Organisasi Regional dan Global di Dunia – Organisasi regional dan global adalah organisasi
yang sama – sama bergerak di bidangnya untuk bekerja sama dengan berbagai wilayah negaranya.
Namun, kedaunya memiliki batasan wilayah yang membuat organisasi ini, menjadi berbeda.
Organisasi Regional adalah organisasi yang memiliki cakupan wilayahnya, hanya beberapa negara
tertentu saja. Kegiatan dari organisasi ini pun, hanya mencakup beberapa wilayah saja, dan di
berikan pada negara – negara pada kawasan tertentu. Sedangkan Organisasi Global atau
Internasional, cakupannya lebih luas. Itu artinya tidak terbatas pada kawasan apapun, dan dalam
bidang kerja sama nya juga, itu cakupannya dalam wilayah yang besar. Mencakup politik, ekonomi,
sosial dan budaya.
Dalam sebuah hubungan kerja sama antar berbagai negara, pasti ada kelebihan dan kekurangannya.
Ini juga yang menjadi faktor, terjadinya halangan atau tantangan yang di dapat dalam jalinan
perhubungan antar negara – negara ini. Banyaknya menjalin hubungan dengan banyak negara –
negara lainnyalah yang akhirnya, bisa saja membuat keadaan jadi berubah. Atau karena perang
politik yang mengakibatkan hubungan internasional antara negara – negara lainnya, tidak dapat
berjalan dengan baik. Kita juga bisa melihat tujuan organisasi koperasi yang bantu kita melihat jelas,
dalam bidang perekonomian.
Sejarah berdirinya ASEAN adalah organisasi geopolitik dan ekonomi dari kawasan di Asia tenggara.
Tujuan dari organisasi besar dan terkenal ini adalah, meningkatkan pertumbuhan ekonomi,
kemajuan sosial, dan pengembangan kebudayaan negara – negara anggotanya, yang yang paling
di tekankan dari tujuan organisasi ini adalah, memajukkan perdamaian di tingkat regional. Jadi
organisasi ini adalah Organisasi Regional. Organisasi ini terbentuk pada tahun 8 Agustus 1967
dengan di tanda tangani oleh lima negara, yang di selenggarakan atau mulai di bentuk di dalam
deklarasi Bangkok 1967.
Tujuan dari di bentuknya organisasi ini adalah memiliki tujuan dari ASEAN untuk mempercepat
pertumbuhan ekonomi di kawasan asia tenggara, bahkan juga dalam bidang sosial dan kebudayaan.
Indonesia sendiri, memiliki peran yang menarik untuk ASEAN :
1. Pemrakarsa berdirinya ASEAN
2. Sebagai penyelenggara KTT I dan IX yang bertempat di bali.
3. Tempat sekretariat tetap, di jakarta.
4. Menyelesaikan pertikaian antar bangsa atau negara
5. Mendukung kesepakatan bahwa Asia sebagai kawasan yang bebas, damai, netral, atau (ZOPFAN)
6. Ikut dalam menyelenggarakan (JIM) untuk meredakan konflik di wilayah Kamboja.
Organisasi Global yang satu ini adalah lembaga yang di bentuk untuk menfalitasi dalam hukum
internasional, pengamanan internasional, lembaga ekonomi, dan perlindungan sosial. Organisasi
yang satu ini, mulai di bentuk pada tanggal 24 Oktober 1945 di San Francisco, setelah konferensi di
Wangshington, DC. Sejak di bentuknya organisasi ini, ada 193 negara yang bergabung menjadi
anggota PBB, termasuk semua negara yang menyatakan kmerdekaannya, dan yang memang di akui
secara internasional. Kita juga bisa membayangkan sejarah perjanjian internasional yang bisa
membantu kita. Tujuan dari sejarah berdirinya PBB :
1. Memelihara perdamaian dan keamanan internasional
2. Mengembangkan hubungan persaudaraan antarbangsa
3. Menciptakan kerja sama dalam memecahkan masalah internasional dalam bidang ekonomi, sosial
budaya
4. Menjadikan PBB sebagai pusat usaha dalam hal tujuan bersama
PBB sendiri, memiliki pengaruh atas indonesia, salah satu negara pendirinya. Misalnya, indonesia
terdaftar dalam beberapa lembaga di bawah naungan PBB. Selain itu, indonesia juga terlibat
langsung dalam pasukan perdamaian PBB. Indonesia sendiri, juga terpilih sebagai anggota tidak
tetap dewan keamanan PBB untuk masa bakti 2007-2009.