli 2019 sekira pukul 19.00 Wita atau setidak-tidaknya pada
ep
waktu lain dalam bulan Juli tahun 2019, atau setidak – tidaknya pada
k
waktu lain dalam tahun 2019, bertempat pada sebuah rumah di Desa
ah
R
Gunug Makmur Rt.02 Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut
si
Propinsi Kalimantan Selatan.
▪ Bahwa saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) datang kerumah
ne
ng
saksi setelah dianiaya oleh terdakwa dan saksi yang membawa saksi
WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) ke puskesmas.
do
gu
▪ Bahwa saksi melihat luka lebam di wajah saksi WAHYU NINGSIH Binti
KASMAN (Alm) .
In
▪ Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di depan
A
persidangan.
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak keberatan.
ah
lik
ub
ep
19.00 Wita atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juli tah un
2019, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2019, bertempat
ah
▪
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Gunung Makmur Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut Provinsi
si
Kalimantan Selatan sekitar pukul 17.00 wita, kemudian datang terdakwa
ke warung dan mengajak saksi WAHYU NINGSIH Bin KASMAN (Alm)
ne
ng
membereskan dagangannya dan menutup warung, lalu terdakwa dan
saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) pulang ke rumah kontrakan
mereka, sesampainya di rumah sekitar pukul 18.00 wita terdakwa dan
do
gu saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) berbincang-bincang mengenai
masalah rumah tangga mereka, setelah adzan magrib terdakwa dan
In
A
saksi WAHYU NINGSING Binti KASMAN (Alm) kembali melanjutkan
perbincangan mereka sampai ahirnya terjadi adu mulut antara terdakwa
ah
lik
dan saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) yang mana pada saat
itu saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) meminta bercera.
▪ Bahwa terdakwa emosi mendengar perkataan saksi WAHYU NINGSIH
am
ub
Bin kasman (Alm) lalu terdakwa memukul tubuh saksi WAHYU NINGSIH
Binti KASMAN (Alm), terdakwa mengikat tangan saksi WAHYU NIGSIH
ep
Bin KASMAN (Alm) menggunakan jilbab dan mengikat kaki saksi
k
R
terdakwa mencekik leher, membenturkan kepala saksi WAHYU NINGSIH
si
Binti KASMAN (Alm) ke tembok lalu terdakwa menjambak rambut,
ne
memukul wajah dan mengijak saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN
ng
(Alm), setelah itu terdakwa pergi ke dapur dan mengambil pisau dapur
dan menodongkan pisau dapur tersebut ke leher saksi WAHYU NINGSIH
do
gu
membawa anak mereka IMAM NUR ROHIMIN yang berumur 3 (tiga) tahun.
▪ Bahwa Terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkan di persidangan.
ah
lik
ub
• Sebuah selimut warna pink kombinasi warna putih bercorak daun -daun
kecil.
ka
berikut:
es
M
2019 yang dibuat oleh dr.Eric Robhet Lovin pada hari senin tanggal 08
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Juli 2019 sekitar pukul 11.00 WITA telah diperiksa WAHYU NINGSIH
si
dengan hasil kesimpulan:
▪ Korban berjenis kelamin perempuan, usia sekitar dua puluh tujuh tahun,
ne
ng
warna kulit sawo matang, status giji baik, dan kesadaran baik.
▪ Pada pemeriksaan ditemukan:
- Dikelopak mata atas kanan ditemukan luka memar warna kemerahan,
do
gu dikelopak bawah mata kanan ditemukan luka memar dan warna biru
gelap kemerahan, di pelipis kanan ditemukan luka memar den gan
In
A
dasar kulit warna kemerahan ukuran sekitar tiga kali tiga centimeter.
- Dikelopak bawah mata kiri ditemukan luka memar warna biru gelap
ah
lik
kemerahan.
- Dipipi kanan ditemukan memar dengan dasar kulit warna kemerahan.
- Dileher kanan ditemukan luka gores kecil-kecil sejumlah empat
am
ub
buah, masing-masing ukuran sekitar satu kali nol koma dua sentimeter,
warna kemerahan, terletak sekitar tujuh centimeter dibawah ujung
ep
kanan tulang rahang bawah dan empat centimeter diatas tulang
k
R
sejumlah tiga buah, masing-masing ukuran sekitar satu kali nol du a
si
sentimeter, warna kemerahan,terletak sekitar delapan sentimeter
ne
di bawah ujung kiri tulang rahang bawah dan sekitar empat sentimeter
ng
do
gu
benda tumpul.
