BAB I
PENDAHULUAN
Perencanaan Tahunan
(RBA)
Evaluasi Kinerja
LAMPIRAN
1. Peta Strategi RSUD Kota Bandung
2. Penyelarasan Program RJPMD dengan Program Renstra RSUD
Kota Bandung.
3. Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan
SKPD
4. Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja,
Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif
5. Tabel 6.1 Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu Pada Tujuan
dan Sasaran RPJMD
6. Gambaran mengenai Rencana Pencapaian 5 Tahunan :
a. Gambaran program selama 5 tahun ( 2015 – 2020 )
b. Pembiayaan 5 tahunan
c. Penanggungjawab Program
d. Prosedur Pelaksanaan Program
7. Proyeksi Keuangan 5 Tahunan :
a. Proyeksi arus kas tahun 2015 - 2020
b. Proyeksi neraca tahun 2015 - 2020
c. Proyeksi Laporan Operasional/ Aktivitas Tahun 2015 - 2020
d. Proyeksi Rasio Keuangan Tahun 2015 - 2020
2.1.2 Fungsi
Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana tersebut
diatas, RSUD Kota Bandung mempunyai fungsi:
a. Menyelenggarakan pelayanan umum;
b. Melaksanakan tugas teknis operasional bidang
pelayanan umum yang meliputi keuangan, pelayanan
medis dan keperawatan, penunjang medis serta program
dan pemasaran;
c. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Walikota
sesuai dengan tugas dan fungsinya.
Gambar 2.1
Struktur Organisasi RSUD Kota Bandung
JUMLAH
NO JENIS TENAGA STATUS PEGAWAI
(Org)
I Dokter Spesialis
1 Penyakit Dalam 4 PNS 3, Non PNS 1
2 Anak 5 PNS, Non PNS 1
3 Kandungan Dan 4 PNS, Non PNS 2
Kebidanan
4 Bedah 3 PNS 1, Non PNS 2
5 THT 1 PNS
6 Mata 3 PNS
7 Kulit dan Kelamin 2 PNS
Tabel 2.2
Jenis Kepegawaian Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Tahun 2018
Status Kepegawaian
No Pendidikan %
PNS Non PNS
1. SD 1 0.13
2. SMP 7 8 1.99
3. SMA 53 153 27.39
4. DI 4 2 0.80
5. D3 169 195 48.40
6. D4 3 0.40
7. S1 84 65 19.81
8. S2 8 1.06
Jumlah 329 423 100
TOTAL PEGAWAI 752
Sumber : Sumber Daya Manusia Tahun 2018
Tabel 2.3
Jenis Ketenagaan Tenaga Medis di RSUD Kota Bandung
Tahun 2018
Tabel 2.4
Jumlah Pegawai Berdasarkan Profesi Pekerjaan
Di RSUD Kota Bandung
Tahun 2018
Tabel 2.5
Jumlah Pegawai Berdasarkan Status Kepegawaian
Di RSUD Kota Bandung
Tahun 2018
JENIS
2014 2015 2016 2017 2018
PEGAWAI
Tabel 2.6
Kompetensi SDM (Jumlah Pegawai Yang Mendapatkan Pelatihan)
Tahun 2014-2018
Indikator Ratio Pegawai yg Mendapat Pelatihan
No Tahun minimal 20 Jam /Tahun
(Target ≥ 60 %/tahun)
1 2014 73 %
2 2015 90 %
3 2016 73 %
4 2017 40,25 %
5 2018 22% (8 bulan)
Sumber : Sumber Daya Manusia Tahun 2018
Tabel 2. 7
Jumlah Tempat Tidur
Instalasi Rawat Inap dan Ruangan Lainnya
Peralatan diagnostik
Tabel 2.8
Kondisi Sumber Daya Aset Bangunan
di RSUD Kota Bandung
KODE NON
NO NAMA RUANGAN MEDIS
GEDUNG MEDIS
I Gedung A Lantai 1 terdiri dari :
Instalasi Gawat Darurat √ √
Lantai 2 terdiri dari :
Rekam Medis √
Instalasi Laboratorium PA √ √
Tabel 2.9
Pertumbuhan Aset di RSUD Kota Bandung
Tahun 2014-2018
