Anda di halaman 1dari 8

Machine Translated by Google

Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa Volume.2 No.2 Agustus (2022):121-128

JURNAL PENDIDIKAN, SOSIAL DAN HUMANIORA


e-ISSN : 2808-9731 | p-ISSN : 2809-0934 DOI: https://doi.org/10.37289/kapasa.v2i2

PENGARUH PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS ONLINE DI SMA

Daun Rara1, Muhammad Yahrif2, Hasnani3


1,2,3Pendidikan Bahasa Inggris, FKIP Universitas Megarezky, Makassar, Indonesia Email:
chikitadaunrara@gmail.com
2Email: muhyahrif@gmail.com 3Email:
hasani.helmy@gmail.com

ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pembelajaran Bahasa Inggris Online di SMA NEGERI
12 MAKASSAR yang terdiri dari 35 siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif ex post facto yang
dilaksanakan dalam tahap empat yaitu observasi, wawancara, dokumentasi dan analisis data, metode pengumpulan
data menggunakan data kuantitatif. Wawancara merupakan data utama sedangkan observasi dan dokumentasi
sebagai pendukung data. Hasil data menunjukkan bahwa variabel X tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel
Y. Dari hasil pengujian hipotesis membuktikan bahwa “Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara
independen terhadap dependen di SMA NEGERI 12 MAKASSAR karena pengaruh independen sangat lemah
pada dependen yaitu 0,10% sedangkan coping stress 90 ,0% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti, t
hitung < t tabel sehingga Ho ditolak dan Ha diterima

Kata Kunci: pembelajaran online; siswa bahasa Inggris, kuantitatif ex-post facto.

ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pembelajaran Bahasa Inggris Online di SMA NEGERI
12 MAKASSAR yang terdiri dari 35 siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif ex post facto yang
dilaksanakan dalam empat tahap yaitu observasi, wawancara, dokumentasi dan analisis data, metode pengumpulan
data menggunakan data kuantitatif. Wawancara sebagai data utama sedangkan observasi dan dokumentasi
sebagai data pendukung. Hasil data menunjukkan bahwa variabel X tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel
Y. Dari hasil pengujian hipotesis terbukti bahwa “Tidak terdapat pengaruh independen terhadap dependen di SMA
NEGERI 12 MAKASSAR karena pengaruh independen sangat lemah pada dependen yaitu sebesar 0,10%
sedangkan coping stress sebesar 90,0% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti, t hitung < t tabel sehingga
Ho ditolak dan Ha diterima.

Kata Kunci: Pembelajaran Online, Siswa Bahasa Inggris, Ex-Post Facto Quantitative.

Artikel dengan akses terbuka dibawah lisensi CC BY-SA 4.0

PERKENALAN

Merebaknya pandemi Covid-19 membuat proses pembelajaran berubah drastis. Bagaimana tidak, selama
ini guru mengajar di kelas dalam artian mengajar di gedung sekolah yang mempunyai fungsi belajar mengajar,
didukung dengan sarana penunjang proses belajar mengajar harus merubah proses belajar mengajar secara
online (Sujarwo , dkk, 2020) melalui teknologi (Muhammad Chairil Imran, & Sulviana, 2022). Dengan adanya
kebijakan baru ini para guru kebingungan karena masih mencari pola yang tepat bagaimana pembelajaran dari
rumah dapat dilakukan (Nurohmat,

URL Web : https://journal.unimerz.com/index.php/kapasa


Halaman | 121
Machine Translated by Google

Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa Volume 2 No.2 April (2022): 120-126

2020).
E-Learning merupakan penerapan teknologi web dalam dunia pembelajaran untuk suatu proses
pendidikan. bahwa e-learning sudah cukup baik untuk menyelesaikan proses pembelajaran.
Terdapat diskusi, alat untuk materi, tenggat waktu, tanya jawab dapat dilakukan di E-learning. Namun,
proses pembelajaran bergantung pada guru, bagaimana mereka membimbing siswa, menciptakan proses
belajar mengajar yang nyaman, dan guru perlu memiliki pemahaman yang jelas tentang latar belakang
pengajaran mereka serta tantangan dan peluang yang tersedia dalam lingkungan online untuk perencanaan.
-Belajar secara efektif (Yahrif & Ibrahim, 2021).

