HALAMAN 6 Halaman
A. TUJUAN
Untuk panduan bagi dalam pengaturan barang dalam ruangan dan kebersihan bangunan,
kerapian dan Hygienis ( Kesehatan ) area kerja perusahaan.
B. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku untuk diterapkan di wilayah tambang PT. Indrabakti Mustika,
Langgikima Site, Konawe Utara
Prosedur ini diberikan sebagai panduan tata letak bangunan , syarat minimal tata ruang dan
sarana pendukung dan acuan dalam pemeliharaan bangunan dan lingkungan kerja.
Pengenalan HIRA ( Hazard Identification and Risk Assesment ) / bahaya dan resiko
kecederaan yang mungkin terjadi akibat house keeping dan demarkasi yang tidak baik
contohnya :
Terpeleset di lantai yang licin karena tumpahan oli, bahan kimia, air, minyak dll
Tersandung benda benda yang bertebaran di lantai seperti buku, perkakas kerja
Tertimpa / kejatuhan benda dari atas karena tempat penyimpanan yang berantakan dan
terlalu tinggi
Terantuk lemari, meja dan peralatan lain karena penataan perkakas yang tidak teratur
UU TENTANG K3
UU NO 01 TAHUN 1970 Tentang K3
UU NO 13 TAHUN 2003 Tentang Ketenagakerjaan
KEP. MEN 555/26/M.PE/1995 Tentang Peraturan K3 pertambangan Umum
KEP. MENAKER 05/1996 Tentang Panduan Teknis SMK3
OHSAS 18001 : 2007 Sistem Managemen K3
PASH – MS PAM SMK3
UU LINGKUNGAN HIDUP
UU NO 32 TAHUN 2009 Tentang Pengelolaan dan Perlindungan
8. Terdapat rambu petunjuk, rambu APD dan rambu evakuasi keadaan darurat yang mudah
dipahami, denah ruangan.
9. Bangunan dibersihkan setidaknya 2 kali dalam sehari di awal dan akhir periode kerja oleh
pegawai kebersihan yang ditunjuk.
D. PANDUAN TATA LETAK DAN FUNGSI UNTUK LANTAI DAN JALAN AKSES
1. Lantai dan jalan akses harus bersih, dan terbebas dari penghalang / benda apapun
2. Memberi ruang yang cukup untuk mobilitas penggunanya dan mudah diakses
3. Untuk area yang bersentuhan dengan cairan ( air, minyak, oli ) lantai dibuat kasar agar
karyawan tidak mudah terpeleset dan jatuh, lengkapi SIGN tanda bahaya terpeleset / licin.
4. Terdapat rambu petunjuk, rambu APD dan rambu evakuasi keadaan darurat yang mudah
dipahami.
5. Mempunyai penerangan yang cukup baik untuk mendukung mobilitas orang dan barang
1. Merokok
Merokok hanya boleh dilakukan di area yang telah ditentukan (Smoking Area).
Karyawan harus peduli akan bahaya merokok, baik untuk kesehatannya sendiri
maupun orang lain
HRGA Memastikan bahwa semua tempat yang terlarang untuk merokok dilengkapi
dengan tanda “Dilarang Merokok.” Ditempat merokok disediakan asbak abu rokok
2. Sanitasi Toilet
Toilet wajib dirawat secara teratur dan benar agar dalam kondisi bersih dan sehat.
Pembersihan toilet harus dilakukan setiap hari, yang meliputi : pembersihan lantai,
closet dan dinding toilet.
H. CATATAN DOKUMEN