Tabel 2.10
Rasio Aktifitas Analisa Laporan Keuangan
di RSUD Kota Bandung
Tahun 2014-2018
Tabel 2.11
Pemeliharaan Aset Tetap Di RSUD Kota Bandung
Tahun 2014-2018
127.381
Customer Acquitition Orang 112.862 138.541 160.717 157.036
Jumlah 187
Number of Complain
% 0,14
Tingkat Kepuasan
Nilai 77.23 74.75 74,80 75,41 76,84
Pelanggan
Jenis Pasien Rujukan 80.778 108539 129.442 149.980 98.824
berdasarkan
ada/tidaknya rujukan % 71,6 78,3 80,54 95,5 77,6
Tabel. 2.13
Cakupan Kunjungan Pasien di RSUD Kota Bandung 2014-2018
Th Th Th Th
No Uraian Satuan Th 2016
2014 2015 2017 2018
Tabel 2.15
Analisa Laporan Keuangan RSUD Kota Bandung
Tahun 2017-2018
A RASIO LIKUIDITAS
B RASIO AKTIFITAS
D RASIO SOLVABILITAS
I
1 Rentabilitas 3 3 3 3
2 Rasio Kas ( Cash ratio) 3 3 3 3
3 Rasio Lancara (Current 3 3 3 3
Ratio)
4 Collection Periods (CP) 3 3 3 3
5 Perputaran Persediaan 2 2 2 2
(PP)
6 Perputaran total aktiva 2 1,40 1,20 1
(TATTO)
7 Ratio Total Modal 4 2,7 3,4 1,60
Sendiri Terhadap Total
Asset
TOTAL 20 18.10 18,6 16,60
A A A
KESIMPULAN NILAI (SEHAT) (SEHAT) (SEHAT)
Tabel 2.17
Capaian Kualitas Mutu Layanan
RSUD Kota Bandung
2007-2018
NO Akreditasi Tahun
1 Akreditasi 5 Pelayanan 2007
2 Akreditasi 12 Pelayanan 2012
3 Akreditasi Versi Tahun 2012 Paripurna 2016
Tabel 2.18
Indikator Tempat Pelayanan
RSUD Kota Bandung Tahun 2014-2018
IGD
Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Capaian
No Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
1 Kemampuan Menangani life saving anak
100% 100% 100% 100%
dan dewasa.
2 Jam buka pelayanan gawat darurat 24 jam
24 jam 24 jam 24 jam 24 jam
terus menerus
3 Pemberi pelayanan kegawat daruratan
yang bersertifikat 100% 86,17% 86,75% 89,50%
BLS/PPGD/GELS/ACLS/ATLS.
4 Ketersediaan Tim penanggulangan bencana 1 Tim 1 tim 1 tim 1 tim
5 Waktu tanggap pelayanan dokter di gawat
≤ 5 Menit 5 menit 5 menit 5 menit
darurat
6 Kepuasan pelanggan pada gawat darurat. ≥ 70% 96,39% 94,48% 76,36%
7 Kematian pasien kurang dari sama dengan
≤ 2/1000 8,39/1000 6,63/1000 7,51/1000
24 Jam di Gawat Darurat
8 Tidak adanya keharusan untuk membayar
100% 100% 100% 100%
uang muka
BEDAH CENTRAL
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
1 Waktu tunggu operasi elektif ≤ 2 hari 5,35% 3,44 hari 74,63%
2 Kejadian kematian di meja operasi ≤1 0% 0,00% 0,00%
Tidak adanya kejadian operasi salah
3 100% 100% 100,00% 100,00%
sisi/sayatan operasi
4 Tidak ada kejadian operasi salah orang 100% 100% 100,00% 100,00%
Tidak adanya kejadian salah tindakan pada
5 100% 100% 100,00% 100,00%
operasi
Tidak adanya kejadian tertinggalnya benda
6 100% 100% 100,00% 100,00%
asing pada tubuh pasien setelah operasi
Komplikasi anasthesi karena overdosis,
7 reaksi anasthesi dan salah penempatan ≤6 0% 0,25% 0%
endotracheal tube
ICU
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
Rata - rata pasien yang kembali
1 keperawatan intensif dengan kasus yang ≤3% 0% 1,64% 1,33%
sama <72 jam.