Sebagai pengganti frasa “online” yang sering digunakan bersamaan dengan teknologi internet,
online merupakan akronim dari “dalam jaringan”. Kata “online” merupakan singkatan dari “terhubung
dengan jaringan internet”. Pendidikan online adalah pendidikan yang berlangsung melalui penggunaan
platform yang ada saat ini, bukan melalui pelatihan tatap muka.
Penyampaian segala bentuk informasi topik secara online, serta tes online, dapat dilakukan (Nurhikmah
dkk, 2021; Sukmawati, dkk, 2022). Berbagai platform, antara lain WhatsApp, Google Classroom, Google
Meet, Edmodo, dan Zoom, telah berkontribusi dalam penerapan strategi pembelajaran online ini (IKadek
Andi Putra & Pelenkahu, 2018).
Selain itu, kelas Online bersifat fleksibel karena siswa dapat belajar dan mengerjakan pekerjaan
rumah sesuai jadwal dan tempat mereka sendiri. Mereka tidak dibatasi oleh waktu tertentu (Evans dan
Fan, 2002). Selain itu, pembelajaran online memberikan siswa lebih banyak kesempatan untuk menonton
kembali rekaman perkuliahan, mengulangi latihan, dan meluangkan waktu untuk menguasai konsep. Oleh
karena itu, lebih baik bagi mereka yang membutuhkan waktu lebih lama untuk memahami materi. Selain
itu, pembelajaran online dapat mengurangi tekanan pada fasilitas universitas dengan mengosongkan ruang kelas.
Selain itu, memberikan kesempatan untuk mempelajari teknologi baru dan membantu siswa untuk banyak
menggunakan internet (Nadia Mosa Al-Diab, 2018).
Lebih lanjut, E-learning yang lebih sering disebut dengan pembelajaran online adalah salah satu
jenis pembelajaran yang terjadi melalui internet. Di dunia yang terglobalisasi saat ini, perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi telah maju ke titik di mana berbagai pekerjaan dapat diselesaikan
dengan cepat dan efisien (IKadek Andi Putra & Pelenkahu, 2018). Sistem pembelajaran online sudah ada
sejak lama. Namun pada masa pandemi COVID19, sistem pembelajaran daring menjadi sistem
pembelajaran yang menjadi hal utama karena merupakan media yang tepat di masa pandemi COVID-19
(Dhaniel Prasetyo, 2021).

Menurut Tung dalam Mustofa, Chodzirin, & Sayekti (2019) bahwa terdapat delapan ciri dalam
pembelajaran daring: (1) Bahan ajar disajikan dalam bentuk teks, grafik dan berbagai unsur multimedia,
(2) Komunikasi dilakukan secara bersamaan dan tidak secara bersamaan seperti video conference, chat
room, atau forum diskusi, (3) Digunakan untuk belajar pada waktu dan tempat virtual, (4) Berbagai elemen
pembelajaran berbasis CD ROOM dapat digunakan, untuk meningkatkan komunikasi pembelajaran, (5)
Bahan ajar relatif mudah untuk diperbarui, (6) Meningkatkan interaksi antara peserta didik dan fasilitator,
(7) Memungkinkan bentuk komunikasi pembelajaran formal dan informal, (8) Dapat menggunakan berbagai
macam sumber belajar di internet.

Berdasarkan observasi pada saat pelaksanaan praktek lapangan di SMA NEGERI 12 MAKASSAR.
Masih banyak siswa yang sering tidak mengikuti jam pembelajaran, karena banyak faktor, yaitu: faktor
internal, faktor eksternal, dan faktor kontekstual. Beberapa faktor eksternal tersebut antara lain keterbatasan
waktu, tekanan keluarga, kurangnya dukungan lingkungan sekitar dan masalah keuangan. Selain itu,
faktor internal yang berkaitan dengan disiplin dalam mengatur waktu juga berkaitan dengan bagaimana
siswa dapat mempersiapkan kedisiplinannya agar fokus dalam belajarnya. Sedangkan faktor kontekstual
lebih cenderung pada media aplikasi yang tidak ramah pengguna, kurangnya penguasaan penggunaan
teknologi, perasaan terkucil karena harus belajar mandiri dan kurangnya kehadiran terstruktur yang dapat
membimbing secara langsung.

