1.Skala Bertingkat (Rating Scale) Merupakan skala yang menggambarkan suatu nilai
yang berbentuk angka terhadap suatu hasil pertimbangan. Maka dari utu skala selalu
disajikan dalam bentuk angka.
3.Daftar Cocok (Check List) Adalah deretan pertanyaan (yang biasanya singkat-
singkat), dimana responden yang dievaluasi tinggal membubuhkan tanda cocok di
tempat yang sudah disediakan.
4.Wawancara (Interview) Suatu metode atau cara yang digunakan untuk mendapat
jawaban dari responden dengan cara tanya jawab sepihak.
Teknik Tes
1.Tes Awal atau Pretest Jenis tes kemampuan awal yang dilakukan sebelum siswa
mengalami proses belajar dalam suatu pokok bahasan.
2.Tes Diagnostik Tes yang dilakukan sebelum atau selama masih berlangsungnya
kegiatan belajar mengajar untuk menetukan bahan-bahan Pelajaran tertentu yang
masih menyulitkan siswa.
3. Tes Prasyarat Tes yang diakukan sebelum seseorang melakukan (masuk dalam)
Pendidikan tertentu. Untuk mengetahui apakah siswa memiliki kemampuan dan atau
keterampilan tertentu yang disyaratkan untuk mengikuti Pendidikan tertentu.
4.Tes Formatif Dilakukan selama kegiatan belajar mengajar masih berlangsung setiap
akhir suatu satuan bahasan untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa yang berkaitan
dengan pokok bahasan tertentu.
5. Tes sumatif Tes yang dilaksanakan setelah berakhirnya sekelompok atau sebuah
program yang lebih besar, biasanya dilaksanakan pada tiap akhir semester.
Apakah Teknik tes dan Nontes Dapat Digabungkan: Diakhir pembelajaran semua
pendidik melakukan evaluasi untuk mengukur hasil belajar peserta didik. Untuk
mengetahui hasil belajar dan proses belajar peserta didik, pengajar dapat melakukan
penilaian teknik tes dan nontes secara bersamaan.
Objek Evaluasi (K7)
Pengertian Objek Evaluasi: Objek atau sasaran evaluasi adalah hal-hal menjadi pusat
perhatian untuk dievaluasi. Apa pun yang ditentukan oleh evaluator atau penilai untuk
dievaluasi. Objek evaluasi adalah hal-hal yang menjadi pusat perhatian untuk dievaluasi.
Apapun yang ditentukan oleh evaluator atau penilai untuk dievaluasi, itulah yang
disebut dengan objek evaluasi. (Arikunto S.,1995).
Hal Yang Perlu Ada Dalam Objek Evaluasi Yakni: 1. Penilaian dalam Kurikulum
Berbasis Kompetensi (KBK) Dalam Kepmendiknas No. 232/U/2000 dan No.
045/U/2002 dijelaskan bahwa Kompetensi adalah seperangkat tindakan cerdas, penuh
tanggungjawab yang dimiliki sese orang sebagai syarat untuk dianggap mampu untuk
masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas di bidang pekerjaan tertentu. 2. Penilaian
Tiga Ranah Psikologis Menurut teori yang dikemukakan oleh Bloom, ada tiga ranah
dalam rekaan psikologis manusia yang dapat diamati oleh evaluator, yaitu: - Aspek
Kognitif (Pemahaman) - Aspek Afektif (Sikap) - Aspek Motorik (Kepribadian),
3. Penilaian Aspek Afektif Penilaian yang sudah banyak dilakukan oleh guru, bahkan
penilaian yang dilakukan Kemendikbud dalam ujian akhir atau semester barulah
penilaian yang tertuju pada ranah kognitif. Bagi mata pelajaran dan pokok bahasan yang
lain, jika guru terlatih menilai aspekaspek afektif yang menyertai materi kognitif, aspek-
aspek kepribadian siswa akan dengan mudah tergarap. 4. Penilaian Aspek Penerapan
Dijelaskan bahwa di Australia, hasil belajar siswa tidak hanya diukur tiga aspek atau tiga
ranah saja, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotor, tetapi juga aspek penerapan yang
dikenal dengan istilah action Setelah siswa mempelajari berbagai tanaman dan
mengenal umbiumbi, maka siswa dapat menyebutkan kegunaan umbi-umbian tersebut
Dalam hal ini, guru menuntun siswa dengan berbagai pertanyaan lain yang
menyebabkan siswa mau berpikir untuk menjawab pertanyaan- pertanyaan yang
diberikan.
Unsur-Unsur Objek Evaluasi:
1. Input
Calon siswa sebagai pribadi yang utuh, dapat ditinjau dari beberapa segi yang
menghasilkan bermacam-macam bentuk tes yang digunakan sebagai alat untuk
mengukur Aspek yang bersifat rohani setidaknya mencakup 4 (empat) hal yakni: a)
Kemampuan, b) Kepribadian, c) Sikap-sikap, d) Intelegensi.
2. Transformasi
Unsur-unsur dalam transformasi yang menjadi objek penilaian antara lain: a)
Kurikulum/materi b) Metode dan cara penilaian c) Sarana pendidikan/media d) Sistem
administrasi e) Guru dan personal lainnya.
3. Output
Penilaian terhadap lulusan suatu sekolah dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh
tingkat pencapaian/prestasi belajar mereka selama mengikuti program. Alat yang
digunakan untuk mengukur pencapaian ini disebut tes pencapaian atau achievement
test.