Anda di halaman 1dari 2

(6) Alih daya (Outsourcing)

03 October 2023 8:05

Perusahaan > Perusahaan Alih daya > Pekerja-pekerja • Akan berkaitan dengan PKWT
- Antara perusahaan dengan perusahaan alih daya itu ada perjanjian (hanya sebagian pekerja nya) > • Alih daya ini menjadi pilihan.
sudah banyak bidang-bidangnya • Antara perusa
- Berisiko bagi perusahaan alih daya apabila pekerja-pekerja ini dibuat PKWTT (Karena gak
selamanya ada "kerjaan")
- Harus dilihat hubungan hukumnya itu kepada siapa > Unsur perjanjian kerja nya yang ditelaah dan
hak serta kewajibannya > siapa yang berkewajiban
- Alih daya sama suplier itu beda
- Suplier: hanya menyediakan
- Alih daya: terus bertanggung jawab

Penyerahan sebagian pelaksanaan pekerjaaan


- Dikerjakan oleh perusahaan alih daya (berbadan hukum), memiliki izin usaha dari pemerintah
pusat
- Perusahaan alih daya, mempekerjakan pekerja (PKWT/PKWTT), perjanjian kerja tertulis
- Perlindungan bagi pekerja (upah, syarat-syarat kerja, kesejahteraan), diatur dalam PK, PP, atau
PKB, minimal sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan, tanggung jawab perusahaan alih
daya
- Dalam PKWT harus dicantumkan: penggantian perusahaan alih daya, objek pekerjaan ada, syarat
pengalihantanggung jawab
- Prinsip kelangsungan kerja > harus menjaga kelangsungan kerja
- Ada persayratan izin usaha ke pemerintah pusat
- PKWT ini gak sembarangan juga > gak hanya yang bersifat sementara > gakk tau selesainya kapan
- PKWTT tidak harus tertulis. Tapi di perusahan alih daya harus dibuat perjanjiannya tertulis
- Semua pekerjaan itu ada objeknya yang berupa manusia

Berakhirnya hubungan kerja


- Karena hukum
• Pekerja meninggal dunia = prinsip individual
• Berakhirnya waktu yang diperjanjikan
• Selesainya pekerjaan
- Adanya putusan yang berkekuatan hukum tetap = proses persengketaan > harus hati-hati juga ini
- Ada risiko misalkan dalam sengketa dituntut upah selama proses phk (jd ada sengketa sampe
bener-bener putusan hukum tetap) > menjadi pertanyaan kapan ya kewajiban antar 2 pihak itu
benar-benar berakhir
- Adanya keadaan atau kejadian tertentu yang tercantum dalam PK, PP, atau PKB
- Pemutusan hubungan kerja > ada keinginan

Prinsip berkaitan dengan pengakhiran hubungan kerja


- Perjanjian kerja tidak beralhir karena meninggalnya pengsaha atau beralihnya hak atas
perusahaan (penjualan, pewarisan, hibah)
- Tanggung jawab pengusaha baru, kecuali ditentukan lain dalam perjanjian pengalihannya
- Dalam hal pengusaha perorangan, ahli waris dapat mengakhiri perjanjian kerja setelah
merundingkan dengan pekerja
- Pelaku usaha harus mengupayakan agar tidak terjadi pemutusan hubungan kerja

Prosedur PHK
- Pemberitahauan tentang maksud dan alasa PHK
- Dari pengusaha kepada pekerja/serikat pekerja
- Dalam hal ada pennolakan dari pekerja perundingan bipartit
- Berlanjut perselisihan PHK > PPHI
- Pemberitahuan tidak perlu:
• Pekerja mengundurkan diri
• Berakhir PKWT
• Usia pensiun
• Pekerja meninggal dunia

Larangan PHK
- Buruh sakit tidak lebih dari 12 bulan
- Melaksanakan kewajiban negara
- Menjalankan ibadah agamanya
- Menikah
- Hamil, melahirkan, gugur kandunganm atau menyusui bayinya
- Adnaya pertalian darah
- Kaitan dengan SP
- Melaporkan pengusaha atas tindak pidana
- Sara
- Sakit akibat kecelakaan kerja

Alasan PHK
- Penggabungan, peleburan, pengambialihan, pemisahan perusahaan, pekerjatidak bersedia lanut
atau pengusaha tidak bersedia menerima pekerja
- Efesiensi iikuti atau tidak diikuti penutupan perusahaan
- Perusahaan tutup karena merugi selama 2 tahun
- Perusahaan tutup karena keadaan memaksa
- Perusahaan dalam keadaan penundaan kewajiban pembayaran utang
- Perusahaan pailit
- Dalam UUCK efisiensi itu berkaitan dengan perusahaan
- Permintaan pekerja karena pengusaha (menganiyaya, menghina, mengancam) menyuruh oekerja
melanggar peraturan per UU an, tidak membayar upah tepat waktu selama 3 bulan berturut-turut,
tidak melakukan kewajiban, perintah kepada pekerja melakukan pkerjaan di luar yang
diperjanjikan, atau pekerjaan di luar PK yang membahayakan

Hubungan Kerja dan Hubungan Industrial Page 1


diperjanjikan, atau pekerjaan di luar PK yang membahayakan
- Ada putusa yang merupakan kebalikan dari yang diajukan pekerja
- Pekerja mengundurkan diri
- Pekerja mangkir
- Pelanggaran ketentuan PK, PP, PKB
- Penahanan pekerja selama 6 bulan karena dugaan tindak pidana > asal udah ditahan 6 bulan boleh
jd gakk ngaruh status pidanany

Hubungan Kerja dan Hubungan Industrial Page 2

Anda mungkin juga menyukai