Anda di halaman 1dari 10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Sekolah : SMP N 7 Sungai Lilin
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IX / Genap
Tahun Pelajaran : 2023/2024
Materi Pokok : Kesebangunan Bangun Datar
Alokasi Waktu : 2 X 40 menit

A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mencoba, Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
menggurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) terkait dengan pengembangandari
yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kopetensi (IPK)


3.6 Menjelaskan dan menentukan Pertemuan ke-1 (2JP)
kesebangunan dan kekongruenan antar 3.6.1 Mengidentifikasi dua benda/bangun datar
bangun datar sebangun atau tidak
3.6.2 Menjelaskan syarat-syarat/sifat-sifat dua
bangun
segi banyak yang sebangun
4. 6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan Pertemuan ke-1 (2JP)
dengan kesebangunan dan kekongruenan 4.6 1 Menentukan panjang sisi atau besar sudut
antar bangun datar yang
belum diketahui dari dua bangun segi banyak
yang sebangun
B. Tujuan PembelajaranPertemuan 1
(2jp)
Melalui pembelajaran dengan pendekatan Saintifik dan melalui model pembelajaran Problem based
learning (PBL) dengan berbantuan power point dan LKPD peserta didik dapat:
1. Mengidentifikasi dua benda/bangun datar sebangun atau tidak dengan tepat
2. Menjelaskan syarat-syarat/sifat-sifat dua bangun segi banyak yang sebangun dengan benar
3. Membandingkan panjang sisi atau besar sudut yang belum diketahui dari dua bangun segi banyak yang
sebangun dengan tepat

C. Materi Pembelajaran
Beberapa point materi pembelajaran berdasarkan materi pokok adalah sebagai berikut:
1. Fakta : Masalah Kontekstual yang berkaitan dengan kesebangunan.

2. Konseptual : Pengertian kesebangunan


Dua bangun dinamakan sebangun apabila mempunyai bentuk yang sama, tetapi ukuranberbeda.
Kesebangunan disimbolkan dengan tanda “ ∼ “
Bangun ABCD sebangun dengan bangun PQRS dituliskan ABCD ∼ PQRS.

3. Prinsip : Syarat dua bangun datar dikatakan sebangun


1. Perbandingan sisi-sisi yang bersesuaian sama
2. Dua pasang sudut yang bersesuaian sama besar
3. Perbandingan dua pasang sisi yang bersesuaian sama dan sudut yang diapitnya samabesar

4. Prosedural : Langkah-langkah menentukan panjang sisi dari dua segitiga yang sebangun.
1. menentukan permasalahan yang ada pada soal.
2. Membuat Model Matematika dari permasalahan yang ada
3. menentukan Apakah dua bangun datarnya sudah sebangun biasanya di soal sudah diberiinformasi
terlebih dahulu.
4. menentukan pasangan sisi yang bersesuaian dan bandingkan.

D. Pendekatan, Metode, dan Model Pembelajaran


1. Pendekatan : Saintifik Learning
2. Model : Problem Based Learning
3. Metode : Diskusi dan Tanya Jawab, Penugasan

E. Media / Alat
a. Media : LKPD, Power point
b. Alat : busur, penggaris
c. Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan ✓ Guru dan siswa berdoa memulai pembelajaran.

Pendahuluan ✓ Guru mengecek kehadiran siswa.

(15 menit) ✓ Guru menjelaskan tujuan dan target pembelajaran saat ini.
✓ Guru mengecek pemahaman siswa terhadap materi sebelumnya tentang
kekongruenan bangun datar dan syarat-syaratnya:

“Dua bangun yang mempunyai bentuk dan ukuran yang samadinamakan


kongruen.
Dua bangun segi banyak (poligon) dikatakan kongruen jikamemenuhi
dua syarat,
yaitu:
(i) sisi-sisi yang bersesuaian sama panjang, dan
(ii) sudut-sudut yang bersesuaian sama besar.”

✓ Guru menunjukkan 2 pigura foto gambar Presiden dan Wakil Presiden.

