PERUSAHAAN MELALUI
PREDIKSI KEBANGKRUTAN
sadelisahadati@gmail.com
qKesulitan keuangan dan prediksi
kebangktutan
• Kebangkrutan adalah kondisi keuangan perusahaan
yang mengalami kesulitan keuangan dalam jangka pendek
(likuiditas) dan mengalami insolvency (debt > asset).
Pengertian lainnya dapat dikatakan bila total kewajiban
melebihi total aktiva.
2
q Penyebab Financial Distress dan
Kebangkrutan
Penyebab kesulitan keuangan yang
berujung kebangkrutan pada dasarnya
dapat disebabkan oleh faktor internal
maupun faktor eksternal perusahaan.
v Faktor internal
Manajemen yang tidak baik, tidak
efisien (biaya yang besar dengan
pendapatan yang tidak memadai
sehingga perusahaan mengalami
kerugian terus-menerus).
v Faktor eksternal
Faktor politik, ekonomi, sosial, dan
budaya serta tingkat campur tangan
pemerintah dimana perusahaan tersebut
berada.
3
Contoh penyebab internal dan eksternal
5
q Manfaat Memprediksi Financial Distress
Salah satu tanggung jawab perusahaan adalah menghasilkan kinerja
yang baik agar terhindar dari financial distress. Kinerja tersebut dapat
dicerminkan dalam kemampuannya memprediksi adanya indikator
kebangkrutan. Adanya prediksi tersebut dapat memberikan manfaat
kepada
a. Kreditur
b. Investor
Distress prediction model dapat membantu investor dalam
menentukan sikap terhadap surat-surat berharga yang dikeluarkan oleh
suatu perusahaan.
c. Otoritas Pembuat Peraturan
Seperti halnya ikatan akuntan, badan pengawas pasar modal atau
institusi lainnya, studi tentang financial distress sangat membantu
untuk mengeluarkan peraturanperaturan yang dapat melindungi
kepentingan masyarakat.
d. Pemerintah
Membantu dalam mengeluarkan peraturan untuk melindungi
masyarakat dari kerugian dan kemungkinan mengganggu stabilitas
ekonomi dan politik negara.
e. Manajemen
6
Metode Memprediksi
Kebangkrutan
1. Analisis Rasio Keuangan
2. Z Score – Metode Altman
3. Springate S- Score
4. model Zmijewski
5. Analisis Surat Keputusan MenNeg
BUMN
7
Analisis
kebangkrutan
8
Ketepatan daya model Altman tersebut sebesar 95%
dari total sampel (S. Munawir) karena:
• dari 31 perusahaan yang diprediksi akan bangkrut,
hanya satu perusahaan saja yang tidak jadi
mengalami kebangkrutan,
• sedangkan dari 32 perusahaan yang diprediksi tidak
akan bangkrut hanya dua perusahaan saja yang pada
akhirnya benar-benar mengalami kebangkrutan.
Analisis kebangkrutan Model
Altman
1. Menghitung rasio
• Rasio Modal Kerja terhadap Total Aktiva
=
2. Menganalisis dengan menggunakan teori Edward L.
Altman dengan rumus :
Z = 1,2 (X1) + 1,4 (X2) + 3,3 (X3) + 0,6 (X4) + 1,0 (X5)
S= 1.03A+3.07B+0.66C+0.4D
Dimana:
• A = Working Capital / Total Assets
B = Net Profit Before Interest and Tax / Total Assets
C = Net Profit Before Tax / Current Liability
D = Sales / Total Assets
Dimana:
X1 = EAT/Total Aset
X2 = Total Hutang/Total Aset
X3 = Aset Lancar/Hutang Lancar