MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN

(MFK)

LAPORAN HASIL PEMANTAUAN TERKAIT RISIKO KESELAMATAN

PEMERIKSAAN DAN KONDISI BANGUNAN
MFK 3

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK ACEH

KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA RUMAH SAKIT (K3RS)
TAHUN 2023
 A. Pendahuluan
Dalam melaksanakan kegiatannya Rumah sakit harus menyediakan fasilitas yang berfungsi
baik, aman, dan nyaman bagi pasien, keluarga, staf dan pengunjung. Untuk mencapai tujuan ini,
fasilitas fisik, medis dan peralatan lainnya serta sumber daya manusia yang ada harus dikelola
secara efektif. Pihak, manajemen harus berusaha keras untuk mengurangi dan mengendalikan
bahaya dan risiko, mencegah kecelakaan dan cidera serta memelihara kondisii aman.
Manajemen yang efektif meliputi perencanaan, pendidikan, dan pemantauan yang multi
disiplin. Pimpinan merencanakan ruang, peralatan dan sumber daya yang dibutuhkan agar aman
dan efektif untuk menunjang pelayanan klinis yang diberikan. Seluruh staf dididik tentang fasilitas,
cara mengurangi risiko, dan bagaimana memonitor serta melaporkan situasi yang menimbulkan
risiko, dan kriteria kinerja yang digunakan untuk mengevaluasi sistem penting serta
mengidentifikasi perbaikan yang diperlukan.

B. Latar Belakang
Mengingat keselamatan pasien sudah menjadi tuntutan masyarakat dan untuk
meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Ibu dan Anak serta belum adanya program
pengawasan risiko fasilitas rumah sakit, maka rumah sakit perlu membuat suatu program
pengawasan manajemen risiko fasilitas rumah sakit.

C. Tujuan
Agar dapat memantau pelaksanaan pengawasan manajemen risiko fasilitas rumah sakit dan
mencegah terjadinya insiden.

D. Hasil dan Evaluasi Pengawasan Manajemen Risiko

Angka
NO Identifikasi Bahaya Tindak lanjut
Kejadian
Keselamatan dan Keamanan Rumah Sakit
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
1 Penculikan Bayi 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
2 Penyanderaan 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
Kehilangan barang milik Pasien Koordinasi dengan security dan pengecekan
3 0
dan keluarga melalui CCTV
• Pemantauan periodik untuk memastikan
4 Kehilangan kendaraan bermotor 0
sejak dini risiko tidak terjadi
 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
5 kehilangan Sarana Prasarana RS 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan untuk memastikan sejak dini
Keselamatan saat ada renovasi risiko tidak terjadi.
6 0
atau pembangunan • Memastikan Pekerja pada kegiatan
pembangunan memakasi APD.
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
7 Gangguan masyarakat 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
8 Terorisme 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pengajuan anggaran untuk pembelian
Terjatuh/terpeleset di karpet karet
9 0
RAM/tangga • Koordinasi dengan IPSRS untuk
pemasangan karpet karet
• Pengajuan anggaran untuk pemasangan
bel perawat di rawat inap lantai 2
Terpeleset di kamar • Koordinasi dengan DIKLAT terkait
10 0
mandi pelatihan resiko jatuh
• Pembaharuan formulir edukasi resiko
jatuh
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
11 Tersengat listrik 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
Tertusuk jarum atau Edukasi kembali tenaga CS terkait
12 0
benda tajam penanganan benda tajam
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
Terkena paparan darah atau cairan
13 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
tubuh yang beresiko
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
 Angka
NO Identifikasi Bahaya Tindak lanjut
Kejadian
Bahan Berbahaya Dan Beracun (B3)
• Identifikasi B3
• Pemberian label B3
1 Penanganan B3 yang salah 0
• Koordinasi dengan DIKLAT terkait
pelatihan penanganan B3 dan limbahnya
Penyimpanan B3 tidak pada • Pengajuan di logistik terkait tempat
2 0
tempatnya penyimpanan B3
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
3 B3 yang tidak diberi label 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
Tidak memakai APD saat
4 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
penanganan B3
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
5 Terkena paparan B3 (internal) 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
Tumpahan B3, jumlah sedikit – • Pengisian kembali spill kit
6 0
sedang • Audit spill kit

Angka
NO Identifikasi Bahaya Tindak lanjut
Kejadian
Bencana
• Bekerjasama dengan Kasie dalam
distribusi tenaga
• Monitoring jumlah pasien dan tenaga
1 Wabah penyakit 0 kesehatan oleh manajemen di ER dan
rawat inap, serta memastikan Labdan
Farmasi memiliki ketersediaan stok
reagen dan obat.
• Koordinasi dengan DIKLAT untuk
2 Gempa bumi 0
pelatihan Emergency Codes
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
3 Kekeringan 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
4 Banjir 0
sejak dini risiko tidak terjadi
 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
5 Ledakan bom 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan

Angka
NO Identifikasi Bahaya Tindak lanjut
Kejadian
Kebakaran
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risikotidak terjadi
1 Hubungan pendek arus listrik 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
2 Ledakan gas 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko 4 tidak terjadi
3 Kebocoran gas 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Bekerjasama dengan IPSRS untuk
4 Percikan api dari colokan listrik 0 pengisian ulang APAR
• Edukasi mengenai penggunaan APAR

Angka
NO Identifikasi Bahaya Tindak lanjut
Kejadian
Peralatan Medis
• Pemantauan periodik untuk memastikan
Kesalahan pembacaan hasil pada sejak dini risiko tidak terjadi
1 alat medis karena belum 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
terkalibrasi untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
Kesalahan penggunaan alat karena
2 0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
belum terkalibrasi
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan

Kesalahan penggunaan alat medis
3 yang baru karena belum dilakukan
pelatihan alat baru.
Angka
NO Identifikasi Bahaya
Kejadian
Sistem Utilitas
Pemadaman listrik / kegagalan
1 4
listrik
2 Kerusakan genset listrik
3 Kekurangan bahan bakar
Kerusakan / meledaknya pompa
4 1
air
5 Saluran air / IPAL mampet
6 Kebocoran gas
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
Tindak lanjut
• Koordinasi dengan PLN terkait
pemberitauan di awal apabila akan ada
pemadaman.
• Pemeriksaan genset setiap hari
• Monitoring ketersediaan solar setiap hari
• Pemeriksaan genset oleh pihak eksternal
setiap tahun
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
0 • Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
• Pengajuan di logistik untuk pembelian 2
pompa air, sehingga ada cadangan
apabila rusak
• Koordinasi dengan IPSRS untuk
melakukan pemeriksaan berkala saat
pompa dinyalakan
• Koordinasi dengan IPSRS untuk
0
melakukan pembersihan rutin setiap hari
• Pemantauan periodik untuk memastikan
sejak dini risiko tidak terjadi
• Perlunya koordinasi antar lintas sektoral
untuk fungsi pencegahan, deteksi dan
penanganan
Banda Aceh, Januari 2023
Ketua Komite K3RS
dr. drh. Anwar