Diterima: 30 Mei 2022, Diterima : 10 Juni 2022, Diterbitkan : 01 Agustus 2022

Halaman | 122
Machine Translated by Google

Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa Volume.2 No.2 Agustus (2022):121-128

Penelitian ini telah dilakukan oleh beberapa peneliti. Salah satu penelitiannya pernah
dilakukan oleh Achmad Chairudin (2020) dengan judul “Pengaruh pembelajaran daring
terhadap prestasi belajar siswa”. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas 5 dan 6 MI MA'ARIF
Gedangan Kec. Tuntang Kab. Semarang tahun ajaran 2020/2021. Dalam penelitiannya ia
menemukan adanya pengaruh yang signifikan antara pembelajaran daring. Nilai sig. (2-tailed) untuk
masing-masing variabel X dan variabel Y < 0,005. Dilihat dari nilai (r) hitung dan (r) tabel diperoleh
hasil nilai (r) hitung > (r) tabel.
Nilai (r) tabel sebesar 0,2787 diperoleh dari nilai N 50-2=48. Angka 48 mempunyai nilai (r) 0,2787.
Variabel X dan Y mempunyai nilai Cronbach’s alpha >0,06. Variabel X dengan nilai sebesar
0,835 Variabel Y dengan nilai sebesar 0,835 sehingga dikatakan reliabel. Nilai R2 sebesar 0,685
yang berarti variabel bebas (pembelajaran daring) mampu menjelaskan variabel terikat (prestasi
belajar siswa) sebesar 68,5% dan sisanya sebesar 31,5% ditentukan atau dijelaskan oleh variabel
lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran daring berpengaruh
terhadap prestasi belajar siswa. Karena prestasi belajar melibatkan banyak mata pelajaran, maka
penelitian ini dibatasi hanya pada prestasi belajar bahasa Inggris. Penelitian ini diharapkan dapat
mengetahui apakah terdapat pengaruh pembelajaran daring terhadap prestasi belajar siswa, faktor-
faktor yang mempengaruhi pembelajaran daring, kelebihan dan kekurangan pembelajaran daring
(Nurohmat, 2021)

METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas XI SMA NEGERI 12 MAKASSAR yang berlokasi di Jl.
Moha Lasuloro 57, tempat ini terletak di Antang Manggala
daerah.

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penelitian ini dipilih berdasarkan tujuan
penelitian yang menjelaskan apa pengaruh pembelajaran daring terhadap siswa SMA NEGERI 12
MAKASSAR. Metode ini disebut metode kuantitatif karena data penelitian ini diperoleh dari
melakukan wawancara dan dokumentasi.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Ex Post Facto . Jenis ini dipilih karena
peneliti telah memberikan jawaban sementara terhadap permasalahan pengaruh pembelajaran
bahasa Inggris online di SMA NEGERI 12 MAKASSAR.
Instrumen penelitian merupakan alat yang diperlukan atau digunakan untuk mengumpulkan
data yang sedang dipelajari. Menurut Suharsimi Arikunto (2002) instrumen penelitian adalah alat
atau fasilitas yang digunakan peneliti dalam pengumpulan data agar pekerjaannya lebih mudah dan
baik. Instrumen penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi yang digunakan
sebagai instrumen untuk mengumpulkan data penelitian.
Analisis data merupakan analisis data yang dilakukan untuk menemukan adanya korelasi
atau pengaruh antara dua variabel atau lebih yang diteliti. Dalam hal ini menggunakan jenis analisis
data dengan metode statistik, Statistika merupakan suatu ilmu yang mempelajari seluk-beluk data
yaitu tentang pengumpulan, pengolahan, penafsiran, dan penarikan kesimpulan dari data yang
berbentuk angka.

TEMUAN PENELITIAN
Penyajian gambaran data masing-masing variabel diperoleh dari hasil penelitian di lapangan.
Variabel dalam penelitian ini adalah variabel independen (X) independen dan variabel dependen
(Y) adalah siswa bahasa Inggris. Data aktual dalam penelitian ini disajikan terlebih dahulu kemudian
dilanjutkan dengan penyajian data distribusi frekuensi.

