Anda di halaman 1dari 74

Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan

Kelas : XI
Semester :1

Kompetensi Inti 1 (Sikap Spiritual) Kompetensi Inti 2 (Sikap Sosial)


1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
Kompetensi Inti 3 (Pengetahuan) Kompetensi Inti 4 (Keterampilan)
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasar- ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang di-
kan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, pelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab keilmuan.
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pro-
UGFWTCNꢀRCFCꢀDKFCPIꢀMCLKCPꢀ[CPIꢀURGUKſMꢀUGꢀUWCKꢀFGPICPꢀDCMCVꢀ
dan minatnya untuk memecahkan masalah.

Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar


Kerajinan
3.1 Memahami perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah 4.1 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun datar (sebagai solusi dari masalah berbentuk bangun datar (sebagai solusi dari masalah
lingkungan hidup) meliputi ide, peluang usaha, sumber daya, lingkungan hidup) meliputi ide, peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran. administrasi, dan pemasaran.
3.2 Menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan limbah ber- 4.2 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun
bentuk bangun datar berdasarkan daya dukung yang dimiliki datar berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah
oleh daerah setempat. setempat.
3.3 Memahami penghitungan titik impas (break-even point) usaha 4.3 Menghitung titik impas (break-even point) usaha kerajinan dari
kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar. bahan limbah berbentuk bangun datar.
3.4 Menganalisis strategi promosi produk usaha kerajinan dari 4.4 Melakukan promosi produk usaha kerajinan dari bahan limbah
bahan limbah berbentuk bangun datar. berbentuk bangun datar.
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan 4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan limbah
limbah berbentuk bangun datar. berbentuk bangun datar.

Rekayasa
3.1 Memahami proses perencanaan usaha bidang sistem teknik 4.1 Menyusun perencanaan usaha bidang sistem teknik meliputi ide
meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran.
dan pemasaran.
3.2 Menganalisis sistem produksi peralatan sistem teknik berdasar- 4.2 Memproduksi peralatan sistem teknik berdasarkan daya dukung
kan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat. yang dimiliki oleh daerah setempat.
3.3 Memahami cara menghitung titik impas (break-even point) 4.3 Menghitung titik impas (break-even point) usaha peralatan
usaha peralatan sistem teknik. sistem teknik.
3.4 Menganalisis strategi promosi peralatan sistem teknik. 4.4 Melakukan promosi produk usaha peralatan sistem teknik.
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha peralatan sistem teknik. 4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha peralatan sistem teknik.

12 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar

Budi Daya
3.1 Memahami perencanaan usaha budi daya pembenihan ikan 4.1 Menyusun perencanaan usaha budi daya pembenihan ikan
konsumsi meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, konsumsi meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran. administrasi, dan pemasaran.
3.2 Menganalisis sistem produksi pembenihan ikan konsumsi 4.2 Memproduksi benih ikan konsumsi berdasarkan daya dukung
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat. yang dimiliki oleh daerah setempat.
3.3 Memahami penghitungan titik impas (break-even point) usaha 4.3 Menghitung titik impas (break-even point) usaha budi daya
budi daya pembenihan ikan konsumsi. pembenihan ikan konsumsi.
3.4 Menganalisis strategi promosi usaha budi daya pembenihan 4.4 Melakukan promosi produk usaha budi daya pembenihan ikan
ikan konsumsi. konsumsi.
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha budi daya pembenihan 4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha budi daya pembenihan ikan
ikan konsumsi. konsumsi.

Pengolahan
3.1 Memahami perencanaan usaha pengolahan makanan khas 4.1 Membuat perencanaan usaha pengolahan makanan khas
asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan hewani asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan hewani
meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran. dan pemasaran.
3.2 Menganalisis sistem pengolahan makanan khas asli daerah 4.2 Pengolahan, pengemasan, dan pengawetan makanan khas
(orisinal) dari bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan hewani
daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat. berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya
setempat dan lainnya.
3.3 Memahami penghitungan titik impas (break-even point) usaha 4.3 Menghitung titik impas (break-even point) usaha pengolahan
pengolahan makanan khas asli daerah (orisinal) dari bahan makanan khas asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati
pangan nabati dan hewani. dan hewani.
3.4 Menganalisis strategi promosi usaha pengolahan makanan 4.4 Melakukan promosi produk usaha pengolahan makanan khas
khas asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan hewani.
hewani.
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha pengolahan makanan 4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha pengolahan makanan khas
khas asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan hewani.
hewani.

Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi

Kerajinan
3.1.1 Menjelaskan tentang perencanaan usaha karya kerajinan 4.1.1 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dari bahan limbah
berbahan limbah berbentuk bangun datar. berbentuk bangun datar.
3.2.1 Menjelaskan karya kerajinan dari bahan limbah berbentuk 4.2.1 Membuat laporan hasil penelitian pemanfaatan limbah
bangun datar. daerah setempat.
3.2.2 Menjelaskan proses produksi kerajinan berbahan limbah 4.2.2 Membuat rancangan produk hiasan dinding dari bahan
kerang dan kertas berbentuk bangun datar. limbah kerang.
3.2.3 Menjelaskan tentang wirausaha di bidang kerajinan ber- 4.2.3 Berdiskusi tentang wirausaha di bidang kerajinan berbentuk
bentuk bangun datar dari limbah. bangun datar dari limbah.
3.2.4 Menjelaskan proses produksi kerajinan hiasan dinding dari 4.2.4 Membuat produk kerajinan hiasan dinding dari bahan limbah
limbah kerang. kerang.
3.3.1 Menjelaskan cara menghitung titik impas usaha kerajinan 4.3.1 Menghitung BEP hiasan dinding dari bahan limbah kerang.
berbentuk bangun datar dari bahan limbah kerang.

3.4.1 Menganalisis strategi promosi produk kerajinan dari bahan 4.4.1 Membuat laporan strategi promosi produk kerajinan hiasan
limbah berbentuk bangun datar. dinding dari limbah kerang.
3.5.1 Menjelaskan laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan 4.5.1 Membuat laporan kegiatan usaha kerajinan hiasan dinding
limbah berbentuk bangun datar. dari limbah kerang.

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 13
Indikator Pencapaian Kompetensi Indikator Pencapaian Kompetensi

Rekayasa
3.1.1 Menjelaskan tentang produk dan manfaat serta perencanaan 4.1.1 Membuat laporan tentang alat hasil teknik rekayasa di
usaha rekayasa peralatan sistem teknik. berbagai bidang.
3.1.2 Menjelaskan tentang perencanaan usaha pembuatan zat 4.1.2 Membuat laporan hasil pengamatan perencanaan usaha
warna alam indigo. pembuatan zat warna alam indigo.
3.2.1 Menganalisis produk rekayasa peralatan sistem teknik spray 4.2.1 Membuat produk rekayasa peralatan sistem teknik spray
aerator dalam pembuatan zat warna alam indigo. aerator dalam pembuatan zat warna alam indigo.
3.2.2 Menjelaskan tentang pengemasan dan perawatan produk 4.2.2 Membuat kemasan dan perawatan sistem teknik dalam
rekayasa peralatan sistem teknik dalam pembuatan zat pembuatan zat warna alam indigo.
warna alam indigo.

3.3.1 Menganalisis break-even point. 4.3.1 Membuat laporan tentang titik impas (break-even point) pada
pembuatan produk rekayasa zat warna alam indigo.

3.4.1 Menganalisis strategi promosi usaha sistem teknik. 4.4.1 Membuat laporan strategi promosi produk zat warna alam
indigo.

3.5.1 Menjelaskan laporan kegiatan usaha sistem teknik. 4.5.1 Membuat laporan kegiatan usaha zat warna alam indigo.

Budi Daya
3.1.1 Menjelaskan perencanaan usaha pembenihan ikan konsumsi. 4.1.1 Membuat laporan tentang perencanaan usaha budi daya
3.1.2 Mendeskripsikan budi daya ikan konsumsi. ikan konsumsi daerah setempat.
4.1.2 Membuat laporan ciri-ciri morfologi ikan konsumsi.
3.2.1 Menjelaskan sistem produksi ikan konsumsi setempat (ikan 4.2.1 Membuat laporan tentang budi daya ikan konsumsi setempat.
nila). 4.2.2 Membuat laporan mengenai solusi dalam penyelesaian
3.2.2 Menjelaskan karakteristik wirausaha budi daya pembibitan masalah pada budi daya ikan konsumsi.
ikan konsumsi.

3.3.1 Menganalisis tingkat BEP pada usaha pembenihan ikan nila. 4.3.1 Menyajikan hasil analisis tingkat BEP pada usaha pem-
benihan ikan konsumsi.
3.4.1 Menganalisis strategi promosi usaha pembibitan ikan 4.4.1 Membuat laporan hasil analisis strategi promosi usaha
konsumsi (ikan nila). pembenihan ikan konsumsi.
3.5.1 Menjelaskan laporan kegiatan usaha budi daya ikan 4.5.1 Membuat laporan kegiatan hasil usaha budi daya pem-
konsumsi (ikan nila). benihan ikan konsumsi daerah setempat.

Pengolahan
3.1.1 Menjelaskan perencanaan usaha makanan khas daerah 4.1.1 Membuat laporan hasil diskusi tentang perencanaan usaha
gudeg Yogya. makanan khas daerah.
3.2.1 Menjelaskan analisis pengolahan bahan pangan nabati dan 4.2.1 Membuat laporan hasil diskusi tentang teknik pengolahan
hewani makanan khas daerah. makanan khas daerah sekitar.
3.3.1 Menjelaskan titik impas (break-even point) usaha gudeg 4.3.1 Menyajikan hasil analisis tingkat BEP pada kegiatan usaha
Yogya. makanan khas daerah.
3.4.1 Menjelaskan promosi produk kegiatan usaha makanan khas 4.4.1 Membuat laporan hasil analisis promosi usaha makanan
daerah. khas daerah.

3.5.1 Menjelaskan laporan kegiatan usaha makanan khas daerah. 4.5.1 Membuat laporan kegiatan hasil usaha makanan khas
daerah.

14 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
16 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 17
18 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 19
20 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 21
22 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 23
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Alokasi Juli Agustus
No. Materi Pokok/Submateri Pokok Waktu September Oktober November
(JP) Desember

1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
1. Bab 1 Kerajinan dari Bahan Limbah
Berbentuk Bangun Datar

A. Aktivitas
1 1
B. Perencanaan Usaha Kerajinan

C. Karya Kerajinan dari Bahan Limbah 1 1


D. Kerajinan Berbahan Limbah 3 2 1
Berbentuk Bangun Datar
E. Analisis Keuangan dari Usaha
Kerajinan Berbentuk Bangun Datar
dari Bahan Limbah Kerang serta
Strategi Promosi dan Laporan
Kegiatan Usaha
3 1 2

2. Penilaian Harian 1
3. Bab 2 Rekayasa Peralatan Sistem
Teknik
A. Aktivitas
B. Produk dan Manfaat serta
2 2
Perencanaan Usaha Rekayasa
Peralatan Sistem Teknik
C. Produk Rekayasa Peralatan Sistem 1 1
Teknik dalam Pembuatan Zat
Warna Alam Indigo
D. Pengemasan dan Perawatan,
Analisis BEP, serta Strategi
Promosi dan Laporan Kegiatan
Usaha Produk Rekayasa Peralatan
Sistem Teknik dalam Pembuatan
Zat Warna Alam Indigo
4 1 2 1

4. Penilaian Harian 2
5. Penilaian Tengah Semester 1 1
6. Bab 3 Budi Daya Ikan Konsumsi
A. Aktivitas
B. Perencanaan Usaha Pembenihan 2 2
Ikan Konsumsi
C. Budi Daya Ikan Konsumsi Setempat 2 2
(Ikan Nila)
D. Karakteristik Wirausaha, Analisis
Usaha, serta Strategi Promosi dan
Laporan Kegiatan Usaha Budi
Daya Pembibitan Ikan Konsumsi
224

7. Penilaian Harian 3
Alokasi Juli Agustus September Oktober November Desember
No. Materi Pokok/Submateri Pokok Waktu
(JP) 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4
8. Bab 4 Wirausaha Pengolahan Produk
Makanan Khas Daerah

A. Aktivitas
B. Mengenal Bahan Pangan Nabati 213
dan Hewani pada Makanan Khas
Daerah
C. Perencanaan Usaha Makanan 4 1 2 1
Khas Daerah Gudeg Yogya
D. Promosi Produk dan Laporan 3 1 2
Kegiatan Usaha Makanan Khas
Daerah
9. Penilaian Harian 4 2 2
10. Penilaian Akhir Semester 2 2
Jumlah Jam 38

Keterangan:
JP : Jam Pelajaran (satu jam pelajaran = 45 menit)

: Perkiraan libur semester genap

: Perkiraan penilaian tengah semester

: Perkiraan penilaian akhir semester gasal

: Perkiraan remedial/persiapan buku Laporan Hasil Belajar (LHB)

