Seorang balita laki-laki usia 11 bulan dirawat di puskesmas perawatan dengan keluhan diare
cair 4 kali/hari, muntah-muntah 2 kali dalam sehari. Anak sudah mengalami keluhan ini sehari
sebelum orang tuanya memutuskan untuk membawa anak ke puskesmas. Hasil pemeriksaan
fisik klinis menunjukkan tidak ada tanda-tanda dehidrasi pada anak, nampak pitting edema
bilateral pada kedua tungkai kaki, sedangkan hasil pemeriksaan antropometri menunjukkan
berat badan anak saat masuk RS = 5,5 kg, PB = 65 cm, LILA = 10,8 cm. Hasil pengukuran
tanda-tanda umum anak adalah suhu tubuh = 37ºC, denyut nadi = 120 kali/menit dan frekuensi
napas = 60 kali/menit. Hasil pemeriksaan laboratorium : Hb = 8 gr/dl, Glukosa darah = 60 mg/dl.
Hasil wawancara riwayat makan anak (sebelum dirawat) adalah sebagai berikut :
Sejak usia 6 bulan hingga 11 bulan, anak diberi makan bubur sereal susu merk SUN beras
merah, dimakan sebanyak 3 kali (pagi, siang dan malam). Dalam 1 kali sajian ibu membuatkan
bubur sebanyak 2 sdm (20 gr) SUN beras merah kemudian diseduh dengan air panas
secukupnya. Setiap hari anak juga diberi air gula sebanyak 2 kali sehari. Cara pembuatan air
gula adalah 2 sdm gula pasir dicampur dengan 1 gelas air putih (100 ml). Terkadang anak
diberi buah pepaya 1 potong kecil (50 gr).
Pertanyaan :
b. Biokimia
c. Fisik Klinis
d. Riwayat Gizi
Hitung kebutuhan gizi anak apabila diasumsikan kebutuhan energi = 100 kal/BBI
BBI anak dapat dilihat pada tabel standar antropometri BB/U dibagian median.
Kebutuhan protein 10% dari energi
Kebutuhan lemak 30% dari energi
Kebutuhan karbohidrat 60% dari energi
Hitung asupan anak berdasarkan hasil wawancara.
Apakah asupan anak selama ini sudah sesuai dengan kebutuhannya?
2. Tuliskan diagnose gizi pada anak (PES)
3. Tuliskan intervensi yang dilakukan untuk anak tersebut
a. Fase stabilisasi (buatkan tabelnya sampai pemberian F75 selang 4 jam)
b. Fase transisi (buatkan tabelnya)
c. Fase rehabilitasi
Hitung pertambahan berat badan anak, apakah masuk kategori rendah, sedang
atau cukup? (hitung kenaikan BB perhari)
Hitung kebutuhan gizi pada fase rehabilitasi awal
Hitung pemberian F100 dan Makanan Padat Gizi
Rencanakan pemberian menu Makanan Padat Gizinya (jangan lupa
pertimbangkan tekstur makanan anak)
4. Tanggal 15 Februari anak sudah diperbolehkan pulang kerumah dengan status rawat jalan.
Kondisi anak pada saat itu sudah dapat bermain dengan teman sebaya. Hasil pengukuran
antropometri pada saat dipulangkan sebagai berikut : BB = 6,5 kg, PB = 66 cm, LILA = 11,9
cm. Bagaimana status gizi anak saat pulang?
5. Rencanakan pemberian makan selanjutnya apabila anak sudah pulang yakni F100 (1/2
bagian) dan Makanan Padat Gizi (1/2 bagian).
6. Tuliskan prosedur pemberian vitamin A (anak sudah pernah dicampak dan tidak ada tanda-
tanda defisiensi vitamin A), pemberian asam folat, pemberian multivitamin, dan pemberian
zat besi.
7. Setelah 1 minggu mendapat layanan rawat jalan, anak mengalami kenaikan BB sebesar
6,9 kg. Berapa kenaikan rata-rata berat badan perminggu? Lakukan penilaian kenaikan
berat badan