Uji Normalitas Uji


normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data populasi berdistribusi normal atau
tidak. Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah one sample Kolmogrov-Smirnov
dengan menggunakan taraf signifikansi 0,05. Data dinyatakan berdistribusi normal jika

URL Web : https://journal.unimerz.com/index.php/kapasa


Halaman | 123
Machine Translated by Google

Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa Volume 2 No.2 April (2022): 120-126

signifikansinya lebih besar dari 5% atau 0,05.


Tes Kolmogorov-Smirnov Satu Sampel
Tidak terstandarisasi
Sisa
N 35
Rata-rata Parameter Normal .0000000
Std. Deviasi 1.89285934
Paling Ekstrem Mutlak .166
Perbedaan Positif .166
Negatif -.128
Kolmogorov-Smirnov Z 0,980

Asymp. tanda tangan. (2-ekor) .292


A. Distribusi tes Normal.

Dari tabel sampel Kolmogrov-Smirnov diperoleh angka probabilitas atau Asymp. Sig.(2-ekor) 0,292. Nilai
tersebut lebih besar dari 0,05 atau dengan menggunakan taraf signifikansi 5% maka dapat dikatakan data
berdistribusi normal. Dasar pengambilan keputusan dalam uji normalitas menggunakan pedoman sebagai
berikut: (1) Sig. nilai atau signifikansi atau probabilitas < 0,05 maka distribusi data tidak normal, (2) Sig. nilai
atau signifikansi atau probabilitas > 0,05, maka sebaran datanya normal.

Uji Linieritas Uji


linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai hubungan linier atau tidak
signifikan. Uji linearitas dilakukan dengan pengujian pada SPSS menggunakan uji linearitas pada taraf
signifikan 0,05. Dua variabel dikatakan mempunyai hubungan linier jika signifikansi (linieritas) lebih dari 0,05.

Tabel ANOVA
Jumlah

dari Berarti
persegi persegi
yaitu df e F Tanda.
total_ Di antara (Gabungan) 71.39
* 8 8.924 3.663 .006
y1 Grup 3
jumlah_ 12.92 12.92
Linearitas 1 5.304.030
x1 4 4
Penyimpangan dari 58.46
7 8.353 3.428 .010
Linearitas 9

Dalam Grup 63.35


26 2.437
0
Total 134.7
34
43

Dari output tabel anova diatas nilai deviasi linearitas sebesar 0,10 lebih besar dari 0,05, karena deviasi
linearitas lebih dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan linier antara variabel dependen
dan independen secara signifikan.

Regresi Linier Sederhana Analisis


regresi linier sederhana merupakan hubungan linier antara satu independen

Diterima: 30 Mei 2022, Diterima : 10 Juni 2022, Diterbitkan : 01 Agustus 2022

Halaman | 124
Machine Translated by Google

Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa Volume.2 No.2 Agustus (2022):121-128

variabel (X) dan variabel terikat (Y). Analisis ini untuk mengetahui arah hubungan antar variabel.

Koefisien Regresi Sederhana


Koefisien'
Tidak terstandarisasi Terstandarisasi
Koefisien Koefisien
Model B Std. Kesalahan Beta T tanda tangan.

1 (Konstan) 14.758 4.676 3.156 .000


jumlah_y1 .225 .120 .310 1.871 .070
a. Variabel Dependen: total_x1 Hasil
perhitungan koefisien regresi sederhana di atas menunjukkan nilai koefisien konstanta sebesar
14,758. Angka tersebut merupakan angka konstan yang artinya jika tidak ada independen (X) maka nilai
konsisten bahasa Inggris siswa (Y) adalah 0,225. Sedangkan nilai koefisien regresinya adalah 0,225, angka
ini berarti setiap penambahan 1% pada tingkat tanggungan (X), siswa bahasa Inggris (Y) akan meningkat
sebesar 0,225. Karena nilai koefisien regresinya sebesar (+), maka dapat dikatakan dependen (X)
berpengaruh negatif terhadap siswa bahasa Inggris (y).

Koefisien'
Tidak terstandarisasi Terstandarisasi
Koefisien Koefisien
Model B Std. Kesalahan Beta T tanda tangan.

