Anda di halaman 1dari 6

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena atas karunia-Nya makalah
ekonomi ini telah disusun secara serentak. Kami juga mengucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu baik secara lisan maupun
secara tulisan.

Makalah ekonomi ini ditulis berdasarkan apa yang sudah diterangkan dan
didiskusikan dengan menggunakan pendekatan komunikatif dan ketrampilan
proses. Dengan demikian tujuan merangkum makalah ini merupakan
ketrampilan siswa SMA Negeri 2 Denpasar.

Kiranya tidak berlebihan jika makalah ini jadi pegangan setiap kelompok
dengan materi yang lengkap, penyajian yang runtut dan bahasa yang sederhana,
diharapkan dapat membantu dan menguasai materi yang ada di dalam makalah
ini sehingga siswa dengan mudah belajar dan proses belajar mengajar berjalan
dengan baik.

Kami telah berusaha sesempurna mungkin menulis buku ini tetapi “Tiada
gading yang tak retak”, untuk itu saran, kritik, maupun komentar yang ditujukan
demi perbaikan makalah ini sangat kami harapkan. Semoga makalah ini
berguna bagi kita semua terutama anak SMA Negeri 2 Denpasar.

Denpasar, Maret 2024

Penulis
PENDAHULUAN

Latar Belakang

Manusia merupakan makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna diantara


makhluk lain. Dengana akal budinya, manusia dapat berpikir dan menemukan
cara-cara yang paling tepat untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, baik
kebutuhan sebagai makhluk individual maupun sebagai makhluk sosial. Salah
satu cara yang ditemukan oleh manusia dalam rangka memenuhi kebutuhannya
tersebut adalah kerja sama. manusia sadar bahwa tanpa kerja sama, mereka
tidak mungkin memenuhi kebutuhannya sendiri secara layak.. setiap negara
pasti mempunyai kelebihan dan kekurangannya. Oleh sebab itu, dengan adanya
kerjasama antar negara satu sama lain dapat saling menyalurkan kelebihannya
dan menutupi kekurangannya. Dengan demikian, pembangunan di negara kita
maupun di negara lain akan berjalan dengan lancar.

Rumusan Masalah
A. PENGERTIAN KERJA SAMA EKONOMI INTERNASIONAL

Pengertian kerjasama ekonomi internasional adalah merupakan kerjasama


yang terjadi antara satu Negara dengan satu atau beberapa negara lain sekaligus.
Kerjasama ekonomi di tujukan untuk dapat memberikan keuntungan di masing-masing
negara dalam aspek bidang ekonomi.

B. KERJASAMA ANTARREGIONAL

Salah satu bentuk dari kerjasama internasional yang hingga detik ini masih
berlangsung adalah kerjasama regional. Kerjasama regional adalah
bentuk kerjasama di bidang ekonomi dengan beberapa negara (lebih dari 2
negara) di suatu wilayah atau kawasan tertentu. Contohnya adalah AFTA

C. APA ITU AFTA?

ASEAN Free Trade Area (AFTA) merupakan perwujudan kesepakatan dari negara Asia Tenggara
untuk membentuk kawasan perdagangan bebas. Dilakukan guna meningkatkan daya saing ekonomi
kawasan regional ASEAN, dengan menjadikannya sebagai basis produksi dunia dan pasar regional
bagi 500 juta warganya

Perjanjian AFTA sendiri ditandatangani pada 28 Januari 1992 bertempat di Singapura. Adapun
pendiri AFTA adalah enam negara di ASEAN, yaitu Brunei Darussalam, Filipina, Indonesia,
Malaysia, Singapura, serta Thailand.

AFTA Juga merupakan bentuk kerjasama antar-regional baru bagi ASEAN yang bertujuan untuk
memperkuat integrasi ekonomi dan hubungan perdagangan di antara negara-negara anggota ASEAN
dan Australia serta Selandia Baru.

D. PERAN INDONESIA DALAM AFTA

Keikutsertaan Indonesia di AFTA bukan hanya sebatas upaya mengurangi tarif dan pajak
barang dagang, tetapi juga menciptakan lingkungan perdagangan bebas yang seimbang.
Indonesia percaya bahwa melalui AFTA, dapat memperkuat posisinya sebagai pemain kunci
dalam pasar regional. Indonesia juga dikenal sebagai salah satu negara pendiri dari
ASEAN[8] dan negara yang aktif berkontribusi dalam kemajuan organisasi ASEAN,
terutama dalam Hal AFTA. Indonesia terlibat aktif dalam penandatanganan AFTA pada
tahun 1992 tersebut. Namun di lain sisi, Indonesia masih dikategorikan sebagai negara
berkembang. Selain itu, peran Indonesia di bidang ekonomi ASEAN adalah sebagai pelopor
berdirinya ASEAN Free Trade Area (AFTA), yang juga bertujuan untuk mempermudah
aktivitas dagang di negara Asia Tenggara dan pasar global.