: Perkiraan libur semester gasal

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 25
26 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 27
28 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 29
30 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 31
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.1 Memahami perencanaan usaha kerajinan dari bahan 4.1 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dari bahan
limbah berbentuk bangun datar (sebagai solusi dari limbah berbentuk bangun datar (sebagai solusi dari
masalah lingkungan hidup) meliputi ide, peluang masalah lingkungan hidup) meliputi ide, peluang
usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran. usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.1.1 Menjelaskan tentang perencanaan usaha karya 4.1.1 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dari bahan
kerajinan berbahan limbah berbentuk bangun datar. limbah berbentuk bangun datar.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai perencanaan usaha kerajinan.
3. Pertanyaan: Jelaskan syarat limbah yang dapat digunakan sebagai bahan baku kerajinan!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang perencanaan usaha kerajinan.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan perencanaan usaha kerajinan.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang perencanaan usaha kerajinan.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang rencana usaha kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun datar.
b. Siswa mencari informasi tentang rencana usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis informasi tentang rencana usaha kerajinan dari
bahan limbah berbentuk bangun datar.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan hasil analisis yang telah dilakukan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang perencanaan usaha kerajinan.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, bertanggung jawab, dan proaktif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio laporan tentang rencana usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun
datar.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan 4.2 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk
limbah berbentuk bangunan datar berdasarkan daya bangun datar berdasarkan daya dukung yang dimiliki
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat. oleh daerah setempat.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.1 Menjelaskan karya kerajinan dari bahan limbah ber- 4.2.1 Membuat laporan hasil penelitian pemanfaatan limbah
bentuk bangun datar. daerah setempat.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai karya kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar.
3. Pertanyaan: Sebutkan jenis-jenis limbah yang dapat digunakan sebagai bahan baku kerajinan!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang karya kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun datar.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan karya kerajinan dari bahan limbah berbentuk
bangun datar.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang karya kerajinan dari bahan
limbah berbentuk bangun datar.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang pemanfaatan limbah di lingkungan sekitar.
b. Siswa berdiskusi tentang pemanfaatan limbah di lingkungan sekitar.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan membuat laporan tentang pemanfaatan limbah di lingkungan sekitar.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan yang telah dilakukan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang karya kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kesantunan, tanggung jawab, dan kedisiplinan.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio membuat laporan hasil penelitian tentang pemanfaatan limbah di lingkungan
sekitar.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan 4.2 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk
limbah berbentuk bangun datar berdasarkan daya bangun datar berdasarkan daya dukung yang dimiliki
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat. oleh daerah setempat.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.2 Menjelaskan proses produksi kerajinan berbahan 4.2.2 Membuat rancangan produk hiasan dinding dari
limbah kerang dan kertas berbentuk bangun datar. bahan limbah kerang.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai kerajinan berbahan limbah berbentuk bangun datar.
3. Pertanyaan: Analisislah jenis kerang yang dapat digunakan sebagai bahan baku kerajinan!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang produksi kerajinan bangun datar dari
sampah kerang dan kertas.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan produksi kerajinan bangun datar dari sampah
kerang dan kertas.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang produksi kerajinan bangun
datar dari sampah kerang dan kertas.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang cara membuat hiasan dinding dari limbah
kerang.
b. Siswa berdiskusi tentang cara membuat hiasan dinding dari limbah kerang.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan membuat rancangan produk hiasan dinding dari limbah kerang.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan yang telah dilakukan dari limbah kerang.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang kerajinan berbahan limbah berbentuk bangun datar.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kesantunan, tanggung jawab, dan kedisiplinan.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio membuat laporan rancangan produk hiasan dinding berbahan limbah kerang.
___________, __________________
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan 4.2 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk
limbah berbentuk bangunan datar berdasarkan daya bangun datar berdasarkan daya dukung yang dimiliki
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat. oleh daerah setempat.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.3 Menjelaskan tentang wirausaha di bidang kerajinan 4.2.3 Berdiskusi tentang wirausaha di bidang kerajinan
berbentuk bangun datar dari limbah. berbentuk bangun datar dari limbah.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai wirausaha di bidang kerajinan berbentuk bangun datar
dari bahan limbah.
3. Pertanyaan: Jelaskan cara seorang wirausaha dalam memulai usahanya!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang wirausaha kerajinan dari limbah.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan wirausaha kerajinan dari limbah.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang wirausaha kerajinan
berbentuk bangun datar dari bahan limbah.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang wirausaha kerajinan dari bahan limbah.
b. Siswa berdiskusi tentang wirausaha di bidang kerajinan berbentuk bangun datar dari bahan limbah.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis tentang wirausaha kerajinan dari bahan limbah.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan yang telah dilakukan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang wirausaha di bidang kerajinan berbentuk bangun datar dari bahan
limbah.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kesantunan, tanggung jawab, dan kedisiplinan.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Laporan hasil diskusi tentang wirausaha di bidang kerajinan berbentuk bangun datar dari
limbah.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan 4.2 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk
limbah berbentuk bangun datar berdasarkan daya bangun datar berdasarkan daya dukung yang dimiliki
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat. oleh daerah setempat.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.4 Menjelaskan proses produksi kerajinan hiasan dinding 4.2.4 Membuat produk kerajinan hiasan dinding dari bahan
dari limbah kerang. limbah kerang.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai cara membuat kerajinan dari kulit kerang.
3. Pertanyaan: Sebutkan cara membersihkan cangkang kerang agar menjadi bahan baku kerajinan!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang membuat kerajinan hiasan dinding dari
limbah kerang.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan membuat kerajinan hiasan dinding dari limbah
kerang.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang membuat kerajinan hiasan
dinding dari limbah kerang.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang cara membuat hiasan dinding dari kerang.
b. Siswa berdiskusi tentang cara membuat hiasan dinding dari kerang.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan membuat produk hiasan dinding dari kerang.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan yang telah dilakukan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang cara membuat kerajinan dari kulit kerang.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kesantunan, tanggung jawab, dan kedisiplinan.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Membuat laporan proses produksi hingga rencana pemasaran dan penjualan.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.3 Memahami penghitungan titik impas (break-even point) 4.3 Menghitung titik impas (break-even point) usaha
usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun
datar. datar.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.3.1 Menjelaskan cara menghitung titik impas usaha kerajin- 4.3.1 Menghitung BEP hiasan dinding dari bahan limbah
an berbentuk bangun datar dari bahan limbah kerang. kerang.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai analisis keuangan usaha kerajinan dari limbah kerang.
3. Pertanyaan: Jelaskan cara menghitung BEP produksi kerajinan!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang analisis keuangan usaha kerajinan dari
limbah kerang.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan analisis keuangan usaha kerajinan dari limbah
kerang.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang analisis keuangan usaha
kerajinan dari limbah kerang.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang cara menghitung BEP produksi hiasan
dinding dari limbah kerang.
b. Siswa berdiskusi tentang cara menghitung BEP produksi hiasan dinding dari limbah kerang.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis tentang cara menghitung BEP produksi hiasan
dinding dari limbah kerang.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan yang telah dilakukan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang analisis keuangan usaha kerajinan dari limbah kerang.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kesantunan, tanggung jawab, dan kedisiplinan.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio membuat laporan menentukan BEP hiasan dinding dari limbah kerang.
___________, __________________
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.4 Menganalisis strategi promosi produk usaha kerajin- 4.4 Melakukan promosi produk usaha kerajinan dari
an dari bahan limbah berbentuk bangun datar. bahan limbah berbentuk bangun datar.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.4.1 Menganalisis strategi promosi produk kerajinan dari 4.4.1 Membuat laporan strategi promosi produk kerajinan
bahan limbah berbentuk bangun datar. hiasan dinding dari limbah kerang.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai strategi promosi kerajinan limbah berbentuk bangun datar.
3. Pertanyaan: Sebutkan cara yang digunakan untuk melakukan promosi kerajinan limbah berbentuk
bangun datar!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang strategi promosi produk kerajinan dari
limbah berbentuk bangun datar.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan strategi promosi produk kerajinan dari limbah
berbentuk bangun datar.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang strategi promosi produk
kerajinan dari limbah berbentuk bangun datar.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang strategi promosi untuk kerajinan hiasan
dinding dari limbah kerang.
b. Siswa berdiskusi tentang strategi promosi untuk kerajinan hiasan dinding dari limbah kerang.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis tentang strategi promosi untuk kerajinan hiasan
dinding dari limbah kerang.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan yang telah dilakukan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang strategi promosi produk kerajinan dari bahan limbah.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kesantunan, tanggung jawab, dan kedisiplinan.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio laporan tentang strategi promosi hiasan dinding dari limbah kerang.
___________, __________________
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Kerajinan dari Bahan Limbah Berbentuk Bangun Datar
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha kerajinan dari 4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha kerajinan dari
bahan limbah berbentuk bangun datar. bahan limbah berbentuk bangun datar.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.5.1 Menjelaskan laporan kegiatan usaha kerajinan dari 4.5.1 Membuat laporan kegiatan usaha kerajinan hiasan
bahan limbah berbentuk bangun datar. dinding dari limbah kerang.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai laporan kegiatan usaha kerajinan limbah berbentuk
bangun datar.
3. Pertanyaan: Sebutkan bahan pengemasan yang baik untuk produk kerajinan berbahan limbah!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang laporan kegiatan usaha.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan laporan kegiatan usaha.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang laporan kegiatan usaha.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang laporan kegiatan usaha untuk kerajinan
hiasan dinding dari kardus dan kertas bekas.
b. Siswa berdiskusi tentang laporan kegiatan usaha untuk kerajinan hiasan dinding dari kardus dan
kertas bekas.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis tentang laporan kegiatan usaha untuk hiasan dinding
dari kardus dan kertas bekas.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan yang telah dilakukan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang laporan kegiatan usaha produk kerajinan dari kardus dan kertas bekas.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kesantunan, tanggung jawab, dan kedisiplinan.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : a. Portofolio tentang laporan kegiatan usaha hiasan dinding dari kardus dan kertas bekas.
b. Proyek

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Lampiran Instrumen Penilaian
Instrumen Penilaian KD 3.1, 3.2, 3.3, 3.4, dan 3.5
Tes Tertulis: soal pilihan ganda dan uraian Penilaian Harian 1
1. Lembar Penilaian Soal Pilihan Ganda
Indikator Butir Soal Jumlah Soal
Menjelaskan tentang perencanaan usaha karya kerajinan berbahan limbah – –
berbentuk bangun datar.
Menjelaskan karya kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar. A1, A6, A8, A10 4
Menjelaskan proses produksi kerajinan berbahan limbah kerang dan kertas A2, A3, A7 3
berbentuk bangun datar.
Menjelaskan tentang wirausaha di bidang kerajinan berbentuk bangun datar A9 1
dari limbah.
Menjelaskan proses produksi kerajinan hiasan dinding dari limbah kerang. – –
Menjelaskan cara menghitung titik impas usaha kerajinan berbentuk bangun – –
datar dari bahan limbah kerang.
Menganalisis strategi promosi produk kerajinan dari bahan limbah berbentuk A4, A5 2
bangun datar.
Menjelaskan laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk – –
bangun datar.

Pedoman penskoran soal pilihan ganda


Bobot soal nomor 1–10 = 5 Jumlah skor
maksimal = 50
Nilai pilihan ganda = Jumlah skor perolehan × 100
Jumlah skor maksimal

2. Lembar Penilaian Soal Uraian


Indikator Butir Soal Jumlah Soal
Menjelaskan tentang perencanaan usaha karya kerajinan berbahan limbah B2 1
berbentuk bangun datar.
Menjelaskan karya kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar. B1, B3 2
Menjelaskan proses produksi kerajinan berbahan limbah kerang dan kertas – –
berbentuk bangun datar.
Menjelaskan tentang wirausaha di bidang kerajinan berbentuk bangun datar – –
dari limbah.
Menjelaskan proses produksi kerajinan hiasan dinding dari limbah kerang. – –
Menjelaskan cara menghitung titik impas usaha kerajinan berbentuk bangun B4 1
datar dari bahan limbah kerang.
Menganalisis strategi promosi produk kerajinan dari bahan limbah berbentuk – –
bangun datar.
Menjelaskan laporan kegiatan usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk B5 1
bangun datar.

Pedoman penskoran soal uraian


Nomor Soal Bobot Kriteria
Soal Skor
0 5 10 15 20
B1 20
B2 20
B3 20
B4 20
B5 20

Jumlah skor maksimal 100

Nilai uraian = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal
Instrumen Penilaian KD 4.1, 4.2, 4.3, 4.4, dan 4.5
1. Portofolio
Rubrik penilaian portofolio membuat laporan menghitung titik impas (BEP) untuk menentukan harga jual
produk hiasan dinding dari limbah.
No. Aspek Skor Maksimal
1. Perencanaan: 6
a. Latar belakang (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
b. Rumusan masalah (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
2. Pelaksanaan: 12
a. Pengumpulan data/informasi (akurat = 3, kurang akurat = 2, tidak akurat = 1)
b. Kelengkapan data (lengkap = 3, kurang lengkap = 2, tidak lengkap = 1)
c. Pengolahan data (sesuai = 3, kurang sesuai = 2, tidak sesuai = 1)
d. Kesimpulan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
3. Pelaporan hasil: 9
a. Penggunaan bahasa (sesuai kaidah = 3, kurang sesuai kaidah = 2, tidak sesuai kaidah = 1)
b. Penulisan/ejaan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
c. Tampilan (menarik = 3, kurang menarik = 2, tidak menarik = 1)

Jumlah skor maksimal 27

Penilaian portofolio membuat laporan menghitung titik impas (BEP) untuk menentukan harga jual produk
hiasan dinding dari limbah.
Skor untuk Jumlah
No. Nama Skor Nilai
Perencanaan Pelaksanaan Pelaporan Hasil
1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 27

Nilai portofolio = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal
2. Produk
Rubrik penilaian produk membuat kerajinan hiasan dinding dari kardus dan kertas bekas.
Skor
No. Aspek
1 2 3 4
1. Perencanaan bahan.
2. Proses pembuatan:
a. Persiapan alat dan bahan
b. Teknik pengolahan
c. K3 (keamanan, keselamatan, kebersihan)
3. Hasil produk.

Penilaian produk membuat kerajinan hiasan dinding dari kardus dan kertas bekas.
Skor untuk
Jumlah
No. Nama Perencanaan Proses Skor Nilai
Bahan Pembuatan Hasil Produk

1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 20
perolehan × 100
Nilai produk = Jumlah
skor
Jumlah skor maksimal

3. Proyek
Rubrik penilaian proyek membuat produk hiasan dinding dari limbah setempat.
Skor
No. Aspek
1 2 3 4
1. Perencanaan bahan.
2. Proses pembuatan:
a. Persiapan alat dan bahan
b. Teknik pengolahan
c. K3 (keamanan, keselamatan, kebersihan)
3. Hasil produk.

Penilaian proyek membuat produk hiasan dinding dari limbah setempat.