RADIOLOGI
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
1 Waktu tunggu hasil pelayanan Thorax foto ≤ 3 Jam 17,42 jam 4 Jam 34 menit 2 Jam 18 menit
Pelaksaan ekspertisi hasil pemeriksaan
2 100% 99,57% 98,79% 100,00%
rontgen
3 Kejadian kegagalan pelayanan rontgen ≤2 0,61 1,09% 0,05%
4 Kepuasan pelanggan 80% 96,90 99,21% 73,98%
REHABILITASI MEDIK
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
1 Kejadian drop out pasien terhadap ≤50% 1,18% 8,20% 4,02%
FARMASI
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
Waktu tunggu pelayanan obat
1 ≤ 30 mnt 48,16% 31,32 menit 30,49 menit
a. Waktu tunggu pelayanan obat jadi
b. Waktu tunggu pelayanan obat racikan ≤ 60 mnt 67,53% 46,07 menit 43,32 menit
Tidak adanya kejadian kesalahan
2 100% 99,95% 99,998% 99,83%
pemberian obat
3 Kepuasan pelanggan ≥ 80 64,40% 68,44% 77,05%
4 Penulisan resep sesuai formularium 100% 100% 100,00% 100,00%
GIZI
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
Ketepatan waktu pemberian makanan
1 ≥ 90 93,07% 93,55% 92,63%
kepada pasien
Sisa makanan yang tidak termakan oleh
2 < 20 21,33% 21,58% 20,94%
pasien
Tidak adanya kesalahan dalam pemberian
3 100 100% 100,00% 100,00%
diet
REKAM MEDIS
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
Kelengkapan pengisian rekam medik 24
1 100% 93,52% 96,65% 53,69%
jam setelah selesai pelayanan
Kelengkapan informed concent setelah
2 100% 83,64% 91,86% 93,65%
mendapatkan informasi yang jelas
Waktu penyediaan dokumen rekam medis
3 ≤ 10 mnt 4,45 menit 7,08 menit 6,2 menit
pelayanan rawat jalan
Waktu penyediaan dokumen rekam medis
4 ≤ 15 mnt 4,86 menit 7,68 menit 9,35 menit
pelayanan rawat inap
PEMULASARAN JENAZAH
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
IPSRS
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
Kecepatan waktu menanggapi kerusakan
1 ≥ 80 90,75% 99,45% 100,00%
alat
2 Ketepatan waktu pemeliharaan alat 100% 68,50% 79,57% 61,39%
Peralatan laboratorium (dan alat ukur yang
3 lain) yang terkalibrasi tepat waktu sesuai 100% 93% NA 100,00%
dengan ketentuan kalibrasi
PPI
Capaian
No Indikator Kinerja Sesuai Tugas dan Target
Fungsi Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018
Tersedianya anggota tim PPI RS yang
1 75% 26,45% 88,89% 79,56%
terlatih
2 Tersedianya APD 60% 100% 100,00% 100,00%
Kegiatan pencatatan dan pelaporan infeksi
3 75% 49,135 100,00% 100,00%
nosokomial di RS
Dari 96 standar SPM yang dinilai pada. Tahun 2016 tercapai 59 standar (61,5%), Tahun 2017 tercapai 57 Standar (59,4%) dan Tahun
2018 dari total 93 indikator yang dievaluasi tercapai 63 standar (91,70%). Terdapat kenaikan capaian SPM pada tahun 2018 jika
dibandingkan dengan capaian pada tahun 2016 dan 2017.