▪ Luka tersebut menimbulkan penyakit atau halangan untuk menjalankan
In
pekerjaan jabatan atau mata pencaharian sementara waktu.
A
lik
ub
sekira pukul 19.00 Wita atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam
bulan Juli tahun 2019, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam
ka
ep
Kalimantan Selatan.
R
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kalimantan Selatan sekitar pukul 17.00 wita, kemudian datang terdakwa
si
ke warung dan mengajak saksi WAHYU NINGSIH Bin KASMAN (Alm)
membereskan dagangannya dan menutup warung, lalu terdakwa dan
ne
ng
saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) pulang ke rumah
kontrakan mereka, sesampainya di rumah sekitar pukul 18.00 wita
terdakwa dan saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) berbincang -
do
gu bincang mengenai masalah rumah tangga mereka, setelah adzan
magrif terdakwa dan saksi WAHYU NINGSING Binti KASMAN (Alm)
In
A
kembali melanjutkan perbincangan mereka sampai ahirnya terjadi adu
mulut antara terdakwa dan saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN
ah
lik
(Alm) yang mana pada saat itu saksi WAHYU NINGSIH Binti
KASMAN (Alm) meminta bercerai.
▪ Bahwa terdakwa emosi mendengar perkataan saksi WAHYU NINGSIH
am
ub
Bin kasman (Alm) lalu terdakwa memukul tubuh saksi WAHYU
NINGSIH Binti KASMAN (Alm), terdakwa mengikat tangan saksi WAHYU
ep
NIGSIH Bin KASMAN (Alm) menggunakan jilbab dan mengikat kaki
k
R
rantai kemudian terdakwa mencekik leher, membenturkan kepala
si
saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) ke tembok lalu terdakwa
ne
menjambak rambut, memukul wajah dan mengijak saksi WAHYU
ng
do
gu
lik
ub
ep
- Dikelopak bawah mata kiri ditemukan luka memar warna biru gelap
R
kemerahan.
es
-
M
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Dileher kanan ditemukan luka gores kecil-kecil sejumlah empat
si
buah, masing-masing ukuran sekitar satu kali nol koma dua sentimeter,
warna kemerahan, terletak sekitar tujuh centimeter dibawah ujung
ne
ng
kanan tulang rahang bawah dan empat centimeter diatas tulang
selangka kanan. Dileher kiri ditemukan luka gores kecil-kecil
sejumlah tiga buah, masing-masing ukuran sekitar satu kali nol dua
do
gu sentimeter, warna kemerahan,terletak sekitar delapan sentimeter di
bawah ujung kiri tulang rahang bawah dan sekitar empat sentimeter
In
A
diatas tulang selangka kiri.
▪ Bahwa akibat luka tersebut saksi tidak dapat beraktifitas selama 3
ah
lik
(tiga) hari namun setelah itu pulih dan dapat beraktifitas seperti
sediakala;
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
am
ub
apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat
dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;
ep
DAKWAAN TUNGGAL
k
R
dengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 44 ayat (1) UU RI
si
Nomor 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah
ne
Tangga, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut:
ng
1. Setiap Orang
2. yang melakukan perbuatan kekerasan pisik
do
gu
lik
ub
subjek hukum. Selain daripada itu maksud dimuatnya unsur ini adalah untuk
menghindari adanya kesalahan subjek dalam suatu perkara pidana;
ka
ep
lengkapnya dan ternyata sama dengan yang tertera dalam surat dakwaan;
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa dari fakta hukum tersebut diatas Majelis Hakim
si
men yimpu lkan bah wa Terdakwa adalah su bjek h u ku m yan g mampu
mempertanggung jawabkan perbuatannya, dan dalam perkara ini tidak terdapat
ne
ng
kesalahan subjek;
Menimbang bahwa berdasarkan kesimpulan diatas maka Majelis Hakim
berpendapat bahwa “Unsur Setiap Orang” telah terpenuhi;
do
gu Ad.2. Unsur Melakukan Perbuatan Kekerasan Fisik;
Menimbang bahwa yang dimaksud kekerasan fisik adalah perbuatan
In
A