Skor untuk
Jumlah
No. Nama Perencanaan Proses Skor Nilai
Bahan Pembuatan Hasil Produk

1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 20

Nilai proyek = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

42 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Rekayasa Peralatan Sistem Teknik
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.1 Memahami proses perencanaan usaha bidang sistem 4.1 Menyusun perencanaan usaha bidang sistem teknik
teknik meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran. administrasi, dan pemasaran.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.1.1 Menjelaskan tentang produk dan manfaat serta pe- 4.1.1 Membuat laporan tentang alat hasil teknik rekayasa
rencanaan usaha rekayasa peralatan sistem teknik. di berbagai bidang.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai produk dan manfaat serta perencanaan usaha rekayasa
peralatan sistem teknik.
3. Pertanyaan: Bagaimana teknologi dimanfaatkan manusia?
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang produk dan manfaat serta perencanaan
usaha rekayasa peralatan sistem teknik.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan produk dan manfaat serta perencanaan usaha
rekayasa peralatan sistem teknik.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang produk dan manfaat serta
perencanaan usaha rekayasa peralatan sistem teknik.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang alat hasil teknik rekayasa di berbagai bidang.
b. Siswa melakukan percobaan tentang alat hasil teknik rekayasa di berbagai bidang.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis tentang alat hasil teknik rekayasa di berbagai bidang.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang laporan kegiatan produk dan manfaat serta perencanaan usaha
rekayasa peralatan sistem teknik.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kesantunan, tanggung jawab, dan kedisiplinan.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio tentang alat hasil teknik rekayasa di berbagai bidang.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Rekayasa Peralatan Sistem Teknik
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.1 Memahami proses perencanaan usaha bidang sistem 4.1 Menyusun perencanaan usaha bidang sistem teknik
teknik meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran. administrasi, dan pemasaran.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.1.2 Menjelaskan tentang perencanaan usaha pembuat- 4.1.2 Membuat laporan hasil pengamatan perencanaan
an zat warna alam indigo. usaha pembuatan zat warna alam indigo.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai perencanaan usaha pembuatan zat warna alam indigo.
3. Pertanyaan: Apa contoh produk rekayasa peralatan sistem teknik dalam kehidupan sehari-hari?
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati, mengumpulkan informasi, dan merumuskan masalah tentang perencanaan
usaha pembuatan zat warna alam indigo.
b. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang perencanaan usaha
pembuatan zat warna alam indigo.
c. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati, mengumpulkan informasi, dan melakukan pengamatan tentang perencanaan
usaha pembuatan zat warna alam indigo.
b. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis hasil pengamatan yang telah dilakukan.
c. Siswa membuat kesimpulan dan laporan hasil pengamatan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang perencanaan usaha pembuatan zat warna alam indigo.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio membuat laporan hasil pengamatan.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Rekayasa Peralatan Sistem Teknik
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem produksi peralatan sistem 4.2 Memproduksi peralatan sistem teknik berdasarkan
teknik berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat.
daerah setempat.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.1 Menganalisis produk rekayasa peralatan sistem 4.2.1 Membuat produk rekayasa peralatan sistem teknik
teknik spray aerator dalam pembuatan zat warna spray aerator dalam pembuatan zat warna alam
alam indigo. indigo.
B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai produk rekayasa peralatan sistem teknik spray aerator
pembuatan zat warna alam indigo.
3. Pertanyaan: Bagaimana langkah-langkah perencanaan usaha pembuatan zat warna alam indigo?
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati, mengumpulkan informasi, dan merumuskan permasalahan tentang produk
rekayasa peralatan sistem teknik spray aerator dalam pembuatan zat warna alam indigo.
b. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang produk rekayasa peralatan
sistem teknik spray aerator dalam pembuatan zat warna alam indigo.
c. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang cara membuat spray aerator dalam
pembuatan zat warna alam indigo.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang cara membuat spray aerator dalam pembuatan zat warna
alam indigo.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis hasil cara membuat spray aerator dalam pembuatan
zat warna alam indigo.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang produk rekayasa peralatan sistem teknik spray aerator pembuatan
zat warna alam indigo.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Membuat produk spray aerator dalam pembuatan zat warna alam indigo.
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Rekayasa Peralatan Sistem Teknik
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem produksi peralatan sistem teknik 4.2 Memproduksi peralatan sistem teknik berdasarkan
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat.
setempat.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.2 Menjelaskan tentang pengemasan dan perawatan 4.2.2 Membuat kemasan dan perawatan sistem teknik
produk rekayasa peralatan sistem teknik dalam pem- dalam pembuatan zat warna alam indigo.
buatan zat warna alam indigo.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai pengemasan dan perawatan zat warna alam indigo.
3. Pertanyaan: Mengapa kemasan sangat penting dalam menjaga keamanan produk?
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang pengemasan dan perawatan zat warna
alam indigo.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan pengemasan dan perawatan zat warna alam
indigo.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang pengemasan dan perawatan
zat warna alam indigo.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang membuat kemasan dan perawatan zat
warna alam indigo.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang pengemasan dan membuat kemasan zat warna alam indigo.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis hasil membuat kemasan dan perawatan zat warna
alam indigo.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang pengemasan dan perawatan zat warna alam indigo.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Produk membuat kemasan dan perawatan zat warna alam indigo.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Rekayasa Peralatan Sistem Teknik
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.3 Memahami cara menghitung titik impas (break- 4.3 Menghitung titik impas (break-even point) usaha per-
even point) usaha peralatan sistem teknik. alatan sistem teknik.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.3.1 Menganalisis break-even point. 4.3.1 Membuat laporan tentang titik impas (break-even point)
pada pembuatan produk rekayasa zat warna alam
indigo.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai analisis break-even point (BEP).
3. Pertanyaan: Apa saja yang harus dihitung dalam penghitungan BEP?
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang analisis break-even point (BEP).
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan analisis break-even point (BEP).
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang analisis break-even point
(BEP).
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang analisis BEP zat warna alam indigo.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang analisis BEP zat warna alam indigo.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis BEP pada zat warna alam indigo.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang analisis break-even point (BEP).
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio tentang analisis BEP pada zat warna alam indigo.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Rekayasa Peralatan Sistem Teknik
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.4 Menganalisis strategi promosi peralatan sistem 4.4 Melakukan promosi produk usaha peralatan sistem
teknik. teknik.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.4.1 Menganalisis strategi promosi usaha sistem teknik. 4.4.1 Membuat laporan strategi promosi produk zat warna
alam indigo.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai strategi promosi usaha sistem teknik.
3. Pertanyaan: Kapan waktu yang tepat untuk melakukan promosi?
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang strategi promosi usaha sistem teknik.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan strategi promosi usaha sistem teknik.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang strategi promosi usaha
sistem teknik.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang cara promosi yang paling efisien untuk
produk zat warna alam indigo.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang cara promosi yang paling efisien untuk produk zat warna
alam indigo.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis cara promosi yang paling efisien untuk produk zat
warna alam indigo.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang strategi promosi usaha sistem teknik.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio tentang promosi yang paling efisien untuk produk zat warna alam indigo.
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Rekayasa Peralatan Sistem Teknik
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (2 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha peralatan 4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha peralatan sistem
sistem teknik. teknik.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.5.1 Menjelaskan laporan kegiatan usaha sistem teknik. 4.5.1 Membuat laporan kegiatan usaha zat warna alam
indigo.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai laporan kegiatan usaha sistem teknik.
3. Pertanyaan: Apa tujuan pembuatan laporan usaha?
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang laporan kegiatan usaha sistem teknik.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan laporan kegiatan usaha sistem teknik.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang laporan kegiatan usaha
sistem teknik.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang menyusun laporan kegiatan usaha untuk
produk zat warna alam indigo.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang cara menyusun laporan kegiatan usaha produk zat warna
alam indigo.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis cara menyusun laporan kegiatan usaha produk zat
warna alam indigo.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang laporan kegiatan usaha sistem teknik.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : a. Portofolio tentang laporan kegiatan usaha untuk produk zat warna alam indigo.
b. Proyek

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Lampiran Instrumen Penilaian
Instrumen Penilaian KD 3.1, 3.2, 3.3, 3.4, dan 3.5
Tes Tertulis: soal pilihan ganda dan uraian Penilaian Harian 2
1. Lembar Penilaian Soal Pilihan Ganda
Indikator Butir Soal Jumlah Soal
Menjelaskan tentang produk dan manfaat serta perencanaan usaha rekayasa A1, A3, A4, A5 4
peralatan sistem teknik.
Menjelaskan tentang perencanaan usaha pembuatan zat warna alam indigo. A2 1
Menganalisis produk rekayasa peralatan sistem teknik spray aerator dalam A6, A8 2
pembuatan zat warna alam indigo.
Menjelaskan tentang pengemasan dan perawatan produk rekayasa peralatan A7 1
sistem teknik dalam pembuatan zat warna alam indigo.
Menganalisis break-even point. – –
Menganalisis strategi promosi usaha sistem teknik. A10 1
Menjelaskan laporan kegiatan usaha sistem teknik. A9 1

Pedoman penskoran soal pilihan ganda


Bobot soal nomor 1–10 = 5
Jumlah skor maksimal = 50
Nilai pilihan ganda = Jumlah × 100
skor perolehan
Jumlah skor maksimal

2. Lembar Penilaian Soal Uraian


Indikator Butir Soal Jumlah Soal
Menjelaskan tentang produk dan manfaat serta perencanaan usaha rekayasa B3 1
peralatan sistem teknik.
Menjelaskan tentang perencanaan usaha pembuatan zat warna alam indigo. B4 1
Menganalisis produk rekayasa peralatan sistem teknik spray aerator dalam B2 1
pembuatan zat warna alam indigo.
Menjelaskan tentang pengemasan dan perawatan produk rekayasa peralatan – –
sistem teknik dalam pembuatan zat warna alam indigo.
Menganalisis break-even point. B5 1
Menganalisis strategi promosi usaha sistem teknik. B1 1
Menjelaskan laporan kegiatan usaha sistem teknik. – –

Pedoman penskoran soal uraian

Nomor Soal Bobot Kriteria


Soal Skor
0 5 10 15 20
B1 20
B2 20
B3 20
B4 20
B5 20
Jumlah skor maksimal 100

Nilai uraian = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

50 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Instrumen Penilaian KD 4.1, 4.2, 4.3, 4.4, dan 4.5
1. Portofolio
Rubrik penilaian portofolio membuat laporan perencanaan usaha pembuatan zat warna alam indigo.
No. Aspek Skor Maksimal
1. Perencanaan: 6
a. Latar belakang (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
b. Rumusan masalah (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
2. Pelaksanaan: 12
a. Pengumpulan data/informasi (akurat = 3, kurang akurat = 2, tidak akurat = 1)
b. Kelengkapan data (lengkap = 3, kurang lengkap = 2, tidak lengkap = 1)
c. Pengolahan data (sesuai = 3, kurang sesuai = 2, tidak sesuai = 1)
d. Kesimpulan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)

3. Pelaporan hasil: 9
a. Penggunaan bahasa (sesuai kaidah = 3, kurang sesuai kaidah = 2, tidak sesuai kaidah = 1)
b. Penulisan/ejaan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
c. Tampilan (menarik = 3, kurang menarik = 2, tidak menarik = 1)
Jumlah skor maksimal 27

Penilaian portofolio membuat laporan perencanaan usaha pembuatan zat warna alam indigo.
Skor untuk Jumlah
No. Nama Skor Nilai
Perencanaan Pelaksanaan Pelaporan Hasil
1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 27

Nilai portofolio = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 51
2. Produk
Rubrik penilaian produk pembuatan alat spray aerator dalam pembuatan zat warna alam indigo.
Skor
No. Aspek
1 2 3 4
1. Perencanaan bahan.
2. Proses pembuatan:
a. Persiapan alat dan bahan
b. Teknik pengolahan
c. K3 (keamanan, keselamatan, kebersihan)
3. Hasil produk.

Penilaian produk pembuatan alat spray aerator dalam pembuatan zat warna alam indigo.
Skor untuk
Jumlah
No. Nama Perencanaan Proses Skor Nilai
Bahan Pembuatan Hasil Produk

1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 20

Nilai produk = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

3. Proyek
Rubrik penilaian proyek pembuatan produk rekayasa peralatan sistem teknik sederhana.
Skor
No. Aspek
1 2 3 4
1. Perencanaan bahan.
2. Proses pembuatan:
a. Persiapan alat dan bahan
b. Teknik pengolahan
c. K3 (keamanan, keselamatan, kebersihan)
3. Hasil produk.

Penilaian proyek pembuatan produk rekayasa peralatan sistem teknik sederhana.