Tabel 2.20
Capaian Indikator RS sebagai Wahana Pendidikan
di RSUD kota Bandung
Target
Indikator kinerja sesuai
Target Target Indikat
No Tugas dan Fungsi Target Renstra Peangkat Daerah Tahun ke Realisasi Capaian pada Tahun ke Ratio Capaian pada Tahun ke
NSPK IKK or
Perangkat daerah
lainnya
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018 2014 2015 2016 2017 2018
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
Persiap
Pencapaian Akreditasi Paripur Paripur Paripur Paripur 100 100
1 an Madya Utama Utama Madya Utama 100% 100% 100%
Rumah sakit na na na na % %
Madya
Prosentase Pelayanan
Terhadap Pasien Keluarga 100 100
2 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Miskin yang Datang ke % %
Rumah sakit
Prsentase Pengaduan
100 100
3 Pelayanan Rumah Sakit 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% N/A 100% N/A N/A
% %
yang Ditindaklanjuti
Pencapaian Standar
117,
4 Pelayanan Minimal (SPM) 60% 75% 78% 80% 83% 70.71 72.40% N/A N/A N/A 96.50% N/A N/A N/A
85%
Rumah sakit
100 100
5 Nilai Evaluasi AKIP B B A A A B B A N/A N/A 100% N/A N/A
% %
Presentase Penurunan
100
8 Temuan Pengelolaan 100% 100% 25% 50% 50% N/A N/A 25% N/A N/A N/A N/A N/A N/A
%
Anggaran BPK/Inspektorat
Presentase Pencapaian
Nilai Nilai 106
9 Standar Peningkatan Mutu Nilai 80 Nilai 82 N/A N/A N/A N/A
81 84.95 %
dan Keselamatan Pasien
Presentase Pencapaian
100
11 Pengukuran Baku Mutu 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
%
Lingkungan Rumah sakit
Persentase Permintaan
Pelayanan
12 100% 100% 100%
Ambulance/kereya
Jenazah yang dilayani
Keterangan : Terhadap Indikator Renstra ini telah dilakukan 2 kali revieu yaitu pada tahun 2016 dan 2017
Length of Stay 6-9 6-9 6-9 6-9 6-9 3.63 2.68 2,87 3,03 3,03 >100
12 6-9 hari 100% 100% 100% 100%
(LOS) Rawat Inap hari hari hari hari hari hari hari hari hari hari %
Turn Over Interal 1-3 1-3 1-3 1-3 1-3 0.79 0.73
13 1-3 hari 1.25 0.88 0.88 27% 25% 100% 100% 100%
(TOI) hari hari hari hari hari hari hari
Bed Turn Over 40-50 40-50 40-50 40-50 40-50 40-50 >100 58.02 52.60
14 95.89 99.58 85.33 94.97 82.7 100% 60.40%
(BTO) kali kali kali kali kali kali % % %
BODs =
30
mg/L
COD =
80
mg/L
TSS =
Baku Mutu 30
15 100% 100% 100% 100% 100% 100% 1 100% 100% 100% 100% 75% 100% 100% 100% 100%
Limbah Cair mg/L
PH =
6.0-9.0
Colifor
m=
10.000
jml/10
0 ml
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Belanja 17,978,856,833
25.435.711.840 42.891.418.696 41.508.976.842 47.599.260.027 26,759,858,374 24.901.637.247 42.540.145.667 41.210.842.963 39.591.212.441
Langsung
Belanja
52,854,599,846
Tidak 22.382.059.029 22.897.116.637 25.486.319.524 41.584.444.224 53,103,857,488 20.345.547.172 24.864.101.036 41.433.321.709
Langsung
Tabel 3.1
Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan
RSUD Kota Bandung
Tabel 3.2
Identifikasi Isu-Isu Strategis RSUD Kota Bandung Tahun 2019-2023
3.2. Telaahan Visi dan Misi Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Terpilih
3.2.1. Visi
Kepala Daerah Kota Bandung hasil Pemilihan Kepala
daerah pada tahun 2018 telah menetapkan Visi Kota
Bandung tahun 2018-2023 yaitu:
Mewujudkan Kota Bandung Yang Unggul, Nyaman,
Sejahtera Dan Agamis.
