HASIL IDENTIFIKASI DAN ANALISIS RISIKO

Probabilitas
Kegiatan yang Mendukung TujuanKegiatan Controlable / Dampak pada Skor Skor Total
No Pernyataan Risiko Penyebab Risiko (Sumber Risiko) Pemilik Risiko Terjadinya
Renja (Output/Outcome) Uncontrolable Pencapaian Tujuan Dampak Probabilitas Risiko
Risiko

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 1 Pengelolaan Pelayanan #REF! Terkelolanya

A Memberikan jaminan yang
Pelayanan Kurangnya Bayi Baru Lahir yang Reagen pemeriksaan SHK
Kesehatan Bayi Baru Lahir memadaiBayi
Kesehatan atas Baru
penyajian
Lahir Pos- di Skrining Hipotiroid Kongenital bersumber APBN terbatas. Capaian Program
posStandar
Sesuai Neraca (SHK) Pengadaan melalui dana BOK Controlable Dinas Kesehatan 2.20 2.40 5.28
rendah
lambat keluar juknisnya.

2 Pengelolaan Pelayanan Terkelolanya Pelayanan Kurangnya Balita yang dipantau Kurangnya kesadaran orang tua
Kesehatan Balita Kesehatan Balita Sesuai Standar tumbuh kembangnya untuk rutin melakukan pemantauan Capaian Program
tumbuh kembang balita Controlable Dinas Kesehatan 2.60 2.40 6.24
rendah

3 Pengelolaan Pelayanan Terkelolanya Pelayanan Kurangnya konsumsi Tablet Efek konsumsi TTD yang
Kesehatan Ibu Hamil Kesehatan Ibu Hamil Sesuai Tambah Darah pada Ibu Hamil menyebabkan mual Ibu Hamil Anemia
Controlable Dinas Kesehatan 2.80 2.60 7.28
Standar tinggi

4 Pengelolaan Pelayanan Terkelolanya Pelayanan Kurangnya konsumsi Vitamin A edukasi yang kurang pada ibu
Kesehatan Ibu Bersalin Kesehatan Ibu Bersalin Sesuai pada Ibu Bersalin bersalin Capaian Program
Controlable Dinas Kesehatan 2.00 2.20 4.40
Standar rendah

5 Pengelolaan Pelayanan Terkelolanya Pelayanan Kurangnya konsumsi Tablet Efek konsumsi TTD yang
Kesehatan Pada Usia Pendidikan Kesehatan pada Usia Pendidikan Tambah Darah pada Remaja menyebabkan mual Anemia pada remaja
Dasar Dasar Sesuai Standar Puteri Controlable Dinas Kesehatan 2.80 2.80 7.84
puteri tinggi

6 Pengelolaan Pelayanan Terlaksananya Pengelolaan Kurangnya kunjungan Lansia di Tidak ada yang mengantar ke
Kesehatan pada usia lanjut Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut Posyandu Lansia Posyandu, pencatatan kunjungan
Sesuai Standar lansia ke dokter praktek swasta Capaian Program
tidak terekap di puskesmas Controlable Dinas Kesehatan 2.40 2.40 5.76
rendah

7 Pengelolaan Pelayanan Terlaksananya Pengelolaan Kurangnya Kunjungan Balita Masyarakat kurang aware terhadap
Kesehatan Gizi Masyarakat Pelayanan Kesehatan Gizi yang ditimbang di semua layanan keberadaan Posyandu
Capaian Program
Masyarakat Faskes Controlable Dinas Kesehatan 3.00 3.00 9.00
rendah

8 Pengelolaan Upaya Kesehatan Terlaksananya Pengelolaan Masih tingginya Angka Kematian Kelainan Kongenital pada bayi baru
Ibu dan Anak Upaya Kesehatan Ibu dan Anak Bayi lahir Capaian Program
Controlable Dinas Kesehatan 4.00 3.00 12.00
rendah

Mengetahui : Banjarbaru, Maret 2024

Kepala Bidang Kesmas, Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi
Hj. Rita Fitriani, SKM, MPH Hj. Maulidah, SKM.M.MKes
NIP. 19670112 198903 2 008 NIP. 19740405 199803 2 003
 Prioritas
Peta Risiko
Risiko