yang mengakibatkan rasa sakit, jatuh sakit atau luka berat (vide pasal 6 UU
KDRT), pengertian ini serupa tapi tidak sama dengan pengertian “penganiayaan”
ah
lik
yang tercantum dalam Pasal 351 KUHP. Didalam UU No. 23 Tahun 2004
tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga tidak dijelaskan sub-
sub dari pengertian melakukan kekerasan fisik maka merujuk pada KUHP dan
am
ub
Yurisprudensi dapat dijelaskan sebagai berikut:
Rasa sakit hanya cukup bahwa orang lain merasa sakit tanpa
ep
perubahan dalam bentuk badan (Moch.Anwar, 1989:103). Rasa sakit misalnya
k
R
sakit artinya timbul gangguan atas fungsi dari alat-alat didalam badan man u sia
si
(Moch. Anwar, 1989:103); Sedangkan akibat “penganiayaan”, yang dalam UU
KDRT tidak disebut sebagai “kekerasan fisik” adalah: • Luka apabila terdapat
ne
ng
do
gu
melakukan perbuatan dengan maksud orang lain menderita sakit atau suatu
penyakit; Dengan demikian diperoleh konstruksi, kekerasan fisik dalam pasal
ah
lik
44 Ayat (1) adalah apabila kekerasan fisik dilakukan oleh suami terhadap isteri
atau sebaliknya maka syaratnya adalah harus ada perbuatan yang menimbulkan
m
ub
rasa sakit dan menimbulkan penyakit atau halangan untuk menjalankan pekerjaan
jabatan atau mata pencaharian atau kegiatan seharihari;
ka
ep
NINGSIH pada hari pada hari Senin tanggal 08 Juli 2019 sekira pukul
es
M
19.00 WITA atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam bulan Juli
ng
tahun 2019, atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2019,
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bertempat pada sebuah rumah di Desa Gunug Makmur Rt.02
si
Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut Provinsi Kalimantan
Selatan.
ne
ng
▪ Bahwa awalnya saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) sedan g
berjualan sate kambing dan gulai di warung yang terletak di Desa
Gunung Makmur Kecamatan Takisung Kabupaten Tan ah Laut Provinsi
do
gu Kalimantan Selatan sekitar pukul 17.00 wita, kemudian datang terdakwa ke
warung dan mengajak saksi WAHYU NINGSIH Bin KASMAN (Alm)
In
A
membereskan dagangannya dan menutup warung, lalu terdakwa dan
saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) pulang ke rumah
ah
lik
kontrakan mereka, sesampainya di rumah sekitar pukul 18.00 wita
terdakwa dan saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN (Alm) berbincang-
bincang mengenai masalah rumah tangga mereka, setelah adzan
am
ub
magrif terdakwa dan saksi WAHYU NINGSING Binti KASMAN (Alm)
kembali melanjutkan perbincangan mereka sampai ahirnya terjadi adu
ep
mulut antara terdakwa dan saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN
k
(Alm) yang mana pada saat itu saksi WAHYU NINGSIH Binti KASMAN
ah
R
(Alm) meminta bercera.
si
▪ Bahwa terdakwa emosi mendengar perkataan saksi WAHYU NINGSIH
ne
Bin kasman (Alm) lalu terdakwa memukul tubuh saksi WAHYU
ng
do
gu
lik
ub
ep
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memar dengan dasar kulit warna kemerahan ukuran sekitar tiga
si
kali tiga centimeter.
- Dikelopak bawah mata kiri ditemukan luka memar warna biru gelap
ne
ng
kemerahan.
- Dipipi kanan ditemukan memar dengan dasar kulit warna
kemerahan.
do
gu - Dileher kanan ditemukan luka gores kecil-kecil sejumlah empat
buah, masing-masing ukuran sekitar satu kali nol koma dua sentimeter,
In
A
warna kemerahan, terletak sekitar tujuh centimeter dibawah ujung
kanan tulang rahang bawah dan empat centimeter diatas tulang
ah
lik
selangka kanan. Dileher kiri ditemukan luka gores kecil-kecil sejumlah
tiga buah, masing-masing ukuran sekitar satu kali nol dua sentimeter,
warna kemerahan, terletak sekitar delapan sentimeter di bawah
am
ub
ujung kiri tulang rahang bawah dan sekitar empat sentimeter diatas
tulang selangka kiri.