Skor untuk
Jumlah
No. Nama Perencanaan Proses Skor Nilai
Bahan Pembuatan Hasil Produk

1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 20

Nilai proyek = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

52 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Budi Daya Ikan Konsumsi
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.1 Memahamiperencanaanusahabudidayapembenih- 4.1 Menyusun perencanaan usaha budi daya pembenih-
an ikan konsumsi meliputi ide dan peluang usaha, an ikan konsumsi meliputi ide dan peluang usaha,
sumber daya, administrasi, dan pemasaran. sumber daya, administrasi, dan pemasaran.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.1.1 Menjelaskan perencanaan usaha pembenihan ikan 4.1.1 Membuat laporan tentang perencanaan usaha budi
konsumsi. daya ikan konsumsi daerah setempat.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai perencanaan usaha pembenihan ikan konsumsi.
3. Pertanyaan: Berikan contoh ikan konsumsi yang digemari banyak orang!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang perencanaan usaha pembenihan ikan
konsumsi.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan perencanaan usaha pembenihan ikan
konsumsi.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang perencanaan usaha
pembenihan ikan konsumsi.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang perencanaan usaha budi daya ikan
konsumsi.
b. Siswa melakukan percobaan tentang perencanaan usaha budi daya ikan konsumsi.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis perencanaan usaha budi daya ikan konsumsi.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang perencanaan usaha pembenihan ikan konsumsi.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian dan pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio tentang perencanaan usaha budi daya ikan konsumsi.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Budi Daya Ikan Konsumsi
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.1 Memahamiperencanaanusahabudidayapembenih- 4.1 Menyusun perencanaan usaha budi daya pembenih-
an ikan konsumsi meliputi ide dan peluang usaha, an ikan konsumsi meliputi ide dan peluang usaha,
sumber daya, administrasi, dan pemasaran. sumber daya, administrasi, dan pemasaran.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.1.2 Mendeskripsikan budi daya ikan konsumsi. 4.1.2 Membuat laporan ciri-ciri morfologi ikan konsumsi.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai budi daya ikan konsumsi.
3. Pertanyaan: Jelaskan faktor-faktor yang memengaruhi ide usaha ikan konsumsi!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang memahami budi daya ikan konsumsi.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan memahami budi daya ikan konsumsi.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang memahami budi daya ikan
konsumsi.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang kelebihan bibit ikan yang akan dibudidayakan.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang kelebihan bibit ikan yang akan dibudidayakan.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis hasil pengamatan yang telah dilakukan.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan hasil pengamatan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang budi daya ikan konsumsi.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio membuat laporan tentang kelebihan bibit ikan yang akan dibudidayakan.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Budi Daya Ikan Konsumsi
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (2 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem produksi pembenihan ikan 4.2 Memproduksi benih ikan konsumsi berdasarkan
konsumsi berdasarkan daya dukung yang dimiliki daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat.
oleh daerah setempat.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.1 Menjelaskan sistem produksi ikan konsumsi se- 4.2.1 Membuat laporan tentang budi daya ikan konsumsi
tempat (ikan nila). setempat.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai budi daya ikan nila.
3. Pertanyaan: Sebutkan macam-macam wadah yang dapat digunakan dalam budi daya ikan konsumsi!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang budi daya ikan nila.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan budi daya ikan nila.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang budi daya ikan nila.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang budi daya ikan konsumsi daerah setempat.
b. Siswa melakukan penelitian tentang budi daya ikan konsumsi daerah setempat.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis hasil penelitian budi daya ikan konsumsi daerah
setempat.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang budi daya ikan nila.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : a. Portofolio membuat laporan hasil penelitian tentang budi daya ikan konsumsi daerah
setempat.
b. Produk budi daya ikan dengan sistem Budikdamber.
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Budi Daya Ikan Konsumsi
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem produksi pembenihan ikan 4.2 Memproduksi benih ikan konsumsi berdasarkan
konsumsi berdasarkan daya dukung yang dimiliki daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat.
oleh daerah setempat.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.2 Menjelaskan karakteristik wirausaha budi daya 4.2.2 Membuat laporan mengenai solusi dalam penyelesai-
pembibitan ikan konsumsi. an masalah pada budi daya ikan konsumsi.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai karakteristik wirausaha budi daya pembibitan ikan
konsumsi. 3. Pertanyaan: Sebutkan ciri-ciri kolam yang baik untuk pembenihan ikan konsumsi!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang wirausaha budi daya pembibitan ikan konsumsi.
b. Siswa merumuskan permasalahan tentang wirausaha budi daya pembibitan ikan konsumsi.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis wirausaha budi daya pembibitan
ikan konsumsi.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang permasalahan dan penyelesaian budi daya
ikan konsumsi daerah setempat.
b. Siswa melakukan diskusi tentang permasalahan dan penyelesaian budi daya ikan konsumsi daerah
setempat.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis permasalahan dan penyelesaian budi daya ikan
konsumsi daerah setempat.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang karakteristik wirausaha budi daya pembibitan ikan konsumsi.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Laporan tentang solusi dan permasalahan pada budi daya ikan konsumsi.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Budi Daya Ikan Konsumsi
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.3 Memahami penghitungan titik impas (break-even 4.3 Menghitung titik impas (break-even point) usaha budi
point) usaha budi daya pembenihan ikan konsumsi. daya pembenihan ikan konsumsi.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.3.1 Menganalisis tingkat BEP pada usaha pembenihan 4.3.1 Menyajikan hasil analisis tingkat BEP pada usaha
ikan nila. pembenihan ikan konsumsi.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai analisis usaha pembenihan ikan nila.
3. Pertanyaan: Sebutkan biaya yang masuk dalam analisis usaha!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang analisis usaha pembenihan ikan nila.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan analisis usaha pembenihan ikan nila.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang usaha pembenihan ikan
nila.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi analisis BEP pada pembenihan ikan konsumsi
daerah setempat.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang analisis BEP pada pembenihan ikan konsumsi daerah
setempat.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis BEP pada pembenihan ikan konsumsi daerah se-
tempat.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang analisis usaha pembenihan ikan nila.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio tentang analisis BEP pada pembenihan ikan konsumsi daerah setempat.
___________, __________________
Mengetahui,
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Budi Daya Ikan Konsumsi
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.4 Menganalisis strategi promosi usaha budi daya 4.4 Melakukan promosi produk usaha budi daya pem-
pembenihan ikan konsumsi. benihan ikan konsumsi.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.4.1 Menganalisis strategi promosi usaha pembenihan 4.4.1 Membuat laporan hasil analisis strategi promosi usaha
ikan konsumsi (ikan nila). pembenihan ikan konsumsi.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai strategi promosi usaha pembenihan ikan nila.
3. Pertanyaan: Jelaskan cara promosi yang tepat untuk memasarkan ikan konsumsi (khususnya nila)!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang strategi promosi usaha pembenihan ikan
nila.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan strategi promosi usaha pembenihan ikan nila.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang strategi promosi usaha
pembenihan ikan nila.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi cara promosi yang paling efisien untuk budi daya
ikan konsumsi.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang cara promosi yang paling efisien untuk budi daya ikan
konsumsi.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis cara promosi yang paling efisien untuk budi daya ikan
konsumsi.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang strategi promosi usaha pembenihan ikan nila.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio tentang promosi yang paling efisien untuk budi daya ikan konsumsi.
___________, __________________
Mengetahui,
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Budi Daya Ikan Konsumsi
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (1 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha budi daya pem- 4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha budi daya pem-
benihan ikan konsumsi. benihan ikan konsumsi.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.5.1 Menjelaskan laporan kegiatan usaha budi daya ikan 4.5.1 Membuat laporan kegiatan hasil usaha budi daya
konsumsi (ikan nila). pembenihan ikan konsumsi daerah setempat.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai laporan kegiatan usaha budi daya ikan konsumsi.
3. Pertanyaan: Jelaskan periode pembuatan laporan keuangan kegiatan budi daya ikan konsumsi!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang laporan kegiatan usaha budi daya ikan
konsumsi.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan laporan kegiatan usaha budi daya ikan konsumsi.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang laporan kegiatan usaha
budi daya ikan konsumsi.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi menyusun laporan kegiatan usaha budi daya ikan
konsumsi.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang cara menyusun laporan kegiatan usaha budi daya ikan konsumsi.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis laporan kegiatan usaha budi daya ikan konsumsi.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang laporan kegiatan usaha budi daya ikan konsumsi.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : a. Portofolio tentang laporan kegiatan usaha budi daya ikan konsumsi.
b. Proyek

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Lampiran Instrumen Penilaian
Instrumen Penilaian KD 3.1, 3.2, 3.3, 3.4, dan 3.5
Tes Tertulis: soal pilihan ganda dan uraian Penilaian Harian 3
1. Lembar Penilaian Soal Pilihan Ganda
Indikator Butir Soal Jumlah Soal
Menjelaskan perencanaan usaha pembenihan ikan konsumsi. A1 1
Mendeskripsikan budi daya ikan konsumsi. A2, A3, A4, A6 4
Menjelaskan sistem produksi ikan konsumsi setempat (ikan nila). A5, A7, A8, A9, A10 5
Menjelaskan karakteristik wirausaha budi daya pembibitan ikan konsumsi. – –
Menganalisis tingkat BEP pada usaha pembenihan ikan nila. – –
Menganalisis strategi promosi usaha pembenihan ikan konsumsi (ikan nila). – –
Menjelaskan laporan kegiatan usaha budi daya ikan konsumsi (ikan nila). – –

Pedoman penskoran soal pilihan ganda


Bobot soal nomor 1–10 = 5
Jumlah skor maksimal = 50
Nilai pilihan ganda = Jumlah perolehan × 100
skor
Jumlah skor maksimal

2. Lembar Penilaian Soal Uraian


Indikator Butir Soal Jumlah Soal
Menjelaskan perencanaan usaha pembenihan ikan konsumsi. – –
Mendeskripsikan budi daya ikan konsumsi. B1 1
Menjelaskan sistem produksi ikan konsumsi setempat (ikan nila). B4 1
Menjelaskan karakteristik wirausaha budi daya pembibitan ikan konsumsi. B2, B3 2
Menganalisis tingkat BEP pada usaha pembenihan ikan nila. – –
Menganalisis strategi promosi usaha pembenihan ikan konsumsi (ikan nila). – –
Menjelaskan laporan kegiatan usaha budi daya ikan konsumsi (ikan nila). B5 1

Pedoman penskoran soal uraian

Nomor Soal Bobot Kriteria


Soal Skor
0 5 10 15 20
B1 20
B2 20
B3 20
B4 20
B5 20
Jumlah skor maksimal 100

Nilai uraian = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

60 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Instrumen Penilaian KD 4.1, 4.2, 4.3, 4.4, dan 4.5
1. Portofolio
Rubrik penilaian portofolio membuat laporan tentang pembudidayaan ikan dalam ember atau tong.
No. Aspek Skor Maksimal
1. Perencanaan: 6
a. Latar belakang (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
b. Rumusan masalah (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
2. Pelaksanaan: 12
a. Pengumpulan data/informasi (akurat = 3, kurang akurat = 2, tidak akurat = 1)
b. Kelengkapan data (lengkap = 3, kurang lengkap = 2, tidak lengkap = 1)
c. Pengolahan data (sesuai = 3, kurang sesuai = 2, tidak sesuai = 1)
d. Kesimpulan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)

3. Pelaporan hasil: 9
a. Penggunaan bahasa (sesuai kaidah = 3, kurang sesuai kaidah = 2, tidak sesuai kaidah = 1)
b. Penulisan/ejaan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
c. Tampilan (menarik = 3, kurang menarik = 2, tidak menarik = 1)
Jumlah skor maksimal 27

Penilaian portofolio membuat laporan tentang pembudidayaan ikan dalam ember atau tong.
Skor untuk Jumlah
No. Nama Skor Nilai
Perencanaan Pelaksanaan Pelaporan Hasil
1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 27

Nilai portofolio = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 61
2. Produk
Rubrik penilaian produk budi daya ikan dengan sistem Budikdamber.
Skor
No. Aspek
1 2 3 4
1. Perencanaan bahan.
2. Proses pembuatan:
a. Persiapan alat dan bahan
b. Teknik pengolahan
c. K3 (keamanan, keselamatan, kebersihan)
3. Hasil produk.

Penilaian produk budi daya ikan dengan sistem Budikdamber.


Skor untuk
Jumlah
No. Nama Perencanaan Proses Skor Nilai
Bahan Pembuatan Hasil Produk
1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 20
Nilai produk = Jumlah skor perolehan × 100
Jumlah skor maksimal

3. Proyek
Rubrik penilaian proyek membuat laporan hasil penelitian budi daya ikan nila daerah setempat.
No. Aspek Skor Maksimal
1. Perencanaan: 6
a. Latar belakang (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
b. Rumusan masalah (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
2. Pelaksanaan: 12
a. Pengumpulan data/informasi (akurat = 3, kurang akurat = 2, tidak akurat = 1)
b. Kelengkapan data (lengkap = 3, kurang lengkap = 2, tidak lengkap = 1)
c. Pengolahan data (sesuai = 3, kurang sesuai = 2, tidak sesuai = 1)
d. Kesimpulan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
3. Pelaporan hasil: 9
a. Penggunaan bahasa (sesuai kaidah = 3, kurang sesuai kaidah = 2, tidak sesuai kaidah = 1)
b. Penulisan/ejaan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
c. Tampilan (menarik = 3, kurang menarik = 2, tidak menarik = 1)
Jumlah skor maksimal 27

Penilaian proyek membuat laporan hasil penelitian budi daya ikan nila daerah setempat.
Skor untuk Jumlah
No. Nama Skor Nilai
Perencanaan Pelaksanaan Pelaporan Hasil
1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 27
Nilai proyek = Jumlah skor perolehan × 100
Jumlah skor maksimal

