Ruang Kolaborasi

Nilai-nilai Perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid dalam Multiaspek Kehidupan

1. Nilai Religius
• Menanamkan kekuatan iman dan taqwa melalui sya’ir dan penguatan di awal
pengajian
• Iman dan ketaqwaan merupakan factor internal yang menjadi kekuatan yang
paling mempengaruhi gerak langkah seseorang

Contoh:

• Kegiatan berdo’a sebelum dan sesudah pembelajaran

• Literasi membaca al-qur’an sebelum pembelajaran dimulai
• Imtak dan sholat dhuha setiap hari jum’at
• Sholat dzuhur berjamaan setiap hari
• Adanya ekstrakurikuler dalam bidang keagamaan
2. Nilai Kebangsaan
Melalui syair, tindakan dan militansi dalam kegiatan dakwah
3. Nilai Keilmuan
• Kegigihan dalam belajar dan prestasi akademik
• Membangun lembaga pendidikan
• Memberikan tempat pada ilmu agama dan umum
• Tidak memaksakan kehendak

Contoh:

• Adanya kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler untuk mendukung pertumbuhan

dan perkembangan anak baik dalam bidang akademik maupun non akademik
• Terdapat fasilitas dan lingkungan belajar yang mendukung pertumbuhan dan
perkembangan peserta didik
• Merencanakan pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta
didik
• Mengikuti berbagai lomba akademik maupun non akademik
4. Nilai Persaudaraan
• Menguatkan system gotong royong pada masyarakat dalam membangun
madrasah
• Membangun kerjasama dan kekeluargaan dengan organisasi islamlainnya
• Kunjungan kekeluargaan untuk menguatkan persaudaraan
• Kampong masyarakat sebagaiasrma santri
5. Nilai Kepemimpinan
• Bersikap tegas, sportif, konsekuen terhadap keputusan dan bermusyawarah
• Orientasi untuk kepentingan umat

Contoh:

• Menyajikan pembelajaran yang kolaboratif

• Melibatkan peserta didik dalam kegiatan kepengurusan kelas, OSIS dan
ekstrakurikuler lainnya
6. Nilai Kemandirian
• Tidak bergantung pada pemerintah dalam hal pembangunan madrasah
• Kurikulum yang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat

Contoh:

Menggunakan sumber daya yang tersedia untuk mendukung proses pembelajaran

7. Nilai Inovasi dan Kreativitas

• Menggagas system pendidikan agama islam secara klasikal di sekolah
• Mendirikan madrasah khusus untuk kaum perempuan
• Mengadakan silaturahmi dengan mendatangi bukan didatangi
• Mengadakan pengajian umum secara bebas
• Mengadakan gerakan do’a dan berhizib
• Mengadakan thariqat
• Menyusun nadzam berbahasa Arab dan Indonesia
• Musuk sebagai media dakwah
 Contoh:

• Melaksanakan P5
• Mengikuti kegiatan expo untuk meningkatkan kreativitas peserta didik dan
mengenalkan produk yang dihasilkan
8. Nilai Kewirausahaan
Munculnya UMKM (ternak, koperasi, perikanan, pertanian, dll)
9. Nilai kesehatan
• Mendukung program KB dengan melakukan sosialisasi
• Imunisasi dan pengenalan garam beryudium

1. Pandangan anggota kelompok tentang pembelajaran pemikiran kebangsaan dan

nilai-nilai perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid yang mempengaruhi
proses pendidikan serta pembelajaran?
Pandangan kelompok kami tentang pembelajaran pemikiran kebangsaan dan
nilai-nilai perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid sebagai ulama Islam dan
pahlawan nasional yang mempengaruhi proses pendidikan serta pembelajaran adalah
sebagai contoh nyata kesatuan agama islam dan nasionalisme yang saling melengkapi.
Sebagai ulama Islam, pemikiran kebangsaannya memberi inspirasi pada pendekatan
yang secara luas baik dalam bidang ekonomi, sosial, kesehatan dan pendidikan serta
mengajarkan pentingnya nilai-nilai kemanusiaan. Sebagai pahlawan nasional, nilai-
nilai perjuangannya menonjolkan semangat juang dalam memperjuangkan
kemerdekaan, yang dapat menjadi teladan bagi generasi muda dalam menghadapi
berbagai tantangan dalam kehidupan. Pembelajaran tentang pemikiran dan nilai-nilai
ini dalam proses pendidikan dapat membentuk karakter yang berakhlak mulia,
berkomitmen pada kepentingan bangsa, dan berperan aktif dalam membangun
masyarakat yang berlandaskan nilai-nilai pancasila (keadilan, persatuan, dan
kemandirian).
2. Apa pandangan anggota kelompok tentang kesiapannya mengajar dengan
memperhatikan pemikiran kebangsaan dan nilai-nilai perjuangan TGKH. M.
Zainuddin Abdul Majid pada peserta didik?
Pandangan kami bahwa pemikiran kebangsaan dan nilai-nilai perjuangan
TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid memberikan dampak positif terhadap kesiapan
dalam mengajar. Kami memiliki pendapat bahwa mengintegrasikan pemikiran
kebangsaan dan nilai-nilai perjuangan dalam pembelajaran dapat memberikan dampak
positif untuk peserta didik. Dengan memperkenalkan peserta didik pada semangat
kebangsaan, kepemimpinan, persatuan, dan kemandirian yang terinspirasi dari
maulana Syech, diharapkan dapat membangun rasa cinta tanah air yang mendalam dan
identitas nasional yang kuat. Peserta didik juga akan menerima inspirasi dari
perjuangan, mendorong mereka untuk memiliki semangat juang dalam menghadapi
tantangan dan berkontribusi secara positif bagi bangsa dan negara.
3. Apa persamaan dan perbedaan pandangan tentang pemikiran kebangsaan dan
nilai-nilai perjuangan TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid yang mempengaruhi
proses pendidikan yang dimiliki?
Berdasarkan hasil diskusi kelompok kami terdapat persamaan tentang
pandangan kami terhadap pemikiran kebangsaan dan nilai-nilai perjuangan TGKH. M.
Zainuddin Abdul Majid yang menjadi tauladan bagi kami sebagai calon guru untuk
melaksanakan proses pembelajaran yang efektif.
4. Apa persamaan dan perbedaan pandangan tentang mengajar dengan
memperhatikan pemikiran kebangsaan dan nilai-nilai perjuangan TGKH. M.
Zainuddin Abdul Majid pada peserta didik yang dimiliki?
Memiliki pengetahuan baru tentang bagaimana cara mengajar dengan
memperhatikan pemikiran kebangsaan dan nilai-nilai perjuangan TGKH. M. Zainuddin
Abdul Majid, misalkan pada nilai kepemimpinan yaitu menyajikan pembelajaran yang
kolaboratif dan melibatkan peserta didik dalam kegiatan kepengurusan kelas, OSIS dan
ekstrakurikuler lainnya.