Kasus A

Anak Bela, perempuan lahir pada tanggal 29 april 2018, pada tanggal 9 September 2019, datang ke
puskesmas dengan keluhan muntah dan diare sejak 2 hari. Hasil pengukuran BB dan PB yaitu BB 5,9
kg dan PB 70 cm. Tidak demam, dak edema, masih sadar tetapi anak tampak haus dan lemas, dak
ada nafsu makan. Nadi dan pernapasan normal.

Tugas yang dikerjakan kelompok untuk kasus A

1. Lakukan perhitungan umur balita pada saat kunjungan

2. Tentukan status gizi balita pada kasus A atau B
3. Lakukan iden fikasi gejala klinis balita pada kasus A atau B
4. Tentukan ndak lanjut yang harus di lakukan

Jawab:

1. 1 tahun 4 bulan 10 hari

, , ,
2. BB/U = = Berat Badan Sangat kurang
, , ,

, ,
PB/U = = Sangat Pendek
, , ,

, , ,
BB/PB= = Gizi Buruk
, , ,

3. Gizi buruk tanpa edema dengan severly stunted disertai komplikasi anoreksia dan dehidrasi
ringan sedang
4. Tindak lanjut pada kasus ini yaitu pelayanan rawat inap, di mulai dengan fase stabilisasi.
a. Untuk pecegahan hipoglikemia dengan pemberian dextrosa 10% sebanyak 50 via oral/
NGT diberilan 1x pemberian.
b. Hipotermia dengan cara membungkus atau menutup seluruh tubuh dengan pakaian
atau selimut dan dilakukan evaluasi suhu axila se ap 2 jam sampai suhu diatas 36,5
c. Untuk pencegahan Dehidrasi, untuk 2 jam pertama diberikan resomal 5cc/Kg/bb se ap
30 menit.
2 jam pertama diberikan 29,5 cc cairan resomal per 30 menit selanjutnya diberikan
cairan resomal 59 cc/jam berselang seling dengan F-75 dan selanjutnya diberikan f-75
se ap 2 jam selama fase stabilisasi.
d. Untuk perhitungan kebutuhan cairan tanpa odema. Kebutuhan 130 x 5,9= 767 ml/hari,

= 64 cc/2 jam.
Kebutuhan kalori = 100 kkal x 5,9 = 590 kkal / 12 = 49 kkal/2 jam
e. Memperbaiki kekurangan zat gizi mikro :
1. Asam folat 5mg pada hari pertama dilanjutkan 1 mg/hari
2. Vitamin c 100mg 1x1
3. Vitamin B komplex 1x1
f. Tatalaksana Gizi Buruk :