62 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Wirausaha Pengolahan Produk Makanan Khas Daerah
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (2 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.1 Memahami perencanaan usaha pengolahan ma- 4.1 Membuat perencanaan usaha pengolahan makanan
kanan khas asli daerah (orisinal) dari bahan pangan khas asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati
nabati dan hewani meliputi ide dan peluang usaha, dan hewani meliputi ide dan peluang usaha, sumber
sumber daya, administrasi, dan pemasaran. daya, administrasi, dan pemasaran.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.1.1 Menjelaskan perencanaan usaha makanan khas 4.1.1 Membuat laporan hasil diskusi tentang perencanaan
daerah gudeg Yogya. usaha makanan khas daerah.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai perencanaan usaha makanan khas daerah gudeg Yogya.
3. Pertanyaan: Sebutkan keahlian yang harus dimiliki pengusaha makanan daerah!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang perencanaan usaha gudeg Yogya.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan perencanaan usaha gudeg Yogya.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang perencanaan usaha gudeg
Yogya.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang peluang usaha makanan tradisional di
lingkungan sekitar.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang peluang usaha makanan tradisional di lingkungan sekitar.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis hasil pengamatan yang telah dilakukan.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan hasil pengamatan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang perencanaan usaha makanan khas daerah gudeg Yogya.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio membuat laporan tentang perencanaan usaha makanan khas daerah.
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Wirausaha Pengolahan Produk Makanan Khas Daerah
Alokasi Waktu : 2 pertemuan (3 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.2 Menganalisis sistem pengolahan makanan khas 4.2 Pengolahan, pengemasan, dan pengawetan makanan
asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan khas asli daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati
hewani berdasarkan daya dukung yang dimiliki dan hewani berdasarkan konsep berkarya dengan
oleh daerah setempat. pendekatan budaya setempat dan lainnya.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.2.1 Menjelaskan analisis pengolahan bahan pangan 4.2.1 Membuat laporan hasil diskusi tentang teknik peng-
nabati dan hewani makanan khas daerah. olahan makanan khas daerah sekitar.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai bahan pangan nabati dan hewani pada makanan khas
daerah.
3. Pertanyaan: Berikan contoh produk makanan khas daerah!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang bahan pangan nabati dan hewani pada
makanan khas daerah.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan bahan pangan nabati dan hewani pada
makanan khas daerah.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang bahan pangan nabati dan
hewani pada makanan khas daerah.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan menganalisis teknik dasar pengolahan makanan khas daerah.
b. Siswa melakukan analisis teknik dasar pengolahan makanan khas daerah.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis usaha teknik dasar pengolahan makanan khas daerah.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang bahan pangan nabati dan hewani pada makanan khas daerah.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : a. Portofolio membuat laporan tentang teknik pengolahan makanan.
b. Produk membuat makanan khas daerah masing-masing.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Wirausaha Pengolahan Produk Makanan Khas Daerah
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (2 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.3 Memahami penghitungan titik impas (break-even 4.3 Menghitung titik impas (break-even point) usaha peng-
point) usaha pengolahan makanan khas asli olahan makanan khas asli daerah (orisinal) dari bahan
daerah (orisinal) dari bahan pangan nabati dan pangan nabati dan hewani.
hewani.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.3.1 Menjelaskan titik impas (break-even point) usaha 4.3.1 Menyajikan hasil analisis tingkat BEP pada kegiatan
gudeg Yogya. usaha makanan khas daerah.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai analisis usaha gudeg Yogya.
3. Pertanyaan: Jelaskan cara menghitung BEP makanan khas daerah, misalnya gudeg Yogja!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang titik BEP pada usaha gudeg Yogya.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan titik BEP pada usaha gudeg Yogya.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang titik BEP pada usaha gudeg
Yogya.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang analisis BEP makanan tradisional di
lingkungan sekitar.
b. Siswa melakukan diskusi tentang analisis BEP makanan tradisional di lingkungan sekitar.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis titik BEP makanan tradisional di lingkungan sekitar.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang analisis usaha gudeg Yogya.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Laporan tentang analisis BEP.
Lebong, Juli 2023
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Wirausaha Pengolahan Produk Makanan Khas Daerah
Alokasi Waktu : 1 pertemuan (2 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.4 Menganalisis strategi promosi usaha pengolahan 4.4 Melakukan promosi produk usaha pengolahan
makanan khas asli daerah (orisinal) dari bahan makanan khas asli daerah (orisinal) dari bahan
pangan nabati dan hewani. pangan nabati dan hewani.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.4.1 Menjelaskan promosi produk kegiatan usaha 4.4.1 Membuat laporan hasil analisis promosi usaha
makanan khas daerah. makanan khas daerah.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai promosi makanan khas daerah.
3. Pertanyaan: Sebutkan contoh cara promosi usaha yang tepat untuk memasarkan makanan khas
daerah! Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang promosi produk makanan khas daerah.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan promosi produk makanan khas daerah.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang promosi produk makanan
khas daerah.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi analisis promosi usaha makanan khas di lingkungan
sekitar.
b. Siswa melakukan pengamatan tentang analisis promosi usaha makanan khas di lingkungan sekitar.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis promosi usaha makanan khas di lingkungan sekitar.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang promosi makanan khas daerah.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : Portofolio tentang analisis promosi usaha makanan khas di lingkungan sekitar.

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Sekolah : SMA Negeri 1 Lebong
Mata Pelajaran : Prakarya dan Kewirausahaan
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Wirausaha Pengolahan Produk Makanan Khas Daerah
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (5 JP)

A. Tujuan Pembelajaran
Kompetensi Dasar 3 Kompetensi Dasar 4
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha pengolahan 4.5 Menyusun laporan kegiatan usaha pengolahan ma-
makanan khas asli daerah (orisinal) dari bahan kanan khas asli daerah (orisinal) dari bahan pangan
pangan nabati dan hewani. nabati dan hewani.
Indikator Pencapaian Kompetensi 3 Indikator Pencapaian Kompetensi 4
3.5.1 Menjelaskan laporan kegiatan usaha makanan 4.5.1 Membuat laporan kegiatan hasil usaha makanan khas
khas daerah. daerah.

B. Langkah Pembelajaran
Langkah 1
1. Alat dan bahan: materi dan kegiatan dalam buku Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA
Kelas XI Semester 1 terbitan CV VIVA PAKARINDO, laptop, LCD, serta media belajar lain yang relevan.
2. Guru menyampaikan cakupan materi mengenai laporan kegiatan usaha makanan khas daerah.
3. Pertanyaan: Jelaskan waktu yang tepat untuk membuat laporan usaha!
Langkah 2
1. Pendahuluan
a. Guru mengucapkan salam dan berdoa untuk memulai pelajaran.
b. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan cakupan materi.
2. Kegiatan Inti
Kegiatan 1
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang laporan kegiatan usaha makanan khas daerah.
b. Siswa merumuskan permasalahan berkaitan dengan laporan kegiatan usaha makanan khas daerah.
c. Siswa bekerja sama dalam kelompok secara kritis menganalisis tentang laporan kegiatan usaha
makanan khas daerah.
d. Siswa mengembangkan hasil analisis dan menyajikan dalam bentuk presentasi yang ditanggapi
langsung oleh kelompok lain.
Kegiatan 2
a. Siswa mengamati dan mengumpulkan informasi tentang laporan kegiatan usaha makanan khas
daerah di lingkungan sekitar.
b. Siswa melakukan diskusi tentang laporan kegiatan usaha makanan khas daerah di lingkungan sekitar.
c. Siswa mencatat, mengolah, dan menganalisis tentang laporan kegiatan usaha makanan khas
daerah di lingkungan sekitar.
d. Siswa membuat kesimpulan dan laporan.
3. Penutup
Menyimpulkan pembelajaran tentang laporan kegiatan usaha makanan khas daerah.
C. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap : Observasi saat pembelajaran tentang kedisiplinan, tanggung jawab, dan responsif.
2. Pengetahuan : Tes tertulis bentuk uraian/pilihan ganda.
3. Keterampilan : a. Portofolio tentang laporan kegiatan usaha makanan khas daerah di lingkungan sekitar.
b. Proyek

Lebong, Juli 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

SIXMEREDO, S.Pd ASRIL SETIAWAN, SE


NIP. 19850506 201001 1 007 NIP. 19790709 200801 1 013
Lampiran Instrumen Penilaian
Instrumen Penilaian KD 3.1, 3.2, 3.3, 3.4, dan 3.5
Tes Tertulis: soal pilihan ganda dan uraian Penilaian Harian 4
1. Lembar Penilaian Soal Pilihan Ganda
Indikator Butir Soal Jumlah Soal
Menjelaskan perencanaan usaha makanan khas daerah gudeg Yogya. A1 1
Menjelaskan analisis pengolahan bahan pangan nabati dan hewani A2, A3, A4, A5, A6, 9
makanan khas daerah. A7, A8, A9, A10
Menjelaskan titik impas (break-even point) usaha gudeg Yogya. – –
Menjelaskan promosi produk kegiatan usaha makanan khas daerah. – –
Menjelaskan laporan kegiatan usaha makanan khas daerah. – –

Pedoman penskoran soal pilihan ganda


Bobot soal nomor 1–10 = 5
Jumlah skor maksimal = 50
Nilai pilihan ganda = Jumlah × 100
skor perolehan
Jumlah skor maksimal

2. Lembar Penilaian Soal Uraian


Indikator Butir Soal Jumlah Soal
Menjelaskan perencanaan usaha makanan khas daerah gudeg Yogya. – –
Menjelaskan analisis pengolahan bahan pangan nabati dan hewani B1, B2, B3 3
makanan khas daerah.
Menjelaskan titik impas (break-even point) usaha gudeg Yogya. – –
Menjelaskan promosi produk kegiatan usaha makanan khas daerah. B4, B5 2
Menjelaskan laporan kegiatan usaha makanan khas daerah. – –

Pedoman penskoran soal uraian

Nomor Soal Bobot Kriteria


Soal Skor
0 5 10 15 20
B1 20
B2 20
B3 20
B4 20
B5 20
Jumlah skor maksimal 100

Nilai uraian = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

68 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
Instrumen Penilaian KD 4.1, 4.2, 4.3, 4.4, dan 4.5
1. Portofolio
Rubrik penilaian portofolio membuat laporan perencanaan untuk membuat usaha makanan khas daerah.
No. Aspek Skor Maksimal
1. Perencanaan: 6
a. Latar belakang (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
b. Rumusan masalah (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
2. Pelaksanaan: 12
a. Pengumpulan data/informasi (akurat = 3, kurang akurat = 2, tidak akurat = 1)
b. Kelengkapan data (lengkap = 3, kurang lengkap = 2, tidak lengkap = 1)
c. Pengolahan data (sesuai = 3, kurang sesuai = 2, tidak sesuai = 1)
d. Kesimpulan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)

3. Pelaporan hasil: 9
a. Penggunaan bahasa (sesuai kaidah = 3, kurang sesuai kaidah = 2, tidak sesuai kaidah = 1)
b. Penulisan/ejaan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
c. Tampilan (menarik = 3, kurang menarik = 2, tidak menarik = 1)
Jumlah skor maksimal 27

Penilaian portofolio membuat laporan perencanaan untuk membuat usaha makanan khas daerah.
Skor untuk Jumlah
No. Nama Skor Nilai
Perencanaan Pelaksanaan Pelaporan Hasil
1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 27

Nilai portofolio = Jumlah skor perolehan × 100


Jumlah skor maksimal

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 69
2. Produk
Rubrik penilaian produk membuat makanan khas daerah masing-masing.
Skor
No. Aspek
1 2 3 4
1. Perencanaan bahan.
2. Proses pembuatan:
a. Persiapan alat dan bahan
b. Teknik pengolahan
c. K3 (keamanan, keselamatan, kebersihan)
3. Hasil produk.

Penilaian produk membuat membuat makanan khas daerah masing-masing.


Skor untuk
Jumlah
No. Nama Perencanaan Proses Skor Nilai
Bahan Pembuatan Hasil Produk
1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 20
Nilai produk = Jumlah skor perolehan × 100
Jumlah skor maksimal

3. Proyek
Rubrik penilaian proyek membuat laporan bahan dan cara pembuatan makanan khas daerah masing-masing.
No. Aspek Skor Maksimal
1. Perencanaan: 6
a. Latar belakang (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
b. Rumusan masalah (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
2. Pelaksanaan: 12
a. Pengumpulan data/informasi (akurat = 3, kurang akurat = 2, tidak akurat = 1)
b. Kelengkapan data (lengkap = 3, kurang lengkap = 2, tidak lengkap = 1)
c. Pengolahan data (sesuai = 3, kurang sesuai = 2, tidak sesuai = 1)
d. Kesimpulan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
3. Pelaporan hasil: 9
a. Penggunaan bahasa (sesuai kaidah = 3, kurang sesuai kaidah = 2, tidak sesuai kaidah = 1)
b. Penulisan/ejaan (tepat = 3, kurang tepat = 2, tidak tepat = 1)
c. Tampilan (menarik = 3, kurang menarik = 2, tidak menarik = 1)
Jumlah skor maksimal 27

Penilaian proyek membuat laporan bahan dan cara pembuatan makanan khas daerah masing-masing.
Skor untuk Jumlah
No. Nama Skor Nilai
Perencanaan Pelaksanaan Pelaporan Hasil
1.
2.
3.
dst.

Keterangan:
Jumlah skor maksimal = 27
Nilai proyek = Jumlah skor perolehan × 100
Jumlah skor maksimal

70 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
5. Berikut fungsi dari produk kerajinan.
a. Fungsi karya kerajinan sebagai benda pakai.
Karya kerajinan sebagai benda pakai me-
Uji Pengetahuan 1 liputi segala bentuk kerajinan yang diguna-
kan sebagai alat, wadah, atau dikenakan
1. Hal pertama dan utama yang harus diperhatikan sebagai pelengkap busana.
dalam membuka usaha adalah perencanaan
b. Fungsi karya kerajinan sebagai benda hias.
yang matang.
Karya kerajinan sebagai benda hias meliputi
2. Teori ketidaksempurnaan, teori inovasi, dan teori segala bentuk kerajinan yang dibuat dengan
berpikir kreatif. tujuan dipajang atau digunakan sebagai
3. Sumber daya yang dibutuhkan untuk melakukan hiasan atau elemen estetis.
kegiatan produksi dalam suatu usaha yaitu
sebagai berikut. Uji Pengetahuan 3
a. Man (manusia) 1. Bagian kerang yang dapat dipakai untuk
b. Money (uang) membuat
kerajinan adalah cangkangnya yang biasa di-
c. Material (bahan)
temukan di pinggir pantai.
d. Machine (peralatan)
2. Sebelum digunakan sebagai barang kerajinan
e. Method (cara kerja) tangan, cangkang kerang perlu diolah yaitu di-
f. Market (pasar) bersihkan dari kotoran dan lumpur sehingga
g. Information (informasi) warnanya menjadi menarik. Berikut cara mem-
4. Analisis SWOT adalah suatu bentuk analisis di bersihkan cangkang kerang dengan mudah.
dalam manajemen perusahaan atau di dalam a. Kumpulkan cangkang kerang dan pilih yang
organisasi yang secara sistematis dapat mem- masih kuat, tidak pecah atau rusak.
bantu dalam usaha penyusunan rencana yang b. Masukkan ke dalam sebuah baskom.
matang untuk mencapai tujuan, baik itu tujuan c. Tambahkan air sehingga seluruh bagian
jangka pendek maupun jangka panjang. kumpulan cangkang kerang terendam dalam
5. Maksud dan tujuan administrasi usaha agar air.
wirausaha sebagai pemilik perusahaan dapat d. Tuangkan beberapa tutup botol pemutih
memonitor jalannya pelaksanaan usaha, meng- pakaian. Coba saja mengikuti takaran yang
amankan jalannya pelaksanaan kegiatan tertera pada label pemutih. Terlalu banyak
usaha, mengevaluasi kegiatan-kegiatan usaha, menambahkan pemutih dalam air rendaman
menyusun program pengembangan kegiatan akan menyebabkan cangkang nantinya
usaha, menunjukkan bukti-bukti kegiatan usaha, mudah patah atau pecah, sedangkan jika
serta pengembangan dan pengendalian usaha. terlalu sedikit cangkang menjadi kurang
bersih. Jangan mencampurkan pemutih
Uji Pengetahuan 2 pakaian dengan detergen secara langsung
1. Bahan limbah adalah buangan atau sisa yang karena akan terjadi reaksi kimia yang
dihasilkan dari suatu proses atau kegiatan, baik menghasilkan gas beracun. Jangan lupa
dari industri maupun domestik (rumah tangga). baca peringatan yang tertera pada label
2. Limbah cair, limbah padat, dan limbah gas. pemutih pakaian yang digunakan.
3. a. Limbah rumah tangga. e. Biarkan cangkang kerang dalam air
rendaman tersebut selama sehari semalam.
b. Limbah industri.
Perendaman akan membuat kotoran-
c. Limbah pertanian. kotoran yang menempel dan juga lumut
d. Limbah konstruksi. yang menempel pada kulit kerang akan mati
e. Limbah radioaktif. dan terkelupas.
4. Limbah yang dapat mengalami perubahan se- f. Buang air rendaman, lalu bilas dengan air
cara alami akan dapat mengalami dekomposisi bersih sambil digoyang-goyangkan (diaduk-
oleh bakteri dan jamur. Adapun limbah yang aduk) agar semua residu larutan pemutih
tidak atau sangat lambat mengalami perubahan dan kotoran bersih. Walaupun demikian,
secara alami tidak bisa atau tidak mudah terurai biasanya masih ada sisa-sisa kotoran yang
oleh bakteri, jamur, dan reaksi kimia. menempel terutama pada bagian cangkang
yang bergerigi dan lekukan-lekukan.

