Anda di halaman 1dari 3

PROGRAM LINIER

A. PENGERTIAN PROGRAM LINIER


Program Linear adalah suatu cara untuk penyelesaian masalah dengan
menggunakan persamaan atau pertidaksamaan linear yang
mempunyai banyak penyelesaian, dengan memperhatikan syarat-
syarat agar diperoleh hasil yang maksimum/minimum (penyelesaian
optimum).
Dalam program linear ini, batasan – batasan (kendala–kendala ) yang
terdapat didalam masalah program linear diterjemahkan terlebih
dahulu kedalam bentuk perumusan matematika, yang disebut model
matematika.

Model matematika adalah suatu bentuk interpretasi manusia dalam


menerjemahkan atau merumuskan persoalan persoalan yang ada ke
bentuk matematika sehingga persoalan itu dapat diselesaikan secara
matematis.
 Model matematika yang digunakan dalam pembahasan program
linier adalah sistim persamaan atau pertidaksamaan yang
mengungkapkan semua syarat yang harus dipenuhi oleh x dan y.
 Model matematika ini merupakan cara sederhana untuk
memandang suatu masalah dengan menggunakan persamaan
atau pertidaksamaan matematika.

Contoh 1:
Seorang pelamar disebuah perusahaan dinyatakan diterima bekerja di
perusahaan jika memenuhi syarat syarat jumlah hasil tes akademik
dan tes psikologi tidak boleh kurang dari 14 dan nilai masing masing
hasil tes tersebut tidak boleh kurang dari 6. Buatlah model matematika
untuk permasalahan tersebut.
Pembahasan :
Misalnya nilai tes akademik = x dan nilai tes psikologi = y. dari syarat
pertama diperoleh hubungan x + y ≥ 14 dan dari syarat kedua
diperoleh hubungan x ≥ 6 dan y ≥ 6. Jadi model matematika untuk
menentukan seorang pelamar dinyatakan diterima bekerja di
perusahaan tersebut adalah :
x + y ≥ 14
x≥6
y ≥ 6 dengan x, y ϵ C.

Contoh 2:
Bejo membeli 6 buku tulis dan 8 pensil di suatu toko buku. Untuk itu
Bejo harus membayar Rp.6.900. Sedangkan Jarwo hanya membeli 1
buah buku tulis dan 1 buah pensil dengan harga Rp.1.050. apabila
harga dari sebuah buku rupiah dan sebuah pensil dinyatakan
dengan x dan y, buatlah model matematika dari permasalahan
tersebut!
Jawab:
Berdasarkan jumlah uang yang dibayar oleh Bejo, didapat hubungan:
6x + 8y = 6.900
Berdasarkan jumlah uang yang dibayar oleh Jarwo, didapat
hubungan:
x+ y = 1.050
Maka model matematikanya adalah:
6x + 8y = 6.900 dan
x + y = 1.050 dengan x dan y ε C
Contoh 3:
Seorang siswa memilih jurusan IPA, jika memenuhi syarat-syarat
sebagai berikut:
a.) Jumlah nilai Matematika dan Fisika tidak boleh kurang dari 12
b.) Nilai masing-masing pada pelajaran tersebut tidak boleh kurang
dari 5
Buatlah model matematika yang bisa digunakan sebagai patokan agar
seorang siswa bisa memilih jurusan IPA!
Jawab:
Kita misalkan nilai matematika = x dan nilai fisika = y , maka dari
syarat a.) diperoleh hubungan:
x + y ≥ 12
Dan dari syarat b.) diperoleh hubungan:
x ≥ 5 dan y ≥ 5
maka, model matematika yang dapat digunakan untuk patokan agar
seorang siswa bisa memilih jurusan IPA adalah:
x ≥ 5 dan y ≥ 5, dan x + y ≥ 12 ε C

Anda mungkin juga menyukai