E. MANFAAT AFTA BAGI INDONESIA

Manfaat AFTA bagi Indonesia adalah khususnya bisa meningkatkan daya saing untuk
mendorong perkembangan perekonomian. Hal ini juga diharapkan mampu memunculkan
kesadaran para pengusaha atau pelaku usaha untuk berdaya saing lebih kuat, dengan
menghasilkan barang-barang berkualitas Keikutsertaan Indonesia di AFTA bukan hanya
sebatas upaya mengurangi tarif dan pajak barang dagang, tetapi juga menciptakan lingkungan
perdagangan bebas yang seimbang. Indonesia percaya bahwa melalui AFTA, dapat
memperkuat posisinya sebagai pemain kunci dalam pasar regional. Adapun manfaat AFTA
lainnya seperti:

1.Memberi peluang untuk kegiatan ekspor komoditas pertanian


2. AFTA dapat menantang Indonesia untuk menghasilkan komoditas yang kompetitif
di pasar ASEAN
3. Meningkatkan daya saing untuk mendorong perekonomian Indonesia dan
mendorong pelaku usaha menghasilkan barang berkualitas yang bisa bersaing dengan
barang-barang negara ASEAN lainnya
4. Memberi peluang untuk pengusaha kecil dan menengah untuk mengekspor barang
produksinya, sehingga bisa memperoleh pasar selain dalam negeri
5. Mendorong kesadaran pengusaha untuk berdaya saing lebih kuat.

F. FAKTOR PENDORONG ADANYA AFTA

1. Kesamaan Sumber Daya Alam


Faktor pertama dalam kesamaan SDA. Bukan hanya kesamaan, tetapi juga perbedaan yang
melahirkan kerjasama.

2. Memiliki Kebudayaan yang Serupa


Selain SDA, persamaan budaya yang terlihat serupa juga jadi faktor pendorong adanya kerjasama
antar negara-negara Asia Tenggara. Adanya kerjasama juga mendatangkan banyak keuntungan bagi
masing-masing negara.
3. Kondisi Geografis
Berikutnya, faktor pendorong kerjasama AFTA lainnya adalah dalam hal geografis. Kerjasama karena
berada di kawasan yang sama ini bertujuan demi menjaga stabilitas serta meningkatkan keamanan
antarnegara. Alasan ini juga yang membuat AFTA dibentuk.

4. Memiliki Motivasi yang Sama


Negara di dunia tentu saja ingin bisa terus berkembang dan maju maka setiap negara memiliki cara
masing-masing untuk bisa mencapainya, termasuk negara yang berada di AFTA memiliki faktor
untuk bisa sama-sama maju.
KESIMPULAN

Kerja sama internasional adalah bentuk hubungan yang dilakukan oleh suatu negara

dengan negara lain yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan rakyat untuk kepentingan

negara-negara di dunia. Kerja sama internasional, yang meliputi kerja sama di bidang politik,

sosial, pertahanan keamanan, kebudayaan, dan ekonomi, berpedoman pada politik luar negeri

masing-masing.

Agar kerja sama tersebut berhasil dan menguntungkan, maka kerja sama antarnegara

tersebut diatur dalam suatu bentuk organisasi resmi. Contoh-ontoh organisasi internasional

adalah PBB,NATO dan ASEAN. Ada empat bentuk organisasi Internasional. Pertama,

organisasi internasional yaitu menghimpun berbagai berbagai negara tanpa memperhatikan

latar belakang suatu negara. Kedua, organisasi regional, yaitu organisasi yang menghimpun

negara-negara dalam suatu kawasan tertentu. Ketiga, organisasi multilateral, yaitu organisasi

yang menghimpun tiga negara atau lebih berdasarkan pertimbangan tertentu, seperti

kepentingan agama, ekonomi, pertahanan-keamanan dan lain-lain. Keempat organisasi yang

melibatkan dua negara, terutama untuk mempererat perrsahabatan kedua negara.

Anda mungkin juga menyukai