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 71
g. Tambahkan sabun pencuci piring atau Pandangan yang menyamakan manusia
detergen dan beri sedikit air sehingga dengan faktor-faktor produksi lainnya di-
semua cangkang kerang terbasahi dengan anggap tidak tepat, baik dilihat dari konsepsi,
detergen. ſNUCHCVꢁꢀOCWꢀRWPꢀOQTCNꢂꢀ/
h. Gunakan sikat gigi bekas untuk membersih- CPWUKCꢀOGTWRCMCPꢀ
kan sisa kotoran yang menempel pada unsur manajemen yang penting dalam
celah-celah dan gerigi cangkang kerang mencapai tujuan perusahaan.
hingga bersih. b. Money (Uang)
i. Bilas semua cangkang yang telah disikat Money (uang) merupakan salah satu unsur
dengan air bersih. yang tidak dapat diabaikan. Uang merupa-
j. Setelah itu, keringkan cangkang kerang. kan alat tukar dan alat pengukur nilai.
Selanjutnya, bila telah benar-benar kering, c. Material (Bahan)
cangkang kerang yang telah bersih dapat
Perusahaan umumnya tidak menghasilkan
digunakan untuk membuat kerajinan.
sendiri bahan mentah yang dibutuhkan ter-
3. Berikut ciri-ciri wirausaha yang andal dan sebut, tetapi membeli dari pihak lain.
profesional.
d. Machine (Peralatan)
a. Yakin terhadap produk yang dimiliki.
Mesin mulai memegang peranan penting
b. Mengenal sangat banyak produknya. dalam proses produksi setelah terjadinya
c. Tidak berdebat dengan calon pelanggan. revolusi industri dengan ditemukannya
d. Komunikatif dan negosiasi ramah dalam mesin uap sehingga banyak pekerjaan
pelayanan. manusia yang digantikan oleh mesin.
e. Santun, jujur, dan berani. e. Method (Cara Kerja)
f. Menciptakan transaksi. Cara kerja sangat dibutuhkan agar me-
MCPKUOGꢀMGTLCꢀDGTLCNCPꢀGHGMVKHꢀFCPꢀGſUKGP ꢂ
g. Mengetahui tujuan berwirausaha. f. Market (Pasar)
4. Hiasan dinding berbentuk bunga. Memasarkan produk tentu sangat penting
5. Supaya selalu dapat berinovasi menciptakan sebab bila barang yang diproduksi tidak
produk yang unik dan bernilai jual tinggi. laku, proses produksi barang akan ber-
henti.
Uji Pengetahuan 4
g. Information (Informasi)
1. Promosi adalah upaya untuk memberitahukan Informasi sangat dibutuhkan agar hasil
atau menawarkan produk atau jasa dengan dari suatu hal yang dikerjakan dapat lebih
tujuan menarik calon konsumen untuk membeli sempurna. Suatu proses pekerjaan tidak
atau mengonsumsinya. akan berkembang dengan baik jika tidak
2. Promosi bertujuan mengenalkan produk ke- bisa menerima dan menyaring informasi dari
rajinan yang dihasilkan kepada konsumen agar luar.
penjualan meningkat. 2. Analisis SWOT adalah suatu bentuk analisis di
3. Berikut dua fungsi dari pengemasan produk. dalam manajemen perusahaan atau di dalam
a. Fungsi distribusi, sebagai pelindung ketika organisasi yang secara sistematis dapat mem-
produk didistribusikan. bantu dalam usaha penyusunan rencana yang
matang untuk mencapai tujuan, baik itu tujuan
b. Fungsi identitas, sebagai identitas produk.
jangka pendek maupun tujuan jangka panjang.
4. Cara menghitung BEP produksi adalah total biaya SWOT merupakan singkatan dari strength (ke-
yang dikeluarkan dibagi dengan harga penjualan. kuatan), weakness (kelemahan), opportunity
5. a. Konsep produksi kerajinan. (peluang), dan threat (ancaman).
b. Sistemproduksiyangmeliputikualitassumber 3. Barang kerajinan harus memiliki dua unsur utama
daya, analisis keuangan, dan sebagainya. yaitu sebagai berikut.
Penilaian Harian 1
a. Unsur estetika.
A. 1. B 3. B 5. E 7. A 9. B Unsur estetika adalah istilah dari keindahan.
Keindahan memiliki prinsip kesatuan (unity),
2. C 4. E 6. D 8. A 10. E
keselarasan (harmony), keseimbangan
B. (balance), dan kontras (contrast).
1. Pengelolaan sumber daya usaha dikenal dengan b. Unsur ergonomis.
istilah 6M + 1I yaitu sebagai berikut. Unsur ergonomis karya kerajinan dikaitkan
a. Man (Manusia) dengan aspek fungsional. Unsur ergonomis
Dalam pendekatan ekonomi, sumber daya karya kerajinan terdiri dari keamanan
manusia adalah salah satu faktor produksi (security), kenyamanan (comfortable), dan
selain tanah, modal, dan keterampilan. keluwesan (ƀGZKDKNKV[).

72 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
4. Menurut A.K. Haghi, berdasarkan sumber yang b. Mengikuti pameran kerajinan tangan, baik
menghasilkan, limbah dapat dibedakan menjadi yang diadakan dinas perdagangan, dinas
lima yaitu sebagai berikut. pariwisata daerah, maupun pameran-
a. Limbah rumah tangga, biasa disebut limbah pameran lain yang banyak dikunjungi
domestik. konsumen dari dalam dan luar negeri.
b. Limbah industri merupakan limbah yang c. Memanfaatkan media sosial sebagai tempat
berasal dari industri pabrik. mempromosikan barang kerajinan yang di-
hasilkan.
c. Limbah pertanian merupakan limbah padat
yang dihasilkan dari kegiatan pertanian, d. Memahami selera pasar dengan mengikuti
misalnya sisa daun-daunan, ranting, jerami, tren yang digemari masyarakat, dan sebisa
dan kayu. mungkin membuat produk yang sesuai
dengan selera pasar.
ꢀ F ꢂꢀ .KODCJꢀ MQPUVTWMUKꢀ FKFGſPKUKMCPꢀ UGDCICKꢀ
e. Memberikan penghargaan kepada kon-
material yang sudah tidak digunakan lagi,
sumen yang setia menggunakan produk
dan dihasilkan dari proses konstruksi, per-
kerajinan yang Anda buat.
baikan, atau perubahan.
e. Limbah radioaktif berasal dari setiap pe- Pengayaan
manfaatan tenaga nuklir, baik pemanfaat- Sesuai kebijaksanaan guru.
an untuk pembangkit daya listrik yang
menggunakan reaktor nuklir maupun pe-
manfaatan tenaga nuklir untuk keperluan
industri dan rumah sakit.
5. Studi kelayakan usaha (SKU) atau feasibility
study adalah cara yang ditempuh untuk menentu-
kan layak tidaknya suatu gagasan usaha di-
laksanakan.

Remedial
1. Berikut faktor-faktor yang memengaruhi pe-
rencanaan pemasaran suatu perusahaan.
a. Daya serap pasar dan prospeknya.
b. Kondisi pemasaran dan prospeknya.
c. Program pemasaran.
2. a. Bingkai jam dan lukisan dari limbah kerang.
b. Hiasan dinding bentuk bunga dari limbah
kertas.
3. a. Pengolahan menurut tingkatan perlakuan.
b. Pengolahan menurut karakteristik limbah.
4. Pertimbangan-pertimbangan yang perlu di-
perhatikan dalam menentukan jenis usaha yang
akan dijalankan antara lain sebagai berikut.
a. Jumlah modal dan sumber modal yang di-
perlukan.
b. Ketersediaan bahan baku, baik secara
kualitas, kuantitas, maupun kontinuitasnya.
c. Ketersediaan tenaga kerja yang diperlukan.
d. Prospek pemasaran produk yang dihasilkan.
e. Cara-cara pendistribusian. Uji Pengetahuan 2
f. Daya beli masyarakat terhadap produk yang 1. Zat pewarna alam untuk bahan tekstil pada
dihasilkan. umumnya diperoleh dari hasil ekstrak berbagai
g. Selera konsumen. bagian tumbuhan, seperti akar, kayu, daun, biji,
5. Berikut beberapa strategi promosi yang bisa atau bunga.
dilakukan dalam memasarkan produk kerajinan 2. Spray aerator digunakan untuk pembuatan zat
dari bahan limbah berbentuk bangun datar. warna yang diambil dari daun tanaman Indigofera
tinctoria L. (tom/tarum/nila) untuk menghasilkan
a. Menciptakan berbagai produk yang unik
warna biru.
dan memiliki ciri khas sehingga tidak mudah
ditiru oleh perusahaan lain. 3. Bor listrik dan mesin las.