ep
▪ Bahwa akibat luka tersebut saksi tidak dapat beraktifitas selama 3
k
(tiga) hari namun setelah itu pulih dan dapat beraktifitas seperti sediakala;
ah
R
Menimbang bahwa berdasarkan uraian pengertian serta fakta-fakta
si
hukum tersebut diatas Majelis Hakim menyimpulkan bahwa Terdakwa telah
ne
melakukan penganiayaan terhadap istri Terdakwa sendiri yaitu WAHYU
ng
do
gu
lik
Binti KASMAN (Alm), setelah itu terdakwa pergi ke dapur dan mengambil pisau
dapur dan menodongkan pisau dapur tersebut ke leher saksi WAHYU NINGSIH
m
ub
ep
terpenuhi;
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Ad.3. Unsur Dalam Lingkup Rumah Tangga;
R
Menimbang bahwa untuk membuktikan “Unsur Dalam Lingkup Ru mah
si
Tangga” ini Majelis Hakim perlu mengemukakan pengertian dan fakta-fakta
ne
ng
hukum sebagai berikut:
Menimbang bahwa yang dimaksud dengan “Dalam Lingkup Rumah
Tangga” adalah menurut pasal 2 ayat (1) UU No. 23 Tahun 2004 tentang
do
gu Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) adalah :
- Suami, istri, dan anak-anak;
In
A
- Orang yang mempunyai hubungan keluarga dengan orang (suami,
istri, anak) karena hubungan darah, perkawinan, persusuan, pengasuhan, dan
ah
lik
perwalian, yang menetap dalam rumah tangga, dan / atau;
- Orang yang bekerja membantu rumah tangga dan menetap dalam
rumah tangga tersebut. Menimbang bahwa yang dimaksud dengan perkawinan
am
ub
(pasal 1 UU No.1 tahun 1974) adalah ikatan lahir bathin antara seorang pria
dengan seorang wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentuk keluarga
ep
(rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha
k
Esa;
ah
R
Menimbang, bahwa untuk membuktikan unsur ini Majelis Hakim akan
si
mengemukakan fakta-fakta hukum sebagai berikut : Bahwa antara Terdakwa
ne
Rudi Salam Bin Muhamad Mugiat dengan Saksi Korban Wahyu Ningsih Binti
ng
Kasman mempunyai suatu hubungan atau ikatan sebagai suami istri sesuai
Kutipan Akta Nikah Nomor 257/25/IX/2008 tanggal 10 September 2008. Dan
do
gu
lik
ub
ep
tidak ditemukan adanya alasan pembenar maupun pemaaf pada diri maupun
es
M
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telah dikenakan
si
penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapan dan
penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
ne
ng
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan
terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar
Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
do
gu Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan
untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut:
In
A
Menimbang, bahwa barang bukti berupa sebuah selimut warna pink kombinasi
warna putih bercorak daun-daun kecil, sebuah jilbab (kerudung) wanita warna
ah
lik
coklat, sebuah rantai besi dengan panjang sekitar 2 (dua) meter yang telah
dipergunakan untuk melakukan kejahatan dan dikhawatirkan akan dipergunakan untuk
mengulangi kejahatan, maka perlu ditetapkan agar barang bukti tersebut dimusnahkan;
am
ub
Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,
maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan
ep
yang meringankan Terdakwa;
k
R
- Perbuatan Terdakwa merugikan orang lain ;
si
- Perbuatan Terdakwa menimbulkan luka dan trauma kepada korban;
ne
Keadaan yang meringankan:
ng
do
gu
lik
Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan
perundang-undangan lain yan g bersangkutan;
m
ub
MENGADILI:
1. Menyatakan Terdakwa Rudi Salam Bin Muhamad Mugiat telah terbukti
ka
2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara
R
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
4. Men etapkan Terdakwa tetap berada dalam tah anan;
si
5. Men etapkan barang bu kti beru pa :
Sebuah selimut warna pink kombinasi warna putih bercorak daun -daun
ne
ng
kecil;
Sebu ah jilbab (kerudung) wanita warna coklat;
Sebu ah ran tai besi dengan panjang sekitar 2 meter;
do
gu Dirampas untuk dimusnahkan.
6. Men etapkan Terdakwa dibeban i membayar biaya perkara s e ju m l a h
In
A
Rp.5.000,00 (lima ribu rupiah);
ah
lik
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Pelaihari, pada hari Rabu, tanggal 30 Oktober 2019, oleh
am
kami, Yanti Suryani, S.H.,M.H., sebagai Hakim Ketua, Poltak, S.H.,M.H. dan
ub
Ameilia Sukmasari, S.H.,M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Senin, tanggal 4 November
ep
k
2019, oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggota tersebut,
dibantu oleh Aryo Susanto, SH., Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri
ah
R
Pelaihari, serta dihadiri oleh Susanti, S.H., Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri
si
Tanah Laut dan Terdakwa;
ne
ng
do
gu
In
A
lik
ub
ep
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16