1(Konstan) 14.758 4.676 3.156 .000


total_y1 .225 .120 .310 1.871 .070
a. Variabel Dependen: total_x1
Uji t merupakan salah satu uji statistik untuk mengetahui kebenaran hipotesis dan membedakan rata-
rata populasi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel X tidak berpengaruh signifikan terhadap
variabel Y. Dari hasil pengujian hipotesis terbukti bahwa “Tidak Ada Pengaruh Signifikan antara independen
dan dependen di SMA NEGERI 12 MAKASSAR.

Koefisien determinan
Ringkasan Modelb
R yang disesuaikan Std. Kesalahan
Model RR persegi Persegi Estimasi
1 .310a .96 .69 2.641
A. Prediktor : (Konstan), X1.1 b.
Variabel Dependen: y1.1

Diketahui r (koefisien determinasi) hitung sebesar 0,310, maka langkah selanjutnya adalah mengetahui
seberapa besar pengaruh variabel X terhadap variabel Y dengan menggunakan koefisien determinan r 2
yang dinyatakan dalam persentase. Hasilnya sebagai berikut: R2 = (0,310) 2 x 100%

= 0,9610x100%
=0,9610% dibulatkan ke atas (0,10%)
Dari hasil perhitungan diatas dapat disimpulkan bahwa pengaruh tersebut
variabel X terhadap Y sebesar 0,10% dan sisanya sebesar 90,0% dipengaruhi oleh faktor lain.

DISKUSI

URL Web : https://journal.unimerz.com/index.php/kapasa


Halaman | 125
Machine Translated by Google

Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa Volume 2 No.2 April (2022): 120-126

Berdasarkan hasil analisis yang telah diuraikan, diperoleh hasil bahwa variabel (X)
pembelajaran online tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel (Y) Bahasa Inggris siswa di
SMA N 12 Makassar. Hal ini terlihat pada rincian hasil analisis sebagai berikut: Dari tabel sampel
Kolmogrov-Smirnov diperoleh angka probabilitas atau Asymp .Sig. (2-ekor) 0,10.

Nilai tersebut lebih besar dari 0,05 atau dengan menggunakan taraf signifikansi 5% maka
dapat dikatakan data berdistribusi normal dan dari tabel keluaran tabel linearitas diperoleh nilai
signifikansi sebesar 30,686 lebih besar dari 0,05, karena signifikansinya lebih dari 0,05. 0,05 maka
dapat disimpulkan bahwa antara variabel pembelajaran online dengan siswa bahasa Inggris
terdapat hubungan linier yang signifikan.
Dari keluaran analisis regresi linier terlihat nilai R Square sebesar 0,008. Nilai tersebut
berarti pengaruh pembelajaran online (X) terhadap siswa Bahasa Inggris (Y) sebesar 0,10%,
sedangkan 90,0% siswa Bahasa Inggris dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dan
berdasarkan tabel uji signifikansi diperoleh nilai sig. = 0,10, artinya sig > kriteria signifikan (0,05).
Dengan demikian model persamaan regresi berdasarkan data penelitian tidak signifikan.

Hasil perhitungan koefisien regresi sederhana menunjukkan nilai koefisien konstan sebesar
14,758. Angka tersebut merupakan angka konstan yang artinya jika tidak ada pembelajaran daring
(X) maka nilai konsistensi bahasa Inggris siswa (Y) adalah 0,310. Sedangkan nilai koefisien
regresinya sebesar 0,110, angka tersebut berarti setiap penambahan 1% pada level pembelajaran
daring (X), maka siswa bahasa Inggris (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0,310. Karena
nilai koefisien regresinya sebesar (+), maka dapat dikatakan pembelajaran online (X) berpengaruh
positif terhadap siswa bahasa Inggris (Y). Jadi persamaan regresinya adalah Y= 14,758+0,225X.
Dari hasil analisis diketahui sebanyak 35 responden menghasilkan nilai korelasi sebesar
0,089. Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa antara variabel Bahasa Inggris Siswa (X) dengan
variabel pembelajaran online (Y) mempunyai hubungan yang sangat lemah karena mempunyai nilai
korelasi sebesar 0,069. Nilai t tabel untuk taraf signifikan 5% db = 35 (db = N-2 untuk N = 35 )
adalah 1,042, hasil t-hitung yang diperoleh dengan menggunakan SPSS 16.0 for windows adalah
1,871. Apabila t hitung lebih besar dari t tabel maka Ha diterima dan Ho ditolak. Dari hasil
perhitungan diperoleh t hitung sebesar 1,871.
Dibandingkan dengan t tabel db = 35 yaitu (1,042) taraf signifikansi 5% maka t hitung < t tabel
maka Ha ditolak dan Ho diterima. Dengan kata lain menerima hipotesis nol (Ho) dan menolak
hipotesis alternatif (Ha) untuk variabel uji kedua.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel X tidak mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap variabel Y. Dari hasil pengujian hipotesis terbukti bahwa “Tidak terdapat
pengaruh yang signifikan independen terhadap dependen di SMA NEGERI 12 MAKASSAR karena
pengaruh independen sangat lemah terhadap variabel Y. dependen yaitu sebesar 0,10% sedangkan
coping stress sebesar 90,0% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti, t hitung < t tabel
sehingga Ho ditolak dan Ha diterima.