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 73
4. Berikut bahan pembuatan zat warna alam indigo. Penilaian Harian 2
a. Larutan CaO (kapur tohor) yang berfungsi
mengikat zat warna yang terdapat pada A. 1. A 3. A 5. C 7. E 9. D
tanaman. 2. E 4. D 6. A 8. D 10. A
b. Air untuk merendam daun tanaman. B.
c. Tanaman Indigofera tinctoria L. 1. Personal selling adalah penyajian barang secara
5. Berikut manfaat pemasangan rambu-rambu K3. lisan dan bertatap muka kepada satu atau lebih
a. Menyediakan kejelasan informasi dan mem- calon pembeli dengan tujuan agar barang yang
berikan pengarahan umum. ditawarkan dapat terjual.
b. Memberikan penjelasan tentang kesehatan 2. Siapkan bahan-bahan yang dibedakan men-
dan keselamatan kerja. jadi bahan-bahan yang digunakan untuk mem-
c. Menunjukkan adanya potensi bahaya yang buat spray aerator, bahan pembuat tangka
mungkin tidak terlihat. penampung, serta bahan bagian rangka dan
d. Mengingatkan para pelaksana harus meng- pemipaan. Bahan-bahan tersebut didukung
gunakan peralatan perlindungan diri se- dengan peralatan pendukung dalam proses
belum memulai aktivitas di tempat kerja. produksi. Dalam proses produksi tiap-tiap bagian
e. Menunjukkan letak peralatan darurat ke- tersebut dibuat, kemudian dirakit menjadi spray
selamatan. aerator. Pengujian alat menggunakan pompa
f. Memberikan peringatan waspada terhadap air yang dipasang pada sumber energi listrik AC
beberapa tindakan atau perilaku yang tidak 220 V.
diperbolehkan.
3. Berikut ciri-ciri alat pengering hasil pertanian.
Uji Pengetahuan 3 a. Bentuknya persegi dan di dalamnya berisi
1. Fungsi paling mendasar dari pengemasan rak-rak yang digunakan sebagai tempat
produk adalah mewadahi dan melindungi produk bahan yang akan dikeringkan.
dari kerusakan-kerusakan sehingga lebih mudah b. Cocok untuk bahan yang berbentuk padat
disimpan, diangkut, dan dipasarkan. dan butiran.
2. Berikut persyaratan yang harus dimiliki oleh c. Sering digunakan untuk produk yang
kemasan. jumlahnya tidak terlalu besar.
a. Kemampuan atau daya membungkus yang d. Waktu pengeringan umumnya lama
baikuntukmemudahkandalampenanganan, (1–6 jam).
pengangkutan, distribusi, penyimpanan, dan 4. Peralatan keselamatan kerja yang digunakan
penyusunan atau penumpukan. dalam pembuatan alat yang mendukung proses
b. Kemampuan melindungi isinya dari berbagai produksi, antara lain sarung tangan, kacamata,
risiko dari luar, misalnya perlindungan dari helm, pakaian praktik, safety shoes, pelindung
udara panas atau dingin, sinar atau cahaya telinga, dan masker pelindung saluran per-
matahari, bau asing, benturan atau tekanan napasan.
mekanis, dan kontaminasi mikroorganisme. 5. Berikut beberapa manfaat BEP.
c. Kemampuan sebagai daya tarik terhadap
a. Alat perencanaan untuk menghasilkan laba.
MQPUWOGP ꢂꢀ &CNCOꢀ JCNꢀ KPKꢀ KFGPVKſMCUKꢁꢀ KP ꢃ b. Memberikan informasi mengenai berbagai
formasi, dan penampilan, seperti bentuk, tingkat volume penjualan, serta hubungan-
warna, dan keindahan bahan kemasan
nya dengan kemungkinan memperoleh
harus mendapatkan perhatian.
laba menurut tingkat penjualan yang ber-
d. Persyaratan ekonomi, artinya kemampuan
sangkutan.
dalam memenuhi keinginan pasar, sasaran
masyarakat, dan tempat tujuan pemesanan. c. Mengevaluasi laba dari perusahaan secara
e. Mempunyai ukuran, bentuk, dan bobot yang keseluruhan.
sesuai dengan norma atau standar yang d. Mengganti sistem laporan yang tebal dengan
ada, mudah dibuang, dan mudah dibentuk ITCſMꢀ[CPIꢀOWFCJꢀFKDCECꢀFCPꢀFKOGPIGTVK ꢂ
atau dicetak. Remedial
3. Pengemasan produk dalam bentuk pasta dan
pengemasan produk dalam bentuk tepung. 1. Berikut manfaat produk rekayasa peralatan
6QVCNꢀDKC[Cꢀ sistem teknik.
4. BEP produksi =
*CTICꢀRGPLWCNCP a. Untuk meningkatkan kesejahteraan masya-
6QVCNꢀDKC[Cꢀ rakat melalui pemenuhan kebutuhannya,
BEP harga = pemecahan masalah, dan penambahan
*CTICꢀRTQFWMUK
hasil produksi yang makin meningkat dari
5. a. Laporan laba/rugi biasanya.
b. Laporan penjualan b. Relatif mudah dipahami mekanismenya,
c. Laporan perubahan ekuitas mudah dipelihara, dan mudah diterapkan
d. Laporan arus kas (ECUJꢀƀQY) dalam kehidupan sehari-hari.
e. Neraca
74 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
c. Memacu kreativitas dan inovatif pembuat- Contoh: konsep jasa pengetikan, targetnya
nya untuk terus berkarya mencapai optimal. pelajar dan mahasiswa.
d. Terciptanya lapangan pekerjaan untuk me- b. Analisis kebutuhan materi.
wujudkan karya inovasi. Jika konsep usaha calon usahawan sudah
2. Proses pembuatan zat warna alam indigo yaitu tepat dengan kebutuhan pasar, apakah
sebagai berikut. materi dari usaha tersebut dapat diperoleh
a. Proses hidrolisis atau perendaman. dengan mudah? Sebagai contoh, bahan
Satu kilogram daun tarum segar (dengan baku, tempat, dan harga.
rantingnya) direndam dalam 5 liter air, c. Analisis keberlanjutan usaha.
usahakan daun berada di bawah permuka- Setelah syarat a dan b sudah terpenuhi, se-
an air. lanjutnya calon usahawan harus merancang
b. Proses aerasi. dan memperkirakan kelancaran usaha
Air hasil rendaman diaerasi menggunakan untuk
alat spray aerator. Pada saat proses aerasi ke depannya, dan juga inovasi-inovasi yang
ditambahkan larutan kapur (CaO) dengan diperlukan.
perbandingan 1 kilogram daun sebanyak d. Analisis persaingan.
30 gram kapur. Pada proses ini air rendam- Setiap usaha tidak lepas dari persaingan.
an yang semula berwarna hijau akan ber- Dengan adanya persaingan, maka kita
ubah menjadi biru. dapat menentukan harga jual, menentukan
c. Proses sedimentasi atau pengendapan. fasilitas dan pelayanan, serta
Cairan yang dihasilkan dari proses aerasi menambahkan
diendapkan dan ditampung dalam ember. inovasi baru dalam usaha.
Pisahkan air dari endapannya yang sudah
e. Analisis pendapatan.
berbentuk pasta (saring dengan kain halus).
Setiap usaha pasti ingin memperoleh pen-
Simpan pasta indigo pada tempat kering
dapatan, maka harus diperkirakan waktu
dan sejuk.
terpenuhinya BEP.
3. Mesin digerakkan oleh motor dan menggunakan
blade untuk memotong sampah. f. Analisis pengembangan usaha.
4. Rambu-rambu kesehatan dan keselamatan kerja Calon usahawan harus memiliki visi untuk
adalah tanda-tanda yang dipasang di tempat mengembangkan usaha.
kerja atau laboratorium guna mengingatkan atau 2. Berikut alat dan bahan yang dibutuhkan dalam
OGPIKFGPVKſMCUKꢀRCFCꢀUGOWCꢀRGNCMUCPCꢀMGIKCVCPꢀ pembuatan hiasan dinding dari limbah cangkang
di sekeliling tempat tersebut terhadap kondisi, kerang.
risiko, serta yang terkait dengan kesehatan dan a. Limbah cangkang kerang.
keselamatan kerja. b. Lem tembak atau lem sejenisnya.
5. Berikut bentuk dasar simbol pada rambu-rambu c. Cutter
K3. d. Gunting
a. Bulat : wajib atau bentuk larangan. e. Pasir hitam atau putih.
b. Segitiga : tanda peringatan. f. Kertas karton.
c. Segi empat : darurat, informasi, dan tanda g. Cat
tambahan
h. Kawat
Pengayaan i. Pigura
Sesuai kebijaksanaan guru. 3. Berikut langkah-langkah membuat kerajinan
hiasan dinding dari kulit kerang.
a. Siapkan karton tebal dengan ukuran 25 cm ×
25 cm.
b. Buat rancangan bentuk kerajinan yang akan
dibuat dengan cangkang kerang.
A. 1. A 5. A 9. B 13. A 17. E c. Olesi karton pada bagian luar pola atau
2. C 6. E 10. C 14. C 18. B gambar, kemudian taburi dengan pasir
3. C 7. C 11. B 15. B 19. A hitam, ratakan sampai menutupi semua
4. A 8. B 12. D 16. D 20. C permukaan (di luar pola).
B. d. Pilih cangkang kerang dengan bentuk dan
1. Jenis-jenis analisis peluang usaha yaitu sebagai ukuran yang sesuai dengan rancangan
berikut. bangun yang telah direncanakan.
a. Analisis kebutuhan pasar. e. Cat kerang-kerang sesuai selera.
Calon usahawan memiliki konsep (ren- f. Rangkai cangkang-cangkang kerang satu
cana). Sebelum memulai, calon usahawan per satu dengan lem. Gunakan kawat untuk
harus tahu apakah konsep calon usaha- memperkuat dan menyatukan konstruksi
wan memenuhi syarat kebutuhan pasar. yang besar dan berat.

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 75
g. Tempel kerang-kerang tersebut pada pola. Jenis ikan yang dapat dipelihara pada
h. Apabila sudah menempel, semprot dengan keramba
klin (lapisan terakhir) untuk menguatkan jaring apung tidak terbatas pada ikan emas
warna kerang. atau
i. Beri pigura pada hasil kerajinan tadi. ikan nila saja, tetapi hampir semua jenis ikan
yang
4. Berikut jenis limbah berdasarkan polimer pe-
bernilai ekonomis dapat dipelihara pada
nyusun mudah dan tidaknya terdegradasi.
wadah
a. Limbah yang dapat mengalami perubahan
ini, seperti ikan lele, gurami, patin,
secara alami (degradable waste/mudah ter-
bandeng,
urai), yaitu limbah yang dapat mengalami
dan berbagai jenis ikan hias. Teknologi
dekomposisi oleh bakteri dan jamur, seperti
yang
daun-daun, sisa makanan, dan kotoran.
digunakan dalam membudidayakan ikan
b. Limbah yang tidak atau sangat lambat dengan
mengalami perubahan secara alami (non- keramba ini relatif tidak mahal dan
degradable waste/tidak mudah terurai), sederhana,
misalnya besi, plastik, kaca, dan kaleng. tidak memerlukan lahan daratan menjadi
badan
air yang baru, serta dapat meningkatkan
produksi
perikanan budi daya.

Uji Pengetahuan 2
1. Terdapat empat tipe kolam yang
dibutuhkan
untuk pembenihan ikan nila yaitu sebagai
berikut.
a. Kolam pemeliharaan indukan.
6QVCNꢀDKC[C Kolam ini digunakan untuk
5. a. BEP produksi =
*CTICꢀRGPLWCNCP memelihara
indukan jantan dan betina secara terpisah.
4Rꢆꢁꢁꢄꢁꢁꢁꢅꢁꢁ b. Kolam pemijahan.
4Rꢂꢃꢄꢁꢁꢁꢅꢁꢁ
Kolam pemijahan digunakan untuk
= me-
= 12 unit ngawinkan induk jantan dan betina.
c. Kolam pemeliharaan larva.
6QVCNꢀDKC[C
b. BEP harga = Kolam ini diperlukan untuk memelihara
6QVCNꢀRTQFWMUK
larva
4R ꢆꢁꢁꢄꢁꢁꢁꢅꢁꢁ ikan yang baru menetas.
= ꢂꢁ
d. Kolam pendederan benih.
=
Kolam ini diperlukan untuk
Rp15.000,00
membesarkan
benih ikan sampai ukuran 10–12 cm
atau
sampai ikan nila kuat untuk dibesarkan
di
kolam budi daya pembesaran.
2. Calon indukan untuk pembenihan ikan
nila
Uji Pengetahuan 1 hendaknya menggunakan galur murni
yang
secara genetis memiliki sifat-sifat unggul.
1. Berikut faktor internal yang dapat memunculkan 3. Kolam pemeliharaan indukan jantan dan
ide usaha. betina
a. Pengetahuan yang dimiliki. sebaiknya memiliki sumber pengairan
b. Pengalaman dari individu itu sendiri. yang
berbeda. Buangan air dari kolam jantan
c. Pengalaman saat ia melihat orang lain me-
tidak
nyelesaikan masalah.
masuk ke kolam betina dan sebaliknya. Hal
d. Intuisi yang merupakan pemikiran yang
ini
muncul dari individu itu sendiri.
untuk menghindari terjadinya pemijahan
2. Ikan patin, ikan gurami, ikan nila, dan ikan lele. liar,
ꢄꢂꢀ $CMꢀDGVQPꢁꢀRNCUVKMꢁꢀFCPꢀſDGT ꢂ misalnya sperma jantan terbawa ke kolam
4. Berdasarkan peletakannya, kolam terpal dibagi betina
menjadi dua. sehingga terjadi pembuahan.
a. Kolam terpal di atas permukaan tanah. 4. Pemijahan ikan nila dilakukan secara
b. Kolam terpal di dalam tanah. massal.
5. Budi daya ikan dalam keramba jaring apung Indukan jantan dan betina ditebarkan ke
adalah membesarkan ikan di dalam wadah- kolam
wadah yang diapungkan di permukaan air. Semua pemijahan secara bersama-sama. Padat
sisi wadah tersebut diselubungi dengan material tebar
(jaring)untukmenahanikandidalamnya.Budidaya kolam pemijahan sebanyak 1 ekor/m2
ikan dalam keramba jaring apung dikelompok- dengan
kan sebagai usaha pemeliharaan intensif, yaitu perbandingan jantan dan betina yaitu 1 :
dengan pemberian pakan yang berkualitas, 3.
penggunaan benih unggul, padat penebaran Selama proses pemijahan, berikan pakan
tinggi, juga harus didukung oleh lingkungan yang seperti
baik, serta kemampuan pengelolaan yang baik. di kolam pemeliharaan induk. Pemijahan
ikan
nila biasanya akan berlangsung pada hari ke-
7
sejak indukan ditebar. Pemijahan berlangsung
di
dasar kolam, biasanya di dalam kubangan
atau
cekungan. Apabila terjadi kecocokan, telur
yang
dikeluarkan induk betina akan dibuahi oleh
ikan
jantan. Setelah itu, telur akan dierami
dalam
mulut induk betina. Selama proses
pengeraman
telur, induk ikan betina biasanya
berpuasa.
Maka, sebaiknya pemberian pakan
dikurangi
hingga tinggal setengahnya. Hal ini
penting
untuk menekan ongkos produksi dan
men-
cegah penumpukan sisa pakan di dasar
kolam.
76 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester
1
Prosespengeramanbiasanyaberlangsungsekitar B.
1 minggu. Telur akan menetas menjadi larva 1. Berikut ciri-ciri ikan patin.
ikan. Bila induk betina merasa kolam ditumbuhi a. Berwarna putih perak.
pakan alami ikan, ia akan mengeluarkan larva b. Bentuk tubuh panjang.
dari mulutnya secara serempak. Oleh karena c. Memiliki dua pasang kumis pendek.
itu, selama proses persiapan kolam, penting
d. Tidak memiliki sisik.
untuk memupuk dasar kolam agar pakan alami
ikan bisa tumbuh. Larva ikan yang baru menetas e. Memiliki sirip.
akan berenang ke pinggir kolam. Segera ambil 2. Unsur-unsur dalam mengurangi risiko usaha
dengan saringan halus dan pindahkan ke tempat adalah sebagai berikut.
pemeliharaan larva. a. Adanya kesadaran dalam kemampuan me-
5. Pemanenan sebaiknya dilakukan pada pagi hari ngelola usaha, peluang, dan kekuatan per-
atau sore hari. Pengemasan atau pengangkutan usahaan.
benih yang akan dijual bisa menggunakan b. Adanya kerja prestatif, dorongan berinisiatif,
wadah tertutup atau terbuka. Untuk pengiriman dan antusiasme untuk melaksanakan stra-
jarak dekat, bisa menggunakan wadah terbuka, tegi usaha.
sedangkan pengiriman dengan waktu tempuh c. Adanya kemampuan merencanakan strategi
lama dan jarak jauh dianjurkan mengguna- untuk mewujudkan perubahan di dalam
kan wadah tertutup. Pengiriman wadah ter- lingkungan usahanya.
tutup memerlukan aerasi untuk memperkaya d. Adanya kreativitas dan inovasi dalam me-
kandungan oksigen air. Wadah diisi air se- nerapkan cara mengolah keadaan usaha
pertiganya saja, sisanya oksigen. demi keuntungan.
3. Berikut ciri-ciri seorang wirausaha.
Uji Pengetahuan 3 a. Percaya diri.
1. Orientasi pekerjaan dalam budi daya pembibitan b. Berorientasikan tugas dan hasil.
ikan adalah untuk menghasilkan benih-benih ikan c. Berani mengambil risiko.
yang dapat memenuhi selera pasar, baik pem- d. Memiliki sikap kepemimpinan.
beli dalam jumlah kecil maupun dalam jumlah e. Berorientasi ke masa depan.
besar. f. Jujur dan tekun.
2. Risiko terberat yang bisa dialami pengusaha g. Original produk.
pembibitan ikan adalah matinya seluruh bibit h. Inovatif
dan induk ikan yang disebabkan oleh faktor i. Kreatif
alam seperti cuaca dan faktor manusia seperti 4. Ada tiga sistem budi daya ikan pada air kolam
hilangnya konsumsi oleh masyarakat yang yang bisa dilakukan yaitu sebagai berikut.
tentunya menyebabkan kerugian secara total, a. Tradisional/ekstensif, kolam yang digunakan
baik dari segi permodalan maupun waktu dan adalah kolam tanah yaitu kolam yang ke-
tenaga. seluruhan bagian kolamnya terbuat dari
3. Usaha pembenihan merupakan suatu tahapan tanah.
kegiatan perikanan yang hasilnya adalah benih b. Semiintensif, kolam yang digunakan adalah
ikan. Usaha pembesaran merupakan kegiatan kolam yang bagian kolamnya (dinding pe-
perikanan yang hasilnya adalah ikan berukuran matang) terbuat dari tembok, sedangkan
konsumsi. Adapun usaha pendederan me- dasar kolamnya terbuat dari tanah.
rupakan kegiatan perikanan yang hasilnya adalah c. Intensif, kolam yang digunakan adalah
benih ikan dengan ukuran lebih besar dari hasil kolam yang keseluruhan bagian kolamnya
pembenihan. terdiri dari tembok.
4. Tujuan pemetaan peluang usaha adalah me- 5. Laporan adalah suatu bentuk penyampaian
nemukan peluang dan potensi usaha yang berita, keterangan, pemberitahuan, ataupun per-
dapat dimanfaatkan, serta mengetahui besarnya tanggungjawaban, baik secara lisan maupun
potensi usaha yang tersedia dan berapa lama secara tertulis dari bawahan kepada atasan
usaha dapat bertahan. sesuai dengan hubungan wewenang (authority)
5. Aspek sosial, ekonomi, serta teknik pembenihan dan tanggung jawab (responsibility) yang ada
KMCPꢀ WPVWMꢀ OGPIKFGPVKſMCUKꢀ HCMVQTꢀ KPVGTPCNꢀ FCPꢀ di antara mereka. Biasanya laporan keuangan
eksternal yang memengaruhi keberhasilan usaha dibuat per periode, misalnya 3 bulan atau
pembenihan ikan. 6 bulan sekali untuk keperluan intern perusahaan.
Adapun untuk laporan lebih luas dilakukan
Penilaian Harian 3 setahun sekali. Di samping itu, dengan adanya
laporan keuangan kita akan mengetahui kondisi
A. 1. A 3. E 5. C 7. C 9. E perusahaan terkini setelah menganalisis laporan
2. C 4. B 6. B 8. E 10. A keuangan tersebut.