Penjabaran Visi sebagai berikut :
Bandung
Bandung meliputi wilayah dan seluruh isinya, Artinya Kota
Bandung dan semua warganya yang berada dalam suatu
kawasan dengan batas batas tertentu berkembang sejak
tahun 1811 hingga sekarang
Unggul
Menjadi yang terbaik dan terdepan dengan mempertahankan
pencapaian sebelumnya serta menjadi contoh bagi daerah
lain dalam upaya terobosan perubahan bagi kenyamanan dan
kesehakteraan warga Kota Bandung
Nyaman
Jadi secara umum arti dari VISI RSUD Kota Bandung yaitu:
“Terwujudnya Rumah Sakit Prima yang Berwawasan
Pendidikan” adalah merupakan Cita-Cita RSUD Kota
Bandung yang ingin mewujudkan rumah sakit dalam
memberikan pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan
gawat darurat yang prima dalam arti baik dan
mengutamakan kualitas serta mengembangkan konsep dalam
penyelenggaraan pelayanan kesehatan terintegrasi dengan
pelayanan pendidikan
Misi RSUD Kota Bandung
RSUD Kota Bandung merumuskan misinya yang
diintegrasikan dengan Misi Kota Bandung 2019-2023 pada
▪ Peluang (Opportunity)
1. Minat yang tinggi dari para profesional untuk
bekerja di Kota Bandung.
2. Pemberlakuan Sistem JKN dan Universal Health
Strength
II I
Deffensive Offensive/Agressive
Threats Opportunity
IV III
Liquidation Reconsiliation
Weaknesess
Tabel 4.1a
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Pelayanan RSUD Kota Bandung
Sebelum Penyesuaian dengan RPJMD Kota Bandung tahun 2018-2023
Berikut Strategi dan arah Kebijakan UPT BLUD RSUD Kota Bandung
yang merupakan bagian dari Strategi dan Arah Kebijakan Dinas
Kesehatan dengan keterkaitan dengan Visi dan Misi Kota Bandung
sebagai berikut :
Visi terkait Kota Bandung: Terwujudnya Kota Bandung yang Unggul,
Nyaman, Sejahtera dan Agamis.
Misi Kota Bandung :
1. Membangun Masyarakat yang Humanis Agamis, Berkualitas dan
Berdaya Saing;
2. Mewujudkan Tatakelola Pemerintahan yang Efektif, Efisien dan
Melayani;
3. Membangun Perekonomian yang Mandiri, Kokoh dan Berkeadilan.
Tabel 5.1
Tujuan, sasaran Strategi dan Kebijakan
Visi : Terwujudnya Kota Bandung Yang Unggul, Nyaman, Sejahtera dan
Agamis.
Misi I: Membangun Masyarakat Yang Humanis Agamis, berkualitas dan
Berdaya Saing
ARAH
TUJUAN SASARAN STRATEGI
KEBIJAKAN
Tujuan 1 : Meningkatnya Meningkatkan Meningkatnya
Membangun Kualitas kualitas Derajat
masyarakat kota Kesehatan kesehatan Kesehatan
Bandung Yang Masyarakat Masyarakat Masyarakat
Mandiri, dengan
Jaminan
Pendidikan
Kesehatan dan
Sosial yang
Tabel 7
Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu kepada Tujuan dan
Sasaran RPJMD
Kondisi
Kinerja Kondisi
Pada Awal Target Capaian Setiap tahun Kinerja
Periode Pada
No Indikator RPJMD Akhir
Periode
Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
RPJMD
2018 2019 2020 2021 2022 2023
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1. Pelayanan Gawat Darurat
1. Kemampuan menangani
Life saving anak dan 90 92 94 96 99 100 100
dewasa
2. Pemberi pelayanan
kegawatdaruratan yang 69 75 81 87 93 100 100
bersertifikat
BLS/PPGD/GELS/ACLS/A
TLS
3. Waktu tanggap pelayanan <5menit <5menit <5menit <5menit <5menit <5menit <5menit