KESIMPULAN
Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara pembelajaran online terhadap siswa bahasa
Inggris di SMA NEGER 12 MAKASSAR. Hal ini dibuktikan dengan hasil analisis korelasi product
moment sebesar 0,089 dibandingkan dengan t tabel dengan tingkat signifikan 5% N = 40 sebesar
2,042. Jadi t hitung lebih kecil dari t tabel maka dapat diartikan hipotesis nol (Ho) yaitu tidak
terdapat pengaruh yang signifikan pembelajaran daring terhadap siswa bahasa Inggris. Dan
hipotesis (Ha) adanya pengaruh pembelajaran daring terhadap siswa bahasa Inggris di SMA
NEGERI 12 MAKASSAR ditolak. Dengan koefisien determinan sebesar 0,8%.99,2% adalah a
faktor yang mempengaruhi variabel Y dari faktor lain yang tidak diteliti oleh peneliti.
Dari hasil analisis uji t diketahui tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel (X)
dan variabel (Y) .Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan

Diterima: 30 Mei 2022, Diterima : 10 Juni 2022, Diterbitkan : 01 Agustus 2022

Halaman | 126
Machine Translated by Google

Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa Volume.2 No.2 Agustus (2022):121-128

uji t sebesar 0,553, sedangkan t tabel db = 38 yaitu (2,042) pada taraf signifikansi 5% yang
berarti Ha ditolak yaitu terdapat pengaruh pembelajaran online terhadap siswa bahasa inggris.
Selain itu diperoleh juga persamaan regresi Y = 100,383 + 0,118X.

REFERENSI
Akhiruddin, S., Atmowardoyo, H., & Nurhikmah, H. (2019). Belajar dan Pembelajaran.
Gowa: Cahaya Bintang Cemerlang.
Akhiruddin, Wattimena, M. ., Nursida, A. ., Salehuddin, & Ridwan. (2022). Peran Guru
Sosiologi Dalam Implementasi Pendidikan Karakter. Jurnal Internasional Pendidikan
Humaniora 71–81. https://Dan
doi.org/ 10.56314/ ijoleh.v1i1.38
(IJOLEH), 1(1),

Arikunto,S.2010.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.Jakarta:RinekaCipta.


Bates & Wolf. (1997). Dampak Perubahan Teknologi terhadap Keterbukaan dan Jarak
Sedang belajar.
Bonk, CJ (2002). Pelatihan Online Di Dunia Oline. Pertumbuhan Lakeland. Diperoleh dari
http://Publicationshare.com
Chairudin, A. (2020). Pengaruh Pembelajaran Online Terhadap Prestasi Siswa
Kelas 5 dan 6
Dhaniel Prasetyo. (2021). Pengaruh Virus Covid 19 Dan Pembelajaran Daring Pada Mata
Pelajaran Bahasa Inggris Di SMP. Jurnal Internasional Penelitian Pendidikan & Ilmu Sosial
(IJSERSC), 1(2).
Evans, C., & Fan, JP (2002). Pembelajaran seumur hidup melalui universitas virtual. Kampus-
Sistem Informasi yang Luas.
Hijrawatil Aswat, Khaerun Nisa Tayibu, & Satriawati. (2022). Strategi Manajerial Guru dalam
Membangun Pendidikan Karakter Pada Masa Pandemi Covid-19.
Jurnal Internasional Pendidikan dan Humaniora (IJOLEH), 1(1), 82–94. https://doi.org/
10.56314/ijoleh.v1i1.42 IKadek Andi
Putra & Pelenkahu, N. (2018). Pengaruh Pembelajaran Online Terhadap Prestasi Siswa Dalam
Bahasa Inggris: Studi Komparatif. Jurnal Pengajaran Bahasa Inggris, Linguistik, dan Sastra
JoTELL Diterbitkan, 859. https://doi.org/10.51405/0639-015-002-018 1(4),

