Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

MEMBANTU PENGUSAHA UMKM DALAM MENGELOLA


USAHANYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE
PROMOSI

Disusun Oleh:
1. Rizki Nurfadillah (201151118)
2. Muhamad Ramdani (201151085)
3. Muhammad Ikmal Aulia Ilgaos (201151082)
4. Faqih Dwi Nur Fauzi (201151042)
5. Irfan Fadli (201151058)

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI SEKOLAH


TINGGI TEKNOLOGI WASTUKANCANA
PURWAKARTA
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Makalah ini dengan judul “Membantu
pengusaha UMKM mengelola usahanya dengan menggunakan metode kualitatif”.

Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Muhammad Ali


Akbar, S.T, M.T. selaku dosen pembimbing mata kuliah Metode Penelitian. Berkat
tugas yang diberikan ini, dapat menambah wawasan penulis berkaitan dengan topik
yang diberikan. Penulis juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya
kepada semua pihak yang membantu dalam proses penyusunan makalah ini.

Purwakarta, 27 Oktober 2022

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii

BAB 1 PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang.......................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 4

1.3 Batasan Masalah .......................................................................................4

1.4 Tujuan Penelitian.................................................................................... 4

1.5 Manfaat Penelitian .................................................................................. 4

1.6 Sisematika Penulisan ............................................................................... 5

iii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) memegang peranan yang sangat
besar dalam memajukan perekonomian Indonesia. Selain sebagai salah satu
alternatif lapangan kerja baru, UMKM juga berperan dalam mendorong laju
pertumbuhan ekonomi pasca krisis moneter tahun 1997 di saat perusahaan-
perusahaan besar mengalami kesulitan dalam mengembangkan usahanya. Saat
ini, UMKM telah berkontribusi besar pada pendapatan daerah maupun
pendapatan Negara Indonesia.
UMKM merupakan suatu bentuk usaha kecil masyarakat yang
pendiriannya berdasarkan inisiatif seseorang. Sebagian besar masyarakat
beranggapan bahwa UMKM hanya menguntungkan pihak-pihak tertentu saja.
Padahal sebenarnya UMKM sangat berperan dalam mengurangi tingkat
pengangguran yang ada di Indonesia. UMKM dapat menyerap banyak tenaga
kerja Indonesia yang masih menganggur.Selain itu UMKM telah berkontribusi
besar pada pendapatan daerah maupun pendapatan negara Indonesia.
UMKM juga memanfatkan berbagai Sumber Daya Alam yang
berpotensial di suatu daerah yang belum diolah secara komersial. UMKM
dapat membantu mengolah Sumber Daya Alam yang ada di setiap daerah. Hal
ini berkontribusi besar terhadap pendapatan daerah maupun pendapatan negara
Indonesia.
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mempunyai peran yang
strategis dalam pembangunan ekonomi nasional. Pada saat krisis ekonomi yang
terjadi tahun 1997, dimana banyak usaha berskala besar yang mengalami
stagnasi bahkan berhenti aktifitasnya, sektor UMKM terbukti lebih tangguh
dalam menghadapi krisis tersebut. Peranan UMKM, terutama sejak krisis
ekonomi dapat dipandang sebagai katup pengaman dalam proses pemulihan
ekonomi nasional, baik dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi nasional

1
maupun penyerapan tenaga kerja. Suryadharma Ali (2008) menyatakan bahwa
UMKM merupakan benteng pertahanan ekonomi nasional sehingga bila sektor
tersebut diabaikan sama artinya tidak menjaga benteng pertahanan Indonesia.
Sebagai upaya untuk meningkatkan kemampuan dan peranan serta
kelembagaan UMKM dalam perekonomian nasional, maka pemberdayaan
tersebut perlu dilaksanakan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, Dunia
Usaha, dan Masyarakat secara menyeluruh, sinergis dan berkesinambungan.
Untuk mewujudkan hal tersebut maka Pemerintah mengesahkan UU No 20
Tahun 2008 tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah. Undang-undang ini
disusun dengan maksud untuk memberdayakan usaha mikro kecil dan
menengah.
Walaupun usaha mikro kecil menengah telah menunjukkan peranannya
dalam perekonomian nasional namun masih menghadapi berbagai hambatan.
Pada dasarnya hambatan dan kendala yang dihadapi para pelaku UMKM dalam
meningkatkan kemampuan usaha sangat kompleks dan meliputi berbagai aspek
yang mana satu dengan yang lainnya saling berkaitan antara lain: kurangnya
permodalan baik jumlah maupun sumbernya, kurangnya kemampuan
manajerial dan keterampilan beroperasi serta tidak adanya bentuk formal dari
perusahaan, lemahnya organisasi dan terbatasnya pemasaran. Disamping itu
terdapat juga persaingan yang kurang sehat dan desakan ekonomi sehingga
mengakibatkan ruang lingkup usaha menjadi terbatas. Beragamnya hambatan
dan kendala yang dihadapi UMKM, tampaknya masalah permodalan masih
merupakan salah satu faktor kritis bagi UMKM, baik untuk pemenuhan
kebutuhan modal kerja maupun modal investasi dalam pengembangan usaha.
Dalam mengatasi persoalan yang dihadapi UMKM, ada beberapa hal yang
harus dilakukan pemerintah untuk dapat mengatasi dan memberikan solusi-
solusi terbaik untuk kemajuan dan perkembangan Usaha Kecil Menengah.
Presiden Republik Indonesia keenam yaitu Bapak Susilo Bambang Yudhoyono
meluncurkan kredit bunga rendah untuk memudahkan permodalan usaha bagi
UMKM dan Koperasi dengan pola penjaminan pada tanggal 5 November 2007
di lantai 21 gedung kantor pusat BRI dengan nama Kredit Usaha Rakyat
(KUR). KUR dapat diakses oleh UMKM dan koperasi yang memiliki usaha

