Kode/Nama Mata Kuliah : PDGK4406/Pembelajaran Matematika SD
Kode/Nama UPBJJ : 49/ BANJARMASIN
Masa Ujian : 2023/2024 Ganjil (2023.2)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA 1. Penjelasan 8 teori belajar yang berpengaruh pada perkembangan dan perbaikan pembelajaran matematika selain dari teori Thorndike ( Teori penyerapan ) adalah sebagai berikut : a. Teori Ausebel, teori makna dari Ausebel mengemukakan pentingnya kebermaknaan pembelajaran akan membuat pembelajaran lebih bermanfaat dan akan lebih mudah dipahami dan diingat oleh peserta didik b. Teori Jean Piaget, teori ini merekomendasiakn perlunya pengamatan terhadap tingkat perkembangan intelektual anak sebelum suatu bahan pelajaran matematika diberikan. c. Teori Vygotsky, teori ini berusaha mengembangkan model kontruktivitas belajar mandiri piaget menjadi belajar kelompok melalui teori ini peserta didik dapat memperoleh pengetahuan melalui kegiatan yang beranekaragam dengan guru sebagai fasilitator. d. Teori Jerome Bruner, teori ini berkaitan dengan perKembangan mental yaitu kemampuan mental anak berkembang secara bertahap mulai dari yang sederhana ke yang rumit, mulai dari yang mudah ke yang sulit dan mulai dari yang nyata atau konkret ke abstrak. e. Pemecahan masalah, merupakan realisasi dari keinginan meningkatkan pembelajaran matematika sehingga peserta didik mempunyai wawasan yang luas dan mendalam Ketika menghadapi suatu masalah. f. Teori van hiele, menyatakan bahwa eksistensi dari lima tingkatan yang berbeda tentang pemikiran geometric, yaitu visualisasi, analisi, informasi, edukasi dan nigor. g. RME ( realistic, mathematic, education), teori ini untuk memulai pembelajaran matematika dengan cara mengaitkannya dengan situasi dunia nyata disekitar siswa h. Peta konsep, merupakan kebermaknaan yang ditunjukkan dengan bagan atau peta sehingga hubungan antar konsep menjadi jelas dari keseluruhan konsep terindentifikasi.
2. Keuntungan dari pembelajaran yang berbasis kompetensi bagi siswa
adalah membantu meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam menjalankan tugas-tugas professional. Dengan memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman praktis yang relevan, siswa merasa lebih siap dan kompeten dalam menjalankan tanggung jawab mereka. 3. Fungsi dan kegunaan media papan grafik yang digunakan dalam pembelajaran matematika yaitu untuk menggambarkan suatu data kuantitatif secara teliti, menjelaskan perkembangan atau juga perbandingan suatu objek dan juga suatu peristiwa yang saling berhubungan secara singkat dan juga jelas. Media grafis termasuk sebagai media visual yang berfungsi untuk menyalurkan suatu pesan dari sumber ke penerima pesan. Dimana pesan tersebut dijelaskan melalui lambing atau juga dengan symbol komunikasi secara visual. Papan grafik dapat digunakan untuk menerangkan data kuantitatif serta dapat memungkinkan pembaca untuk lebih memahami dan juga menganalisis data yang sudah tersaji.
4. Perbedaan utama antara bahan manipulatif pembelajaran matematika
dan media pembelajaran matematika adalah sebagai berikut : a. Bahan manipulatif pembelajaran matematika, yaitu bahan yang dapat dimanipulasikan dengan tangan, diputar, yaitu dipegang, dibalik, dipindah, diatur atau ditata-tata, dan bisa dipotong-potong b. Media pembelajaran matematika yaitu objek atau benda nyata, model, suara langsung rekaman audio, pembelajaran terprogram, yang digunakan oleh guru saat menjelaskan materi pembelajaran.
5. Cara memperagakan (6-10) dengan menggunakan alat peraga manik-
manik adalah sebagai berikut : - Tempatkan 6 manik-manik bertanda kuning atau tanda positif dipapan tulis - Campur dan tambahkan 10 buah manik-manik bertanda merah atau tanda negatif - Cocokkan manik-manik kuning dan merah atau manik-manik negative dan psitif sehingga nilainnya nol, lalu lepaskan - Dari pemetaan kita dapat melihat bahwa ada 6 lingkaran sempurna dan 4 manik-manik merah yang tersisa, jadi 6-10 = -4