petugas instalasi gawat
darurat maksimal 5 menit
4. Jam buka pelayanan gawat 100 100 100 100 100 100 100
darurat 24 jam terus
menerus
5. Ketersediaan tim 100 100 100 100 100 100 100
penanggulangan bencana 1
(satu) tim
6. Kepuasan pelanggan 75 76 77 78 79 80 80
7. Kematian pasien kurang <2/1000 <2/1000 <2/1000 <2/1000 <2/1000 <2/1000 <2/1000
daru sama dengan 24 jam
kurang dari 2 per seribu
8. Tidak adanya pasien yang 100 100 100 100 100 100 100
diharuskan membayar uang
muka
2. Pelayanan Intensive Care Unit
1. Rata-rata pasien yang <3% <3% <3% <3% <3% <3% <3%
kembali ke perawatan
intensif dengan kasus yang
sama <72 jam
2. Pemberi pelayanan unit 100 100 100 100 100 100 100
intensif dokter spesialis
3. Pemberi pelayanan unit 100 100 100 100 100 100 100
intensif perawat D3
4. Pemberi pelayanan unit 40 52 64 76 88 100 100
intensif perawat D3 dengan
sertifikat mahir ICU/setara
3. Laundry
1. Kesesuaian pengambilan 100 100 100 100 100 100 100
linen ke ruangan
1 2 3 4 5 6 7 8 9
berdasarkan jumlah dan
jenisnya
2. Ketepatan waktu 100 100 100 100 100 100 100
penyediaan linen untuk
ruangan maksimal 48 jam
4. Pelayanan Rawat Inap
1. Pemberi pelayanan di rawat 100 100 100 100 100 100 100
inap adalah dokter spesialis
2. Pemberi pelayanan di rawat 100 100 100 100 100 100 100
inap adalah perawat dengan
minimal pendidikan D3
3. Angka kejadian infeksi 1,7 <1,5 <1,5 <1,5 <1,5 <1,5 <1,5
nosokomial kurang dari 1,5
%
4. Dokter penanggung jawab 100 100 100 100 100 100 100
pasien rawat inap
5. Ketersediaan pelayanan 100 100 100 100 100 100 100
rawat inap
6. Jam visite dokter spesialis 100 100 100 100 100 100 100
pkl. 08.00 s.d 14.00 setiap
hari kerja
7. Kejadian infeksi pasca 0.9 1,5 1,5 1,5 1,5 1,5 1,5
operasi kurang dari 1.5 %
8. Tidak adanya kejadian 100 100 100 100 100 100 100
pasien jatuh yang berakibat
kecacatan/kematian
9. Kematian pasien > 48 jam <0.86 <0,24 <0,24 <0,24 <0,24 <0,24 <0,24
10. Kejadian pulang paksa <1.8 <5 <5 <5 <5 <5 <5
11. Kepuasan pelanggan 90 90 90 90 90 90 90
12. Rawat inap TB :
a. Penegakan diagnosa 22 25 43 61 79 97 100
TB melalui
pemeriksanaan
mikroskopis TB
b. Terlaksananya 100 100 100 100 100 100 100
kegiatan pencatatan
dan pelaporan TB di
rumah sakit
5. Pelayanan Rawat Jalan
1. Dokter pemberi pelayanan 100 100 100 100 100 100 100
di Poliklinik Spesialis
adalah dokter spesialis
2. Jam buka pelayanan Pkl 100 100 100 100 100 100 100
08.00 s.d 13.00 WIB setiap
hari kerja, kecuali hari
Jum’at pkl 08.00 s.d 11.00
WIB
3. Waktu tunggu di rawat 47 menit 60 menit 60 menit 60 menit 60 menit 60 menit 60 menit
jalan 60 menit
4. Kepuasan pelanggan 86 87 88 89 90 90 90
5. Pasien rawat jalan 87 89 91 93 96 100 100
tubercolosis yang ditangani
dengan strategis DOTs
6. Pengolahan Limbah
1. Baku mutu limbah cair 75 100 100 100 100 100 100
CCD BOD
2. Pengolahan limbah medis 100 100 100 100 100 100 100
padat sesuai dengan aturan
7. Laboratorium Patologi Klinik
1. Pelayanan laboratorium 100 100 100 100 100 100 100
patologi klinik buka 24 jam
2. Tidak adanya kesalahan 100 100 100 100 100 100 100
penyerahan hasil
pemeriksaan laboratorium