13 14

1
 Kertas Kerja Pengisian Skala Dampak dan Kemungkinan

Persepsi Responden atas Skala Dampak Terjadinya Risiko

No. Risiko Rata2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Kurangnya Bayi Baru Lahir yang di
1 Skrining Hipotiroid Kongenital 2 2 3 2 2 2.20
(SHK)

Kurangnya Balita yang dipantau

2 2 3 3 2 3 2.60
tumbuh kembangnya

Kurangnya konsumsi Tablet

3 3 2 3 3 3 2.80
Tambah Darah pada Ibu Hamil

Kurangnya konsumsi Vitamin A

4 2 2 2 2 2 2.00
pada Ibu Bersalin

Kurangnya konsumsi Tablet

5 3 2 3 3 3 2.80
Tambah Darah pada Remaja Puteri

Kurangnya kunjungan Lansia di

6 3 2 2 3 2 2.40
Posyandu Lansia

Kurangnya Kunjungan Balita yang

7 3 3 3 3 3 3.00
ditimbang di semua layanan Faskes

Masih tingginya Angka Kematian

8 4 3 3 3 3 3.20
Bayi

Persepsi Responden atas Skala Kemungkinan Terjadinya Risiko

No. Risiko Rata2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Kurangnya Bayi Baru Lahir yang di
1 Skrining Hipotiroid Kongenital 2 2 3 3 2 2.40
(SHK)
 Kurangnya Balita yang dipantau
2 2 3 3 2 2 2.40
tumbuh kembangnya

Kurangnya konsumsi Tablet

3 3 2 2 3 3 2.60
Tambah Darah pada Ibu Hamil
Kurangnya konsumsi Vitamin A
4 2 3 2 2 2 2.20
pada Ibu Bersalin

Kurangnya konsumsi Tablet

5 3 2 3 3 3 2.80
Tambah Darah pada Remaja Puteri

Kurangnya kunjungan Lansia di

6 3 2 2 3 2 2.40
Posyandu Lansia

Kurangnya Kunjungan Balita yang

7 3 3 3 3 3 3.00
ditimbang di semua layanan Faskes

Masih tingginya Angka Kematian

8 4 3 3 3 3 3.20
Bayi
 DESAIN AKTIVITAS PENGENDALIAN

Kegiatan Pegendalian baru (KSOP) yang perlu

Kegiatan pengendalian yang telah ada (existing)
dibangun
Kegiatan Substansi yang dimuat
No. Pernyataan Risiko Penyebab Pengendalian yang Kegiatan Pengendalian (yang sudah ada dalam kegiatan Penyebab belum memadainya kegiatan Substansi yang dimuat dalam
Kegiatan Pegendalian
seharusnya ada ) pengendalian (efektivitas pengendalian Kegiatan Pengendalian
pengendalian)

1 2 3 5 6 7 9 11 12

Kurangnya Bayi Baru Lahir yang Reagen pemeriksaan SHK bersumber Pelatihan pengambil Pembelajaran SHK melalui Zoom Kurangnya pelatihan bagi petugas OJT dan Pelatihan khusus SHK
di Skrining Hipotiroid Kongenital APBN terbatas. Pengadaan melalui sampel SHK dan dana terbatas
1 (SHK) dana BOK lambat keluar juknisnya.

Kurangnya Balita yang dipantau Kurangnya kesadaran orang tua untuk Sosialisasi dan Penyuluhan dan kunjungan rumah Kurangnya kesadaran orang tua Pelatihan Kader Posyandu dan
tumbuh kembangnya rutin melakukan pemantauan tumbuh Penyuluhan balita oleh kader posyandu untuk rutin melakukan pemantauan kunjungan rumah utk melakukan
2 kembang balita mengenai Tumbuh tumbuh kembang balita edukasi pd oarngtua balita
Kembang Balita

Kurangnya konsumsi Tablet Efek konsumsi TTD yang Penguatan Jaringan Edukasi konsumsi TTD Pada Efek konsumsi TTD yang Edukasi cara Konsumsi TTD
3 Tambah Darah pada Ibu Hamil menyebabkan mual Faskes Bumil saat kelas Ibu Hamil menyebabkan mual

Kurangnya konsumsi Vitamin A edukasi yang kurang pada ibu bersalin Penguatan Jaringan Edukasi konsumsi Vit A Pada ibu Kurangnya pemahanan akan Edukasi pentingnya konsumsi
4 pada Ibu Bersalin Faskes bersalin saat kelas Ibu Hamil pentingnya konsumsi Vitamin A pada Vitamin A pada ibu bersalin
ibu bersalin