Sumber : modul PKB Matematika SMP, Kemdikbud

✓ Guru menunjukkan gambar di bawah ini.

Sumber : modul PKB Matematika SMP, Kemdikbud


✓ Guru mendiskusikan 2 gambar tersebut, gambar mana yang kongruen
dengan menjelaskan alasannya (syarat-syarat kekongruenan).
✓ Guru mengajak berpikir istilah 1 pasang gambar lain, yang bukan
kongruen.
✓ Guru dan siswa mendiskusikan topik pertemuan ini yaitu kesebangunan
✓ Guru menampilkan 2 gambar sejenis di laptop dengan zoom (perbesaran)

Kegiatan Inti ✓ Guru meminta siswa untuk berpasangan (1 kelompok 2 orang)

(60 menit) ✓ Tiap siswa mengeluarkan foto diri ukuran 2x3; 3x4; dan 4x6 yang sudah
disiapkan sebelumnya.
Instruksi :
a. Ukur panjang dan lebar masing-masing foto.
b. Tentukan 2 dari 3 jenis ukuran foto tersebut yang sebangun.
c. Bagaimana kalian menentukan bahwa 2 foto tersebut sebangun, apa
kriterianya/syarat-syaratnya?

✓ Tiap kelompok mengerjakan tantangan yang diberikan guru:


Perhatikan gambar ini :

Ukur panjang dan besar sudut pada gambar di atas, dan lengkapi tabel
berikut:

Panjang sisi (dalam cm)


AB = …. BC = …. CD = … DA = …
EF = … FG = … GH = … HE = …
Besar sudut (dalam derajat)
∠𝐴 = ⋯ ∠𝐵 = ⋯ ∠𝐶 = ⋯ ∠𝐷 = ⋯
∠𝐸 = ⋯ ∠𝐹 = ⋯ ∠𝐺 = ⋯ ∠𝐻 = ⋯
Jawablah pertanyaan di bawah ini:
1. Tuliskan pasangan sisi yang bersesuaian dan bagaimana
perbandingan siswa yang bersesuaikan tersebut.
2. Tuliskan pasangan sudut yang bersesuaikan dan bagaimana besar
sudut-sudutnya?

✓ Hasil pekerjaan tiap kelompok ditukar ke kelompok terdekatnya.


✓ Setiap kelompok bisa memberikan penilaian terhadap hasil kerja
kelompok lain.
✓ Guru dan siswa menyimpulkan bersama pengertian kesebangunan pada
bangun datar.
✓ Guru dan siswa mendiskusikan syarat-syarat dua bangun dikatakan
sebangun, yaitu jika dua bangun tersebut:
a. Perbandingan panjang sisi yang bersesuaian nilainya sama
b. Besar sudut yang bersesuaian sama

Kegiatan ✓ Tiap siswa membuat 2 bangun datar yang sebangun sesuai syarat-
Penutup syaratnya.
(45 menit)

Sumber : modul PKB Matematika SMP, Kemdikbud

✓ Siswa mengerjakan asesmen individu untuk menguatkan pemahaman


mengenai topik yang dipelajari.
✓ Siswa diberikan waktu untuk membuat self reflection/menulis apa saja
yang didapat dari pelajaran hari ini.
Refleksi Guru 1. Apakah tugas yang anda berikan dapat diselesaikan oleh siswa?
2. Perbaikan apa saja yang harus kamu lakukan untuk pembelajaran kali
ini?
3. Apakah kegiatan belajar berhasil?
4. Apa yang menurutmu berhasil?
5. Kesulitan apa yang dialami?
6. Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
7. Apakah seluruh siswa mengikuti pelajaran dengan baik?

