Anda di halaman 1dari 3

SKENARIO 4

Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun dibawa oleh ibunya ke praktek dokter umum karena berat
badan berlebih yang tidak sesuai dengan usianya. Tidak ada riwayat makrosomia. Riwayat makan
lebih dari 3 kali sehari dengan porsi besar dan sering makan cemilan. Riwayat kegemukan pada ayah.
Pada pemeriksaan antropometri BB/TB didapatkan Z-score > 2 SD.

Kata sulit

- Makrosomia :bayi dengan berat badan lebih 4 kg,biasanya di akibatkan karna factor genetic.
- Z-score: indicator penilaan status gizi pada anak dan bayi

Kalimat kunci

- anak laki-laki berusia 4 tahun.


- karena berat badan berlebih yang tidak sesuai dengan usianya
- Tidak ada riwayat makrosomia
- Riwayat makan lebih dari 3 kali sehari dengan porsi besar dan sering makan cemilan
- Riwayat kegemukan pada ayah.
- pemeriksaan antropometri BB/TB didapatkan Z-score > 2 SD.

Pertanyaan

1. factor apa saja yang mempengaruhi berat badan sesuai scenario? (saya dan ai)

2. jelaskan patomekanisme peningkatan berat badan sesuai scenario? (Jihan)

3 . jelaskan langkah-langkah diangnosis sesuai skenario?(sisal)

5.jelaskan diagnosis banding sesuai scenario?(dioz, melty, fisba)

6. komplikasi (naura)

6. bagaimana penatalaksanan dan pencegahan sesuai scenario?(ilmi fina)

7.apa prespektif islam sesuai scenario?

Jawaban:

1. jelaskan factor apa saja yang mempengaruhi berat badan sesuai scenario?

1. faktor genetic : riwayat BB orang tua normal:10% resiko anak obesitas ,riwayat salah satu
orang tua obesitas:40-50% resiko anak obes,dan untuk riwayat kedua orang tua obesitas:70-80%
anak obes  risiko berat badan meningkat.

- pola makan : pola makan berlebihan (3 kali sehari makan berat dan 1 kali cemilan), tidak
adanya food rules, konsumsi makanan berlemak  risiko berat badan meningkat.

-pola tidur : kekurangan tidur menyebabkan resistensi hormon leptin sehingga tidak ada
control nafsu makan oleh hipotalamus  risiko berat badan meningkat.

-aktivitas sehari-hari : kurang berolahraga dan asupan makanan berlebihan  metabolisme


tubuh tidak adekuat untuk menghasilkan energi  risiko berat badan meningkat.
- lingkungan : hidup di lingkungan dengan kebiasaan makan makanan cepat saji, kebiasaan
pola makan (tidak adanya food rules)  risiko berat badan meningkat.

-hormonal :

1. hormon leptin disintesis oleh sel adiposa : berperan dalam mengontrol nafsu makan

2. hormon ghrelin disintesis oleh lambung : berperan dalam meningkatkan nafsu makan

3. hormon tiroid (hormon T3 dan T4) disintesis di kelenjar tiroid : metabolisme tubuh

4. hormon neuropeptin disintesis di kelenjar adrenal : sebagai neurotransmitter

5. hormon insulin disintesis oleh sel B pancreas : mengangkut glukosa ke dalam sel

- psikologis :

2. . jelaskan patomekanisme peningkatan berat badan sesuai scenario?

Resistensi hormon leptin  nafsu makan tidak terkontrol  asupan makanan yang
berlebihan aktivitas kurang (energy expenditure)  menyebabkan penimbunan lemak 
hiperplasia pada sel adiposa  kegemukan

Faktor genetic  absorpsi makanan terganggu  penimbunan lemak  hyperplasia sel


adiposity  kegemukan

3. jelaskan langkah-langkah diangnosis sesuai skenario?

- anamnesis : onset (kenaikan berat badan, pola makan), aktifitas fisik, riwayat keluarga,
riwayat penyakit.

- pemeriksaan fisik : keadaan umum (status gizi  pemeriksaan Z score : > 2 SD =


overweight), ttv, inspeksi (melihat moon face,melihat leher pasien, melihat ada tidaknya kehitaman
pada lipatan tubuh???, palpasi (ada tidaknya pembesaran kelenjar tiroid), auskultasi (ada tidaknya
suara bruit indikasi hipertiroid).

- pemeriksaan penunjang : Lab (profil lipid, kadar hormon)

4. jelaskan diagnosis banding sesuai scenario?

- Overweight (hasil Z score : > 2 SD)

- Cushing Syndrome : berat badan meningkat, nafsu makan meningkat, adanya moon face,
obesitas sentral,

- Sindrom metabolic : hiperglikemik, hipertensi, dislipidemia (peningkatan LDL, penurunan


HDL, peningkatan VLDL)

5. bagaimana penatalaksanan dan pencegahan sesuai scenario?

- Non farmakologi : edukasi (pola makan, pola hidup sehat), terapi diet (rendah karbohidrat,
rendah lemak, dan tinggi serat)

- Farmakologi : obat penghambat hormon ghrelin, obat mensintesis hormon leptin, cari lagi?

- Penatalaksanaan lanjutan : operasi??


6. Jelaskan komplikasi yang dapat terjadi?

- Diabetes

7. apa prespektif islam sesuai scenario?

- QS al a’raf ayat 31 : jangan makan berlebihan karena sesungguhnya Allah tidak menyukai
sesuatu yang berlebihan .

Anda mungkin juga menyukai