3. Kepuasan pelanggan 93 80 80 80 80 80 80
4. Pelaksana ekspertise oleh 65 100 100 100 100 100 100
dokter Sp.PK
5. Waktu tunggu hasil pelayanan <140menit <140menit <140menit <140menit <140me <140menit <140menit
laboratorium <140 menit (kimia nit
darah dan darah rutin)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
8. Bedah Central
1. Waktu tunggu operasi ≤14 hari ≤14 hari ≤14 hari ≤14 hari ≤14 hari ≤14 hari ≤14 hari
elektif maksimal 14 hari
2. Tidak adanya kejadian 100 100 100 100 100 100 100
operasi salah sisi/sayatan
operasi
3. Tidak adanya kejadian 100 100 100 100 100 100 100
salah tindakan pada operasi
4. Tidak adanya kejadian 100 100 100 100 100 100 100
tertinggalnya benda asing
pada tubuh pasien setelah
operasi
5. Monitoring pasien pre, 100 100 100 100 100 100 100
durante, dan post anasthesi
6. Tidak adanya kejadian 100 100 100 100 100 100 100
operasi salah orang
7. Kejadian kematian di meja 0 <1% <1% <1% <1% <1% <1%
operasi
9. Farmasi
1. Waktu tunggu pelayanan
obat :
a. Waktu tunggu ≤21.16 menit ≤30 menit ≤30 ≤30 menit ≤30 ≤30 menit ≤30 menit
pelayanan obat jadi menit menit
maksimal 30 menit
b. Waktu tunggu ≤40.63 menit ≤60 menit ≤60 ≤60 menit ≤60 ≤60 menit ≤60 menit
pelayanan obat menit menit
racikan 60 menit
2. Tidak adanya kejadian 100 100 100 100 100 100 100
kesalahan pemberian obat
3. Kepuasan pelanggan 76 77 78 79 80 80 80
4. Penulis resep sesuai 100 100 100 100 100 100 100
formularium
10. Gizi
1. Ketepatan waktu pemberian 78 80 82 84 86 90 90
makanan kepada pasien
2. Tidak adanya kesalahan 100 100 100 100 100 100 100
dalam pemberian diet
3. Sisa makanan yang tidak <32 <20 <20 <20 <20 <20 <20
termakan oleh pasien
11. Pemulasaraan Jenazah
1. Waktu tanggap pelayanan 100 98 98 98 99 100 100
pemulasaraan jenazah
maksimal 15 menit
12. Pemeliharaan sarana rumah
sakit / IPSRS
1. Kecepatan waktu 100 100 100 100 100 100 100
menanggapi kerusakan alat
2. Ketepatan waktu 98 99 100 100 100 100 100
pemeliharaan alat
3. Peralatan laboratorium dan 51 61 71 81 91 100 100
alat ukur yang digunakan
dalam pelayanan
terkalibrasi tepat waktu
sesuai dengan ketentuan
13. Radiologi
1. Waktu tunggu hasil 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam
pelayanan foto rontgen
maksimal 24 jam
2. Pelaksana expertise hasil 86 100 100 100 100 100 100
pemeriksaan rontgen
3. Kejadian kegagalan <1.5 <2 <2 <2 <2 <2 <2
pelayanan rontgen
4. Kepuasan pelanggan 97 80 80 80 80 80 80
14. Pencegahan Dan Pengendalian
Infeksi (PPI)
1. Tersedia tim PPI RS yang 19 30 41 52 63 75 75
terlatih
2. Tersedia APD di setiap ≥60 ≥60 ≥60 ≥60 ≥60 ≥60 ≥60
instalasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9
3. Kegiatan pencatatan dan 100 100 100 100 100 100 100
pelaporan infeksi
nosokomial /HAI (Healthcare
Associated Infection) di RS
(min 1 parameter)
15. Persalinan Dan Perinatologi
(Kecuali Rumah Sakit Khusus
Di Luar Rumah Sakit Ibu Dan
Anak)
1. Pemberi pelayanan 100 100 100 100 100 100 100
persalinan normal oleh
dokter terlatih atau bidan
2. Kemampuan menangani 74 80 85 90 95 100 100
BBLR 1500 gr 2500 gr tanpa
penyulit
3. Kejadian kematian ibu