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 77
Remedial 5. Berikut faktor penting yang perlu diperhatikan
dalam pembuatan kolam terpal.
1. Ikan patin kaya akan manfaat karena merupakan
a. Jenis ikan yang dibudidayakan.
sumber protein bagi tubuh dan juga mengandung
b. Ukuran ikan karena berpengaruh terhadap
berbagai zat yang sangat bermanfaat bagi
ketinggian kolam.
kesehatan. Nilai protein daging ikan patin tergolong
tinggi yaitu mencapai 68,6%. Kandungan gizi c. Keseimbangan volume air dengan kerangka
lainnya adalah lemak 5,8%, abu 5%, dan air penyangga yang kuat.
59,3%. Berikut manfaat dari ikan patin. d. Dasar untuk peletakan kolam terpal harus
rata.
a. Omega-3 untuk perkembangan otak pada
janin dan penting untuk perkembangan e. Kerangka tidak berbahan tajam yang mem-
fungsi saraf serta penglihatan bayi. buat robek terpal.
f. Waktu panen dan pascapanen diperlukan
b. Mengandung serat protein yang pendek
perlakuan yang baik sehingga terpal tidak
sehingga mudah dicerna.
rusak.
c. Kaya akan asam amino seperti taurine untuk
g. Saluran pembuangan air kolam yang dibuat
merangsang pertumbuhan sel otak balita.
dengan cara melubangi terpal sebaiknya di-
d. Vitamin A dalam minyak hati ikan untuk lakukan dengan hati-hati agar terpal tidak
mencegah kebutaan pada anak. bocor.
e. Vitamin D dalam daging dan minyak hati ikan Pengayaan
untuk pertumbuhan dan kekuatan tulang.
Sesuai kebijaksanaan guru.
f. Vitamin B6 untuk membantu metabolisme
asam amino dan lemak, serta mencegah
anemia dan kerusakan saraf.
g. Vitamin B12 untuk pembentukan sel darah Uji Pengetahuan 1
merah, membantu metabolisme lemak, dan
1. Bahan pangan hewani adalah bahan pangan
melindungi jantung, juga kerusakan saraf.
yang berasal dari hewan yang meliputi susu,
h. Zat besi yang mudah diserap oleh tubuh. telur, daging, dan ikan.
i. Yodium untuk mencegah terjadinya penyakit 2. Makanan jadi adalah makanan yang dapat
gondok dan hambatan pertumbuhan anak. langsung disajikan atau dimakan, contohnya
j. Selenium untuk membantu metabolisme keripik pedas khas Padang dan serabi khas Solo.
tubuh dan sebagai antioksidan yang me- 3. Asinan, fruit leather, keripik buah, dan moci.
lindungi tubuh dari radikal bebas. 4. Pengolahan makanan merupakan metode untuk
k. Seng yang membantu kerja enzim dan mengubah bahan mentah menjadi makanan
hormon. yang layak untuk dikonsumsi oleh manusia.
l. Fosfor yang berperan dalam menguatkan 5. Berikut macam-macam pengolahan makanan.
dan menyehatkan gigi anak. a. Memotong dan mengupas.
2. Faktor eksternal yang dapat memunculkan ide b. Pemerasan, contohnya membuat jus buah.
usaha yaitu sebagai berikut. c. Pemasakan, meliputi menggoreng, merebus,
a. Masalah yang dihadapi dan belum ter- dan memanggang.
pecahkan. d. Peragian, contohnya pembuatan tempe.
b. Kesulitan yang dihadapi sehari-hari. e. Pengeringan
c. Kebutuhan yang belum terpenuhi, baik untuk f. Pasteurisasi (pemanasan makanan).
dirinya maupun orang lain.
d. Pemikiran yang besar untuk menciptakan Uji Pengetahuan 2
sesuatu yang baru. 1. Gudeg menjadi terkenal karena rasanya yang
3. Analisis SWOT adalah suatu kajian terhadap lezat, gurih, dan nikmat membuat gudeg di-
lingkungan internal dan eksternal wirausaha/ gandrungi oleh banyak orang.
perusahaan. 2. Peluang dalam bisnis gudeg terbilang sangat
4. Berikut jenis kolam berdasarkan fungsinya. bagus dan masih terbuka lebar. Usaha gudeg
a. Kolam pemeliharaan induk. menjadi suatu pilihan usaha kuliner tradisional
b. Kolam pemijahan/perkawinan. yang menjanjikan sehingga banyak orang yang
c. Kolam penetasan telur. ingin menekuni usaha makanan khas Yogyakarta
tersebut.
d. Kolam pendederan.
3. Peralatan usaha gudeg antara lain gerobak, panci
e. Kolam pembesaran.
presto, wajan mesin parut kelapa, dan peralatan
f. Kolam penumbuhan makanan alami. makan.
g. Kolam pengendapan. Bahan baku usaha gudeg antara lain nangka
h. Kolam penampungan hasil. muda, kelapa, telur, ayam, dan bumbu-bumbu.

78 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1
4. Kelebihan usaha gudeg adalah gudeg merupakan d. Bahan pangan hewani umumnya merupa-
makanan olahan nangka muda yang digandrungi kan sumber protein dan lemak, sedangkan
oleh banyak orang dan sangat populer. bahan pangan nabati merupakan sumber
5. Rumus keuntungan per bulan: karbohidrat, vitamin, mineral, lemak, dan
Laba = Total pendapatan – total biaya operasional protein.
2. Berikut bahan pangan nabati yang termasuk
Uji Pengetahuan 3 dalam golongan kacang-kacangan.
1. Berikut tujuan dari promosi. a. Kacang kedelai.
a. Menyebarkan informasi produk atau jasa b. Kacang panjang.
perusahaan kepada pasar. c. Kacang polong.
b. Memperoleh konsumen baru dan menjaga d. Kacang tanah.
kesetiaan dari konsumen. Jadi, konsumen e. Kacang hijau.
tetap setia untuk membeli dan menggunakan 3. Sumber karbohidrat, vitamin, mineral, lemak, dan
produk atau jasa perusahaan. protein.
c. Meningkatkan penjualan sehingga pen- 4. Sebelum memasarkan produk melakukan pe-
dapatan perusahaan meningkat. rencanaan promosi yang meliputi sebagai berikut.
d. Memberi pembeda dan mengunggulkan a. Iklan, misalnya mengiklankan pada radio,
produk perusahaan dibanding dengan koran, majalah, billboard, dan lain-lain.
produk para pesaing.
b. Promosi dari mulut ke mulut secara positif
e. Membentuk citra produk ataupun jasa dan karena cara ini merupakan salah satu cara
nama perusahaan di mata para konsumen. promosi yang baik.
2. Kita dapat mengiklankan pada radio, koran,
c. Promosi dengan penjualan, misalnya mem-
majalah, billboard, dan lain-lain.
bagikan sampel, ikut serta dalam pameran
3. Dengan endorse produk kepada KPƀWGPEGT yang di pasar yang ditargetkan, dan lain-lain.
ada di media sosial.
d. Publisitas positif semaksimal mungkin dari
4. Public relation adalah mengupayakan produk pihak-pihak eksternal.
yang dijual bisa diterima oleh masyarakat. e. Public relation yaitu mengupayakan produk
5. Personal selling adalah penjualan yang dilakukan yang dijual bisa diterima oleh masyarakat.
dengan cara bertatap muka langsung. f. Personal selling yaitu penjualan yang dilaku-
Penilaian Harian 4 kan dengan cara bertatap muka langsung.
5. Kegiatan public relation dalam mempromosikan
A. 1. C 3. C 5. A 7. A 9. A produk, antara lain melakukan publisitas yaitu
2. A 4. B 6. D 8. B 10. E upaya pendekatan kepada masyarakat agar
B. lebih dikenal oleh masyarakat, seperti jumpa
1. Karakteristik yang membedakan antara bahan pers, publisitas produk, dan bimbingan kepada
pangan hewani dan nabati yaitu sebagai berikut. masyarakat.
a. Bahan pangan hewani memiliki daya simpan Remedial
yang jauh lebih pendek daripada bahan
1. Sesuai kebijaksanaan guru.
pangan nabati bila dalam keadaan segar
Contoh jawaban:
(kecuali telur). Pendeknya daya simpan
ini terkait dengan struktur jaringan hasil Mi Aceh, rendang, asinan, ikan asin, dan se-
pangan hewani, bahan pangan hewani tidak bagainya.
memiliki jaringan pelindung yang kuat dan 2. Teknologi yang digunakan adalah teknologi
kukuh sebagaimana pada hasil tanaman. vacuum frying karena buah mengandung kadar
b. Bahan pangan hewani bersifat lunak dan air yang tinggi.
lembek sehingga mudah terpenetrasi oleh 3. Tantangan dan peluang peningkatan mutu produk
faktor tekanan dari luar. dadih, antara lain dengan inovasi rasa agar lebih
c. Karakteristik masing-masing bahan pangan disukai oleh banyak kalangan, proses produksi
JGYCPKꢀUCPICVꢀURGUKſMꢀUGJKPIICꢀVKFCMꢀDKUC
ꢀ CICTꢀNGDKJꢀJKIKGPKUꢀFCPꢀGſUKGPꢁꢀUGTVCꢀRGPICYGVCPꢀ
digeneralisasi. Sifat pada daging sangatlah dan pengemasan yang lebih baik.
berbeda dengan sifat telur. Berbeda dengan 4. Fruit leather adalah jenis makanan dari buah-
bahan pangan nabati yang memiliki ke- buahan yang sudah diproses dengan cara peng-
samaan dalam hal jaringan-jaringan atau hancuran buah, pencetakan, yang kemudian
komponen-komponen penyusunnya. Pada dikeringkan.
bahan pangan hewani, lemak pada daging 5. Kekurangan dari usaha gudeg adalah gudeg
terletak pada jaringan lemak, pada susu mudah basi dalam sehari. Untuk meminimalisasi
terletak pada globulin-globulin lemak, dan dilakukan pengolahan yang terbatas atau sesuai
pada telur terdapat pada kuning telur. kebutuhan.

Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1 PEGANGAN GURU 79
Pengayaan 2. Tantangannya adalah peningkatan mutu produk
serta inovasi produk dan kemasan.
Sesuai kebijaksanaan guru.
Peluangnya adalah produk ini relatif disukai oleh
banyak kalangan.
3. Cairan yang dihasilkan dari proses aerasi di-
endapkan dan ditampung dalam ember. Pisahkan
A. 1. B 5. B 9. C 13. C 17. E air dari endapannya yang sudah berbentuk pasta
(saring dengan kain halus). Simpan pasta indigo
2. C 6. D 10. A 14. D 18. D
pada tempat kering dan sejuk.
3. E 7. C 11. A 15. D 19. A 4. Kelebihan dalam menjalankan usaha gudeg
4. C 8. A 12. B 16. A 20. B adalah gudeg digandrungi banyak orang dan
B. sangat populer karena kekhasan rasanya.
1. Menjadikan hal yang tidak mungkin menjadi 5. Sesuai kebijaksanaan guru.
mungkin, memikirkan dan melakukan sesuatu Contoh jawaban:
yang baru dengan tujuan menambah atau men- Keripik balado dari Sumatra Barat, kuku macan
ciptakan nilai manfaat dari benda yang sudah dari Kalimantan Timur, kerupuk udang dari
ada. Sidoarjo, dan dendeng sapi dari Aceh.

***

80 PEGANGAN GURU Belajar Praktis Prakarya dan Kewirausahaan SMA/MA Kelas XI Semester 1

Anda mungkin juga menyukai