Kurangnya konsumsi Tablet Efek konsumsi TTD yang Melibatkan peran Edukasi pentingnya konsumsi Efek konsumsi TTD yang Edukasi cara Konsumsi TTD
Tambah Darah pada Remaja menyebabkan mual oarng tua sebagai TTD pada remaja puteri di menyebabkan mual
5 Puteri pengawas konsumsi kegiatan Aksi Bergizi di sekolah
TTD

Kurangnya kunjungan Lansia di Tidak ada yang mengantar ke Pembentukan Mengaktifkan kembali Posyandu Kurangnya Kepedulian pihak melibatkan semua unsur
Posyandu Lansia Posyandu, pencatatan kunjungan Posyandu Lansia Lansia keluarga akan kesehatan Lansia dilingkungan Posyandu Lansia
6 lansia ke dokter praktek swasta tidak disetiap Kelurahan dikeluarganya agar Posyandu aktif
terekap di puskesmas

Kurangnya Kunjungan Balita yang Masyarakat kurang aware terhadap Pembinaan dan Refressing Kader Masyarakat kurang aware terhadap melibatkan semua unsur terkait
ditimbang di semua layanan keberadaan Posyandu pelatihan kader keberadaan Posyandu dilingkungan Posyandu Balita
7 Faskes

Masih tingginya Angka Kematian Kelainan Kongenital pada bayi baru Pembinaan dan Pelatihan / OJT bagi Nakes Kurangnya pelatihan bagi petugas melibatkan semua unsur terkait
8 Bayi lahir pelatihan bagi Nakes dan dana terbatas kesehatan ibu dan anak

Mengetahui : Banjarbaru, Maret 2024

 Kepala Bidang Kesmas, Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi

Hj. Rita Fitriani, SKM, MPH Hj. Maulidah, SKM.M.MKes

NIP. 19670112 198903 2 008 NIP. 19740405 199803 2003
 Penanggung Target Waktu
Pemilik Risiko
Jawab Penyelesaian

13 14 15

Dinas
Bidang Terkait Triwulan I - IV 2024
Kesehatan

Dinas
Bidang Terkait Triwulan I - IV 2024
Kesehatan

Dinas
Bidang Terkait Triwulan I - IV 2024
Kesehatan

Dinas
Bidang Terkait Triwulan I - IV 2024
Kesehatan

Kota
Bidang Terkait Triwulan I - IV 2024
Banjarbaru

Dinas
Bidang Terkait Triwulan I - IV 2024
Kesehatan

Dinas
Bidang Terkait Triwulan I - IV 2024
Kesehatan

Dinas
Bidang Terkait Triwulan I - IV 2024
Kesehatan
zi
 Rata2 Rata2 Total
PETA RISIKO No. Risiko
Kemungkinan Dampak Risiko
Peta Risiko

Kurangnya Bayi Baru Lahir yang di

1 Skrining Hipotiroid Kongenital 2.20 2.40 5.28
(SHK)

4.00 Tinggi Sangat tinggi Kurangnya Balita yang dipantau

2 2.60 2.40 6.24
tumbuh kembangnya

Kurangnya konsumsi Tablet

3 2.80 2.60 7.28
Tambah Darah pada Ibu Hamil
3.50

Kurangnya konsumsi Vitamin A

4 2.00 2.20 4.40
pada Ibu Bersalin

3.00 3.00 Kurangnya konsumsi Tablet

5 2.80 2.80 7.84
Tambah Darah pada Remaja Puteri
2.80
Konsekuensi

Kurangnya kunjungan Lansia di

2.60 6 2.40 2.40 5.76
Posyandu Lansia
2.50
2.40 2.40 2.40
Kurangnya Kunjungan Balita yang
7 ditimbang di semua layanan 3.00 3.00 9.00
2.20
Faskes

2.00

Masih tingginya Angka Kematian

8 3.20 3.20 10.24
Bayi
Rendah

1.50

1.00

0.50
angat rendah

Likelihood
0.50

Sangat rendah
Likelihood

-
1.50 2.00 2.50 3.00 3.50 4.00

Mengetahui : Banjarbaru, Maret 2024

Kepala Dinas Kesehatan, Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi

Hj. Rita Fitriani, SKM, MPH Hj. Maulidah, SKM.M.MKes

NIP. 19670112 198903 2 008 NIP. 19740405 199803 2003