KEMDIKBUD.(2020). Cegah Sebaran Covid-19 Di Suatu Pendidikan, KEMDIKBUDG Gandeng


Swasta Mempersiapkan Solusi Pembelajaran Daring.Diakses tanggal 21 Juni 2021, dari
HTTP://www.kemdikbud.gi.id.
Muhammad Chairil Imran, & Sulviana. (2022). Pemanfaatan Kursus Pembelajaran Berbasis Web
BBC untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Siswa Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) . Edulec : Bahasa
Pendidikan,
dan Jurnal,
Budaya94–100. https://doi.org/10.56314/edulec.v2i1.34
2(1),
Mustofa, MI, Chodzirin, M.,&Sayekti, L.
(2019).Formulasi Model Perkuliahan Daring Sebagai Upaya Menekan Disporitas Kualitas
perguruan tinggi.151-159.
Nadia Mosa Al-Diab, DAH dan ASA (2018). Pengaruh Pembelajaran Online Terhadap Prestasi
Siswa Dalam Bahasa Inggris: Studi Komparatif. Jurnal Seni Arab, 15(2), 859. https://doi.org/
10.51405/0639-015-002-018
Nurhikmah H, dkk. (2021). Pengembangan Bahan Ajar Online Mata Pelajaran IPA di Era
Covid-19. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 6(8), 1198-1206.

Nurohmat. (2020). Pengaruh Pembelajaran Online Terhadap Prestasi Belajar Bahasa Inggris
Siswa Nurohmat 1 {nur.nurohmat65@gmail.com 1 } Program Studi Komunikasi Massa,
Akademi Televisi Indonesia 1. Scripta: Jurnal Jurusan Bahasa Inggris, 7(2), 58–65.

Nurohmat. (2021). Pengaruh Pembelajaran Daring Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Jurnal

URL Web : https://journal.unimerz.com/index.php/kapasa


Halaman | 127
Machine Translated by Google

Kumpulan Artikel Pendidikan Anak Bangsa Volume 2 No.2 April (2022): 120-126

Ilmu Pendidikan (JIP) STKIP Kusuma Negara, 12(2), https://doi.org/10.37640/ 165–171.


jip.v12i2.865 Sugiyono, (2017).Metode
Penelitian Kuantitaif, Kualitaif, R& D. Bandung: CV Alfabeta.
Sujarwo, S., Sukmawati, S., Akhiruddin, A., Ridwan, R., & Siradjuddin, SSS (2020).
Analisis Perspektif Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Daring di Tengah Pandemi
Covid-19. Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 53(2), 125-137.
Sukmawati, S., Sujarwo, S., Soepriadi, DN, & Amaliah, N. (2022). Bahasa Inggris Daring
Pengajaran Bahasa di Tengah Pandemi Covid-19: Masukan dan Respon Siswa Non EFL.
Jurnal Al-Ta lim, 29(1), 62-69.
Yahrif, M., & Ibrahim, M. (2021). Anggota E-Comer Dengan Menggunakan Communicative
Language Teaching ( Clt ) Melalui Pembelajaran Online Selama Pandemi Covid-19.
Kontpik; Konferensi Nasional Teknologi, Pendidikan, Dan Ilmu Komputer, 1(1), 46–59. file:///
C:/Users/Surface Pro 3/Downloads/document (1).pdf Yusuf,AM2015. Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif dan Penelitian Gabungan.
Jakarta: Prenada Media Grup

Diterima: 30 Mei 2022, Diterima : 10 Juni 2022, Diterbitkan : 01 Agustus 2022

Halaman | 128

Anda mungkin juga menyukai