karena persalinan :
a. Pendarahan <0.7 <1 <1 <1 <1 <1 <1
b. Preeklampsi <0 <30 <30 <30 <30 <30 <30
c. Sepsis <0 <0,2 <0,2 <0,2 <0,2 <0,2 <0,2
4. Pemberi pelayanan 100 100 100 100 100 100 100
persalinan dengan penyulit
oleh Tim PONEK yang
terlatih
5. Pemberi pelayanan 100 100 100 100 100 100 100
persalinan dengan tindakan
operasi oleh dokter spesialis
Obgyn, anak dan anestesi
6. Pertolongan persalinan <15 <20 <20 <20 <20 <20 <20
memalui seksio cesaria
7. Keluarga berencana :
a. Presentase KB 100 100 100 100 100 100 100
(vasektomi &
tubektomi) yang
dilakukan oleh tenaga
kompeten dr. SpOG,
dr. SpB, dr. SpU,
dokter umum terlatih
b. Presentase peserta KB 100 100 100 100 100 100 100
mantap yang mendapat
konseling KB mantap
oleh bidan terlatih
8. Kepuasan pelanggan 80 80 80 80 80 80 80
16. Administrasi Dan Manajemen
1. Tindak lanjut penyelesaian 100 100 100 100 100 100 100
hasil pertemuan/rapat
direksi
2. Kelengkapan laporan 100 100 100 100 100 100 100
akuntabilitas kinerja RS
3. Ketepatan waktu 96 80 85 90 95 100 100
penyelesaian kenaikan
pangkat pilihan
4. Ketepatan waktu 96 100 100 100 100 100 100
penyelesaian kenaikan
pangkat reguler
5. Ketepatan waktu penerbitan 92 94 96 98 100 100 100
SK kenaikan gaji berkala
6. Karyawan yang 57 59 61 64 66 70 70
mendapat/terpapar
pelatihan minimal 1 kali
setahun
7. Ketepatan waktu 93 94 95 96 97 98 100
penyusunan laporan
keuangan
8. Ketepatan waktu penyetoran 69 70 70 70 70 70 70
penerima tinai
9. Kecepatan waktu pemberian - <2 jam <2 jam <2 jam <2 jam <2 jam <2 jam
informasi tentang tagihan
pasien rawat inap <2 jam
10. Ketepatan waktu pemberian 60 68 76 80 92 100 100
imbalan (insentif) sesuai
1 2 3 4 5 6 7 8 9
kesepakatan waktu
17. Rekam Medis
1. Kelengkapan informed 93 100 100 100 100 100 100
concent setelah
mendapatkan informasi
yang jelas
2. Waktu penyediaan dokumen 4.05 menit 10 menit 10 menit 10 menit 10 menit 10 menit 10 menit
rekam medis pelayanan
rawat jalan maksimal 10
menit
3. Waktu penyediaan dokumen 6 menit 15 menit 10 menit 10 menit 10 menit 10 menit 10 menit
rekam medis pelayanan
rawat inap maksimal 10
menit
4. Kelengkapan pengisian 96 95 96 97 98 99 100
rekam medis 24 jam setelah
selesai pelayanan
18. Pelayanan Ambulance
1. Waktu buka pelayanan 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam 24 jam
ambulance/kereta jenazah
24 jam
2. Kecepatan / ketanggapan 100 100 100 100 100 100 100
memberikan pelayanan
ambulance / kereta jenazah
di rumah sakit <30 menit
19. Pelayanan Transfusi Darah
1. Kebutuhan darah bagi 97 100 100 100 100 100 100
setiap pelayanan transfusi
2. Kejadian reaksi transfusi <0,013 <0,01 <0,01 <0,01 <0,01 <0,01 <0,01
20. Pelayanan Keluarga Miskin
1. Pelayanan terhadap pasien 100 100 100 100 100 100 100
GAKIN yang datang ke RS
pada setiap unit pelayanan
21. Pelayanan Rehabilitasi Medik
1. Kejadian Drop Out pasien <27 <50 <50 <50 <50 <50 <50
terhadap pelayanan
rehabilitasi medik yang
direncanakan
2. Tidak adanya kejadian 100 100 100 100 100 100 100
kesalahan tindakan
rehabilitasi medis
3. Kepuasan pelanggan 80 80 80 80 80 80 80
BAB VIII
*****