2
yang layak namun belum bankable atau berkembang pesat. Maksudnya adalah
usaha tersebut memiliki prospek bisnis yang baik dan memiliki kemampuan
untuk mengembalikan.
Dalam tugas observasi ini, kami telah melakukan observasi di UMKM
Warung mie setan Ibu Itoh yang terletak di Kp. Mekarsari Rt 01/02 Desa
Ciwareng Kec Babakanciko Kab. Purwakarta. UMKM Mie Setan Ibu Itoh
memiliki latar belakang sebagi berikut:

a. Nama UMKM : Warung Mie Setan Ibu Itoh


b. Nama Pemilik : Ibu Itoh
c. Berdiri Sejak : Tahun 2019
d. Alamat : Mekarsari Rt 01/02 Desa Ciwareng Kec
Babakanciko Kab. Purwakarta
e. Bentuk Usaha : Warung
f. Skala : Kecil
g. Omset Perbulan : 3000.000
h. Modal Awal : 4000.000

Sejarah singkat awal berdiri UMKM Mie Setan Ibu Itoh menurut
penjelasan kami yang didapat dari Ibu Itoh selaku pemilik UMKM Mie setan
Ibu Itoh awalnya memulai usaha pada tahun 2019 dengan berjualan secara
monoton dirumah yang menurut kami ini kurang efektif karena sekarang
sudah di zaman teknologi, namun beliau melakukan demi memajukan
usahanya dengan awal modal Rp4.000.000 yang hanya dapat dibelikan
beberapa peralatan seperti wajan, galon , kompor dan alat seadanya lainya.
Awal mula berdiri UMKM tersebut bernama warung seblak yang kemudian
berubah nama menjadi Mie Setan Ibu Itoh dengan Tambahan menu baru.
Modal awal yang diperoleh yaitu individu tanpa peminjaman, lalu
penghasilan yang didapat diputar sebagian untuk tambahan modal kembali.
Untuk mengola UMKM Mie Setan Ibu Itoh ini hanya memiliki 1 tenaga
kerja, dikarenakan masih dapat dikelola hanya dengan 1 tenaga kerja untuk
menghemat pengeluaran anggaran biaya UMKM tersebut.

3
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka ditemukan rumusan masalah sebagai
berikut:
1. Bagaimana cara meminimalisir antrian yang menumpuk?
2. Bagaimana cara memaksimalkan tempat dengan kapasitas seadanya?
3. Bagaimana cara memudahkan konsumen jarak jauh untuk bisa membeli
produk tersebut?

1.3. Batasan Masalah


Agar dalam penelitian ini memberikan arah yang tidak menyimpang dari
tujuan semula maka akan diberikan Batasan- Batasan terhadap permasalahan
yang ada sebagaii berikut:
1. Penelitian ini hanya dlakukan dimasalah kenyamanan pelanggan Ketika
ingin membeli produk
2. Malasah yang akan iteliti adalah tentang factor kenyamanan, tidak tentang
penambahan modal.
3. Masalah yang diteliti adalah tentang bagaimana cara mempromosikan
sebuah produk kepada konsumen

1.4. Tujuan Penelitian


1. Untuk mengetahui bagaimana cara meminimalisir antrian yang
menumpuk
2. Untuk mengetahui bagaimana cara memaksimalkan tempat dengan
kapasitas seadanya
3. Untuk mengetahui cara memudahkan konsumen jarak jauh untuk bisa
membeli produk.

1.5. Manfaat Penelitian


1. Bagi Pemilik UMKM
Memberikan keuntungan berupa perubahan jumlah konsumen yang
signifikan karena metode promosi.

4
2. Pengembang Keilmuan
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sumber referensi pengetahuan bagi
pihak – pihak yang ingin mempelajari hal yang sama untukpenelitian.
3. Dapat mempeluas wawasan Ketika menghadapi masalah, penulis juga
memiliki kesempatan dalam menganalisa permasalahan nyata yang telah
terjadi dan dapat mengimplementasikan yang didapat pada saat kuliah
terutama pada teknis oprasional.

1.6. Sistematika Penulisan


Sisem penulisan pada bab ini dibagi mejadi lima bab dengan susunan sebagai
berikut:

Bab 1 Pendahuluan
Bab ini membahas tentang latar belakang penulisan, perumusan masalah,
Batasan masalah, tujuan penelitian dan manfaat penelitian.

Bab 2 Tinjauan Pustaka


Bab ini berisi konsep – konsep dasar mengenai teori yang berhubungan dengan
permasalahan yang dibahas, penelitian terdahulu, dan kerangka teori sebagai dasar
penelitian yang dilakukan dan hipotesis sebagai dugaan sementara dari hasil
penelitian.

Bab 3 Metodologi Penelitian


Merupakan uraian mengenai cara dan prosedur yang dilakukan penyusun untuk
menjawab masalah penelitian dan memperoleh hasil yang diinginkan.

Bab IV Pengolahan Data dan Pembahasan


Berisi tentan data hasil analisis dengan metoda analisis yang telah dipilih oleh
penyusun dan Analisa atau interpretasi lebih lanjut dari data hasil analisis tersebut

5
yang selanjutnya dapat diambil jalan tengah untuk melakukan improvement yang
nyata.

Bab V Kesimpulan dan Saran


Bab ini berisi mengenai kesimpulan yang diapat dari hasil penelitian dan ide
perbaikan yang dapat diusulkan kepada perusahaan dan memberikan beberapa
saran kepada pengguna hasil penelitian.

Daftar Pustaka
Berisikan sumber buku dan data yang diperlukan untuk penulisan penelitian ini
hingga selesai.

Anda mungkin juga menyukai