Kriteria 1. Siswa mampu menyebutkan syarat dua bangun datar dikatakan


Mengukur sebangun
Ketercapaian 2. Siswa mampu menyebutkan pasangan sisi yang bersesuaian dan
tujuan pasangan sudut yang sama besar
pembelajaran 3. Siswa mampu memberikan contoh lain mengenai dua bangun datar yang
dan asesmen / sebangun
Rubrik
Refleksi Siswa 1. Apakah kamu menikmati pembelajaran ini?
2. Bagian mana menurut kamu yang mudah dalam pembelajaran topik ini?
3. Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?
4. Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu?
5. Kepada siapa kamu akan meminta bantuan untuk memahami pelajaran
ini?
6. Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa
bintang akan kamu berikan pada usaha yang telah kamu lakukan?
Referensi Max A. Sobel dan Evan M. Maletsky, 2002. Mengajar Matematika : Jakarta :
Penerbit Erlangga.

Glosarium Kongruen adalah dua bangun yang mempunyai ukuran dan bentuk yang
sama.
Sebangun adalah dua bangun yang mempunyai besar sudut yang bersesuain
sama besar dan sisi-sisi yang bersesuaian sebanding.
ASESMEN INDIVIDU NILAI

Nama :
Kelas :

1. Carilah pasangan bangun datar yang sebangun di antara gambar di bawah ini (skor 3)

2. Dua buah bangun di bawah ini sebangun.

Tentukan:

a. Empat pasang sisi yang bersesuaian. (skor 4)


b. Empat pasang sudut yang bersesuaian. (skor 4)
c. Besar sudut x, y, dan z. (skor 3)
d. Panjang EF, AD (skor 2)
3. Sebuah lemari es satu pintu berukuran panjang 50 cm, lebar 60 cm dan tinggi 100 cm. Terdapat miniatur lemari
es yang sebangun dengan lemari es aslinya dipajang di depan suatu Mall. Ukuran lebar miniaturlemari es
tersebut 9 cm. Hitunglah:

a. Panjang miniatur lemari es tersebut. (skor 2)


b. Tinggi miniatur lemari es tersebut. (skor 2)

total skor yang benar


Nilai = × 100
20

Self Reflection
Tulis apa yang telah kamu pelajari dari materi kesebangunan pada bangun datar, tulis kesulitan apa saja daritopik ini
dan hal-hal yang menarik dari 2 bangun datar yang sebangun, dll.
KUNCI JAWABAN ASESMEN INDIVIDU

1. Pasangan bangun datar yang sebangun adalah


a. Bangun A dengan B
b. Bangun C dengan G
c. Bangun E dengan F

2. a. EF dengan AB; EH dengan AD; FG dengan AB; HG dengan DC

b. ∠𝐸 = ∠𝐴; ∠𝐹 = ∠𝐵; ∠𝐻 = ∠𝐷; ∠𝐺 = ∠𝐶

c. 𝑥 = ∠𝐺 = ∠(360 − 90 − 90 − 127) = 530

𝑦 = ∠𝐷 = ∠𝐻 = 1270

𝑧 = ∠𝐶 = ∠𝐺 = 530

d.
𝐸𝐹 𝐹𝐺
➔ =
𝐴𝐵 𝐵𝐶

𝐸𝐹 28
➔ =
20 35

28
➔ 𝐸𝐹 = × 20 = 16 𝑐𝑚
35

𝐸𝐻 𝐹𝐺
➔ =
𝐴𝐷 𝐵𝐶

16 28
➔ =
𝐴𝐷 35

35 5
➔𝐴𝐷 = × 16 = × 20 = 25𝑐𝑚
28 4

𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟 𝑙𝑒𝑏𝑎𝑟 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟


3.a. ➔ =
𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑎𝑠𝑙𝑖 𝑙𝑒𝑏𝑎𝑟 𝑎𝑠𝑙𝑖

𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟 90
➔ = 60
50

90
➔ 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟 = 60 × 50 = 7,5

𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟 𝑙𝑒𝑏𝑎𝑟 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟


b. ➔ =
𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 𝑎𝑠𝑙𝑖 𝑙𝑒𝑏𝑎𝑟 𝑎𝑠𝑙𝑖

𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟 90
➔ = 60
100

90
➔ 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑎𝑡𝑢𝑟 = 60 × 100 = 15

Anda mungkin juga menyukai